Claim Missing Document
Check
Articles

Meningkatkan Self-Efficacy Matematika Siswa Melalui Pembelajaran Berbasis Masalah Fandy Puspita Negara; Zainal Abidin; Surya Sari Faradiba
Jurnal Cendekia : Jurnal Pendidikan Matematika Vol 7 No 1: Jurnal Cendekia: Jurnal Pendidikan Matematika Volume 7 Nomor 1 Tahun 2023
Publisher : Mathematics Education Study Program

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/cendekia.v7i1.1943

Abstract

Pembelajaran matematika dipengaruhi faktor afektif yang sangat penting bagi siswa, salah satu faktor tersebut adalah self-efficacy. Siswa dituntut untuk memiliki self-efficacy matematika yang tinggi. Dengan ini diharapkan mampu mendukung keberhasilan pembelajaran matematika. Adanya fakta-fakta yang menunjukkan rendahnya self-efficacy dalam pembelajaran matematika, sehingga mendorong peneliti untuk meningkatkan self-efficacy dengan melakukan peningkatan proses dalam pembelajaran matematika. Upaya konkrit yang bisa diterapkan adalah dengan mengimplementasikan pendekatan Pembelajaran Berbasis Masalah (PBM). Penelitian yang dilakukan tergolong Penelitian Tindakan Kelas (PTK) dengan menerapkan pendekatan Pembelajaran Berbasis Masalah (PBM) untuk meningkatkan tingkat self-efficacy matematika yang dimiliki siswa. Dalam pelaksanaannya, Penelitian Tindakan Kelas (PTK) dilakukan dalam dua siklus. Pada setiap siklusnya terdiri dari perencanaan, tindakan, pengamatan, dan refleksi. Dalam penelitian ini, ditemukan bahwa pendekatan Pembelajaran Berbasis Masalah (PBM) dapat meningkatkan self-efficacy matematika siswa. Pada akhir siklus pertama, self-efficacy matematika siswa ternyata masih dalam kategori menengah (sedang) dan pada akhir siklus kedua menunjukkan peningkatan self-efficacy matematika siswa pada kategori tinggi.
Pelatihan Pengembangan Perangkat Pembelajaran bagi Guru MA Ma’arif Kota Batu di Era Merdeka Belajar Abdul Halim Fathani; Isbadar Nursit; Alifiani Alifiani; Zainal Abidin; Sunismi Sunismi; Ganjar Setyo Widodo
Media Abdimas Vol 1 No 3 (2022): Jurnal Media Abdimas Vol 1 No 3 Bulan November 2022
Publisher : Universitas Persada Indonesia YAI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (308.266 KB) | DOI: 10.37817/mediaabdimas.v1i3.2573

Abstract

Perubahan tren prendidikan pada era merdeka belajar, menuntut guru sebagai garda terdepanpendidikan untuk dapat mengembangkan perangkat pembelajaran yang sesuai. Berdasarkan hasil observasidan wawancara Kepala Sekolah di MA Ma’arif Kota Batu, diketahui bahwa guru masih membutuhkanpelatihan pengembangan perangkat pembelajaran guna mengembangkan kompetensi guru. Oleh karena itu,tim Abdimas berupaya meningkatkan pengetahuan dan komptensi guru dalam pengembangan perangkatpembelajaran di era Merdeka Belajar melalui kegiatan pengabdian kepada masyarakat. Kegiatanpengabdian masyarakat dilaksanakan dalam siklus, yang tiap siklusnya terdiri dari tahap pelatihan,penerapan, dan pendampingan. Berdasarkan hasil pengabdian kepada masyarakat yang dilakukan padasiklus pertama sudah ada peningkatan kompetensi guru dan produk yang dihasilkan dari kegiatan yangdilakukan juga berkualitas baik. Oleh karena itu, pengabdian ini hanya dilaksanakan dalam satu siklus.Kegiatan pengabdian kepada masyarakat yang dilakukan di MA Ma’arif Kota Batu memberikan hasilpositif berupa peningkatan kompetensi yang dimiliki oleh guru dalam mengembangkan perangkatpembelajaran di Era Merdeka Belajar. Selain itu, kegiatan ini membawa manfaat bagi peningkatankompetensi guru yang meliputi meliputi aspek: pengetahuan RPP, bahan ajar, media pembelajaran, danpengembangan LMS.
Pemanfaatan Limbah Organik menjadi Pupuk Kompos dengan Fermentasi Zat EM4 Humaidi; Mahmudi; Zainal Abidin Irfan; Fahmi Ahwalul Ihsan; Haris Prabowo; Hasanatul Karimah; Nadia Faradiba; Zubdatus Syarifah; Febby Yuliana Putri; Khoridatul Masruroh
Jurnal Pembelajaran Pemberdayaan Masyarakat (JP2M) Vol. 3 No. 4 (2022): Jurnal Pembelajaran Pemberdayaan Masyarakat (JP2M)
Publisher : Universitas Islam Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33474/jp2m.v3i4.19457

Abstract

Pengomposan adalah salah satu metode pengolahan sampah organik menjadi produk yang bermanfaat berupa pupuk kompos. Kegiatan ini bertujuan untuk mengurangi sampah-sampah yang bertumpukan, dan pembuatan kompos ini dilakukan fermentasi dengan memanfaatkan sampah-sampah organik seperti sayur-sayuran, buah-buahan busuk, jerami dll. Jurnal ini memberikan gambaran dan penjelasan terkait program kerja nyata pembuatan pupuk kompos, tahapan, hasil, dan manfaatnya. Selain itu, para masyarakat dapat mengurangi penggunaan pupuk kimia dan pupuk buatan pabrik yang biasanya di pakai dan beralih atau mengganti dengan pupuk kompos tersebut. Sehingga dapat menimalisir pengeluaran masyarakat petani desa dalam bercocok tanam namun hasil juga baik.
WORKSHOP PEMBUATAN MEDIA PEMBELAJARAN MATEMATIKA (BANGUN RUANG) PADA KOMUNITAS EKSTRAKURIKULER OLIMPIADE MATEMATIKA Surya Sari Faradiba; Fandy Puspita Negara; Zainal Abidin
Martabe : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 6, No 5 (2023): martabe : jurnal pengabdian kepada masyarakat
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31604/jpm.v6i5.1696-1706

Abstract

Masalah yang terjadi saat ini adalah tidak adanya media pembelajaran bangun ruang yang dimiliki oleh komunitas ekstrakurikuler matematika, sementara komunitas ekstrakurikuler olimpiade matematika ingin membuat media pembelajaran itu sendiri dan mampu memperagakannya, namun memiliki kendala dalam hal teknis pembuatan dan cara memperaragakannnya. Sehingga, tim pengabdi berupaya untuk memfasilitasi pembuatan media pembelajaran bangun ruang tersebut dan membimbing cara memperagakannya. Tujuan pengabdian masyarakat dilaksanakan, antara lain: (1) membimbing siswa membuat media pembelajaran bangun ruang, sebagai karya komunitas ekstrakurikuler olimpiade matematika, (2) meningkatkan kreatifitas peserta dalam memperagakan media pembelajaran bangun ruang. Metode pelaksanaan terdiri dari tiga tahapan, yakni: (1) pra pelaksanaan kegiatan, merumuskan masalah dan solusinya; (2) pendampingan komunitas ektrakurikuler olimpiade matematika; dan (3) monitoring dan evaluasi pada saat dan setelah pendampingan. Instrumen evaluasi keberhasilan berupa angket untuk memeriksa keberhasilan pemecahan masalah. Kegiatan ini melibatkan 36 peserta dan 6 orang dari tim pengabdi. Hasil workshop menunjukkan sebesar 86,1% peserta atau 31 dari 36 peserta mampu membuat dan memperagakan media pembelajaran dengan baik. Kegiatan workshop serupa perlu dilaksanakan dengan konsep yang berbeda untuk menambah koleksi karya komunitas ekstrakurikuler matematika.
Analisis Kesalahan Siswa dalam Menyelesaikan Soal Dimensi Tiga Menggunakan Kriteria Watson Ditinjau dari Gaya Belajar dan Perbedaan Gender Iswatul Khasanah; Zainal Abidin; Surya Sari Faradiba
Jurnal Cendekia : Jurnal Pendidikan Matematika Vol 7 No 2 (2023): Jurnal Cendekia: Jurnal Pendidikan Matematika Volume 7 Nomor 2 Tahun 2023
Publisher : Mathematics Education Study Program

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/cendekia.v7i2.1923

Abstract

Kesalahan siswa dalam menjawab atau menyelesaikan soal perlu ditindak lanjuti (di analisis) oleh guru. Harapannya guru dapat memberikan bantuan sesuai kesalahan siswa sehingga tidak terulang kembali. Faktor yang dapat mempengaruhi siswa dalam melakukan kesalahan ketika menyelesaikan soal yaitu gaya belajar dan perbedaan gender. Oleh karenanya, tujuan penelitian ini adalah menganalisis dan mendeskripsikan kesalahan yang dilakukan siswa MA Almaarif Singosari khususnya kelas XII MIPA 3 dalam menyelesaikan soal dimensi tiga berdasarkan kriteria Watson ditinjau dari tipe gaya belajar dan perbedaan gender. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan metode deskriptif. Adapun teknik pemilihan subjek yang dilakukan menggunakan purposive sampling yang berjumlah 6 siswa. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini meliputi angket, tes, wawancara dan dokumentasi. Sedangkan teknik analisis data yang digunakan adalah reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Keabsahan data dilakukan dengan menggunakan teknik triangulasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa jumlah kesalahan siswa dengan gaya belajar visual dan auditorial bergender laki-laki lebih banyak dari jumlah kesalahan siswa dengan gaya belajar visual dan auditorial bergender perempuan. Siswa dengan gaya belajar kinestetik memiliki jumlah kesalahan lebih sedikit jika dibandingkan dengan siswa dengan gaya belajar visual dan auditorial. Saran untuk meminimalisir kesalahan yaitu pemahaman konsep secara mendalam, secara berkala memberi tugas, remedial pada materi yang belum dikuasai, atau pemilihan dan penggunaan strategi dan media pembelajaran tepat.
Pelatihan Aplikasi GeoGebra pada Materi Persamaan Garis Lurus: GeoGebra Application Training on Straight Line Equations Zainal Abidin; Eni Susanti; Surya Sari Faradiba; Sunismi Sunismi
PengabdianMu: Jurnal Ilmiah Pengabdian kepada Masyarakat Vol. 8 No. 3 (2023): PengabdianMu: Jurnal Ilmiah Pengabdian kepada Masyarakat
Publisher : Institute for Research and Community Services Universitas Muhammadiyah Palangkaraya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33084/pengabdianmu.v8i3.4607

Abstract

Diverse and effective learning media will improve learning achievement. One of the alternatives is the GeoGebra application. The objectives of this community service activity include: Introducing GeoGebra applications to students; improve students' ability to solve straight-line equation problems. The implementation method for this training consisted of three stages followed by class VIII students at SMP Diponegoro Junrejo Batu. The first stage is pre-activity, carried out by observation and interviews with subject teachers and coordinating the service team with the school. The second stage is the implementation of the activity: the implementation of the activity begins with the distribution of questionnaires to students about the initial understanding of the GeoGebra application, then the presentation of the GeoGebra application material and demonstration of use in solving straight-line equation problems and direct practice assignments using the GeoGebra application. The practice of operating the GeoGebra application was carried out in two meetings. The third stage is monitoring and evaluation. Monitoring is carried out by looking at the results of students' work in solving the problems given. Evaluation is in the form of assessing the results of the participants' work in solving straight-line equation problems. This training activity showed that 73% of the participants, or 23 of the 31 participants, could operate the GeoGebra application to solve straight-line equation problems.
Pelatihan Pembuatan Mind Mapping Materi Matriks bagi Siswa SMA Islam Almaarif Singosari Surahmat; Sunismi; Zainal Abidin; Surya Sari Faradiba; Hilmiyatul Widdah
Jurnal Pengabdian Masyarakat dan Riset Pendidikan Vol. 1 No. 3 (2023): Jurnal Pengabdian Masyarakat dan Riset Pendidikan Volume 1 Nomor 3 Januari-Mare
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jerkin.v1i3.26

Abstract

Pembelajaran matematika dengan menggunakan mind mapping dapat membuat pembelajaran matematika lebih bermakna dan memudahkan dalam pemahaman materi. Hasil analisis kebutuhan yang telah dilakukan oleh tim pengabdi di SMA Islam Almaarif Singosari, kelas XI IPS 2 tahun pelajaran 2022/2023, menunjukkan bahwa seluruh siswa belum menggunakan mind mapping dalam pembelajaran matematika. Pelatihan ini bertujuan untuk memperkenalkan mind mapping pada siswa, sehingga dapat mendukung siswa dalam belajar matematika secara efektif. Kegiatan pelatihan ini terdiri dari tiga tahap, yaitu (1) tahap persiapan, yakni orientasi pada siswa dengan menjelaskan materi matriks, (2) tahap pelaksanaan pelatihan, yakni pengenalan kepada siswa tentang mind mapping yang diikuti dengan praktik pembuatan mind mapping pada materi matriks, (3) tahap evaluasi, yaitu penilaian terhadap hasil mind mapping. Hasil dari kegiatan pelatihan ini didapatkan bahwa 80% siswa kelas XI IPS 2 di SMA Islam Almaarif Singosari dapat membuat mind mapping yang dapat mempermudah dalam memahami keterkaitan antar konsep pada materi matriks yang meliputi pengertian matriks, jenis dan sifat matriks, operasi matriks, determinan matriks dan transpose matriks.
Pelatihan Aplikasi Geogebra pada Materi Dimensi Tiga Surya Sari Faradiba; Zainal Abidin; Iswatul Khasanah
Jurnal Pengabdian Masyarakat dan Riset Pendidikan Vol. 1 No. 3 (2023): Jurnal Pengabdian Masyarakat dan Riset Pendidikan Volume 1 Nomor 3 Januari-Mare
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jerkin.v1i3.32

Abstract

Media pembelajaran menggunakan aplikasi Geogebra membantu siswa untuk mendemonstrasikan dan memvisualisasikan materi dimensi tiga secara cepat, akurat dan efisien. Penggunaan aplikasi ini juga membawa suasana baru dalam belajar matematika sehingga lebih aktif dan menarik. MA Almaarif Singosari merupakan tempat pengabdian kami untuk melaksanakan pelatihan Geogebra pada materi dimensi tiga. Kegiatan ini diikuti oleh perwakilan siswa kelas XII dengan jumlah 16 siswa dari jurusan IBB, MIPA dan IPS. Metode pelaksanaannya meliputi tahap persiapan, tahap pelaksanaan kegiatan, tahap evaluasi dan penyusunan laporan. Pelaksanaan pelatihan dilakukan sebanyak dua kali pertemuan. Pertemuan pertama yaitu tahap pengenalan aplikasi Geogebra, tahap instalasi Aplikasi dan tahap demonstrasi dan praktek terkait materi dimensi tiga tentang jarak titik ke titik. Pertemuan kedua yaitu demonstrasi dan praktek materi lanjutan penyelesaian materi dimensi tiga tentang jarak titik ke garis, dan tahap praktek mandiri dalam menyelesaikan soal-soal dimensi tiga. Hasil evaluasi diperoleh 93,8% siswa berhasil menyelesaikan soal dimensi tiga menggunakan aplikasi Geogebra. Sedangkan 6,2% siswa merasa kesulitan pada materi jarak titik ke garis.
Pendampingan Penyusunan E-Modul Kolaboratif bagi Guru SMK Pusat Keunggulan (SMK PK) Tri Candra Wulandari; Zainal Abidin
Asthadarma : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 4 No. 1 (2023): Maret
Publisher : Universitas Merdeka Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

The purpose of this service activity is to assist SMK PK teachers to produce collaborative e-modules. The collaboration that is expected to be realized is the existence of an e-module collaboration on productive materials with mathematics, collaborative e-modules between productive materials. The main obstacle to the implementation of SMK PK lies in the teachers, because not all teachers are able to adapt quickly to change. This service activity is carried out through three stages, namely preparation, implementation and evaluation and follow-up. At the implementation stage, this community service activity uses 2 activities, namely workshops and mentoring. The result of the assistance is the creation of a collaboration module between informatics subjects in computer and network engineering expertise programs, mathematics with catering services and in nursing subjects
Numeracy Skills Assistance for Undocumented Children Surya Sari Faradiba; Sikky El Walida; Surahmat; Zainal Abidin; Sunismi; Anies Fuady; Yayan Eryk Setiawan
International Journal of Community Service Learning Vol. 7 No. 3 (2023): Agustus
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/ijcsl.v7i3.66811

Abstract

Numeracy is the ability to understand and use numbers and mathematical concepts in everyday life. Santri in An Nahdhoh may have problems with their numeracy skills due to various factors, including limited access to quality educational resources, traditional teaching methods that may not effectively foster understanding of mathematics, potential curriculum priorities that prioritize religious education over mathematics, language barriers, and a lack of tailored support for individual skills gaps. Students' willingness to learn numeracy skills can also be influenced by socio-economic limitations and cultural attitudes in the Santri community. Therefore, this service research aims to provide comprehensive guidance, especially to An-Nahdhah, which in the end can improve numeracy results among students. This initiative involves the participation of 25 students. This research is quantitative in nature with data analysis techniques using the t-test. Community service is important and relevant in several ways, including increasing numeracy literacy, application of religion, daily living skills, developing analytical skills, preparation for further education, increasing competitiveness, and introducing technology. This community service includes the following stages: preparation, assessment, implementation and evaluation. An-Nahdlah's numeracy support program for undocumented children offers several great benefits, particularly in helping
Co-Authors Abdul Halim Fathani Achmad Agung Maulana Saiful Rizal Afifuddin Afifuddin Afni Yanti Ainiyatul Aliyah Aisyah Fira Rahmawati Alfian Hardiyanto Alifian Nur Rohman Alifiani, Alifiani Ana Silviana Andri Rafsan Gani Anies Fuady Anita Candra Dewi Putri Purnama Ayunda Fitrianti Baiq Sharadita Aryandiny Deviana Novita Sari Elsa Tri Alivia Eni Susanti Eric Maulana Rizki Ernia Himamalini Fahmi Ahwalul Ihsan Fajar Trianto Fandy Puspita Negara Farah Inas Karimah Febby Yuliana Putri Ganjar Setyo Widodo Geofany Brillian Fajar Akasha Haris Prabowo Hasanatul Karimah Hayat Hayat Hayat Hilmiyatul Widdah Humaidi Ilham Satrio Aji Indah Rafika Amin Indra Zulfayanto Intan Rizqita Ningtihana Isbadar Nursit Iswatul Khasanah KABRAN JADIDAH PICAL Khoridatul Masruroh Lailana Nur Zukha Lulu Shobihatun Naqibah Mahmudi Mery Bela Oktavia Moh. Muslim Muhammad Fahmi Hidayatullah Muhammad Rasid Mustika Nanda Adilah Nadia Faradiba Nanda Dwi Ida Rufaidah Niken Ayu Febrianti Nining Ismiyanti Nizar Subqi Hamza Nova Sagita Novi Indriani Nur Fitrianingsi Nuraehan Nuraehan Nurul Hidayat Nurul Umi Ati Oktria Ayu Mega Cintya Otto Fajarianto Reni Aprilia Rachmawati Riza Mustofa Sinta Dwiyana Siti Nurul Hasana Slamet Muchsin Sunardi, Sunardi Sunismi Sunismi . Surahmat Surahmat Surahmat Surya Sari Faradiba Thania Aprilia tri candra wulandari Tri Candra Wulandari Ummi Hasanah Nabila Vina Nurul Firdausi Walida, Sikky El Yaqub Cikusin Yayan Eryk Setiawan Yuli Paramita Zakiah Koima Bilkist Zubdatus Syarifah Zulfatul Arin