Claim Missing Document
Check
Articles

Hubungan Status Gizi dengan Perkembangan Psikomotorik Balita di Wilayah Kerja Puskesmas Lapai Padang Tahun 2014 Hamdini Humaira; Yusri Dianne Jurnalis; Edison Edison
Jurnal Kesehatan Andalas Vol 5, No 2 (2016)
Publisher : Fakultas Kedokteran, Universitas Andalas

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25077/jka.v5i2.530

Abstract

AbstrakPermasalahan gizi di Indonesia adalah masih banyaknya kejadian balita gizi kurang dan gizi buruk. Asupan gizi menentukan pertumbuhan dan perkembangan. Ranah perkembangan yang paling sering dinilai di layanan primer adalah perkembangan psikomotorik. Tujuan penelitian ini adalah menentukan hubungan status gizi dengan perkembangan psikomotorik balita di wilayah kerja Puskesmas Lapai. Penelitian ini menggunakan rancangan cross sectional study dengan jumlah sampel sebanyak 106 responden yang diambil secara multistage sampling technique. Data dikumpulkan melalui pengukuran antropometri tinggi dan berat badan serta penilaian KPSP (kuesioner pra skrining perkembangan). Analisis data dilakukan dengan uji Fisher. Hasil penelitian mendapatkan balita dengan perkembangan psikomotorik sesuai lebih tinggi pada status gizi normal (87,6%) dibandingkan status gizi tidak normal (52,9%). Analisis hubungan antar dua variabel didapatkan nilai p = 0,002. Secara statistik terdapat hubungan bermakna antara status gizi dengan perkembangan psikomotorik balita. Diperlukan perhatian lebih terutama dari orang tua untuk menjaga kebutuhan gizi balita dan untuk tenaga kesehatan agar meningkatkan pelayanan kesehatan gizi.Kata kunci: status gizi, perkembangan psikomotorik AbstractNutritional problems in Indonesia is underweight and severely underweight cases in toddlers. The most frequent developmental domain which is assessed in primary health care is psychomotor development. The objective of this study was to determine the relationship between the nutritional status and psychomotor development of toddlers in Lapai Health Center area. This study used a cross sectional study on 106 respondents by multistage sampling technique. Data were collected through anthropometric measurements of height and weight and (DPSQ) development pre-screening questionnaire. Data were tested by Fisher's exact test. The result is toddlers with appropriate psychomotor development were higher in normal nutritional status (87.6%) compared to abnormal nutritional status (52.9%). Both variables were  p = 0,002. There is a significant relationship between the nutritional status and psychomotor development. More attention especially from parents to keep the nutritional needs of toddlers and health professionals  improve the nutritional health services.Keywords: nutritional status, psychomotor development
Perbedaan Hasil Pemeriksaan Sputum Basil Tahan Asam Antara PasienTuberkulosis Yang Perokok Dan Bukan Perokok Di Balai Pengobatan Penyakit Paru Lubuk Alung Nurul Ziqra; Elizabeth Bahar; Edison Edison
Jurnal Kesehatan Andalas Vol 5, No 3 (2016)
Publisher : Fakultas Kedokteran, Universitas Andalas

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25077/jka.v5i3.568

Abstract

 AbstrakMerokok dan Tuberkulosis (TB) merupakan dua masalah kesehatan di dunia walaupun TB lebih banyak ditemukan di negara berkembang. Kebiasaan merokok dan tuberkulosis memiliki hubungan yang erat. Tujuan penelitian ini adalah mmenentukan perbedaan hasil pemeriksaan sputum basil tahan asam antara pasien yang perokok dan bukan perokok di Balai Pengobatan Penyakit Paru (BP4)  Lubuk Alung. Penelitian ini menggunakan desain cross sectional komparatif terhadap 44 penderita TB perokok dan 44 penderita TB non perokok yang dipilih secara consecutive sampling. Data dikumpulkan dari hasil pemeriksaan di Laboratorium dan wawancara. Hasilnya dianalisis dengan uji chi-square. Berdasarkan uji statistik didapatkan perbedaan yang bermakna antara penderita TB paru perokok dan non perokok berdasarkan hasil pemeriksaan BTA (p = 0,023). Kesimpulan studu ini ialah  pasien TB banyak ditemukan pada usia produktif dan pada jenis kelamin laki-laki. Pada perokok lebih banyak ditemukan BTA positif daripada bukan perokok.Kata kunci: tuberkulosis paru, BTA, perokok AbstractSmoking and Tuberculosis (TB) are two major health problems in the world even though TB is more common in developing countries. Smoking habit and tuberculosis have a close relationship.The objective of this study was to determine the differences in the results of Sputum Basil Tahan Asam examination between smokers and nonsmokers tuberculosis patients in the Lubuk Alung Pulmonary Disease Treatment Center. The desain of this study was a comparative cross-sectional on 44 TB smoker patients and 44 TB non-smoker patients by consecutive sampling. Data were collected through checkup in the laboratory and the interviews with new patients. The results were analyzed with the chi-square test.The statistic result showed significant differences between patients with pulmonary tuberculosis smokers and non-smokers based on the results of BTA checks (p value: 0.023). The conclusions was TB patients are found in the productive age and the male gender. Acid fast bacilli positive in smoker is higher than non-smokers.Keywords: pulmonary tuberculosis, acid fast bacilli, smoker
Hubungan Tingkat Pengetahuan Ibu dengan Pemberian Imunisasi Dasar Lengkap pada Bayi di Kelurahan Parupuk Tabing Wilayah Kerja Puskesmas Lubuk Buaya Kota Padang Tahun 2013 Atika Putri Dewi; Eryati Darwin; Edison Edison
Jurnal Kesehatan Andalas Vol 3, No 2 (2014)
Publisher : Fakultas Kedokteran, Universitas Andalas

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25077/jka.v3i2.43

Abstract

AbstrakDi kota Padang cakupan imunisasi sebesar 88,1% dengan cakupan terendah di wilayah kerja Puskesmas Lubuk Buaya sebesar 81,8%. Serta Kelurahan Parupuk Tabing merupakan kelurahan yang cakupannya terendah dan angka drop-out tertinggi sebesar 12,9% di tahun 2012. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan tingkat pengetahuan ibu dengan pemberian imunisasi dasar lengkap bayi di wilayah kerja Kelurahan Parupuk Tabing Wilayah Kerja Puskesmas Lubuk Buaya Kota Padang Tahun 2013.Metode: Jenis penelitian ini analitik dengan desain cross-sectional. Populasi adalah ibu yang memiliki bayi usia 1-2 tahun di Kelurahan Parupuk Tabing. Jumlah sampel 63 orang diambil secara Random Sampling. Data dikumpulkan melalui wawancara menggunakan kuesioner dan observasi.pengolahan data dilakukan secara komputerisasi dengan analisis uji Chi-Square pada α=0,05. Didapatkan 57,1%, responden memberikan imunisasi dasar lengkap pada bayinya dan 63,5%. responden yang mempunyai pengetahuan yang cukup tentang imunisasi dasar lengkap. Didapatkan adanya hubungan bermakna antara kedua variabel tersebut.Kesimpulan: terdapat hubungan yang bermakna antara pengetahuan ibu terhadap pemberian imunisasi dasar lengkap pada bayi di kelurahan Parupuk Tabing wilayah kerja puskesmas Lubuk Buaya. Sehingga disarankan kepada kader posyandu dan petugas puskesmas agar memberikan penyuluhan tentang imunisasi, fungsi, dan jadwal pemberian imunisasi tersebut.Kata kunci: imunisasi dasar lengkap, pengetahuanAbstractIn the city of Padang immunization coverage was 88.1% with the lowest coverage in the Lubuk Buaya Public Health Centre was 81.8 % .Village of Parupuk Tabing was the lowest coverage and highest drop-out rate of 12.9% in 2012. This study aims to determine relationshipof the level of mother's knowledge with base complete infant immunization in the Village of Parupuk Tabing Lubuk Buaya Public Health Centre working area in the City of Padang in 2013. Type of this study is analytic study in the form of a cross - sectional design. The population of this study is all of mothers with babies aged 1-2 years in the Village of Parupuk Tabing. The number of samples taken 63 Random Sampling. Data were collected by interviews using questionnaires.Computerized data processing and analisis perfomed by Chi - Square test at α = 0.05. Obtained 57.1% of respondents are fully immunized and 63.5 % of the respondents have sufficient knowledge about the complete basic immunization. There was a significant correlation between the two variables (p=0,000). There was a significant relationship between mother's knowledge to complete basic immunization in infants in Village of Parupuk Tabing Lubuk Buaya Public Health Centre working area. So it is advisable to officer cadre of health posts and health centers that provide counseling about immunization, function, and the immunization schedule.Keywords:complete basic immunization, knowledge
Profil Pasien Rinosinusitis Kronik di Poliklinik THT-KL RSUP DR.M.Djamil Padang Hesty Trihastuti; Bestari Jaka Budiman; Edison Edison
Jurnal Kesehatan Andalas Vol 4, No 3 (2015)
Publisher : Fakultas Kedokteran, Universitas Andalas

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25077/jka.v4i3.380

Abstract

Abstrak Rinosinusitis kronik adalah inflamasi kronik pada mukosa hidung dan sinus paranasal yang sering terjadi, tetapi belum ada data mengenai profil pasien rinosinusitis kronik di RSUP Dr.M.Djamil Padang. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan mengambil data rekam medis THT-KL RSUP Dr.M.Djamil periode 1 Januari – 31 Desember 2012 dengan metode total sampling. Terdapat 63 kasus rinosinusitis kronik di poliklinik THT-KL RSUP Dr.M.Djamil Padang periode 1 Januari – 31 Desember 2012. Kasus rinosinusitis kronik paling banyak terjadi pada kelompok usia 46 – 55 tahun (22,22%) dan banyak terjadi pada perempuan (60,32%). Berdasarkan tanda dan gejala yang ditemukan paling banyak adalah deviasi septum (41,27%). Gejala klinik paling banyak adalah hidung tersumbat (88,89%). Berdasarkan pemeriksaan rinoskopi anterior dan nasoendoskopi ditemukan kelainan pada kavum nasi, konka inferior, konka media, dan sekret. Disimpulkan bahwa rinosinusitis kronik banyak terjadi pada usia dewasa, jenis kelamin perempuan, tanda dan gejala yang ditemukan deviasi septum, gejala berupa hidung tersumbat, sertaditemukan kelainan berdasarkan pemeriksaan rinoskopi anterior dan nasoendoskopi.Kata kunci: rinosinusitis kronik, pemeriksaan rinoskopi anterior, pemeriksaan nasoendoskopi AbstractChronic rhinosinusitis is a common chronic inflammation of the nose and paranasal sinuses mucosa, but there  is no data about profile of chronic rhinosinusitis patients at ENT clinic Dr.M.Djamil general hospital Padang. This research uses descriptive method by taking the data from the medical records at ENT clinic of Dr.M.Djamil general hospital during 1 January – 31 December 2012 with the method is total sampling. There are 63 chronic rhinosinusitis cases at ENT clinic Dr.M.Djamil Padang general hospital during 1 January – 31 December 2012. Most cases of chronic rhinosinusitis occurred in the age group 46 – 55 years old (22.22%) and higher in female (60.32%). The most sign and symptom finding is septal deviation (41.27%). The most clinical symptom is nasal obstruction (88.89%). Fromanterior rhinoscopy and nasoendoscopy examination, there are founded abnormalility of nasal cavity, inferior turbinate, middle turbinate, and nasal discharge. The conclusion is chronic rhinosinusitis often happened at adult ages, female, septal deviation as the most sign and symptom finding, nasal obstruction as the clinical symptom, and abnormal findings from anterior rhinoscopy and nasal endoscopy examination.Keywords: chronic rhinosinusitis, anterior rhinoscopy examination, nasal endoscopy examination
ANALISIS KEUNTUNGAN USAHATANI PADI SAWAH ORGANIK DI KECAMATAN MUARA BULIAN KABUPATEN BATANG HARI (Studi Kasus di Desa Pasar Terusan) Salina Salina; Edison Edison; Emy Kernalis
Jurnal Ilmiah Sosio-Ekonomika Bisnis Vol. 19 No. 2 (2016): Jurnal Sosioekonomika Bisnis
Publisher : Universitas Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (157.094 KB) | DOI: 10.22437/jiseb.v19i2.5035

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui (1) besarnya keuntungan yang diperoleh petani dari usahatani padi sawah organik di Desa Pasar Terusan Kecamatan Muara Bulian Kabupaten Batang Hari (2) faktor-faktor yang mempengaruhi keuntungan usahatani padi sawah organik di Desa Pasar Terusan Kecamatan Muara Bulian Kabupaten Batang Hari. Metode analisis data yang digunakan dalam analisis ini adalah analisis Deskriftif Kuantitatif yaitu analisis keuntungan yang terdiri dari analisis penerimaan dan biaya produksi untuk usahatani padi sawah organik. Untuk menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi keuntungan usahatani padi sawah organik digunakan metode Analisis Regresi Linier Berganda. Penelitian ini dilaksanakan pada tanggal 01 Oktober 2015 sampai dengan 01 November 2015. Hasil penelitian ini menunjukan (1) rata-rata keuntungan usahatani padi sawah organik di daerah penelitian sebesar Rp. 17.023.361/musim tanam dan rata-rata keuntungan usahatani padi sawah organik per hektar di daerah penelitian sebesar Rp. 22.182.569/ha/tahun. (2) Faktor luas lahan, biaya benih, biaya obat-obatan, dan biaya tenaga kerja berpengaruh secara nyata terhadap keuntungan usahatani padi sawah organik sehingga baik untuk ditingkatkan. Sedangkan faktor biaya pupuk tidak berpengaruh secara nyata terhadap keuntungan usahatani padi sawah organik, hal ini dikarenakan petani telah mengeluarkan biaya melebihi pada kisaran yang optimal. Dari hasil penelitian diharapkan adanya penyuluhan yang membangun terhadap petani padi sawah organik agar petani dapat memperoleh pengetahuan-pengetahuan yang lebih luas dalam mengelola usahataninya, sehingga dapat lebih meningkatkan keuntungan petani padi sawah organik. Kata kunci : Keuntungan, Usahatani Padi Sawah Organik, dan Faktor Produksi
ANALISIS DAYA SAING EKSPOR CRUMB RUBBER PROVINSI JAMBI Afrinson Sirait; Edison Edison; Elwamendri Elwamendri
Jurnal Ilmiah Sosio-Ekonomika Bisnis Vol. 20 No. 2 (2017): Jurnal Sosioekonomika Bisnis
Publisher : Universitas Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (161.324 KB) | DOI: 10.22437/jiseb.v20i2.5060

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis daya saing (keunggulan komparatif) ekspor komoditi crumb rubber Provinsi Jambi di Indonesia, dan untuk mengetahui faktor apa saja yang mempengaruhi daya saing ekspor komoditi crumb rubber Provinsi Jambi. Metode analisis penelitian ini menggunakan metode analisis komparatif RCA (Revealed Comparative Advantage) Keunggulan komparatif diukur dengan indeks Revealed Comparative Advantage (RCA). Untuk menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi daya saing alat analisis yang digunakan yaitu regresi linear berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ekspor crumb rubber Provinsi Jambi memiliki keunggulan dari segi komparatif, dimana nilai RCA dari tahun 2000-2014 memiliki nilai RCA besar dari 1. Ekspor crumb rubber Provinsi Jambi memiliki daya saing yang tinggi dibandingkan dengan daerah penghasil karet lainnya.. Hasil regresi menunjukkan bahwa keunggulan komparatif (RCA) dipengaruhi oleh produksi , harga ekspor, harga minyak mentah dan PDRB. Hal ini berarti apabila produksi, harga ekspor, harga minyak mentah dan PDRB meningkat, maka secara langsung nilai RCA akan meningkat, begitu pula sebaliknya, sedangkan harga ekspor secara signifikan memiliki pengaruh yang negatif. Kata Kunci: Crumb rubber, Daya Saing, Keunggulan Komparatif
ANALISIS USAHATANI KENTANG DI KECAMATAN KAYU ARO KABUPATEN KERINCI Ema Zuriana; Edison Edison; Yusma Damayanti
Jurnal Ilmiah Sosio-Ekonomika Bisnis Vol. 22 No. 1 (2019): Jurnal Ilmiah Sosio-Ekonomika Bisnis
Publisher : Universitas Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (313.744 KB) | DOI: 10.22437/jiseb.v22i1.8613

Abstract

The purpose of this research is to analyze and cost production of potatoes farming at the Batang Sangir Village, Kayu Aro of District Kerinci Regency. This research used cost production analyze, received, provit and the farm avaible analyze bases on R/C ratio and modal productivity. From the research result we know that cost production of potatoes farming at the Kayu Aro of District was biggest for one season plants with wide average palnts 0,92 ha, need about RP.35.629.535/MT with average production KL 7.400/kg, super 4.520/kg and M 3.396/kg. The farming of potatoes is very profit. It show from the big result of potatoes farmer Rp.33.902.909/MT with profit is Rp.32.780.810/MT. The result of this research show that the farming of potatoes at the Batang Sangir village, Kayu Aro of District Kerinci Regency suitable to plants. Based on analyze of suitable to got value R/C Ratio is 1,95 ≥ 1. It’s mean is very increase cost is about Rp.1.000, that will got result about Rp.1.950. The productivity of capital employed amounted is 92 %. That mean biggest than Indonesia Bank Deposit rates prevailing on 2014 is 11%
AMINO ACIDS PROFILES OF MALE AND FEMALE MUDSKIPPER (Periophthalmus sp) Moh Wahbi; Rahman Karnila; Edison Edison
Jurnal Online Mahasiswa (JOM) Bidang Perikanan dan Ilmu Kelautan Vol 5 (2018): Edisi 2 Juli s/d Desember 2018
Publisher : Jurnal Online Mahasiswa (JOM) Bidang Perikanan dan Ilmu Kelautan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

ABSTRACT The objective of the study was to obtain the chemical compositions and amino acids of male and female mudskipper (Periophthalmus sp). This study using the comparative experimental with  T-test consists of two treatments that was male and female mudskipper. The data was obtained presented in table form, analyzed descriptively and statistically with average standar deviation of the variables T1 and T2. The chemical characteristics of male and female mudskipper meat of water, ash, fat, protein, carbohydrate were 81.92, 80.00%; 10.21, 12.21%, 2.00, 2.04%; 86.68, 84.774%; 1.13, 1.01% (DW), respectively. Amino acids content on male and female mudskipper were 48.31, 42.88% (WW), respectively. The sex of fish has a significantly affect on the value of water, ash, fat, protein and amino acids content. Keywords: amino acids, chemical composition, mudskipper
THE EFFECT OF FIDDLEHEADS(Diplazium esculentum) EXTRACTAPPLICATION TO THE QUALITY OF FRESH CATFISH (Pangasius hypophthalmus) Noprianto Noprianto; Edison Edison; N Ira Sari
Jurnal Online Mahasiswa (JOM) Bidang Perikanan dan Ilmu Kelautan Vol 5 (2018): Edisi 1 Januari s/d Juni 2018
Publisher : Jurnal Online Mahasiswa (JOM) Bidang Perikanan dan Ilmu Kelautan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

AbstractTheobjective of the research was to determine the effect of fiddleheads extract application to the quality of fresh catfish (Pangasius hypohtalmus). The benefit of this research was to make fiddleheads extract as a liquid for one of natural preservatives alternative which kept in room temperature. The experimental method was used in this research with soaking of fresh catfish with different fiddleheads liquid extract. The Design used was Group Randomized Design with 3 treatments i.e.without fiddleheads extract (P0), 50 ml of fiddleheads extract (P1), 75 ml of fiddleheads extract (P2). While as a group /repetition waslong observation 0, 4, 8, and 12 hours. Tested parameters were organoleptic, pH, Total Volatile Base (TVB) and Total Plate Count (TPC). The results showed that the different of fiddleheads extract application to the quality of fresh catfish had effects towards appearance, aroma, texture, flavor, pH, TPC, and TVB value. The soakingwith 75 ml of fiddleheads extract shown the highest organoleptic value, whereas forpH, TVB and TPCwas the lowest value for 12 observation time. The characteristics of treatment with soaking 75 ml of fiddleheads extract were eyes (6.28) with  intact characteristic, no defects, the colour was less brilliant, and tight skin; gills (6.12) neutral specific aroma;innards value (5.88) compact; meat value (5.88) less dense and less elastic; aroma value (6.12) with the specific aroma of fresh and slightly fishy fish;pH 6.3;TVB 17.50 mgN/100 gram and TPC 3.8 x 105 Cfu/gram..Keywords: fiddleheads extract, fresh catfish, organoleptic
EFFECT OF DIFFERENT pH ON HYDROLYSATE RENDEMENT EEL (Monopterus albus) PROTEIN USING Papain Enzyme Priady Simatupang; Edison Edison; Andarini Diharmi
Jurnal Online Mahasiswa (JOM) Bidang Perikanan dan Ilmu Kelautan Vol. 9 No. 1 (2022) Edisi 1 Januari s/d Juni 2022
Publisher : Jurnal Online Mahasiswa (JOM) Bidang Perikanan dan Ilmu Kelautan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

ABSTRACT            Eel (Monopterusalbus) is one of the raw materials for protein hydrolyzate. Eel (M. albus) is known to have a complete amino acid composition. Protein hydrolyzate is made using enzymes. One of the factors that affect the characteristics of the protein hydrolyzate produced is pH. This study aims to determine the effect of pH on the hydrolysis of eel protein (Monepterusalbus) with the use of papain enzymes on yield. The method used is an experimental method with a non-factorial Completely Randomized Design (CRD) consisting of 3 treatment levels, namely P1 (pH 6.5), P2 (pH 7), P3 (pH 7.5). The analysis parameter is yield. The results showed that the yield of eel hydrolyzate treatment P1 (pH 6.5), P2 (pH 7), and P3 (pH 7.5) were 19.09%, 21.28%, and 22.26%, respectively. The highest yield of hydrolyzate was produced at pH 7. Keyword: papain enzyme, fish protein hydrolyzate, pH.
Co-Authors Abdiana Abdiana Ade Olga Dinayah June Afrinson Sirait Agusti Nala Sari Andarini Andarini Andarini Diharmi Anggi Angelita Hermay Angki Angelo Delevio Anindinda Prameswari Hastiza Annisa Alif Asrini Asrini Atika Putri Dewi Beri Prima Panjaitan Bestari Jaka Budiman chamy rahmatiqa Christina Ompusunggu Cici Octari Daan Khambri Desmawati Desmawati Desti Wahyuni Dian Prima Safitri Dinda Litani Purity Doa Vami Edo Pandiangan Ega Aryanda Putra Eka Putri Rahmadhani Elbina Mamla Saidah Elizabeth Bahar Elwamendri Ema Zuriana Emy Kernalis Eryati Darwin Esfi Girsang Esti Susilawati Fadli Khairullah Febrina Tumangger Figa Prima Dani Fitrah Umi Mutasya Gema Asti Melinda Genta Pradana Gustina Lubis Gustiva Sari Hamdini Humaira Hasnar Hasyim Hesty Trihastuti Indah Khairunnisa Irawati Irawati Irma Suryani Jeremy Chrisdwi Putra Hutajulu Julizar Nazar Karolina Karolina Khoirotun Asma Lismawati Lismawati Lonika Putri Linda Nainggolan M. Lahmudin Nor M.Faisal Saputra S Merry Sukmiwati Mery Sukmiwati Mhd Asrel Ahmad Mhd. Taufik Harahap Mirna Ilza Moh Wahbi Mona Indah Putriani Muhammad Kamal Akbar Muharram Muharram N Ira Sari N. Ira Sari N. Ira Sari Nadia Mahardika Noni Wulandari Noprianto Noprianto Nur Indrawaty Liputo Nurul Fadhilah Nurul Ziqra Oktariyani Dasril Oktrina Gustanela Pandu Prakoso Moendanoe Priady Simatupang Qorirah Summayah Indrapati R. Fathul Rahman Rahman Karnila Rahmeidia Audya Yusmi Ramadhani Setiawan Setiawan Ratih Rosita Reinhard Nuary M. Ambarita Reza Saputra Rian Rizki Ananda Rina Gustia Rini Yulia Roslaili Rasyid Rosmaniar Rosmaniar Rulli Firmansyah RZ Nizar Salina Salina Sary, Annisa Novita Selpiana Sihombing Suparmi Suparmi Suswita, Rini Teddy Hario Pirmanda Tedy Kamal Sumannag Teresia Br Ginting Tia Novita Laili Vabellina Nuzul Wahyu Kodri A Wahyu Tawisna Windi Ayu Maltadevi Wirsma Arif Wirsma Arif Harahap Wisda Samosir P Yanto Paulus Hermanto Yaslinda Yaunin Yohannes Cavin Pranantha Pelawi Yolanda Pridatama Yusma Damayanti Yusri Dianne Jurnalis Zelly Dia Rofinda Zikra Fadhilah