Latar belakang: Rumah sakit merupakan suatu lembaga kesehatan yang berwewenang menyediakan pelayanan kesehatan kepada seluruh masyarakat. Covid-19 merupakan salah satu masalah kesehatan di dunia sejak tahun 2020. Rumah sakit keluarga sehat pati memiliki komitmen untuk memberikan pelayanan terhadap pasien terutama saat pandemi covid-19. Namun saat terjadi pandemi Covid-19 sebagian pasien RS keluarga sehat pati masih mempunyai keluhaan terhadap mutu pelayanan pasien terkait administrasi, fasilitas, caring petugas, dan prosedur klinis dan pelayanan. Tujuan: Analisis pengaruh mutu pelayanan kesehatan pada pasien Covid – 19 yang terdiri dari Sumber Daya Manusia, Standar Operasional Prosedur, Alat Kesehatan, Penatalaksanaan Medis dan Penatalaksanaan Non Medis terhadap kepuasan pasien Covid– 19 selama di rawat inap. Metode: Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif, dimana metode pengumpulan data dilakukan dengan cara observasi, telaah dokumen, dan wawancara mendalam terhadap informan utama dan informan triangulasi. Dimana analisis data dimulai dari pengumpulan data, reduksi data, menyajikan data sampai penarikan kesimpulan. Hasil: Berdasarkan hasil penelitian diperoleh kesimpulan bahwa dari beberapa parameter mutu pelayanan kesehatan, pada saat terjadi lonjakan pasien covid-19 dapat berpengaruh terhadap mutu pelayanan di Rumah Sakit Keluarga Sehat Pati. Dimana masih kurangnya sumber daya manusia baik medis dan paramedis, dengan adanya jam kerja yang berlebih untuk dokter spesialis paru dan perawat, standar operasional prosedur dalam pendokumentasian obat yang masih harus di perbaiki, pemeliharaan alat kesehatan yang tidak terjadwal dengan rutin oleh sarana medis, belum dilakukannya evaluasi terhadap penatalaksanaan medis, dan penatalaksanaan non medis yang sudah sesuai dengan kebutuhan pasien. Kesimpulan: Analisis mutu pelayanan pada pasien covid-19 di rawat inap Rumah Sakit Keluarga Sehat Pati pada saat terjadi pandemi covid-19 dimana dilihat dari parameter sumber daya manusia, standar operasional prosedur, alat kesehatan, penatalaksanaan medis dan penatalaksanaan non medis masih perlu dilakukan perbaikan, sehingga mutu yang diberikan dapat menimbulkan kepuasan pada pasien covid– 19 yang di rawat.