Claim Missing Document
Check
Articles

STRATEGI PENGELOLAAN BADAN USAHA MILIK DESA DI DESA WALAHAR KECAMATAN KLARI KABUPATEN KARAWANG Dhea Ajeng Novita; Hanny Purnamasari; Gun Gun Gumilar
Dinamika : Jurnal Ilmiah Ilmu Administrasi Negara Vol 8, No 2 (2021): Dinamika
Publisher : Universitas Galuh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25157/dak.v8i2.5177

Abstract

Badan Usaha Milik Desa Walahar ini salah satu BUMDes yang menjadi  BUMDes percontohan yang ada di Karawang karena pernah mendapatkan penghargaan sebagai BUMDes terbaik di Kabupaten Karawang. Tujuan dari penelitian ini ialah untuk mengetahui strategi pengelolaan pada BUMDes di Desa Walahar Kecamatan Klari kabupaten Karawang. Metode penelitian yang digunakan disini  adalah metode deskriptif dengan pedekatan kualitatif. Dalam teknik pengambilan data, penelitian ini melakukan cara observasi, dokumentasi, dan wawancara dari berbagai narasumber, contohnya Sekretaris Desa Walahar, Ketua Pengurus BUMDes Walahar, dan masyarakat Desa Walahar. Hasil penelitian yang diperoleh menunjukkan bahwa strategi yang dilakukan oleh BUMDes Walahar sudah cukup baik sehingga Badan Usaha Milik Desa Walahar mendapatkan penghargaan.
PROGRAM KELUARGA HARAPAN DALAM UPAYA PENGENTASAN KEMISKINAN DI KECAMATAN CIBUAYA KABUPATEN KARAWANG Rosi Rahayu; Kusrin Kusrin; Hanny Purnamasari
Dinamika : Jurnal Ilmiah Ilmu Administrasi Negara Vol 8, No 1 (2021): Dinamika
Publisher : Universitas Galuh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25157/dinamika.v8i1.5018

Abstract

Efektivitas Program Keluarga Harapan dalam Upaya Pengentasan Kemiskinan di Kecamatan Cibuaya Kabupaten Karawang dilatar belakangi dengan belum tepat sasaran khususnya diKecamatan Cibuaya yaitu karena proses pembaruan data yang belum maksimal dimana data DTKS tidak pernah diupdate sehingga masih banyak masyarakat miskin yang tidak mendapatkan bantuan PKH dan ketidaktepat sasaran program  karena dalam proses pendataan masih menggunakan data lama maka dari itu harus lebih ditingkatkan lagi terkait Efektivitas Program Keluarga Harapan dalam Upaya Pengentasan Kemiskinan diKecamatan Cibuaya Kabupaten Karawang. Analisa hasil penelitian Efektivitas Program Keluaraga Harapan dalam Upaya Pengentasan Kemiskinan di Kecamatan Cibuaya Kabupaten Karawang dilakukan dengan wawancara dan observasi lapangan dengan menggunakan teori menurut Budiani dengan 4 indikator yaitu, Ketepatan sasaran program, Sosialisasi program, Tujuan program,Pemantauan program.Penelitian ini menggunakan penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif, tujuannya untuk mengetahui apakah program yang dibuat pemerintah berjalan efektif atau tidak. Dari hasil pembahasan dapat disimpulkan bahwa Efektivitas Program Keluarga Harapan dalam Upaya Pengentasan Kemiskinan di Kecamatan Cibuaya Kabupaten Karawang yang dikaji melalui empat faktor menunjukan Ketepatan sasaran program, Sosialisasi program, durasa masih belim maksimal dalam pelaksanaannya karena masih banyak masyarakat yang tidak mampu dan sudah memenuhi syarat tiddak mendapatkan bantuan, selanjutnya Tujuan program dan Pemantauan program masih belum maksimal dalam pelaksanaannya. 
KUALITAS PELAYANAN ADMINISTRASI KEPENDUDUKAN PADA KANTOR KECAMATAN JATIBARANG KABUPATEN INDRAMAYU Maulana Habil Hasyim; Hanny Purnamasari; Evi Priyanti
Dinamika : Jurnal Ilmiah Ilmu Administrasi Negara Vol 8, No 2 (2021): Dinamika
Publisher : Universitas Galuh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25157/dak.v8i2.5602

Abstract

penelitian ini dilatar belakangi oleh kualitas pelayanan publik pada kantor Kecamatan Jatibarang Kabupaten Indramayu belum memuaskan.tujuan penelitian ini untung mengetahui serta menganalisis kelebihan maupun kekurangan dalam pelaksanaan pelayanan publik yang fokus kepada pelayanan administrasi kependudukan di instantsi tersebut, dengan menggunakan metode penelitian kualitatif dengan analisis deskriptif serta teknik pengumpulan data yang berasal dari hasil studi dilapangan dengan didukung oleh studi pustaka, taknik tersebut terdiri dari observasi, wawancara, dan dokumentasi. penentuan informan menggunakan model purposive sampling. analisis data dalam penelitian terkait kualitas pelayanan publik menggunakan teori dari Zeithaml et, al dalam Hardiyansyah (2018) yang terdiri dari beberapa indikator, diantarnya berwujud, kehandalan, ketanggapan, jaminan, dan empati. hasil dari penelitian tersebut didapati bahwa pada indikator kehandalan, ketanggapan, empati menunjukan kualitas pelayanan publik yang baik. Namun pada indikator Berwujud dan Jaminan pelayanan publik kurang maksimal. hal ini dikarenakan pemanfaatan fasilitas penunjang pelayanan yang belum dimanfaatkan secara optimal serta jaminan ketepatan waktu pelayanan yang membutuhkan waktu cukup lama-hal tersebut dikarenakan kurangnya kapasitas SDM sehingga pemrosesan pelayanan menjadi kurang maksimal.
Manajemen Strategi Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) dalam Penanggulangan Narkoba di Ranah Pendidikan Karawang Budi Abdurrakhman; Hanny Purnamasari; Evi Priyanti
Jurnal Ilmiah Wahana Pendidikan Vol 7 No 7 (2021): Jurnal Ilmiah Wahana Pendidikan
Publisher : Peneliti.net

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (256.555 KB) | DOI: 10.5281/zenodo.5678115

Abstract

This article talks about the strategy of the Karawang Regency National Narcotics Agency (BNNK) in dealing with drug trafficking and abuse in the education sector wich is so massive. This type of research is descriptive qualitative by making BNNK Karawang as the research subject. The sampling technique is done through non-probillity sampling and snow ball sampling. Meanwhile, the data were obtained through tringulation (interviews, obcervation and documentation). The theory used is Fred R. David strategic management. The results of this study indicate that the high rate of drug abuse among students as a result of Karawang which is a large target market for drug dealers, thus making BNNK Karawang very difficult to find the right formula to overcome this. Implementation is carried out optimally but is still constrained by the lack of facilities and evaluation is always carried out by inviting all elements of society create an optimization strategy carried out by BNNK Karawang in dealing with drugs in the realm of education
Efektivitas Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) dalam Program E-Waroeng Kepada Masyarakatdesa Tanjung Baru Kecamatan Cikarang Timur Kabupaten Bekasi Ruslan Nurhasan; Kusrin Kusrin; Hanny Purnamasari
Jurnal Ilmiah Wahana Pendidikan Vol 7 No 8 (2021): Jurnal Ilmiah Wahana Pendidikan
Publisher : Peneliti.net

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (172.489 KB) | DOI: 10.5281/zenodo.5763945

Abstract

This research departs from a problem of inaccuracy in the distribution of non-cash cash assistance (BPNT) in the KUBE PKH E-waroeng Program in Tanjung Baru Village. The purpose of this study was to determine the effectiveness of the implementation of non-cash food assistance (BPNT) in the KUBE PKH E-waroeng Program in Tanjung Baru Village, East Cikarang District, Bekasi Regency. This research uses descriptive qualitative method. Data collection techniques used are interviews, observation, documentation. The data was taken from a predetermined number of 6 people. This study uses the theory of Budiani's Effectiveness (in Pratiwi and Nurcahyo 2017) namely the Accuracy of Program Targets, Program Socialization, Program Objectives and Program Monitoring. The results of this study indicate that there are several factors that make the implementation of non-cash food assistance (BPNT) in the E-waroeng KUBE PKH program not yet on target in Tanjung Baru Village, namely the data renewal process that has not been maximized which resulted in the distribution of BPNT in the E-waroeng KUBE PKH program. has not been distributed to recipients who are entitled to this assistance and the lack of public knowledge in the distribution of BPNT in the KUBE PKH E-waroeng program.
Kualitas Pelayanan Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Purbalingga dalam Pembuatan Kartu Tanda Pencari Kerja Muhammad Danang V T; Hanny Purnamasari; Evi Priyanti
Jurnal Ilmiah Wahana Pendidikan Vol 8 No 2 (2022): Jurnal Ilmiah Wahana Pendidikan
Publisher : Peneliti.net

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (159.138 KB) | DOI: 10.5281/zenodo.6131599

Abstract

This study discusses the service quality of the Manpower Office of Purbalingga Regency in making job seeker ID cards. This study uses Zaithml's theory of service quality (Jayanti, 2016) which has five variable dimensions, namely Reliablility, Responsiveness, Assurance, Empathy and Tangibles. The method used in this research is qualitative. Data collection techniques were carried out through interviews, observations and documentation studies which were then analyzed in three stages, reduction, presentation and drawing conclusions. The results of this study indicate that the service quality of the Manpower Office of Purbalingga Regency in making job seeker ID cards is still not optimal from all dimensions where the reliability of employees in implementing the service quality of making job seeker ID cards is not in accordance with applicable SOPs. Responsiveness of many employees who are not placed according to their expertise and graduates. Assurance does not have a guarantee and the 5S principle does not apply at the Manpower Office of Purbalingga Regency. Empathy, there are still many employees who are apathetic to public complaints. Tangibles still found inadequate or damaged infrastructure.
Evaluation of Limited Face-to-Face Learning (PTM) Policies During the Covid-19 Pandemic Elly Fitriyani; Hanny Purnamasari; Dadan Kurniansyah
Jurnal Ilmiah Wahana Pendidikan Vol 8 No 4 (2022): Jurnal Ilmiah Wahana Pendidikan
Publisher : Peneliti.net

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (250.294 KB) | DOI: 10.5281/zenodo.6358157

Abstract

Abstract: Public policy is the setting of goals and suggestions as well as decisions that are marked by choices or actions that have an impact on the government's decision to or not to do something that aims to achieve goals so that it can be useful for society. One of the policies made by the government as an alternative solution to problems that arise in the world of education during the COVID-19 pandemic is to prevent learning loss. SMP Negeri 2 Telukjambe Timur Karawang is a school that has met the requirements for implementing PTM in the period September-January 2022. An evaluation of the PTM policy organized by SMP Negeri 2 Telukjambe Timur needs to be done considering the urgency of face-to-face learning for students, although now Limited PTM is being abolished because the presence of a new variant of the virus which is claimed to be more dangerous. This study uses a qualitative descriptive research design which in this study aims to elaborate policy implementation by using William N Dunn's policy evaluation which consists of six indicators, namely; effectiveness, efficiency, assessment, equity, responsiveness, and accuracy.
Perilaku Politik Pemilih di Desa Ciptamargi Kecamatan Cilebar Kabupaten Karawang pada Pilkada 2020 Studi Kasus di TPS 02 Desa Ciptamargi Sandra Mutiara Pratiwi; Hanny Purnamasari; Prilla Marsingga
Jurnal Ilmiah Wahana Pendidikan Vol 8 No 5 (2022): Jurnal Ilmiah Wahana Pendidikan
Publisher : Peneliti.net

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (178.886 KB) | DOI: 10.5281/zenodo.6408354

Abstract

This study tries to bring to the surface related to the emergence of interesting phenomena in the political behavior of the people in Ciptamargi Village, Cilebar District, Karawang Regency. In this study, the author uses the theory According to Dennis Kavanagh which says that the political behavior of voters can be analyzed with 3 (five) approaches, namely: sociological, psychological and rationalist approaches. In general, the political behavior of voters that can be illustrated in this study is that most of the people still tend to be realistic and adhere to a political flow that prioritizes regionalism. Some other people also choose candidates based on their figures. In addition to those previously mentioned, rural communities will choose candidates because of the candidate's proximity to the community and other rational reasons, such as money politics. This is of course reasonable to happen, because the theory of social exchange states that social interaction in various structures of society will occur if there is exchange of activities, in the form of material or non-material
EFEKTIVITAS PROGRAM PENGENTASAN BUTA AKSARA OLEH DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN KABUPATEN CILACAP Suratno Suratno; Hanny Purnamasari; Rachmat Ramdani
Martabe : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 5, No 2 (2022): Martabe : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31604/jpm.v5i2.733-745

Abstract

Di Kabupaten Cilacap masalah keaksaraan masih menjadi yang utama dalam bidang pendidikan karena masih adanya masyarakat buta huruf yang mengakibatkan kurangnya pengetahuan karena tidak bisa membaca, itu semua di buktikan dengan masih rendahnya sumber daya manusianya, tingginya angka buta aksara mencapai 3,46% pada 2016 melebihi angka nasional menjadi perhatian oleh pemerintah daerah. Banyaknya angka buta aksara inilah yang membuat pemerintah daerah membuat kebijakan untuk menangani hal tersebut dengan membuat Program Pengentasan Buta Aksara ini merupakan turunan dari visi Bupati Cilacap pada pilar pendidikan. Peneliti menggunakan teori Efektivitas Program yang dikemukakan oleh Subagyo (dalam budiyani, 2007:53) bahwa pengukuran efektivitas suatu organisasi dalam menjalankan program dapat diukur melalui ketepatan sasaran program, sosialisasi program, tujuan program, dan pemantauan program. Dalam penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif. Hasil dari penelitian menunjukan Program Pengentasan Buta Aksara berjalan dengan baik, peran penting selain dari pemerintah dan PKBM adalah tutor yang membuat warga belajar tertaik untuk terus mengikuti program sehingga bisa membaca, menulis, dan berhitung.
EFEKTIVITAS PROGRAM PENGENTASAN BUTA AKSARA OLEH DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN KABUPATEN CILACAP Suratno Suratno; Hanny Purnamasari; Rachmat Ramdani
Martabe : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 5, No 2 (2022): Martabe : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31604/jpm.v5i2.733-745

Abstract

Di Kabupaten Cilacap masalah keaksaraan masih menjadi yang utama dalam bidang pendidikan karena masih adanya masyarakat buta huruf yang mengakibatkan kurangnya pengetahuan karena tidak bisa membaca, itu semua di buktikan dengan masih rendahnya sumber daya manusianya, tingginya angka buta aksara mencapai 3,46% pada 2016 melebihi angka nasional menjadi perhatian oleh pemerintah daerah. Banyaknya angka buta aksara inilah yang membuat pemerintah daerah membuat kebijakan untuk menangani hal tersebut dengan membuat Program Pengentasan Buta Aksara ini merupakan turunan dari visi Bupati Cilacap pada pilar pendidikan. Peneliti menggunakan teori Efektivitas Program yang dikemukakan oleh Subagyo (dalam budiyani, 2007:53) bahwa pengukuran efektivitas suatu organisasi dalam menjalankan program dapat diukur melalui ketepatan sasaran program, sosialisasi program, tujuan program, dan pemantauan program. Dalam penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif. Hasil dari penelitian menunjukan Program Pengentasan Buta Aksara berjalan dengan baik, peran penting selain dari pemerintah dan PKBM adalah tutor yang membuat warga belajar tertaik untuk terus mengikuti program sehingga bisa membaca, menulis, dan berhitung.