cover
Contact Name
-
Contact Email
-
Phone
-
Journal Mail Official
jpps@unesa.ac.id
Editorial Address
Jl Lidah Wetan, Gedung CPD, Surabaya 60213, Indonesia
Location
Kota surabaya,
Jawa timur
INDONESIA
JPPS (Jurnal Penelitian Pendidikan Sains)
ISSN : 20891776     EISSN : 25491597     DOI : http://dx.doi.org/10.26740/jpps.v9n1
Core Subject : Science, Education,
JPPS (Jurnal Penelitian Pendidikan Sains) is one of the research journals in the education field which includes science, physics, chemistry, and biology education. JPPS also contains articles that discuss the latest issues about education.
Articles 625 Documents
VALIDASI PERANGKAT PEMBELAJARAN IPA BERBASIS INKUIRI TERBIMBING UNTUK MELATIHKAN KETERAMPILAN MEMECAHKAN MASALAH PADA POKOK BAHASAN CERMIN Indarmaji, Dir; Susantini, Endang; Prastowo, Tjipto
JPPS (Jurnal Penelitian Pendidikan Sains) Vol 5, No 2 (2016)
Publisher : Universitas Negeri Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26740/jpps.v5n2.p920-923

Abstract

This research aimed to produce science learning material guided inquiry base a feasible to practice problem solving skills on topic mirror. The learning material was tested to VIII grade students of SMPN 1 Sedati Sidoarjo of the academic year 2014/2015. This research was one which used 4-D model development that was modified 3D (dissemination stage is not done). The test device used one group pretest-posttest design. Result of the research showed validity of learning material well categorized and could be used in learning with few revisions resulted realibility in RPP assessment, worksheet, student learning result and problem solving skills as much as 98%, 98,70%, (95,80% and 98,60%), and 98,82%. Based on result, research discussion, could be summarized that guided inquiry based science learning material to practice problem solving skills on topic mirror is feasible to be used in learning. Penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan perangkat pembelajaran IPA berbasis inkuiri terbimbing yang layak untuk melatihkan keterampilan memecahkan masalah pada pokok bahasan cermin. Perangkat pembelajaran tersebut diujikan pada siswa kelas VIII SMPN 1 Sedati Sidoarjo tahun pelajaran 2014/2015. Penelitian ini merupakan penelitian pengembangan dengan model 4-D yang dimodifikasi menjadi 3D (tahap desiminasi tidak dilakukan). Rancangan ujicoba perangkat menggunakan one group pretest-posttest design. Hasil penelitian menunjukkan validitas perangkat pembelajaran berkategori baik dan dapat digunakan dalam pembelajaran dengan sedikit revisi diperoleh reliabilitas penilaian RPP, LKS, hasil belajar siswa, dan keterampilan memecahkan masalah sebesar 98%, 98,70%, (95,80% dan 98,60%), dan 98,82. Berdasarkan hasil dan diskusi penelitian, dapat disimpulkan bahwa perangkat pembelajaran IPA berbasis inkuiri terbimbing untuk melatihkan keterampilan memecahkan masalah pada pokok bahasan cermin layak digunakan dalam pembelajaran.
THE DEVELOPMENT OF TEACHING MATERIALS USING LEARNING CYCLE 5E TO INCREASE CRITICAL THINKING SKILLS AND STUDENT’S LEARNING OUTCOME OF HIGH SCHOOL STUDENTS ON THE SUBJECT OF REACTION RATE Astrodjojo, Dwi Rosantika
JPPS (Jurnal Penelitian Pendidikan Sains) Vol 8, No 1 (2018)
Publisher : Universitas Negeri Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26740/jpps.v8n1.p%p

Abstract

The aim of research is to obtain the teaching materials based on Learning Cycle 5E Model that are feasible to increase the student?s critical thinking skill and learning outcome. The type of research is a developmental research because this research was to develop the teaching material consisting of lesson plan, student?s worksheet, and knowledge assessment instrument. The development of teaching materials was using four D model. The feasibility of teaching materials includes the validity, practicality, and the effectiveness. The data collecting used observation, test, and questionnaire method. The data analysis technique that is utilized is descriptive qualitative analysis and descriptive quantitative analysis. According to the observational data showed some finding as follows: (1) the validity of teaching materials were valid category; (2) the practicality of teaching material was shown by implementation of the lesson plan categorized as good, student?s based activity was dominant, and the obstacle in learning process could be solved; and (3) the effectiveness of the teaching materials shown by positive student?s response to implementation of learning process, developed critical thinking skill increased as high category, and the student?s learning outcomes on Gnostic aspect increased, the average student?s attitude aspect is B+ and the average of the student?s skill aspect was A-. Based on these result, it can be concluded that developed teaching materials using learning cycle 5E model are feasible to be used to increase critical thinking skills and students learning outcomes
PENGEMBANGAN PERANGKAT PEMBELAJARAN MODEL GUIDED DISCOVERY BERBASIS KEGIATAN BIOMONITORING PARTISIPATIF UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN BERPIKIR TINGKAT TINGGI PADA MATERI PENCEMARAN AIR Citriana, Mirna Yunik; Soetjipto, Soetjipto; Raharjo, Raharjo
JPPS (Jurnal Penelitian Pendidikan Sains) Vol 4, No 2 (2015)
Publisher : Universitas Negeri Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26740/jpps.v4n2.p535-546

Abstract

This research is conducted based on the unavailibility of the planning, process, and evaluation of learning which refers to the higher-order thinking skills as literacy needed to facilitate in twenty-first century science teaching and learning.  The purpose of the research is to develop a model of guided discovery learning through participatory biomonitoring activities to improve students' higher-order thinking skills on water pollution materials. The type of this research is development research which implemented in a grade VII at SMP Negeri 1 Deket Lamongan. The development of learning on package in the research carried out using 4-D model of Thiagarajan, wich consist of stages of development, namely: define, design, develop, without using disseminate stage. The result data from this research are: (1) the valid learning syllabus, lesson plans, student teaching materials, student worksheets, tests and assessment instruments, (2) the legibility of teaching materials and student worksheets show the excellent category, (3) feasibility of lesson plan syntax was considered good and reliable, (4) the understanding of the learning concept has been completed individually, classically, and indicators, (5) higher-order thinking skills of students? can improved (6) the students? activity showed successful and reliable, and (7) the students? response to the learning activities were interested in they  feel something new, easy and interesting in using the model in teaching learning process. Based on the findings of this research it can be concluded that the matterial learning development of guided discovery models through participatory biomonitoring activities has feasibility, practically, and effectiveness of the good category  to use in and it could improve students higher-order thinking skills in the material of water pollution. Penelitian ini dilatarbelakangi belum tersedianya perencanaan, proses, dan evaluasi pembelajaran yang merujuk pada keterampilan berpikir tingkat tinggi sebagai literasi yang perlu dilatihkan dalam kegiatan pembelajaran sains abad dua puluh satu. Tujuan penelitian yaitu mengembangkan perangkat pembelajaran model guided discovery berbasis kegiatan biomonitoring partisipatif untuk meningkatkan keterampilan berpikir tingkat tinggi siswa pada materi pencemaran air. Jenis penelitian adalah penelitian pengembangan yang diimplementasikan di kelas VII di SMPN 1 Deket Lamongan. Pengembangan perangkat pembelajaran dalam penelitian ini menggunakan Model 4-D dari Thiagarajan, yang terdiri dari tahap-tahap: define, design, develop, tanpa menggunakan tahap disseminate. Data hasil penelitian adalah: (1) Silabus Pembelajaran, RPP, Materi Ajar Siswa, LKS, dan Instrumen Penilaian Tes memperoleh kategori valid, (2)  Pemahaman siswa terhadap Materi Ajar Siswa dan LKS menunjukkan kategori sangat baik, (3) keterlaksanaan  sintaks pada RPP dinilai baik dan reliabel, (4) secara individual dan indikator, hasil belajar pemahaman konsep telah tuntas, (5) keterampilan berpikir tingkat tinggi siswa meningkat (6) aktivitas siswa dinyatakan baik dan reliabel, dan (7) respon siswa terhadap komponen-komponen pembelajaran adalah merasa ketertarikan, merasakan kebaharuan, kemudahan dan menyatakan keberminatan terhadap kegiatan pembelajaran.  Berdasarkan temuan pada penelitian ini dapat disimpulkan bahwa pengembangan perangkat pembelajaran model guided discovery berbasis kegiatan biomonitoring partisipatif memiliki kelayakan, kepraktisan, dan efektivitas yang baik sehingga dapat digunakan dan dapat meningkatkan keterampilan berpikir tingkat tinggi siswa pada materi pencemaran air.
PENGEMBANGAN PERANGKAT PEMBELAJARAN BERBASIS INKUIRI TERBIMBING MENGGUNAKAN SIMULASI PHET UNTUK MEREDUKSI MISKONSEPSI SISWA Kohar, Soelastri; Jatmiko, Budi; Raharjo, Raharjo
JPPS (Jurnal Penelitian Pendidikan Sains) Vol 6, No 2 (2017)
Publisher : Universitas Negeri Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26740/jpps.v6n2.p1289-1301

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan perangkat pembelajaran berbasis inkuiri terbimbing dengan menggunakan program simulasi PhET yang layak untuk mereduksi miskonsepsi siswa. Pengembangan perangkat pembelajaran menggunakan model 4-D yang direduksi menjadi 3-D dan diujicobakan di tiga kelas XI SMAN 4 Surabaya tahun pelajaran 2015/2016 dengan one group pretest posttest design.  Pengumpulan data menggunakan observasi, tes, dan angket.Data dianalisis menggunakan deskriptif kualitatif dan kuantitatif. Temuan penelitian yaitu: (1) Validitas: (a) Validasi RPP kategori baik, BAS kategori cukup baik, LKS kategori baik, Tes Uji Miskonsepsi umumnya valid; (b) Rata-rata keterbacaan BAS sebesar 59,8% dan LKS sebesar 71,3%; (c) Rata-rata tingkat kesulitan BAS sebesar 32,5% dan LKS sebesar 34,3%; (2) Kepraktisan meliputi: (a) Perangkat pembelajaran ditinjau dari keterlaksanaan RPP berkategori baik, dan (b) Tingkat aktivitas siswa dikategorikan baik (3) Keefektifan yang meliputi: (a) hasil tes uji miskonsepsi dengan N(g) 0,73; dan hasil analisis uji statistik  one-way ANOVA, yaitu : 1) tidak ada perbedaan yang signifikan penurunan miskonsepsi dari ketiga kelas, 2) N-Gain penurunan miskonsesi siswa dialami pada masing-masing kelas (b) Respon siswa terhadap KBM adalah positif. Berdasarkan hasil temuan dalam penelitian ini, disimulkan bahwa perangkat pembelajaran listrik dinamis dengan model inkuiri terbimbing layak digunakan oleh siswa SMA untuk menurunkan miskonsepsi siswa.
DINAMIKA PEMAHAMAN KONSEP SISWA SMP PADA MATERI ENERGI NORMALIZED GAIN VERSUS NORMALIZED LOSS Mahdiannur, M. Arif; Nur, Mohamad; Supardi, Z.A. Imam
JPPS (Jurnal Penelitian Pendidikan Sains) Vol 5, No 2 (2016)
Publisher : Universitas Negeri Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26740/jpps.v5n2.p991-1000

Abstract

This article discusses about the dynamic of Junior High School students? conceptual understanding on energy due to an intervention. The key indicators to see these dynamic of conceptual understanding, i.e. by comparing the normalized gain (N-gain) score with the normalized loss (L) score. This study employed a design experiment and conducted at SMPN 1 Tanah Grogot, Paser Regency, East Kalimantan in the First Semester Academic Year 2015/2016. Subject research were 30 students from the 7th grade. The data were obtained from results of students? conceptual understanding tests about energy (pretest and posttest). The results of this study showed that: (1) students who got low N-gain score tend to have a loss; and generally N-gain > L, that mean the intervention could promote students to understand substantive concepts on energy topics. Based on these results despite some limitation, could be concluded that students? conceptual understanding and students? conception change influenced by the intervention and reinforced the conceptual change theory especially on the knowledge-as-elements perspectives. Artikel ini membahas mengenai dinamika pemahaman konsep siswa SMP pada materi energi akibat adanya intervensi. Indikator kunci untuk melihat dinamika pemahaman konsep tersebut, yaitu dengan membandingkan score normalized gain (N-gain) dengan score normalized loss (L). Studi ini menggunakan design experiment dan dilakukan di SMPN 1 Tanah Grogot, Kab. Paser, Kalimantan Timur pada Semester Ganjil Tahun Pembelajaran 2015/2016. Subjek penelitian ini adalah 30 orang siswa kelas VII. Data diperoleh dari hasil tes pemahaman konsep siswa tentang energi (pretest dan posttest). Hasil studi menunjukkan bahwa: (1) siswa yang memperoleh skor N-gain rendah akan cenderung mengalami loss; dan (2) secara umum N-gain > L, yang berarti intervensi dapat mengenalkan siswa untuk memahami konsep-konsep substantif pada topik energi. Berdasarkan hasil-hasil tersebut meskipun terdapat beberapa limitasi, dapat disimpulkan bahwa pemahaman konsep dan perubahan konsepsi siswa dipengaruhi oleh intervensi serta menguatkan teori perubahan konsep khususnya pada perspektif pengetahuan seperti elemen.
MODEL APPOSITE UNTUK MENINGKATKAN PENGUASAAN KONSEP FISIKA KINEMATIKA PADA MAHASISWA prastowo, sri handono budi
JPPS (Jurnal Penelitian Pendidikan Sains) Vol 9, No 1 (2019)
Publisher : Universitas Negeri Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26740/jpps.v9n1.p1745-1749

Abstract

Model Apposite  merupakan suatu pengembangan model pembelajaran baru yang menunjukan interaksi antara guru dan siswa berdasarkan pada kemampuan skemata serta respon dari siswa. Model ini menekankan interaksi guru dan siswa dalam pembelajaran dengan menggunakan pendekatan kontekstual yang diharapkan mampu mengontrol proses kognitif siswa secara berkesinambungan.Penguasaan konsep Fisika merupakan kemampuan mahasiswa dalam menguasai konsep serta aplikasinya dalammenyelesaikan permasalahan.Kinematika merupakan materi Fisika yang membahas tentanggerk suatu benda tanpa memperhitungkan penyebab benda tersebut bergerak. Terdapat 7 tahapan dalam menggunakan model Apposite pada pembelajaran Fisika melalui pendekatan kontekstual ; Invitasi, Eksplorasi, Elaborasi, Penjelasan dan solusi, Pengambilan tindakan dan evaluasi,serta refleksi.diri.Desainpenelitian yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan pre tes post tes one group desain dengan responden dalam aplikasi model ini adalah mahasiswa semester 1 Prodi Fsika FKIP universitas jember. Dari hasil penelitian yang dilakukan untuk mengetahui penguasaan konsep mahasiswa didapatkan bahwa terdapat peningkatan penguasaan konsep mahasiswa  pada materi Kinematika dengan kategori sangat baik dengan tingkat kefektifan dalam kategori cukup efektif.
PENGEMBANGAN PROGRAM PEMBELAJARAN PRAKTIKUM FISIKA DASAR BERORIENTASI HEURISTIK TERBIMBING UNTUK MENINGKATKAN KECAKAPAN AKADEMIK MAHASISWA Fadly, Wirawan; W.W, Soegimin; Poedjiastoeti, Sri
JPPS (Jurnal Penelitian Pendidikan Sains) Vol 1, No 1 (2011)
Publisher : Universitas Negeri Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26740/jpps.v1n1.p36-43

Abstract

The main goal of this research is to developed learning program of physics practicum oriented to guided-heuristic for improving students academic skills. The research method used is the R&D that was conducted in physics laboratory of FMIPA Unesa with research design one-shot case study in trial I and one group pretest-posttest in trial II. Data analysis techniques through quantitative descriptive, qualitative descriptive and inferensial statistics. The results has shown that the learning program of physics practicum oriented to guided-heuristic effectively improved students academic skills.Penelitian ini bertujuan mengembangkan program pembelajaran praktikum Fisika Dasar berorientasi heuristik terbimbing untuk meningkatkan kecakapan akademik mahasiswa yang ditinjau dari karakteristik program pembelajaran, kecakapan akademik mahasiswa, peningkatan kecakapan akademik setelah penerapan, respon mahasiswa terhadap penerapan program pembelajaran yang dikembangkan. Metode penelitian yang digunakan adalah R&D (research and development) dengan desain penelitian one-shot case study pada uji coba I dan one group pretest-posttest design pada uji coba II. Teknik analisis data melalui analisis deskriptif kuantitatif, deskriptif kualitatif dan statistik induktif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa program pembelajaran praktikum Fisika Dasar berorientasi heuristik terbimbing yang dikembangkan efektif meningkatkan kecakapan akademik mahasiswa.
PENGEMBANGAN MULTIMEDIA INTERAKTIF BERBASIS INKUIRI PADA MATERI SISTEM REPRODUKSI MANUSIA UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR DAN MELATIHKAN KETERAMPILAN BERPIKIR KRITIS SISWA Syahdiani, Syahdiani; Kardi, Soeparman; Sanjaya, I Gusti Made
JPPS (Jurnal Penelitian Pendidikan Sains) Vol 5, No 1 (2015)
Publisher : Universitas Negeri Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26740/jpps.v5n1.p727-741

Abstract

This study aims to describe the feasibility of interactive multimedia based inquiry on material Human Reproduction System to improve learning outcomes and practice students critical thinking skill. The feasibility product is measuring by validity, practically and effectiveness result. The validity product by looking expert media, and content expert valued. The practicaly instructional package showed by learning implementation, and students intrested . The effectiveness by looking at learning outcome and the diffrence between the scores of pretest and posttest achieved by the students. This research is design by instructional learning package design  based on  Dick  and Carey model , developing  design media based on ASSURE model and involved XI Science grade  at SMA Negeri 1 Batu Sopang. Data from the expert of media, content, design and  students intrested were obtained by using observation and test.The data was obtained analyzed by descriftif analyzes technic. The result of research show that the validity of learning material is valid category, implementation  is very good category . Aspect of the student response individual user is good, with 32,13 % very agree and 55,3 % agree at the real implementation. The students intrested on lerning model is good category. Learning achievment of cognitive, psychomotoric and sosial spiritual attitude  aspect than increasing critical thinking skill. N (gain scores) analyses showed that there are  average gain score increasing 0,8(high gain). This study thus showed that interactive multimedia base on inquiry developed feasible to improve learning outcome and practice students critical thinking skills Penelitian ini bertujuan mendeskripsikan kelayakan  multimedia interaktif berbasis inkuiri materi sistem reproduksi manusia untuk meningkatkan hasil belajar dan melatih keterampilan berpikir kritis siswa SMA. Kelayakan perangkat diukur dari  validitas, kepraktisan dan efektivitas. Validitas perangkat dilihat dari penilaian ahli media dan ahli materi. Kepraktisan perangkat dilihat dari keterlaksanaan pembelajaran, respon dan minat siswa. Efektivitas perangkat dilihat dari hasil belajar siswa serta perbedaan antara skor pretest dan posttest yang dicapai siswa. Penelitian ini menggunakan desain  pengembangan perangkat pembelajaran dengan  mengadaptasi  model Dick and Carey, desain pengembangan media menggunakan model ASSURE dan melibatkan para siswa kelas XI IPA SMA Negeri 1 Batu Sopang sebagai sampel pengujian. Data uji ahli media, isi,  desain,  dan respon siswa  dikumpulkan dengan menggunakan angket,  sedangkan  uji coba  kepada siswa diperoleh dengan menggunakan lembar observasi dan tes. Data yang didapatkan selanjutnya dianalisis menggunakan teknik analisis deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa validitas perangkat pembelajaran berkategori  valid,  keterlaksanaannya berkategori  terlaksana dengan  baik. Ditinjau dari aspek  tanggapan siswa pengguna, media  hasil pengembangan berkategori baik, dengan persentase 32,3 % sangat setuju dan 55,3 % setuju  pada implementasi di  lapangan. Minat siswa pada model pembelajaran yang diterapkan berkategori baik Ketuntasan hasil belajar kognitif, psikomotor dan sikap spiritual sosial tercapai, serta peningkatan keterampilan berpikir kritis. Analisa N(Gain Scores)  menunjukkan bahwa  terdapat peningkatan gain skor rata-rata 0,8 (kategori tinggi). Dengan demikian, penelitian ini menunjukkan bahwa multimedia interaktif berbasis inkuiri yang dikembangkan layak digunakan untuk meningkatkan hasil belajar dan melatih keterampilan berpikir kritis siswa.
PENGEMBANGAN PERANGKAT PEMBELAJARAN IPA DENGAN STRATEGI PREDICT-DISCUS-EXPLAIN-OBSERVE-DISCUS-EXPLAIN (PDEODE) UNTUK MEMINIMALISASI MISKONSEPSI SISWA SMP Megawati, Megawati; Ibrahim, Muslimin; Haryono, Tjipto
JPPS (Jurnal Penelitian Pendidikan Sains) Vol 7, No 1 (2017)
Publisher : Universitas Negeri Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26740/jpps.v7n1.p1422-1430

Abstract

This research had aimed to develop a Natural Science Learning Material with PDEODE strategy to minimize misconceptions of Junior High School students on material structure and function  of plant tissue. The learning instrument is developed by using 4-D model with a try out-design namely one group pre-test - post-test design. The lesson plan has been tried out to 25 students? of VIII-B class SMP Raden Rahmat Surabaya in the odd semester of  2016/2017 academic year. The data collection apply data validation, observation, achievement test, and questionnaire. The research data were analysed descriptively both qualitative and quantitative. The research findings were as follows: (1) The validity of the learning instrument which comprises Lesson Plan, Student Book, Student Worksheet, and a valid Identify Misconceptions Instrument; (2) The practicality of the learning instrument that can be found from: (a) the implementation of the lesson plans that is categorized as ?good?, (b) the students? activities and (3) The effectiveness of the learning instrument that was reviewed through: (a) the decrease misconception student from pretest to postest;; and (b) the response of students? . Based on the data analysis, it can be concluded that the Natural Science Learning Instrument based Predict-Discuss-Explain Observe-Discuss-Explain (PDEODE) strategy was feasible to minimize of misconceptions student?s Junior High School.
PENERAPANMODIFIED INQUIRY MODELS UNTUK MENCEGAHMISKONSEPSISISWA PADA KONSEP KESETIMBANGAN KIMIA Subagyo, Arif Imam; Suyono, Suyono; Tukiran, Tukiran
JPPS (Jurnal Penelitian Pendidikan Sains) Vol 3, No 2 (2014)
Publisher : Universitas Negeri Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26740/jpps.v3n2.p361-366

Abstract

This research aims prevent student?s misconception to the concept of chemical equilibrium. Misconceptions prevention performed was using a modified inquiry model.Subject in this research arestudents science grade XI in SMAN Kabuh  Jombang.This research is pre-experiment with one group pretest - posttest design. Identification of misconceptions used Three Tier Test method. The resulted discrete data was analyzed using qualitative descriptive and continu data  was analyzed using inferential statistics, namely the Mann-Whitney test, t-Test, and Wilcoxon?s Sign Rank Test.A modified inquiry learning models successfully preventedstuedent?s misconceptionbut still remained the burden of misconceptions. Based on inferential statistical test with thesignificance level of 95% it can be concluded that the science classes decreased significantly the level of burdenof misconceptions as the impact of learning a modified inquiry models.Penelitian ini bertujuan untuk mencegah miskonsepsi siswa pada konsep kesetimbangan kimia. Pencegahan terjadinya miskonsepsi dilakukan dengan menggunakan model pembelajaran modified inquiry. Sasaran penelitian adalah siswa kelas XI IPA di SMAN Kabuh Kabupaten Jombang.Penelitian ini merupakan penelitian pra-eksperimen dengan one group pretest-posttest design. Identifikasi miskonsepsi menggunakan metode Three Tier Test. Teknik analisis data diskrit menggunakan deskriptif kualitatif dan data kontinyu menggunakan statistik inferensial yaitu: Mann-Whitney Test,t-Test, dan Wilcoxon?s Sign Rank Test.Pembelajaran menggunakan modified inquiry berhasil mencegah miskonsepsi siswa dan membuat siswa menjadi tahu konsep, tetapi masih menyisakan beban miskonsepsi siswa. Dengan menggunakan uji statistik inferensial pada taraf kepercayaan 95% dapat disimpulkan bahwa pada kelas penelitian terjadi penurunan secara signifikan beban miskonsepsi siswa sebagai dampak pembelajaran menggunakan modified inquiry.

Page 2 of 63 | Total Record : 625