Claim Missing Document
Check
Articles

Found 18 Documents
Search

IMPLEMENTASI ADMINISTRASI KURIKULUM DALAM MENINGKATKAN AKTIVITAS MENGAJAR GURU DI SMK NEGERI WINONGAN siti bariroh; Anita Yuniarti
Jurnal Ilmiah Jendela Pendidikan Vol 6 No 1 (2016): Jendela Pendidikan
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan - Universitas Gresik

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55129/jp.v6i1.313

Abstract

Implementasi merupakan suatu proses penerapan ide, konsep, kebijakan, atau inovasi dalam bentuk tindakan praktis, sehingga memberikan dampak, baik berupa perubahan pengetahuan, keterampilan, maupun nilai dan sikap Administrasi pelaksanaan kurikulum berkenaan dengan semua perilaku yang bertalian dengan semua tugas yang memungkinkan terlaksananya kurikulum. Dalam administrasi pelaksanaan kurikulum ini, tujuan administrasi tersebut adalah agar kurikulum dapat dilaksanakan dengan baik. Administrasi bertugas menyediakan/mempersiapkan fasilitas material, personal dan kondisi-kondisi agar kurikulum dapat dilaksanakan Aktivitas guru merupakan kegiatan yang dilakukan guru selama proses pembelajaran. Dalam proses pembelajaran, guru mempunyai tugas untuk memberikan pengetahuan (cognitive), sikap dan nilai (alfective), dan keterampilan (psychomotor) kepada siswa. Guru mempunyai tanggung jawab untuk melihat segala sesuatu yang terjadi dalam kelas untuk membantu proses perkembangan siswa. Penyampaian materi pelajaran hanyalah merupakan salah satu dari berbagai aktivitas guru dalam pembelajaran sebagai suatu proses dinamis dalam segala fase dan perkembangan siswa Fokus Masalah dalam Penelitian ini adalah : 1. Bagaimana implementasi administrasi kurikulum di SMK Negeri Winongan, 2. Faktor apa saja yang menghambat implementasi kurikulum di SMK Negeri Winongan, 3. Bagaimana solusi dalam menghadapi kendala yang ada dalam implementasi administrasi kurikulum di SMK Negeri Winongan Tujuan dalam penelitian ini adalah : 1. Untuk mengetahui implementasi administrasi kurikulum di SMK Negeri Winongan, 2. Untuk mengetahui faktor penghambat pada implementasi administrasi kurikulum di SMK Negeri Winongan, 3. Untuk mendeskripsikan solusi dalam menghadapi kendala yang ada dalam implementasi administrasi kurikulum. Metodologi Penelitian : Penelitian ini dilakukan di SMK Negeri Winongan. Sumber data dalam penelitian ini adalah Kepala SMK, Wakasek Kurikulum dan Guru. Data tentang pelaksanaan administrasi kurikulum diperoleh dari hasil wawancara dan observasi peneliti. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kualitatif deskriptif. Hasil penelitian tersebut menunjukkan bahwa implementasi administrasi kurikulum di SMK Negeri Winongan terlaksana dengan baik. Artinya mulai dari perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan dan evaluasi kurikulumnya dapat berjalan baik. Dengan demikian segala bentuk program pengajaran maupun pelaksanaan KBM akan berjalan lebih optimal apabila didukung oleh pengelolaan yang baik pada administrasi kurikulum di sekolah dan terutama pada aspek peningkatan prestasi belajar siswa. Kata Kunci : Implementasi, Administrasi Kurikulum, Aktivitas Guru
STUDI TENTANG HUBUNGAN KEPEMIMPINAN DAN BUDAYA ORGANISASI DENGAN DISIPLIN KERJA GURU DAN KARYAWAN DI SDN PANTI 02 KECAMATAN PANTI KABUPATEN JEMBER Siti Bariroh; Ribut Irawan
Jurnal Ilmiah Jendela Pendidikan Vol 5 No 2 (2016): Jendela Pendidikan
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan - Universitas Gresik

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55129/jp.v5i2.355

Abstract

ABSTRAKPenelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubunganKepemimpinan dan Budaya Organisasi dengan Disiplin Kerja Guru dan Karyawan di SDN Panti 02 Kecamatan Panti Kabupaten Jember. Penelitian ini mengambil 34 guru sebagai populasi. Sedangkan tekhnik analisis data menggunakan metode observasi, wawancara, kuesioner, dokumentasi. Pengujian hipotesis menggunakan uji validitas, uji reliabilitas dengan menggunakan tekhnik analisis data statistik korelasi dan regresi ganda.Untuk memudahkan perhitungan akan digunakan bantuan software SPSS 16.0 version window.Berdasarkan pengujian hipotesis penelitian dari hasil perhitungan hubungan total pada masing-masing jalurdiperoleh nilai regresisecara parsial antara variabel Kepemimpinan (X1) tdengan Disiplin Kerja Guru dan Karyawan (Y) sebesar 0,0143 yang termasuk kategori kuat (tinggi) maka berarti mempunyai hubungan yang signifikan, sedangkan Budaya Organisasi (X2)dengan Disiplin Kerja Guru dan Karyawan(Y) sebesar 0,0428 yang termasuk kategori kuat (tinggi) maka berarti Budaya Organisasi denganDisiplin Kerja Guru dan Karyawan mempunyai hubungan yang signifikan.. Hubungan total terbesar adalah pada jalur X1àX2à Y; dengan kata lain dapat dinyatakan bahwa variabel “kepemimpinan” (X1) dan “budaya organisasi” (X2) merupakan variabel dominan yang berhubungandengan “disiplin kerja guru” (Y).Kata Kunci : kepemimpinan, budaya organisasi, disiplin kerja guru dan karyawan.
PENGARUH KOMPETENSI PEDAGOGIK DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP KINERJA DOSEN AKADEMI ANALIS KESEHATAN DELIMA HUSADA GRESIK Siti Bariroh
Jurnal Ilmiah Jendela Pendidikan Vol 7 No 1 (2017): Jendela Pendidikan
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan - Universitas Gresik

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55129/jp.v7i1.539

Abstract

Dosen yang baik harus paham tentang landasan kependidikan dan pengajaran, memahami cara merencanakan dan mempersiapkan pembelajaran, serta menyusun bahan ajar secara sistematik sangat diperlukan agar pembelajaran bisa berjalan efektif dan efisien. Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh data dan informasi tentang pengaruh kompetensi pedagogik dan motivasi kerja terhadap kinerja dosen Akademi Analis Kesehatan Delima Husada Gresik.Penelitian ini diakukan pada dosen Analis Kesehatan Delima Husada Gresik. Untuk menganalisis pola hubungan kausalitas antar variabel digunakan metode survey penjelasan (explanation survey method) dengan pendekatan kuantitatif melalui korelasi dan analisis regresi.Hasil penelitian menunjukkan bahwa kompetensi pedagogik dan motivasi kerja  berpengaruh terhadap pembentukan masing-masing variabel. Semakin tinggi kompetensi pedagogik maka kinerja Dosen juga akan semakin meningkat, dilihat dari hasil uji t yaitu nilau t-hitung yang dihasilkan sebesar 9,903 dengan tingkat signifikan kurang dari 5% yaitu 0,000. Semakin tingginya motivasi kerja maka kinerja dosen juga akan semakin meningkat, dilihat dari hasil uji t yaitu nilau t-hitung yang dihasilkan sebesar 2,673 dengan tingkat signifikan kurang dari 5% yaitu 0,015.Tingginya kompetensi pedagogik dan motivasi kerja berdampak nyata terhadap kinerja dosen dilihat dari hasil uji F yaitu nilai Fhitung yang dihasilkan sebesar 49,122 dengan nilai signifikansi 0,000 dibawah 5%.Berdasarkan hasil penelitian ini, diharapkan dosen Analis Kesehatan Delima Husada Gresik lebih kreatif dan inovatif dalam memanfaatkan semua sumber daya, sarana prasarana, serta selalu mengasah kompetensi pedagogiknya agar bisa meningkatkan motivasi kerja dikinerjanya. Kata kunci : Kompetensi Pedagogik, Motivasi Kerja, Kinerja DosenDOI :10.5281/zenodo.3472144
PENGARUH PERAN KOMITE SEKOLAH DAN KEPEMIMPINAN TRANSFORMASIONAL KEPALASEKOLAH TERHADAP KINERJA GURU SMP NEGERI 5 BOJONEGORO siti bariroh; amrulloh amrulloh
Jurnal Ilmiah Jendela Pendidikan Vol 7 No 2 (2018): JENDELA PENDIDIKAN
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan - Universitas Gresik

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55129/jp.v7i2.743

Abstract

Kinerja guru mencerminkan performance seorang guru dalam melaksanakan tugasnya untuk mencapai tujuan pendidikan. Dalam kenyataannya maksimal tidaknya kinerja guru dipengaruhi banyak faktor.Kepedulian masyarakat melalui MBS yang disalurkan melalui peran Komite Sekolah dan Kepemimpinan  Transformasional  Kepala Sekolah merupakan dua faktor diantara faktor-faktor yang lain yang dapat mempengaruhi kinerja guru. Tujuan penelitian untuk mengetahui pengaruh; (1)  Peran Komite  Sekolah terhadap kinerja guru, (2)  kepemimpinan transformasional Kepala Sekolah terhadap kinerja guru, dan (3)  Komite Sekolah dan kepemimpinan transformasional Kepala Sekolah secara bersama-sama terhadap kinerja guru. Jenis penelitian ini kuantitatif dengan  metode  korelasional. Populasi sebanyak  49 guru  SMP Negeri 5 Bojonegoro diambil sebagai sample. Metode pengumpulan dengan  kuesioner. Analisis data  menggunakan regresi linier, analisis regresi ganda menggunakan aplikasi SPSS for Windows Release 14.0.  Hasil  penelitian: (1)  Komite Sekolah berpengaruh  secara  signifikan terhadap kinerja guru, kontribusi pada kinerja guru  sebesar 49.6%; (2) Kepemimpinan Transformasional Kepala Sekolah berpengaruh  secara  signifikan terhadap kinerja guru, kontribusi  pada  kinerja gurusebesar  36,0%,  (3) Komite Sekolah dan  Kepemimpinan  Transformasional  Kepala Sekolah secara bersama-sama berpengaruh  secara  signifikan terhadap  kinerja guru, kontribusi sebesar 52,3%  Hasil penelitian ini Lembaga dapat memanfaatkan hasil temuan guna  penetapan kebijakan makro terkait peningkatan kinerja guru. Sebagai acuan bagi sekolah  untuk pengambilan  kebijakan  mikro  terkait peningkatan kinerja guru, dan dapat dijadikan  acuan penetapan kebijakan operasional terkait peningkatan kinerja guru.   Kata Kunci : peran komite sekolah, kepemimpinan transformasional, Kinerja guru DOI :10.5281/zenodo.3472122
MANAJEMEN SARANA DAN PRASARANA MOTIVASI DAN RUANG SUDUT AGAMA SEBAGAI UPAYA PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN DI TK MUSLIMAT NU 29 MAHKOTA Siti Bariroh; Suci Rahmawati
Jurnal Ilmiah Jendela Pendidikan Vol 9 No 1 (2019): JENDELA PENDIDIKAN
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan - Universitas Gresik

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55129/jp.v9i1.974

Abstract

Penelitian ini adalah penelitihan deskriptif dengan menggunakan pendekatan kualitatifMengetahui manajerial sarana dan prasarana, kelengkapan sarana dan prasarana metodepenanaman nilai-nilai agama Islam dalam meningkatkan kualitas melalui manajemen saran danprasarana. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu dengan metodeobsevasi dan dokumentasi. Alat analisis data yang digunakan penilitian ini adalah apakah sudahsesuai dengan ketentuan pemerintah. Variabel yang digunakan adalah manajemen saranaprasarana motivasi , ruang sudut agama , kualitas pembelajaran. Hasil penelitian menunjukkanbahwa TK MUSLIMAT NU 29 MAHKOTA sudah sesuai dengan peraturan pemerintah danmendapatkan akreditasi A. Kesimpulan bahwa TK MUSLIMAT NU 29 MAHKOTA manajemensarana , prasarana motivasi , ruang sudut agama , kualitas pembelajaran baikKata Kunci : Manajemen Sarana,Prasarana Motivasi Ruang Sudut Agama,KualitasPembelajaranABSTRACTThis research is a descriptive study using a qualitative approach. Knowing managerial facilitiesand infrastructure, completeness of facilities and infrastructure methods for planting Islamicreligious values in improving quality through management of advice and infrastructure. Datacollection techniques used in this study are the observation and documentation methods. Thedata analysis tool used in this research is whether it is in accordance with governmentregulations. The variables used are the management of motivational infrastructure, religiouscorner space, and the quality of learning. The results showed that the NU 29 MAHKOTAMUSLIMAT Kindergarten was in accordance with government regulations and obtainedaccreditation A. The conclusion that the NU 29 MAHKOTA MUSLIMAT Kindergarten wasfacility management, motivational infrastructure, religious corner space, good learning qualityKeywords: Management of Facilities, Motivational Infrastructure, Spatial Religion, LearningQuality
MENUMBUHKAN MINAT LITERASI SISWA DI SEKOLAH MELALUI GERAKAN LITERASI SEKOLAH fahimatul anis; Siti Bariroh
Jurnal Ilmiah Jendela Pendidikan Vol 9 No 2 (2020): Jendela Pendidikan
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan - Universitas Gresik

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55129/jp.v9i2.1055

Abstract

Literasi tidak terpisahkan dari dunia pendidikan. Literasi menjadi sarana peserta didik dalam mengenal, memahami, dan menerapkan ilmu yang didapatkannya di bangku sekolah. Literasi juga terkait dengan kehidupan peserta didik, baik di rumah maupun di lingkungan sekitarnya untuk menumbuhkan budi pekerti mulia.Pemerintah dalam hal ini menjadikan kebiasaan membaca sebagai kegiatan wajib bagi setiap anak dengan harapan kelak menjadi budaya dalam kehidupan mereka. Untuk itu pemerintah mengajak seluruh stake holder pendidikan ikut andil dalam kegiatan Gerakan Literasi Sekolah, mulai dari keluarga, sekolah hingga masyarakat.Untuk mengimplementasikan penumbuhan budaya literasi di sekolah diperlukan langkah-langkah sebagai berikut: persiapan, pelaksanaan, pemantauan, evaluasi, dan tindak lanjut. Persiapan merupakan kegiatan menyiapkan bahan, personal, dan strategi pelaksanaan. Pelaksanaan merupakan operasionalisasi yang telah dipersiapkan. Pemantauan, evaluasi, tindak lanjut merupakan kegiatan untuk mengetahui efektivitas kegiatan literasi yang telah dilaksanakan. Penumbuhan literasi di sekolah dapat dilakukan melalui kegiatan rutin dan kegiatan insidental. Kegiatan tersebut dilakukan dalam tiga tahapan literasi yaitu tahap pembiasaan, pengembangan dan pembelajaran. Key word: Literasi, siswa, sekolah
PENGARUH GAYA BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR MATAKULIAH PSIKOLOGI PENDIDIKAN PADA MAHASISWA PRODI ADMINISTRASI PENDIDIKAN FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENIDIKAN UNIVERSITAS GRESIK. Siti Bariroh
Jurnal Ilmiah Jendela Pendidikan Vol 10 No 2 (2021): JENDELA PENDIDIKAN
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan - Universitas Gresik

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55129/jp.v10i2.1321

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui secara empirik: 1)Pengaruh gaya belajar Visual terhadap hasil belajar matakuliah Psikologi Pendidikan Prodi Administrasi Pendidikan FKIP UNIGRES, 2) pengaruh Gaya Belajar Auditori terhadap hasil belajar matakuliah Psikologi Pendidikan Prodi Administrasi Pendidikan FKIP UNIGRES,3) pengaruh gaya belajar Kinestetik terhadap hasil belajar matakuliah Psikologi Pendidikan Prodi Administrasi Pendidikan FKIP UNIGRES. 4) Pengaruh gaya belajar visual, Auditori, Kinestetik terhadap hasil belajar matakuliah Psikologi Pendidikan Prodi Administrasi Pendidikan FKIP UNIGRES. Penelitian ini di kategorikan penelitian asosiatif, atau penelitian yang akan menguji ada tidaknya pengaruh antara variabel bebas dengan variabel terikat, menggunakan data berjenis kuantitatif. Populasi mahasiswa Prodi Administrasi Pendidikan yang mengambil matakuliah Psikologi Pendidikan. berjumlah 12 orang. Pengambilan sampel pada penelitian ini, menggunakan sampel jenuh sedangkan teknik pengumpulan data, menggunakan instrument angket dan dokumentasi. Pengaruh gaya belajar visual terhadap Hasil belajar mahasiswa ditunjukkan oleh hasil uji t, nilai t-hitung pada variabel visual sebesar 2,571 dengan tingkat signifikan 0,033<0,05 berarti variabel visual secara parsial berpengaruh signifikan terhadap Hasil belajar. Pengaruh gaya belajar Auditori terhadap Hasil belajar mahasiswa ditunjukkan oleh hasil uji t, nilai t-hitung pada variabel Auditori sebesar 0,180 dengan tingkat signifikan 0,861>0,05 yang berarti bahwa variabel auditori secara parsial tidak berpengaruh signifikan terhadap Hasil belajar. Pengaruh gaya belajar Kinestetik terhadap Hasil belajar mahasiswa ditunjukkan oleh hasil uji t, nilai t-hitung pada variabel kinestetik sebesar -2,531dengan tingkat signifikan 0,0471<0,05 yang berarti variabel kinestetik secara parsial berpengaruh negative terhadap Hasil belajar, Pengaruh secara simultan gaya belajar Visual, Auditori dan kinestetik terhadap Hasil belajar mahasiswa yang ditunjukkan oleh hasil uji F, nilai F-hitung sebesar 29,064 dengan tingkat signifikan 0,00<0,05 yang berarti bahwa variabel visual, auditori, kinestetik secara simultan berpengaruh signifikan terhadap Hasil belajar Pengaruh gaya belajar terhadap hasil belajar matakuliah psikologi pendidikan dilihat dari hasil penilaian responden menunjukkan bahwa responden dengan gaya belajar visual matakuliah psikologi Pendidikan hasil belajarnya sangat bagus. Sedangkan responden yang mempunyai gaya belajar kinestetik berpengaruh negative artinya jika nilai kinestetiknya tinggi maka hasil belajarnya rendah sebaliknya jika nilai kinestetiknya rendah maka hasil belajarnya tinggi. Hasil penilaian responden dengan gaya belajar auditori tidak mempunyai pengaruh terhadap hasil belajar mahasiswa matakuliah Psikologi Pendidikan Prodi Administrasi Pendidikan Universitas Gresik. Kata kunci : Gaya belajar Visual, Auditori, Kinestetik, Hasil Belajar
Problematika Dan Implementasi Pembelajaran Daring Pada Masa Pandemi Covid-19 Siti Bariroh; Maulidatul Khuriyah
Jurnal Ilmiah Jendela Pendidikan Vol 11 No 1 (2021): Jendela Pendidikan
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan - Universitas Gresik

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55129/jp.v11i1.1575

Abstract

Corona Virus Disease 2019 (COVID-19) is a new type of disease that infects the lungs of sufferers, besides that the Covid-19 virus is also rapidly transmitted only through the air. On March 11, 2020 the World Health Organization (WHO) declared it a pandemic. the government urges the public to work and study from home. Learning done online from home raises various problems that are felt by principals, teachers, students, and parents.This research is a qualitative research. Research that discusses the Problems, Implementation of Online Learning during the Covid-19 Pandemic at MI Asmaiyah Gresik. The purpose of this study is to describe the problems and implementation of online learning faced by teachers, students, and parents during the COVID-19 pandemic. This research was conducted in MI Asmaiyah, Gresik Regency. Data collection techniques used in this study were observation, interviews, and documentation.The results show that 1) The problems faced by students, teachers, and parents are: Problems with internet quotas and students' signals, students are less enthusiastic when participating in online learning, teachers have difficulty managing classes, limitations on facilities and infrastructure owned by students. 2) The implementations that have been carried out by MI Asmaiyah are: Giving free education quotas for students, Teachers holding video calls to students to encourage learning, teachers asking parents for help to be able to work together in supervising children during online learning, using applications that is easy to do online learning, educators at MI Asmaiyah have succeeded in implementing online learning to all students at MI Asmaiyah Gresik.
STUDI KEMAMPUAN MEMBACA SECARA KOMPREHENSIF DENGAN “SUMMARIZE DAN REWRITE THE TEXT” Lusy Tunik Muharlisiani; Siti Bariroh; Etiyasningsih Etiyasningsih; Sri Sundari; Andrijanti Andrijanti; Susetyorini Susetyorini; Umi Elan; Dini Kusumaningrum; Nur Farida; Dwi Inggarwati Rahayu
PROSIDING SEMINAR NASIONAL CENDEKIAWAN PROSIDING SEMINAR NASIONAL CENDEKIAWAN 2019 BUKU II
Publisher : Lembaga Penelitian Universitas Trisakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25105/semnas.v0i0.5877

Abstract

Pembelajaran membaca secara komprehensif dituntut untuk mengasah kreativitas memahami dan mengambil kesimpulan sesuai gambaran mereka masing-masing. Dengan merangkum dan menulis kembali apa yang telah mereka baca maka dapat mempermudah proses pemahaman dan menjadi informasi bagi pengajar untuk lebih mengenal siswa melalui hasil kerja siswa. Tujuannya adalah membahas proses pembelajaran secara optimal dan dapat memahami apa yang mereka baca secara komprehensif. Metode yang digunakan merangkum dan menulis kembali sebuah bacaan yang telah dibaca sesuai dengan pemahaman yang dimiliki siswa. Analisa data: a. Guru tidak harus menyalahkan hasil rangkuman siswa, karena itu merupakan hasil pemahaman mereka dan setiap siswa memiliki tingkat pemahaman yang berbeda, b. Guru sebaiknya hanya memberikan pembetulan kepada siswa tentang bagaimana cara memilih bahasa yang tepat atau membetulkan struktur teks yang ditulis oleh siswa. Hasilnya adalah pada pembelajaran membaca secara komprehensif siswa diharap memiliki konsentrasi yang maksimal agar dapat fokus pada bacaan agar hasil rangkuman yang mereka buat sesuai dengan yang mereka pahami. Kesimpulannya diharapkan siswa dapat terus mengembangkan kemampuan membaca secara komprehensif untuk mengasah otak dan kemampuan untuk memahami makna sebuah teks yang mana dapat juga diartikan sebagai kemampuan kreativitas mereka dalam memaknai sebuah bacaan tertentu.
Environmental Caring Through Character Education In Vocational School Lusy Tunik Muharlisiani; Yoyok Soesatyo; Amrozi Khamidi; Nunuk Hariyati; Siti Bariroh; Endang Noerhartati; Johny Sugiono; Citrawati Jatiningrum
IJEBD (International Journal of Entrepreneurship and Business Development) Vol 4 No 1 (2021): January 2021
Publisher : LPPM of NAROTAMA UNIVERSITY

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (351.268 KB) | DOI: 10.29138/ijebd.v4i1.1224

Abstract

Purpose: This research aims to describe the character of environmental awareness of character education and finding model of the development of character strengthening. Design/methodology/approach: This method uses descriptive qualitative, data collection by in-depth interviews, surveys, observations, and documentation by observing the development of the character of environment. The data sources are principals, teachers, students, and parents. Efforts can be made by playing methods included in the curriculum for local content such as Ethics and Introduction to the Environment. The nature of concern for the environment will be increasingly imprinted if in addition to education at school while at home, parents of students also motivate, give advice and role models to care for the environment and will be more effective when collaborated formal and informal education. The data validity technique uses technique and source triangulation through data display, data reduction, and conclusion drawing. Finding: The results are 1) the development of the school curriculum includes self-development programs, integration in subjects, and school culture (school local content, living drug stores, parks, spaces and offices, inspiration to understudies, use of endowments and disciplines, and character advancement, caring , and Responsibility); 2) Input from stakeholders to strengthen environmental care character education for students; 3) The model of developing character of environmental care in vocational students. Research limitations/implications: Result of this research can be used as references to increase environmental caring through character education in vocational school Practical implications: The conclusion that Vocational Schools have implemented character education is the presence of strategies, ideas and nature-based learning, and the availability of supporting facilities and infrastructure. Paper type: Research Paper