Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search
Journal : JURNAL BIOMEDIK

Uji Anti Bakteri Ekstrak Daun Tanaman Kaki Kuda (Centella asiatica L. Urban) sebagai Tumbuhan Obat Anti Tuberkulosis Rimporok, Aprilia; Budiarso, Fona; Fatimawali, .
Jurnal Biomedik : JBM Vol 12, No 1 (2020): JURNAL BIOMEDIK : JBM
Publisher : UNIVERSITAS SAM RATULANGI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35790/jbm.12.1.2020.27003

Abstract

Abstract: Tuberculosis is still a serious problem in various countries. Prolonged tuberculosis treatment using several anti-tuberculosis drugs may cause side effects, one of which is multi drug resistance (MDR). Nowadays, people prefer to use herbal plants due to the low price and fewer side effects. One of the herbal plants is tiger herb (Centella asiatica L. Urban). This study was aimed to determine the inhibitory and bactericidal activity of the extract of tiger herb leaves on Mycobacterium tuberculosis H37Rv by using the 7H9 Midlebrook media for the minimum inhibitory concentration (MIC) and Lowenstein Jensen (LJ) media for the minimum bactericidal concentration (MBC). The concentration of tiger herb leaf extract were 12.5%, 25%, 50%, 75%, and 100%. The results showed the MICs were at concentrations of 25%, 75%, and 100%. Meanwhile, the MBC was not found at all concentrations used (25%, 75%, and 100%). In conclusion, Centella asiatica L. Urban leaf ectract can inhibit but can not kill Mycobacterium tuberculosis bacteria.Keywords: Mycobacterium tuberculosis, tiger herb plant, Centella asiatica L. Urban Abstrak: Tuberkulosis masih menjadi permasalahan di berbagai negara. Pengobatan tuberkulosis yang lama dan menggunakan beberapa obat anti tuberkulosis memungkinkan timbulnya efek samping, salah satunya yaitu multi drug resistant (MDR). Saat ini masyarakat lebih memilih menggunakan tanaman berkhasiat karena harga yang murah dan memiliki efek samping yang lebih sedikit. Salah satu tanaman yang berkhasiat ialah Tanaman Kaki Kuda (Centella asiatica L. Urban). Penelitian ini bertujuan untuk menentukan aktivitas daya hambat dan daya bunuh ekstrak daun kaki kuda (Centella asiatica L. Urban) terhadap pertumbuhan bakteri Mycobacterium tuberculosis H37Rv dengan menggunakan media Midlebrook 7H9 untuk menentukan nilai Konsentrasi Hambat Minimum (KHM) dan media Lowenstein Jensen (LJ) untuk menentukan Konsentrasi Bunuh Minimum (KBM), menggunakan konsentrasi ekstrak daun tanaman kaki kuda: 12,5%, 25%, 50%, 75%, dan 100%. Hasil penelitian menunjukkan KHM pada konsentrasi 25%, 75%, dan 100% namun pada KBM masih terdapat pertumbuhan bakteri di semua konsentrasi yang digunakan yaitu konsentrasi 25%, 75%, dan 100%. Simpulan penelitian ini ialah ekstrak daun tanaman kaki kuda (Centella asiatica L. Urban) dapat menghambat tetapi tidak dapat membunuh bakteri Mycobacterium tuberculosisKata kunci: Mycobacterium tuberculosis, tanaman kaki kuda, Centella asiatica L. Urban
Hubungan antara aktivitas olahraga dengan ritme sirkadian dan stres Poluakan, Ricko Johanes; Manampiring, Aaltje E.; Fatimawali, .
Jurnal Biomedik : JBM Vol 12, No 2 (2020): JURNAL BIOMEDIK : JBM
Publisher : UNIVERSITAS SAM RATULANGI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35790/jbm.12.2.2020.29441

Abstract

Abstract: The aims of this study to know the description and the relationship between sports activity, circadian rhythm, and stress. The method used is quantitative research. Sample were determine by the total sampling amounted to 60 in the interests of Occupational Health and Safety in the Faculty of Public Health Sam Ratulangi University class of 2017. Analysis of test data using spearman correlation coefficient. The results of the research is the activity of the sports category was 48.3%, low 20.7%, the category of circadian rhythm less 56.9%, and the category of bad 20.7%. Category of stress was 56.9%, lower 19.1%. Test spearman correlation coefficient found a significant relationship between sports activity with stress, is known to significant (2 tailed) i.e. 0.01 with the level of the strength of the relationship moderates as well as the direction of the relationship positive. Test spearman correlation coefficient between the circadian rhythm of stress found a significant relationship, it is known the value of significant (2 tailed) is 0.000 with the level of the strength of the relationship moderates as well as the direction of the relationship positive. Conclusion in this study is that there is a relationship between sports activity and circadian rhythm with the stress on the students evidenced significant.Keywords: sports activities, circadian rhythm, stress  Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran dan hubungan antara aktivitas olahraga, ritme sirkadian dan stres. Metode yang digunakan yaitu jenis penelitian kuantitatif. Sampel ditentukan secara total sampling berjumlah 60 pada peminatan Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3) di Fakultas Kesehatan Masyarakat (FKM) Universitas Sam Ratulangi Angkatan 2017. Analisis data menggunakan uji koefisien korelasi spearman. Hasil penelitian ialah aktivitas olahraga kategori sedang 48.3%, rendah 20.7%, kategori ritme sirkadian kurang 56.9%, dan kategori buruk 20.7%. Kategori stres sedang 56.9%, rendah 19.1%. Uji koefisien korelasi spearman ditemukan adanya hubungan signifikan antara aktivitas olahraga dengan stres, diketahui nilai signifikan (2 tailed) yaitu 0.01 dengan tingkat kekuatan hubungan moderat serta arah hubungan positif. Uji koefisien korelasi spearman antara ritme sirkadian dengan stres ditemukan adanya hubungan yang signifikan, diketahui nilai signifikan (2 tailed) yaitu 0.000 dengan tingkat kekuatan hubungan moderat serta arah hubungan positif. Simpulan dalam penelitian ini ialah terdapat hubungan antara aktivitas olahraga dan ritme sirkadian dengan stres pada mahasiswa dibuktikan signifikan.  Kata kunci: aktivitas olahraga, ritme sirkadian, stres
Uji Efektivitas Penghambatan Dari Ekstrak Daun Sirih (Piper Betle L.) Terhadap Bakteri Streptococcus mutans Owu, Nadya M.; Fatimawali, .; Jayanti, Meilani
Jurnal Biomedik : JBM Vol 12, No 3 (2020): JURNAL BIOMEDIK : JBM
Publisher : UNIVERSITAS SAM RATULANGI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35790/jbm.12.3.2020.29185

Abstract

Abstract: Betel (Piper Betle L.) is one of the species of climbing plants belonging to the family Piperaceae, betel leaves contain tannin compound that are antimicrobial and can inhibit the growth of several types of bacteria. This study aims to identify tannin compounds from betel leaf extracts obtained from Southeast Minahasa and test the effectiveness of inhibition of Streptococcus mutans. Samples were extracted by maceration using ethanol as a solvent. Fractionation using n-hexane, ethyl acetate and ethanol. Antibacterial activity was tested on extracts with concentrations of 25%, 20%, 15%, 10% and 5% by the dilution method. The tannin test results showed that of the three n-hexane, ethyl acetate and ethanol fractions, only the ethanol fraction had a blackish green discoloration when FeCl3 reagent was added so that it positively contained tannin. The inhibitory test results obtained that the betel leaf ethanol extract with a concentration of 25%, 20% and 15% can inhibit the growth of Streptococcus mutans bacteria. From the results of the study it can be concluded that the ethanol extract of betel leaf contains tannin compounds and effectively inhibits the Streptococcus mutans bacteria with a MIC value at a concentration of 15%.Keywords: Betel leaf, Tannin, Antibacterial, Streptococcus mutans.  Abstrak: Sirih (Piper Betle L) merupakan salah satu jenis tumbuhan terna memanjat yang termasuk famili Piperaceae, daun sirih mengandung senyawa tannin yang bersifat antimikroba dan antijamur yang kuat dan dapat menghambat pertumbuhan beberapa jenis bakteri. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi senyawa tanin dari ekstrak daun sirih yang diperoleh dari Minahasa Tenggara dan menguji efektifitas penghambatannya terhadap Streptococcus mutans. Sampel diekstraksi dengan cara maserasi menggunakan pelarut etanol. Fraksinasi menggunakan pelarut n-Heksan, etil asetat dan etanol. Aktivitas antibakteri diuji terhadap ekstrak dengan konsentrasi 25%, 20%, 15%, 10% dan 5% dengan metode dilusi. Hasil uji tanin diperoleh bahwa dari ketiga fraksi n-Heksan, etil asetat dan etanol, hanya fraksi etanol yang ketika ditambahkan pereaksi FeCl3 terjadi perubahan warna hijau kehitaman sehingga positif mengandung tannin. Hasil uji daya hambat diperoleh bahwa ekstrak etanol daun sirih dengan konsentrasi 25%, 20% dan 15% dapat menghambat pertumbuhan bakteri Streptococcus mutans. Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa ekstrak etanol daun sirih mengandung senyawa tannin dan efektif menghambat bakteri Streptococcus mutans dengan nilai KHM pada konsentrasi 15%.Kata kunci: Daun sirih, Tanin, Antibakteri , Streptococcus mutans.
Co-Authors Aaltje E. Manampiring Aaltje E. Manampiring Aaltje E. Manampiring Aaltje Ellen Manampiring Aaltje Manampiring Aaltje Manampiring Aaltje Manampiring Aaltje Manampiring Abdul Hawil Abas Abubakar, Poetry M.S. Abubakar, Poetry Melinda Adeanne Wullur Adithya Yudistira Adrian Umboh Alamri, Firdaus Alexander S. L. Bolang Andrew Pangemanan, Andrew Angelique C. M. Tanan Anggelia Nelisa Kapantow Anita Linda Yohana Pratasik Anita Mamuaya Anjely Jessica Makatempuge Annisa Hamka Antasionasti, Irma Apolonia Amelintje Gusmão Awoah Astrid Noviera Iksan Axl L. Windah Ayu Fauzia Malinda Baharuddin, Fatmawaty Bahter, Julia V.F. BEIVY JONATHAN KOLONDAM Bernadus, Zefanya Bernadus, Zefanya G Billy J Kepel Billy J Kepel Billy J. Kepel Billy J. Kepel Billy Johnson Kepe Billy Kepel Billy Kepel Billy Kepel Budiarso, Fona D. Budiarso, Fona D. H. Butue, Leobernard Catur Riany Cheisy Anastasya Gratia Lengkong Chintya G. Derek Damaris Damaris Datu, Olvie S. Datu, Olvie Syenni Debbie Retnoningrum Debora Tandi Defny S. Wewengkang, Defny S. Deliyana Lanti Desye Nurmalita Tanan Devianitta Sarapi Dian Pratiwi Dina V. Rombot Dinda V. Lomotu Donald Andreas Chandra Dos D. L. E. Br Siagian Eka Mulya Muthalib Elly Juliana Suoth Elly Juliana Suoth Elly Suoth Endang Triastuti Engka, Joice Nancy Eva M. Mantjoro Fatmawaty Badaruddin Feti Fatimah Feybe Ireine Kumayas Fona Budiarso Fona Budiarso Fona Budiarso Fona D.H. Budiarso Frans S. M. Mintardjo Frederika Filly Toad Frenly Wehantouw Frisky S. Badi, Frisky S. Friyan Criscanus Manopo Gabriela Clementine Ranti Gandu, Inggrid V. Gani, Maria A Gani, Maria A. Gayatri Citraningtyas Gerung, Widya Hana Putri Gerungan, Yizreel Y. Grenshannya Anasthasya Pua Greta J. P. Wahongan Gueen L. G. Naray Gustaaf A. E. Ratag Hamdiyah Hamzah Hamidah Sri Supriati Hanna Elga Sulu Hasan, Puput Herawati Hasan, Puput Herawati Said Hebber, Tri Heedy M Tjitrosantoso Henki Rotinsulu, Henki Herny Emma Inonta Simbala Hosea Jaya Edy I Dewa Ayu Accyuta Kirana I Dewa Ayu Prabawati I Putu Andika Arianta Inda V. M. Rawung, Inda V. M. Inti Rizcy Sari Sugeha Irawan Yusuf Irawan Yusuf Irma Antasionasti Irma Antasionasti Irma Antasionasti Irma Febrianti Wahongan Irma Tristanti Jainer P Siampa Jainer Pasca Siampa Jayanto, Imam Jeane Mongi Jeclin Inebel Dolongtelide Jimmy Posangi Jimmy Posangi Jimmy Posangi Jimmy Posangi John Socrates Kekenusa John Socrates Kekenusa Josepin P Konda Julianri Lebang Julianri Sari Lebang Julianri Sari Lebang, Julianri Sari Junita M. Pertiwi Junita Maja Pertiwi Jurike Kaunang Kalalo, Marko Jeremia Kalalo, Tekla Kambey, Debora F. Kapondo, Gwendolyn L. Karamoy, Eunike M. Keintjem, Brigieta Kepel, Billy Kepel, Regina E.M. Kezia Pangemanan Kissi Parengkuan Konda, Josepin P Kumowal, Selphina Lady zha-zha Luntungan Lampus, Christania Landy A. Ch Lolaen Lasut, Misella R. C. Lasut, Misella Regina Laurencia Diva Bernadette Artantyo Lidya Togelang Lidya Valda Mamoto Lisa Kepel Ma'ruf, Nurul Qalbiyyah Makatambah, Venila Marina Mamarimbing Marko Jeremia Kalalo Marko Jeremia Kalalo Marko Jeremia Kalalo Max R.J. Runtuwene Meilani Jayanti Meilani Jayanti Melkianus, Brando Miranti Aike Wemay Mohtar, Khumairah Monalisa Karinda Morgen Ekaputra Pangaila Muharli Qadri Kanon Nainggolan, Ivana C. Natasya Ester Rebeca Tamahiwu Natsir, Rosdiana Ni Wayan Dianti Novelina Irianti Damanik Nurhamidin, Anastasia P.R. Oksfriani J. Sumampouw Olivia C. Mulalinda Olivia G. Mokolensang, Olivia G. Olvie Datu Olvie Syenni Datu Olvie Syenni Datu Olvie Syennie Datu Omega Agral Owu, Nadya M. Paat, Stevana F.A. Paendong, Anita Rahel Meilina Pantow, Natalia M. Patrick Muljono Patrick Muljono, Patrick Paulina V. Y. Yamlean Paulina V.Y Yamlean Paulina V.Y. Yamlean Paulina Yamlean Paulina yamlean Paulina Yamlean Pehino, Albrita Poluakan, Ricko Johanes Pradani, Tiara C. Prasetio, Nathanael F. Puasa, Novanda S. Purwoko, Agus Putri, Ida A. R. Rahmad Dian Rambi, Christani I J Rambitan, Sensea R. Ratu, Belinda D. P. M. Ratulangi, Andrew Johanes Rimporok, Aprilia Rinaldi Idroes Rio Windy Sondakh Ristanti Pratiwi Rizya Marchilia Mamahit Rotinsulu, Sarah Rumondor, Erladys M. Rundengan, Gerald Sahi, Makbul Renaldi Sarah Mariana Pattuju Saranita V. G. Polii Sherly Dawile Shintia, Arini Siampa, Jainer P Siampa, Jainer Pasca Simanjuntak, Siboantua Broolin Siti Suhartini Sitti Romlah Sri Sudewi Sri Sudewi, Sri Sumual, Acika Suoth, Elly J. Suoth, Elly Juliana Syifa Katili Tallei, Trina Ekawati Tania, Adinda Dwi Terence Kanzil Titah Amelia Ratte Tjandra A. Rumagit Tjandra, Regina F. Trina E Tallei Trina E Tallei Trina E. Tallei, Trina E. Trina Ekawati Tallei TRINA EKAWATI TALLEI Trina Ekawati Tallei Trina Ekawati Tallei Trina Tallei Trina Tallei Trina Tallei Vanessa J. T. Seran, Vanessa J. T. Vibrila Berliana Djanas Watania, Marcela Welong S. Surya Welong S. Surya Welong S. Surya Weny I Wiyono Weny Wiyono Wewengkang, Defny Widdhi Bodhi Widdhi Bodhi widdhi Bodhi Widdhi Bodhi Widdhi Bodhi Widdhi Bodhi Widhi Bodhi Windy Sumarauw Wulan P. J. Kaunang Wulan Palilingan, Wulan Wulan Tuerah Yohanes Adithya Koirewoa Yulia Maria Jarut