cover
Contact Name
Baiq Santi Rengganis
Contact Email
santirengganis@gmail.com
Phone
+6282144788015
Journal Mail Official
lppm@unizar.ac.id
Editorial Address
Universitas Islam Al-Azhar Jln. Unizar No. 20 Turida, Sandubaya, Mataram-NTB
Location
Kota adm. jakarta selatan,
Dki jakarta
INDONESIA
Avesina : Media Informasi Ilmiah Universitas Islam Al-Azhar
ISSN : 20868960     EISSN : 27145611     DOI : -
Jurnal AVESINA diterbitkan mulai tahun 2009 dengan frekuensi 2 (dua) kali setahun oleh Universitas Islam Al-Azhar, berisi hasil penelitian dan ulasan ilmiah dalam bidang Teknik, Ekonomi Pertanian, Hukum, MIPA, Kesehatan, Biomedik, Kedokteran dan Pendidikan.
Arjuna Subject : Umum - Umum
Articles 27 Documents
OPTIMASI SUDUT DALAM KUDA-KUDA BAJA DENGAN METODE ARTIFICIAL NEURAL NETWORK Auliya Isti Makrifa
JURNAL AVESINA Vol 13 No 1 (2019): Jurnal Avesina
Publisher : Universitas Islam Al-Azhar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (303.359 KB)

Abstract

Optimasi sudut dalam kuda-kuda dilakukan agar struktur berat sendiri yang ringan dan mampu menahan beban yang ada, sesuai dengan kaidah peraturan yang berlaku. Tujuan dari tulisan ini adalah untuk mendapatkan sudut dalam kuda-kuda baja yang optimum dengan bentang kuda-kuda 6m sampai dengan 12m, dan sudut atap antara 250 sampai dengan 350. Data yang digunakan dalam penelitian ini sebanyak sembilan buah, yang didapatkan dari hasil pemodelan SAP 2000. Metode optimasi yang digunakan adalah dengan pemodelan Artificial Neural Network (ANN) mengunakan program MATLAB. Rumus empiris yang didapatkan kemudian digunakan untuk mendapatkan jarak antar kuda-kuda optimum yang dilanjutkan untuk mendapatkan sudut dalam optimum. Hasil dari penelitian ini berupa rumus empiris ANN yang dapat digunakan untuk mendesain kuda-kuda dengan sudut dalam yang optimum dengan bentang antara 6m sampai dengan 12m dan sudut atap mulai dari 250 sampai dengan 350.
Evaluasi Kinerja Sistem Jaringan Irigasi Daerah Irigasi Bertais Yunita Aprilina; Muhammad Faisal Karo-karo
JURNAL AVESINA Vol 13 No 2 (2019): Jurnal Avesina
Publisher : Universitas Islam Al-Azhar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (141.142 KB)

Abstract

ABSTRAK Kata kunci : evaluasi kinerja, jaringan irigasi, daerah irigasi Bertais. ABSTRACT Bertais Irrigation Area is an irrigation area located in Sandubaya Subdistrict of Mataram City with an area of 354.74 ha of raw land, consisting of residential land with an area of 269.17 ha, potential land of 14.70 ha and functional land with an area of 70, 87 ha. The area of agricultural land in the Bertais Irrigation Area is declining due to land conversion without prioritizing geographical conditions which are physical factors with their carrying capacity over a long period of time that will affect the quality and quantity of the environment. This study used observational methods on each indicator and assessment to evaluate the performance of irrigation networks. The indicators assessed were physical infrastructure, planting productivity, supporting facilities, personnel organization, documentation, and P3A institutions. This is based on the Minister of Public Works and Public Housing Regulation No. 12/PRT/M/2015 concerning Exploitation and Maintenance of Irrigation Networks. The results showed that the performance of irrigation networks for physical infrastructure reached a percentage value of 19.14% still below the specified minimum value of 25%, plant productivity was 1.61%, Supporting facilities with a percentage value of 1.21% below a minimum value of 5%, personnel organizations with a percentage value of 3.90% under a minimum value of 7.5%, documentation with a percentage value of 2% under a minimum value of 5%, and P3A with a percentage value of 2.15% below a minimum value of 5%. The total of the six indicators is 27.12%. The results of this assessment indicate that the performance of the Bertais irrigation network is poor so the recommendation for handling it is to rehabilitate the Bertais irrigation network. Keywords: performance evaluation, irrigation network, Bertais irrigation area.
UJI KEMURNIAN MADU YANG DIHASILKAN LEBAH SPESIES Cerana sp. DAN Trigona sp. DENGAN METODE HMF (Hidroksi Methyl Furfural) Syuhriatin Syuhriatin
JURNAL AVESINA Vol 13 No 1 (2019): Jurnal Avesina
Publisher : Universitas Islam Al-Azhar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (119.622 KB)

Abstract

Madu banyak dikonsumsi oleh masyarakat karena memiliki nilai ekonomis yang tinggi dan kaya manfaat, maka perlu diketahui tingkat kesegaran atau kemurnian dari madu. Oleh karena itu, metode hidroksi Methyil Furtural (HMF) digunakan untuk mengetahui kemurnian madu yang dihasilkan oleh lebah spesies Cerana sp. dan Trigona sp. Jenis penelitian ini adalah eksperimental dengan tujuan untuk mengetahui pengaruh yang timbul sebagai akibat dari adanya perlakuan tertentu. Sampel yang digunakan adalah madu yang dihasilkan oleh lebah spesies Cerana sp. dan Trigona sp. Berdasarkan hasil uji yang dilakukan terdapat perbedaan hasil yang diperoleh antara lebah spesies Cerana sp. dan spesies Trigona sp. Semakin tinggi nilai HMF menunjukkan sampel madu tersebut telah mengalami proses pemanasan yang lebih tinggi atau semakin lamanya penyimpanan sehingga kesegaran madu berkurang. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kadar HMF pada madu yang dihasilkan oleh lebah spesies Cerana sp. sebesar 39.40 ppm, dimana kadar ini masih di bawah ambang batas sesuai SNI 2013, dan HMF madu dari spesies Trigona sp. Menunjukkan HMF hasil negatif, hal ini menunjukkan bahwa madu masih segar /murni dan tidak mengalami penyimpanan yang lama.
Conversation Analysis: Communication Across Cultures Lale Fatma Yulia Ningsih
JURNAL AVESINA Vol 13 No 2 (2019): Jurnal Avesina
Publisher : Universitas Islam Al-Azhar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (192.285 KB)

Abstract

The study of intercultural communication continues to grow in importance in response to greater population mobility, migration and globalization. Communication across culture explores how cultural context affects the use and interpretation of language. It provides accessible and interdisciplinary introduction to language and language variations in intercultural communication. This is done by drawing on both classic and cutting-edge research from pragmatics, discourse analysis, sociolinguistics, anthropology and politeness study. This study aims to discuss the variety of linguistic and non-linguistic features generated by participants in social interaction. The first part will examine turn-taking dynamic in a conversation between three students who have different cultural backgrounds. Later, the last four sections of the study also take into account power relation among the participant, the collaboration, politeness strategy employed as well as embedded speech act in the conversation.
PENERAPAN ACCIDENTAL SAMPLING UNTUK MENGETAHUI PREVALENSI AKSEPTOR KONTRASEPSI SUNTIKAN TERHADAP SIKLUS MENSTRUASI (Studi Kasus: Pukesmas Jembatan Kembar Kabupaten Lombok Barat) Diah Meidatuzzahra
JURNAL AVESINA Vol 13 No 1 (2019): Jurnal Avesina
Publisher : Universitas Islam Al-Azhar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (171.138 KB)

Abstract

Kontrasepsi suntikan merupakan salah satu alat kontrasepsi terbanyak yang digunakan di daerah Lombok Barat. Berdasarkan data dari puskesmas Jembatan Kembar Kabupaten Lombok Barat, tercatat 51,21 % akseptor memilih kontrasepsi suntikan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui prevalensi akseptor kontrasepsi suntikan terhadap siklus menstruasi dengan penerapan accidental sampling. Analisa data menggambarkan distribusi frekuensi dan persentase masing–masing variabel yang diteliti. Hasil penelitian menunjukkan adanya pengaruh pemakaian kontrasepsi suntikan terhadap siklus menstruasi. Dari 25 akseptor, sebanyak 22 orang (88 %) dengan rata rata umur 25 -38 tahun mengalami ketidaknormalan menstruasi dan berdasarkan pendidikan terdapat 21 orang (84 %) akseptor yang mengalami ketidaknormalan menstruasi.
AKTIVITAS ANTIBAKTERI CACING TANAH (Perionyx excavatus) TERHADAP BATERI PATOGEN MRSA (Methicillin Resistant Staphylococcus aureus) SECARA IN-VITRO Arista Suci Andini; Syuhriatin Syuhriatin; Rosalina Edy Swandayani
JURNAL AVESINA Vol 13 No 1 (2019): Jurnal Avesina
Publisher : Universitas Islam Al-Azhar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (183.963 KB)

Abstract

Permasalahan global yang sedang dihadapi saat ini salah satunya adalah resistensi bakteri terhadap antibiotik, baik pada negara berkembang maupun negara maju. Hal ini mengindikasikan kebutuhan solusi untuk mengatasi masalah ini. Selama bertahun-tahun, Methicillin Resistant Staphylococcus aureus (MRSA) dianggap sebagai patogen resisten penyebab penting penyakit infeksi di seluruh dunia. Penelitian ini adalah eksperimental dan dilakukan secara In-vitro. Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan diketahui bahwa suspensi cacing tanah jenis Perionyx excavatus memiliki potensi sebagai anti-MRSA dengan rata-rata luas zona hambat konsentrasi 60%, 70%, 80%, 90% dan 100% secara berurutan adalah 8,67 mm, 12.33 mm, 17 mm, 20 mm dan 23.67 mm. Zona hambat yang terbentuk menyamai zona hambat yang dibentuk oleh antibiotik komersial Imipenem yang digunakan sebagai kontrol. Hasil ini menunjukkan bahwa suspensi cacing tanah Perionyx excavates memiliki potensi sebagai alternatif penganan infeksi MRSA.
Analisis Kuat Lentur Balok Beton Bertulang Bambu Profil dengan Variasi Susunan Tulang Juanita Juanita; Naimuddin Naimuddin
JURNAL AVESINA Vol 13 No 2 (2019): Jurnal Avesina
Publisher : Universitas Islam Al-Azhar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1099.34 KB)

Abstract

ABSTRAK Penggunaan beton bertulang dalam pembangunan yang membutuhkan biaya tinggi menimbulkan fenomena yang menarik untuk mencari material pengganti tulangan baja. Tujuan dari penelitian ini mengukur kekuatan mekanik bambu galah, mengukur beban maksimum dan momen runtuh pada benda uji beton bertulang bambu, dan membandingkan kapasitas kuat balok uji bertulang bambu profil terhadap balok uji bertulang baja. Pengukuran kapasitas balok beton bertulang dibagi menjadi dua yaitu beton bertulang baja sebagai kontrol dan beton bertulang bambu dengan 2 variasi susunan berbeda dengan dimensi 150 mm x 150 mm x 1000 mm. Pengujian balok beton bertulang dilakukan dengan mengacu SNI 03 – 4154 – 1996 “Metode Pengujan Kuat Lentur Beton dengan Balok Uji Sederhana yang Dibebani Terpusat Langsung”. Momen runtuh rata-rata balok tipe 1, 2, dan 3 (kontrol) secara berurutan yaitu 4994,00 MPa, 6890,17 MPa, dan 8810,00 MPa. Hasil pengujian lentur menunjukkan bahwa balok bertulang baja (kontrol) mempunyai nilai kapasitas kuat balok yang tertinggi. Balok bertulang bambu yang memiliki nilai kapasitas kuat mendekati nilai kontrol adalah balok tipe 2 dengan persentase 78,21 % karena balok tipe 2 memiliki posisi tulangan yang vertical khususnya pada daerah tekan sehingga inersia yang dimiliki pada daerah tekan besar dan bagian kulit bambu di pasang horizontal pada daerah tarik sehingga kuat tariknya lebih besar. Kata kunci: balok, lentur, tulangan ABSTRACT The use of reinforced concrete in construction that requires a high cost raises an interesting phenomenon to find replacement material for steel reinforcement. The purpose of this study was to measure the mechanical strength of bamboo poles, measure the maximum load, and the moment of collapse in bamboo reinforced concrete specimens, and to compare the strength capacity of bamboo reinforced test beams against steel reinforced test beams. The measurement of reinforced concrete beam capacity is divided into two, they are steel reinforced concrete as a control and bamboo reinforced concrete with two different arrangement variations with dimensions of 150 mm x 150 mm x 1000 mm. The testing of reinforced concrete beams is carried out by referring to SNI 03-4154-1996 (concrete flexural strength testing method with a simple test beam which is directly centered.) The average moment collapse of type 1, 2, and 3 (control) beams are 4994.00 MPa, 6890.17 MPa and 8810.00 MPa respectively. The results of the flexural test showed that the steel reinforced beam (control) had the highest beam strength capacity value. Bamboo reinforced beam which has a strong capacity value which approaching the control value is type 2 beam with a percentage of 78.21% because type 2 beam has a vertical reinforcement position especially in the compressed area so that the inertia that is owned in the large compressed area and the bamboo skin part is mounted horizontally in the area Pull so that the strength of the pull is greater. Keywords: beam, flexural, reinforcement
TINJAUAN HUKUM ISLAM TERHADAP PRAKTIK GADAI/SANDAK SAWAH DI DESA SUWANGI KECAMATAN SAKRA KABUPATEN LOMBOK TIMUR Sahwan Sahwan
JURNAL AVESINA Vol 13 No 1 (2019): Jurnal Avesina
Publisher : Universitas Islam Al-Azhar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (245.842 KB)

Abstract

Praktik gadai sawah merupakan salah satu bentuk muamalah yang dilakukan masyarakat Suwangi Kecamatan Sakra Kabupaten Lombok Timur. Gadai ialah menjadikan harta sebagai jaminan atas hutang. Dan praktik gadai di sini yaitu dengan barang jaminan di kuasai dan dimanfaatkan sepenuhnya oleh penerima gadai/penanggep (murtahin). Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui serta mendeskripsikan praktik gadai sawah di Desa Suwangi Kecamatan Sakra Kabupaten Lombok Timur, untuk mengetahui pandangan hukum Islam terhadap praktik gadai tersebut. Penelitian ini merupakan penelitian lapangan di Desa Suwangi Kecamatan Sakra Kabupaten Lombok Timur. Subjek penelitian adalah pemilik sawah atau pemberi gadai/penyandak (rahin) dan penerima gadai/penanggep (murtahin). Jenis penelitian ini adalah penelitian lapangan (field research) dengan metode wawancara dengan masyarakat secara langsung. Sedangkan pendekatan yang digunakan adalah pendekatan secara normatif, yaitu dengan mengkaji data yang ada di masyarakat Suwangi untuk kemudian kami analisis berdasarkan norma-norma yang terkandung dalam hukum Islam. Praktik gadai sawah yang dilakukan oleh masyarakat Suwangi Kecamatan Sakra Kabupaten Lombok Timur secara keseluruhan belum sesuai dengan norma-norma Syari’at Islam, karena tidak terdapat batas waktu yang jelas dalam akad dan masih terdapat unsur eksploitasi pada pengambilan manfaat barang yang dijadikan sebagai jaminan yaitu berupa tanah sawah oleh penerima gadai (penanggep), tanpa memperhatikan hak penggadai (penyandak) selaku pihak yang memiliki tanah sawah tersebut.
IDENTIFIKASI MAKROFUNGI DI TAMAN WISATA ALAM GUNUNG TUNAK KABUPATEN LOMBOK TENGAH Meilinda Pahriana Sulastri; Hasan Basri
JURNAL AVESINA Vol 13 No 1 (2019): Jurnal Avesina
Publisher : Universitas Islam Al-Azhar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (377.292 KB)

Abstract

Makrofungi memiliki peranan penting sebagai dekomposer yang membantu proses dekomposisi bahan organik untuk mempercepat siklus materi dalam ekosistem hutan. Penelitian ini bertujuan untuk mengoleksi dan mengidentifikasi makrofungi yang terdapat di Taman Wisata Alam Gunung Tunak, Kabupaten Lombok Tengah. Penelitian ini bersifat deskriptif eksploratif. Pengambilan sampel dilakukan menggunakan metode jelajah dengan mengikuti dua jalur setapak yang sudah ada pada lokasi penelitian. Identifikasi sampel fungi dilakukan dengan mencocokkan (profile matching) ciri makroskopis dan mikroskopis sampel makrofungi dengan buku identifikasi. Berdasarkan hasil identifikasi diperoleh 5 spesies fungi yang termasuk ke dalam 4 famili yaitu Auriculariaceae, Hymenochaetaceae, Gloeophyllaceae, Tremellaceae.
Pemanfaatan Limbah Sekam Padi dan Jerami sebagai Pupuk Organik Cair (POC) sebagai Peluang Usaha Baru di Desa Bonder Kecamatan Praya Barat, NTB Herdiana Herdiana
JURNAL AVESINA Vol 13 No 2 (2019): Jurnal Avesina
Publisher : Universitas Islam Al-Azhar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (186.531 KB)

Abstract

Padi merupakan tanaman multifungsi yang dimanfaatkan oleh masyarakat. Semakin banyak produksi beras maka semakin banyak pula limbah sekam dan jerami yang dihasilkan, padi adalah jenis tanaman yang multifungsi dimana buahnya dimanfaatkan untuk makan, kulit halusnya untuk pakan ternak dan kulit kasarnya untuk pupuk organic, batang pohon untuk bahan pembuatan sapu. Pada penggilingan padi semi konvensional limbah sekam dapat dijadikan lahan usaha baru yaitu POC (Pupuk Organik Cair). Lokasi penelitian berada di desa Bonder Kecamatan Praya Barat Kabupaten Lombok Tengah-NTB selama 8 bulan dari bulan Januari sampai Agustus 2019. Analisis data dengan deskriptif kualitatif, metode indepth interview dan SWOT. Gambaran usaha hanya memanfaatkan dedak halus sedangkan sekam digunakan sebagai bahan bakar batu bata yang dijual dengan harga murah 1000/karung dan jerami (batang padi) dibuang. Hasil analisis SWOT sebagai berikut strategi S-O meningkatkan volume penjualan, menciptakan pupuk yang berkualitas, memperluas jaringan pemasaran, Strategi W-O melakukan diferensiasi produk dan penggunaan alat modern. Strategi S-T dilakukan dengan meningkatkan promosi dan membuat izin usaha dan strategi W-T melakukan hubungan kemitraan dengan petani. Rencana dalam meningkatkan usaha dan untuk berdaya saing maka melakukan kemitraan dengan para petani di desa lain. Pemanfatan limbah sekam padi dan jerami sebagai POC sebagai peluang usaha baru yang dapat memberikan dampak yang baik bagi masyarakat.

Page 1 of 3 | Total Record : 27