Claim Missing Document
Check
Articles

Peningkatan Kualitas Kesehatan Masyarakat untuk Pencegahan Penyebaran Covid-19 di Masa Pandemi Zainal Abidin; Afni Yanti; Indra Zulfayanto; Muhammad Rasid; Nining Ismiyanti; Nur Fitrianingsi; Sinta Dwiyana; Ummi Hasanah Nabila; Yuli Paramita; Zakiah Koima Bilkist
Jurnal Pembelajaran Pemberdayaan Masyarakat (JP2M) Vol 2, No 1 (2021): Jurnal Pembelajaran Pemberdayaan Masyarakat (JP2M)
Publisher : Universitas Islam Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33474/jp2m.v2i1.10569

Abstract

Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indoesia Nomor HK.01.07/Menkes413/2020 Tentang Pedoman Pencegahan dan Pengendalian Coronavirus Disease 2019 (Covid-19), WHO telah menetapkan bahwa coronavirus merupakan global pandemic. Sejak kasus pertama di Indonesia, yaitu pada tanggal 2 maret 2020 yang hingga saat ini penyebarannya sangatlah pesat. Dengan pesatnya penyebaran covid-19 sangat meresahkan warga.  Kegiatan pengabdian ini bertujuan untuk menjelaskan langkah-langkah untuk mencegah atau mengurangi penyebaran covid-19 di Indonesia. Langkah yang dilakukan dalam pencegahan atau pengurangan penyebaran covid-19 yaitu dengan menempelkan poster penerapan 5M, penyebaran video yang berisi ajakan menerapkan 5M, pembagian handsanitizer, sosialisasi secara door to door dan sosialisasi virtual melalui aplikasi zoom meeting. Dengan melaksanakan program tersebut dapat meningkatkan kesadaran serta pengetahuan kepada masyarakat dalam penularan covid-19 sehingga penyebaran virus covid-19 ini dapat berkurang dan segera berakhir.
Jamu Herbal untuk Meningkatkan Imunitas Tubuh di Masa Pandemi Covid-19 Zainal Abidin; Novi Indriani
Jurnal Pembelajaran Pemberdayaan Masyarakat (JP2M) Vol 2, No 2 (2021): Jurnal Pembelajaran Pemberdayaan Masyarakat (JP2M)
Publisher : Universitas Islam Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33474/jp2m.v2i2.10549

Abstract

Tanaman obat tidak hanya bermanfaat sebagai bumbu penyedap masakan, bahan makanan ataupun sebagai hiasan. Tanaman obat juga bermanfaat menjaga dan meningkatkan imunitas tubuh. Tanaman obat dibuat dalam bentuk jamu herbal dapat digunakan untuk meningkatkan imunitas tubuh di masa pandemi covid-19. Pengabdian Masyarakat melalui kegiatan dengan upaya meningkatkan imunitas tubuh dengan jamu herbal dilaksanakan di Desa Pujiharjo, Kecamatan Tirtoyudo, Kabupaten Malang. Metode pengabdian yang digunakan yaitu tahap pertama melakukan sosialiasasi kepada warga dan tahap kedua melayani masyarakat dalam meningkatkan imunitas tubuh. Hasil dari kegiatan pengabdian masyarakat ini adalah: 1) sasyarakat lebih menghargai terhadap imunitas tubuhnya, 2) warga mengetahui pentingnya imunitas tubuh, 3) warga mengetahui jamu herbal dapat meningkatkan imunitas tubuh.
PERAN PENTING GURU PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DALAM PEMBENTUKAN KARAKTER KEDISPLINAN SISWA DI SMAN 9 MALANG Zainal Abidin Irfan; Moh Muslim; Muhammad Fahmi Hidayatullah
VICRATINA Vol 7, No 3 (2022)
Publisher : Vicratina : Jurnal Ilmiah Keagamaan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (340.296 KB)

Abstract

The character of discipline is a very important asset for students, where in this casediscipline is very lacking, starting from the number of students who are not able toobey school rules, which later if this is not taken immediately action will causeproblems that will arise. will interfere with the teaching and learning process.Therefore, here the researchers carried out research actions related to how theconcept, implementation, and results of the role of PAI teachers in the formation ofstudents' discipline character, here the researchers chose SMAN 9 Malang as a placefor research actions. In this case, the researcher uses descriptive qualitative method.Regarding the results obtained, the concept was carried out by emphasizing studentsto be more familiar with ubudiyah Islamiyah, and also carrying out a charactereducation program in which students were given materials related to charactereducation. Regarding the implementation, the teacher controls or supervises directlythe students, the teacher also participates in running these programs
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE QUESTION STUDENT HAVE UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN PENALARAN MATEMATIS SISWA KELAS VII MTS AL-AMIN MALANG Deviana Novita Sari; Zainal Abidin; Isbadar Nursit
Jurnal Penelitian, Pendidikan, dan Pembelajaran Vol 14, No 8 (2019): Jurnal Penelitian, Pendidikan, dan Pembelajaran
Publisher : Jurnal Penelitian, Pendidikan, dan Pembelajaran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (637.117 KB)

Abstract

AbstrakTujuan penelitian ini adalah untuk mendiskripsikan penerapan model pembelajaran kooperatif tipe question student have untuk meningkatkan kemampuan penalaran matematis siswa kelas VII materi aritmatika sosial MTs Al-Amin Blimbing tahun ajaran 2018/2019. Metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian tindakan kelas. Sampel dalam penelitian kuantitatif ini adalah peserta didik kelas VII B. Data kuantitatif diperoleh dengan teknik tes, sedangkan data kualitatif diperoleh dengan teknik observasi, catatan lapangan, dan wawancara. Hasil analaisis data (1) persentase ketuntasan belajar siswa pada siklus I mencapai  dengan nilai rata-rata kelas sebesar , sedangkan persentase ketuntasan belajar siswa pada siklus II mencapai  dengan nilai rata-rata kelas sebesar . Terlihat bahwa terjadi peningkatan sebesar ; (2) persentase hasil observasi kegiatan guru pada siklus I mencapai , sedangkan pada siklus II mencapai 88,63%. Terlihat bahwa terjadi peningkatan sebesar ; (3) persentase hasil observasi kegiatan siswa pad a siklus I mencapai sedangkan pada siklus II mencapai . Terlihat bahwa terjadi peningkatan sebesar ; (4) persentase hasil wawancara siswa pada siklus I mencapai , sedangkan pada siklus II hasil wawancara siswa mencapai 66,67%. Terlihat bahwa terjadi peningkatan sebesar . Dengan demikian, penelitian kualitatif dapat membuktikan, melengkapi, dan memperkuat data kuantitatif kemampuan penalaran matematis. Kata kunci: model kooperatif tipe question student have, kemampuan penalaran matematis, aritmetika sosial
KEMAMPUAN KOMUNIKASI MATEMATIS SISWA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE COURSE REVIEW HORAY PADA MATERI LINGKARAN KELAS VIII SMPI SEDATI MOJOKERTO Nanda Dwi Ida Rufaidah; Zainal Abidin
Jurnal Penelitian, Pendidikan, dan Pembelajaran Vol 14, No 7 (2019): Jurnal Penelitian, Pendidikan, dan Pembelajaran
Publisher : Jurnal Penelitian, Pendidikan, dan Pembelajaran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (630.274 KB)

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk: (1) mengetahui dan mendeskripsikan perbedaan kemampuan komunikasi matematika antara siswa yang diajar model pembelajaran kooperatif tipe Course Review Horay (CRH) dan model pembelajaran konvensional serta, (2) mendeskripsikan kemampuan komunikasi matematis siswa yang diajar melalui model pembelajaran kooperatif tipe Course Review Horay (CRH) dan model pembelajaran konvensional pada materi lingkaran kelas VIII SMP Islam Sedati Mojokerto. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kombinasi (mixed methods) dengan desain sequential explanatory. Sampel dalam penelitian kuantitatif ini adalah siswa kelas VIII U (kelas eksperimen) dan VIII A (kelas kontrol). Sedangkan subjek penelitian kualitatif sebanyak tiga orang dengan kemampuan komunikasi matematika tinggi, sedang, dan rendah pada masing-masing kelas sampel. Data kuantitatif diperoleh dengan teknik tes, sedangkan data kualitatif diperoleh dengan teknik observasi, catatan lapangan, dan wawancara. Hasil analisis data kuantitatif menggunakan uji-t dua pihak dengan bantuan Software SPSS 20 bahwa terdapat perbedaan yang signifikan kemampuan pemecahan masalah matematika dengan taraf signifikansi 5% antara siswa kelas eksperimen dan kelas kontrol dan uji-t satu pihak bahwa kemampuan komunikasi matematis siswa kelas eksperimen lebih baik daripada kelas kontrol. Sedangkan hasil analisis data kualitatif menunjukkan bahwa kelas eksperimen lebih dominan memenuhi indikator kemampuan komunikasi matematis dibandingkan kelas kontrol. Dengan demikian, penelitian kualitatif dapat membuktikan, melengkapi, dan memperkuat data kuantitatif kemampuan pemecahan masalah matematika peserta didik pada penelitian kuantitatif.Kata-kata kunci: pembelajaran kooperatif, tipe Course Review Horay (CRH), dan kemampuan komunikasi
ANALISIS KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIS DITINJAU DARI MOTIVASI BELAJAR PADA MATERI STATISTIKA SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 3 JABUNG TAHUN 2020 Anita Candra Dewi Putri Purnama; Zainal Abidin; Siti Nurul Hasana
Jurnal Penelitian, Pendidikan, dan Pembelajaran Vol 16, No 9 (2021): Jurnal Penelitian, Pendidikan, dan Pembelajaran
Publisher : Jurnal Penelitian, Pendidikan, dan Pembelajaran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (291.05 KB)

Abstract

Abstrak : Penelitian ini bertujuan untuk: 1) mendeskripsikan cara-cara yang dilakukan peserta didik kelas VIII SMP Negeri 3 Jabung dalam menyelesaikan soal-soal pemecahan masalah matematis materi statistika ditinjau dari motivasi belajar dan 2) untuk mendeskripsikan tingkat kemampuan pemecahan masalah matematis yang dimiliki peserta didik kelas VIII SMP Negeri 3 Jabung materi statistika ditinjau dari motivasi belajar. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian deskriptif. Subjek penelitian terdiri dari 6 peserta didik kelas VIII SMP Negeri 3 Jabung yang sudah mengisi kuesioner motivasi belajar dan soal tes kemampuan pemecahan masalah matematis materi statistika kelas VIII. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah tes, kuesioner, dan wawancara. Analisis data menggunakan model Miles dan Huberman dengan menggunakan tahap reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Pengecekkan keabsahan data menggunakan triangulasi metode. Hasil penelitian yang diperoleh adalah 1) cara-cara yang digunakan oleh peserta didik dengan kemampuan pemecahan masalah kategori tinggi dan motivasi belajar tinggi, rata-rata hanya dapat memenuhi 2 indikator dari 4 indikator kemampuan pemecahan masalah. Peserta didik dengan kemampuan pemecahan masalah kategori sedang dengan motivasi belajar sedang, rata-rata hanya dapat memenuhi 1 indikator dari 4 indikator kemampuan pemecahan masalah. Peserta didik dengan kemampuan pemecahan masalah kategori rendah dan motivasi belajar rendah, rata-rata tidak dapat memenuhi 4 indikator kemampuan pemecahan masalah. 2) Peserta didik dengan kemampuan pemecahan masalah kategori tinggi, pada umumnya memiliki motivasi belajar sedang. Peserta didik dengan kemampuan pemecahan masalah kategori sedang, pada umumnya memiliki motivasi belajar sedang. Peserta didik dengan kemampuan pemecahan masalah kategori rendah, pada umumnya memiliki motivasi belajar rendah.Kata kunci: kemampuan pemecahan masalah matematis, motivasi belajar, statistika
KEMAMPUAN KOMUNIKASI MATEMATIS TULIS SISWA DENGAN MODEL QUICK ON THE DRAW PADA MATERI PERBANDINGAN KELAS VII SMP PPS AL-MUFLIHUN MALANG TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Farah Inas Karimah; Zainal Abidin
Jurnal Penelitian, Pendidikan, dan Pembelajaran Vol 14, No 7 (2019): Jurnal Penelitian, Pendidikan, dan Pembelajaran
Publisher : Jurnal Penelitian, Pendidikan, dan Pembelajaran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (433.25 KB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah ada perbedaan kemampuan komunikasi matermatis tulis siswa kelas VII SMP PPS Al-Muflihun Malang pada materi perbandingan melalui model Quick on The Draw dan model pembelajaran konvensional, untuk mengetahui manakah yang lebih baik antara model pembelajaran  Quick on The Draw dengan model konvensional pada kemampuan komunikasi matematis tulis siswa kelas VII SMP PPS Al-Muflihun Malang, dan mendeskripsikan komunikasi matematis tulis siswa yang diajarkan dengan model Quick on The Draw pada siswa kelas VII SMP PPS Al-Muflihun Malang. Penelitian ini merupakan mixed method dengan desain sequential explanatory, sampel dalam penelitian kuantitatif siswa kelas VII A dan kelas VII B. Teknik analisis yang digunakan ialah analisis uji t dengan menggunakan Software SPSS 20 subjek penelitian kualitatif sebanyak 6 siswa. Berdasarkan analisis data kuantitatif  diperoleh Sig = 0,033. Karena nilai Sig = 0,033 < 0,05 maka H0 ditolak dan H1 diterima dan dapat disimpulkan bahwa ada perbedaan yang signifikan kemampuan komunikasi matematis tulis siswa kelas eksperimen dengan siswa kelas kontrol. Hasil uji hipotesis dengan membandingkan thitung dan ttabel diperoleh bahwa thitung > ttabel atau 2,21839122 > 2,0244 dengan dk = 38. Berdasarkan analisis kualitatif diperoleh 3 kategori kemampuan komunikasi matematis tulis tinggi kelas eksperimen dan kelas eksperimen memenuhi empat indikator, kemampuan komunikasi matematis tulis sedang mampu memenuhi dua indikator, dan kemampuan komunikasi matematis tulis rendah mampu memenuhi satu indikator. Kata Kunci: kemampuan komunikasi matematis tulis, model pembelajaran Quick On The Draw, perbandingan
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN APTITUDE TREATMENT INTERACTION MENGGUNAKAN MEDIA ALAT PERAGA UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIS PADA MATERI KUBUS DAN BALOK Alfian Hardiyanto; Zainal Abidin
Jurnal Penelitian, Pendidikan, dan Pembelajaran Vol 15, No 19 (2020): Jurnal Penelitian, Pendidikan, dan Pembelajaran
Publisher : Jurnal Penelitian, Pendidikan, dan Pembelajaran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (337.71 KB)

Abstract

AbstrakPenelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan penerapan model pembelajaran Aptitude Treatment Interaction menggunakan media alat peraga untuk meningkatkan kemampuan pemecahan masalah matematis pada pokok bahasan kubus dan balok peserta didik kelas VIII MTs Miftahul Ulum Lengser Dharma Camplong. Penelitian ini diharpakan dapat bermanfaat bagi peserta didik, pendidik, peneliti, maupun sekolah. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif, sedangkan jenis penelitiannya adalah penelitian tindakan kelas. Penelitian tindakan kelas ini dilakukan dalam 2 siklus, setiap siklus meliputi kegiatan perencanaan, pelaksanaan, observasi, dan refleksi. Subyek penelitian tindakan kelas ini adalah peserta didik kelas VIII MTs Miftahul Ulum Lengser Dharma Camplong yang banyak 34 peserta didik. Data yang digunakan adalah data kualitatif dan kuantitatif. Data kuantitatif berupa hasil tes akhir siklus. Hasil model pembelajaran Aptitude Treatment Interaction dapat meningkatkan kemampuan pemecahan masalah dengan langkah-langkah pembelajaran yaitu: (1) Tindakan awal (treatment) memberi perlakuan awal pada peserta didik menggunakan tes; (2) pengelompokkan peserta didik dibagi menjadi kelompok yang disesuaikan dengan hasil kemampuan tes; (3) Tindakan setiap kelompok yang telah dibagi kemudian diberikan tindakan dengan menyesuaikan karakteristik masing-masing peserta didik; (4) Achievement tes peserta didik diuji berdasarkan perlakuan pembelajaran yang dilakuakan untuk kemampuan tinggi, sedang, dan rendah. Adapun hasil peningkatan (1) hasil pengamatan aktivitas pendidik yang dilakukan selama siklus pertama dan siklus kedua mencapai 94,81%; (2) hasil pengamatan aktivitas peserta didik yang dilakukan pada siklus pertama dan siklus kedua mencapai 88,01%; (3) hasil tes akhir yang dilakukan pada siklus pertama dan siklus kedua mencapai 88,26%; (4) hasil tanggapan peserta didik yang diperoleh dari hasil wawancara terhadap enam peserta didik pada setiap siklus pertama dan siklus kedua mencapai 100%. Kata kunci: Kemampuan Pemecahan Masalah, Model Aptitude Treatment Interaction, dan Media Alat Peraga.
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE SCRAMBLE DENGAN MEDIA QUESTION CARD UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH SISWA PADA MATERI STATISTIKA KELAS VIII-A SMP WAHID HASYIM MALANG Ayunda Fitrianti; Zainal Abidin; Alifiani Alifiani
Jurnal Penelitian, Pendidikan, dan Pembelajaran Vol 14, No 6 (2019): Jurnal Penelitian, Pendidikan, dan Pembelajaran
Publisher : Jurnal Penelitian, Pendidikan, dan Pembelajaran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (463.244 KB)

Abstract

AbstrakPenelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan penerapan model pembelajaran kooperatif tipe Scramble dengan media Question Card dalam meningkatkan kemampuan pemecahan masalah siswa pada materi statistika kelas VIII-A SMP Wahid Hasyim Malang. Pendekatan ini merupakan penelitian tindakan kelas yag dilakukan minimal 2 siklus dengan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian partisipan. Langkah-langkah pembelajaran diawali dengan peneliti melakukan apersepsi serta menyampaikan mekanisme pembelajaran, selanjutnya menyajikan materi, pembagian kelompok, membagikan kartu soal (question card) dan kartu jawaban, siswa mengerjakan permasalahan pada kartu soal (question card), mencari kartu jawaban yang cocok, menyimpulkan materi yang telah dipelajari serta memberikan apresiasi. Subyek penelitian tindakan kelas adalah kelas VIII-A SMP Wahid Hasyim Malang Tahun Ajaran 2018/2019 dengan jumlah 33 siswa. Peningkatan hasil analisis data setiap akhir siklus dapat dilihat dari: (1) persentase hasil tes akhir siklus I sebesar 66,67% meningkat menjadi 81,82% pada siklus II dengan peningkatan sebesar 15,15%; (2) persentase hasil observasi guru sebesar 79,04% pada siklus I meningkat menjadi 94,28% pada siklus II dengan peningkatan 15,24%; (3) persentase hasil observasi siswa sebesar 75,235% pada siklus I meningkat menjadi 88,565% pada siklus II dengan peningkatan sebesar 13,33%; (4) pada hasil wawancara siklus I menyatakan bahwa sebagian besar siswa kurang senang dalam penerapan model pembelajaran kooperatif tipe Scramble dengan media Question Card namun mengalami peningkatan pada siklus II menjadi hampir semua siswa senang dengan penerapan model pembelajaran kooperatif tipe Scramble dengan media Question Card (siswa senang 50%). Kata Kunci: kemampuan pemecahan masalah, model kooperratif tipe Scramble, media Question Card
KEMAMPUAN KONEKSI MATEMATIS MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN CORE (CONNECTING, ORGANIZING, REFLECTING, EXTENDING) BERBANTUAN ALAT PERAGA PUZZLE PADA MATERI KUBUS DAN BALOK Ainiyatul Aliyah; Zainal Abidin; Abdul Halim Fathani
Jurnal Penelitian, Pendidikan, dan Pembelajaran Vol 14, No 7 (2019): Jurnal Penelitian, Pendidikan, dan Pembelajaran
Publisher : Jurnal Penelitian, Pendidikan, dan Pembelajaran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (488.687 KB)

Abstract

AbstrakPenelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah ada perbedaan kemampuan koneksi matematis kelas eksperimen dan kelas kontrol, untuk mengetahui manakah yang lebih baik kemampuan koneksi matematis kelas eksperimen dan kelas kontrol dan untuk mendeskripsikan kemampuan koneksi matematis peserta didik antara kelas eksperimen yang diberi model pembelajaran  CORE berbantuan alat peraga puzzle dengan kelas kontrol yang diberi model pembelajaran konvensional pada pokok bahasan kubus dan balok siswa kelas VIII SMP Negeri 2 Sukorejo. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode campuran (mixe method) dengan jenis penelitian sequential explanatory.  Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) Hasil uji-t dua pihak berbantuan Software SPSS 23 diperoleh nilai Sig 2-tailed  maka  ditolak yang berarti ada perbedaan kemampuan koneksi matematis antara kelas yang diberi model pembelajaran CORE berbantuan alat peraga puzzle dengan kelas yang diberi model pembelajaran konvensional. (2)  Hasil uji-t satu pihak diperoleh nilai  atau 3,628977287  dengan demikian,  ditolak yang artinya kemampuan koneksi matematis kelas yang diberi model pembelajaran CORE lebih baik daripada kelas yang diberi model pembelajaran konvensional. (3) Dari hasil analisis data kualitatif siswa kelas eksperimen diperoleh rata-rata telah memenuhi semua indikator koneksi matematis, sedangkan siswa kelas kontrol memenuhi sebagian indikator kemampuan koneksi matematis. Kata kunci: Kemampuan koneksi matematis, model pembelajaran CORE (Connecting, Organizing,Reflecying, Extending), alat peraga.
Co-Authors Abdul Halim Fathani Achmad Agung Maulana Saiful Rizal Afifuddin Afifuddin Afni Yanti Ainiyatul Aliyah Aisyah Fira Rahmawati Alfian Hardiyanto Alifian Nur Rohman Alifiani, Alifiani Ana Silviana Andri Rafsan Gani Anies Fuady Anita Candra Dewi Putri Purnama Ayunda Fitrianti Baiq Sharadita Aryandiny Deviana Novita Sari Elsa Tri Alivia Eni Susanti Eric Maulana Rizki Ernia Himamalini Fahmi Ahwalul Ihsan Fajar Trianto Fandy Puspita Negara Farah Inas Karimah Febby Yuliana Putri Ganjar Setyo Widodo Geofany Brillian Fajar Akasha Haris Prabowo Hasanatul Karimah Hayat Hayat Hayat Hilmiyatul Widdah Humaidi Ilham Satrio Aji Indah Rafika Amin Indra Zulfayanto Intan Rizqita Ningtihana Isbadar Nursit Iswatul Khasanah KABRAN JADIDAH PICAL Khoridatul Masruroh Lailana Nur Zukha Lulu Shobihatun Naqibah Mahmudi Mery Bela Oktavia Moh. Muslim Muhammad Fahmi Hidayatullah Muhammad Rasid Mustika Nanda Adilah Nadia Faradiba Nanda Dwi Ida Rufaidah Niken Ayu Febrianti Nining Ismiyanti Nizar Subqi Hamza Nova Sagita Novi Indriani Nur Fitrianingsi Nuraehan Nuraehan Nurul Hidayat Nurul Umi Ati Oktria Ayu Mega Cintya Otto Fajarianto Reni Aprilia Rachmawati Riza Mustofa Sinta Dwiyana Siti Nurul Hasana Slamet Muchsin Sunardi, Sunardi Sunismi Sunismi . Surahmat Surahmat Surahmat Surya Sari Faradiba Thania Aprilia tri candra wulandari Tri Candra Wulandari Ummi Hasanah Nabila Vina Nurul Firdausi Walida, Sikky El Yaqub Cikusin Yayan Eryk Setiawan Yuli Paramita Zakiah Koima Bilkist Zubdatus Syarifah Zulfatul Arin