cover
Contact Name
T Heru Nurgiansah
Contact Email
therunurgiansah@gmail.com
Phone
+6281322551635
Journal Mail Official
therunurgiansah@gmail.com
Editorial Address
Perumahan Puri Nirwana Bangunjiwo No.A-5 Dusun Kenalan Kelurahan Bangunjiwo Kecamatan Kasihan Kabupaten Bantul Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta
Location
Kab. bantul,
Daerah istimewa yogyakarta
INDONESIA
Journal of Management Education Social Sciences Information and Religion
Published by CV. Rayyan Dwi Bharata
ISSN : 30323851     EISSN : 30321883     DOI : https://doi.org/10.57235
MESIR: Journal of Management Education Social Sciences Information and Religion dengan nomor ISSN terdaftar 3032-3851 (Cetak - Print) dan 3032-1883 (Online - Elektronik) adalah jurnal akses terbuka ilmiah yang diterbitkan oleh CV Rayyan Dwi Bharata. MESIR: Journal of Management Education Social Sciences Information and Religion bertujuan untuk mempublikasikan hasil penelitian asli dan review hasil penelitian pada lingkup: 1. Akuntansi, Manajemen, Ekonomi, Bisnis, dll 2. Pendidikan, Pengajaran dan Pembelajaran 3. Sosial, Budaya, Politik, Hukum, Agama MESIR: Journal of Management Education Social Sciences Information and Religion diterbitkan 1 tahun 2 kali terbit pada bulan Maret & September.
Arjuna Subject : Umum - Umum
Articles 100 Documents
Analisis Kontradiksi Tuak dan Sopi Ditinjau dari Budaya dan Hukum Apolinaris Emanuel Jemahan; Ari Retno Purwanti
Journal of Management Education Social Sciences Information and Religion Vol 1, No 1 (2024): Maret 2024
Publisher : CV. Rayyan Dwi Bharata

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.57235/mesir.v1i1.2068

Abstract

Penelitian ini bertujuan 1). untuk mengetahui bagaimana budaya minum tuak dan sopi pada saat acara kebudayaan ditinjau segi hukum. 2). Untuk mengetahui bagaimana budaya minum tuak dan sopi pada saat acara keagaamaan ditinjau dari segi agam di Desa Tengku Lese Kecamatan Rahong Utara Kabupaten Manggarai. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif. Teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Subjek penelitian ini ada lima orang, yaitu Tokoh Adat, pembuat Tuak, Pembuat Sopi, Tokoh Agama Katolik, dan Tokoh Agama Islam. Analisis data dilakukan dengan deskriptif, pemeriksaan keabsahan data menggunakan teknik triangulasi. Hasil penelitin ini menyimpulkan bahwa 1). Budaya Minum Tuak dan Sopi pada acara kebudayaan ditinjau dari segi Hukum di Desa Tengku Lese tidak bertentangan dengan hukum karena itu tradisi minum tuak dan sopi mengandung makna a). kekeluargaan, b). pemersatu keluarga, c). permohonan maaf, d). mempererat relasi, dan e). isi hati. 2). Budaya Minum Tuak dan Sopi pada Acara Kebudayaan ditinjau dari Segi Agama Islam mengandung makan a). tradisi yang wajib dihormati, b). lebih menekankan fungsi dari pada simbol tuak dan sopi, c). fungsi tuak dan sopi adalah untuk menghormati, menyatukan, kebersamaan, persaudaraan, permintaan maaf, media berkomunikasi dalam acara adat. Sementara Agama Ktolik mengandung makan a). menjaga keaslian budaya sekaligus menghormati leluhur yang sudah meninggal, b). ungkapan dan isi hati yang tulus. c). tuak dan sopi berwarna putih itu melambangkan kesucian, penghormatan dan ketulusan hati dari pemberi kepada penerima dan sekaligus sebagai wujud penghormatan kepada wujud tertinggi yaitu TuhanYang Maha Kuasa.
Upaya Meningkatkan Keterampilan Membaca melalui Media Permainan Kartu Bergambar pada Siswa Kelas 1 SDN Kebonkai Khoerunnisa Khoerunnisa; Hernia Safitri; Siti Rosunah; Muhammad Lutpi Nursa'bani; Teofilus Ardian Hopeman
Journal of Management Education Social Sciences Information and Religion Vol 1, No 2 (2024): September 2024
Publisher : CV. Rayyan Dwi Bharata

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.57235/mesir.v1i2.3093

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan keterampilan membaca siswa kelas 1 SDN Kebonkai menggunakan media permainan kartu bergambar dan metode yang digunakan adalah penelitian tindakan kelas (PTK) dengan dua siklus, yang melibatkan tes membaca, observasi, dan wawancara serta hasil penelitian menunjukkan peningkatan signifikan dalam keterampilan membaca siswa, dengan rata-rata skor tes meningkat dari 50 pada tes awal menjadi 65 setelah siklus pertama, dan mencapai 80 setelah siklus kedua. Media permainan kartu bergambar terbukti efektif dalam menarik minat dan motivasi siswa, serta membuat proses belajar menjadi lebih menyenangkan dan interaktif, Kesimpulan ini menunjukkan bahwa media permainan kartu bergambar dapat digunakan sebagai alat yang efektif untuk meningkatkan keterampilan membaca siswa kelas 1 SD.
Peran Organisasi Sosial Pemuda Peduli Nias (PPN) Dalam Penguatan Budaya dan Sosial Etnis Nias di Kota Medan Helen Nardalia Gea; Erond Litno Damanik
Journal of Management Education Social Sciences Information and Religion Vol 1, No 2 (2024): September 2024
Publisher : CV. Rayyan Dwi Bharata

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.57235/mesir.v1i2.3031

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menelusuri upaya PPN dalam penguatan sosial bagi generasi Nias di Kota Medan, mendeskripsikan upaya dalam menguatkan budaya Nias pada generasi Nias di Kota Medan dan menganalisis tantangan yang dihadapi PPN terhadap penguatan budaya dan sosial etnis Nias di Kota Medan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif. Penelitian dilakukan di wilayah Kota Medan. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini melalui observasi, wawancara dan dokumentasi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa organisasi PPN berperan dalam penguatan budaya dan sosial melalui pelestarian tradisi fasile dan tarian maena. Upaya penguatan sosial dilakukan atas dasar rasa peduli sesama etnis Nias untuk saling membantu dan bekerjasama serta dalam budaya, PPN berperan untuk melestarikan tarian maena yang merupakan tarian khas etnis Nias yang memiliki makna dalam setiap gerakan kaki dan tangan yang dimainkan. Tantangan yang timbul dari organisasi sosial tidak terlepas dari maraknya media sosial dan adanya sikap egosentrisme masyarakat lain dalam kinerja PPN di Kota Medan. Adapun upaya yang dilakukan PPN agar organisasi PPN terus berkembang melalui penanaman dan pemahaman tradisi dan budaya etnis Nias yang diturunkan para leluhur berdasarkan falsafah etnis Nias “aoha noro nilului wahea, aoha noro nilului waoso tafafoo na'enau ba tafahea na esoslo”.
Peranan Radio Republik Indonesia Pekanbaru pada Peristiwa Pemberontakan Pemerintahan Republik Revolusioner Indonesia di Riau (1957-1958) Nirnalolita Nirnalolita; Isjoni Isjoni; Asyrul Fikri
Journal of Management Education Social Sciences Information and Religion Vol 1, No 2 (2024): September 2024
Publisher : CV. Rayyan Dwi Bharata

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.57235/mesir.v1i2.2913

Abstract

Artikel ini mengkaji peranan radio republik indonesia pekanbaru pada peristiwa pemberontakan pemerintahan republik revolusioner indonesia di riau pada tahun 1957 hingga 1958. Permasalahan yang diteliti dalam artikel ini mengenai bagaimana proses terjadinya PRRI di riau dan bagaimana peranan radio republik indonesia pekanbaru turut andil ikut serta dalam menyampaikan informasi kepada masyarak riau melalui siaran radio, serta apa saja dampak setelah terjadinya peristiwa PRRI. Penulis mengkajinya dengan pendekatan kualitatif dan menggunakan metode penelitian sejarah Louis Gottschalk yang meliputi heuristik, verifikasi, interprentasi, dan historiografi. Radio republik indonesia pekanbaru turut andil dalam hal meyampaikan informasi mengenai peristiwa PRRI yang pada waktu itu sedang berlangsung, dan semenjak ikut andil pada peristiwa PRRI, radio republik indonesia pekanbaru mulai dikenal oleh masyarakat riau dan memulai eksistensinya di dunia penyiaran di riau.
Pengaruh Persepsi Siswa Tentang Kompetensi Profesionali Guru Sejarah Terhadap Hasil Belajar Siswa Kelas XI di SMAN 4 Pekanbaru Maya Triana; Isjoni Isjoni; Asril Asril
Journal of Management Education Social Sciences Information and Religion Vol 1, No 2 (2024): September 2024
Publisher : CV. Rayyan Dwi Bharata

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.57235/mesir.v1i2.2904

Abstract

Pendidikan merupakan bagian dari peradaban kebudayaan manusia yang akan terus berkembang setiap waktu. Karena sejatinya pendidikan merupakan ujung tombak untuk terciptanya Sumber Daya Manusia (SDM) yang berkualitas dan memiliki daya saing di kehidupan sosial.Lembaga pendidikan membutuhkan tenaga pengajar yang memiliki kompetensi profesional dalam mengajar sehingga peserta didik dapat terarahkan dan mudah mengerti dalam memahami pelajarannya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui persepsi siswa tentang Kompetensi Profesionali Guru Sejarah Terhadap Hasil Belajar Siswa Kelas XI DI SMAN 4 PEKANBARU. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu metode survei dan verifiikatif yang diperoleh dengan dilakukan pada sejumlah sampel dengan menggunakan angket. Penelitian ini dilaksanakan di SMAN 4 Pekanbaru yang berlokasi Jl. Adisucipto No. 67 Maharatu, Kecamatan Marpoyan Damai. sampel sebanyak 59 siswa diketahui sebanyak 31 siswa yang hasil belajarnya masuk kategori tinggi dengan jumlah persentase sebanyak 52,54 %. Hasil penelitian bahwa variabel persepsi siswa tentang kompetensi profesionali guru Sejarah berpengaruh terhadap hasil belajar siswa.
Penerapan Model Pembelajaran Discovery Learning pada Pembelajaran IPA Untuk Siswa Sekolah Dasar Amalia Sari; Miftakhul Khoiriyah; Fadhli Dzil Ikrom
Journal of Management Education Social Sciences Information and Religion Vol 1, No 2 (2024): September 2024
Publisher : CV. Rayyan Dwi Bharata

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.57235/mesir.v1i2.3021

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji nilai-nilai karakter yang berkembang melalui penerapan metode Discovery Learning dalam pendidikan IPA di sekolah dasar. Studi literatur yang mendalam diterapkan dalam penelitian ini, menggunakan pendekatan kualitatif untuk memahami lebih jauh dampak metode ini. Informasi dikumpulkan melalui studi dokumenter yang menganalisis hasil-hasil penelitian terdahulu. Menerapkan Discovery Learning mendorong siswa untuk terlibat lebih aktif dan kreatif, meningkatkan rasa ingin tahu mereka selama eksplorasi, menggalakkan pertanyaan lebih banyak, dan memperkuat tanggung jawab mereka dalam menyelesaikan tugas-tugas dari guru. Metode ini juga efektif dalam mengurangi kebosanan dan ketidakberdayaan. Penelitian menunjukkan bahwa penggunaan model pembelajaran Discovery Learning dalam pendidikan Ilmu Pengetahuan Alam di tingkat Sekolah Dasar secara signifikan meningkatkan minat dan prestasi belajar siswa.
Analisis Safety Management System (SMS) Dalam Menangani Bahaya Hewan Liar di Area Airside Bandar Udara Rahadi Oesman Ketapang Kalimantan Barat Febrian Huda Hariansyah; Rosiana Ulfa
Journal of Management Education Social Sciences Information and Religion Vol 1, No 2 (2024): September 2024
Publisher : CV. Rayyan Dwi Bharata

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.57235/mesir.v1i2.3122

Abstract

Safety Management System adalah pendekatan sistematis untuk menangani keselamatan dalam peran, tugas, kebijakan, prosedur, dan proses yang diberlakukan sebagai kebijakan keselamatan, serta cara untuk melindungi aturan, hukum, dan pedoman. Peran penting keamanan dan keselamatan penerbangan tercantum dalam Undang-Undang No.1 tahun 2009 tentang penerbangan. Berdasarkan data ICAO Bird Strike Information System (IBIS) pada tahun 2008 sampai 2015 terdapat 97.751 laporan mengenai serangan hewan liar. Laporan disampaikan dari 91 negara. Terdapat 12.227 laporan mengenai serangan hewan liar terhadap pesawat. Hewan di sekitar Bandar Udara dapat menyebabkan masalah bagi pilot dan bahkan membahayakan keselamatan mereka. Penelitian ini menggunakan metodologi kualitatif dan dilakukan di Bandar Udara Rahadi Oesman di Ketapang, Kalimantan Barat. Sumber datanya meliputi data primer dan sekunder, dan metode pengumpulan datanya meliputi observasi, wawancara, dokumentasi, dan teknik pengumpulan data. Pada teknik wawancara sendiri peneliti mewawancarai tiga narasumber yaitu, KANIT BANGLAND, Komandan Regu AVSEC, dan Petugas Acces Control. Teknik analisis data menggunakan reduksi data, penyajian data, verifikasi dan kesimpulan. Penerapan Safety Management System (SMS) Dalam Upaya Penanganan Bahaya Hewan Liar di Area Airside Bandar Udara Rahadi Oesman Ketapang Kalimantan Barat sudah cukup baik dimana petugas menerapkan penginpeksian secara rutin sebanyak 2 jam sekali dalam setiap harinya pada sisi udara (Airside) dan memelihara secara rutin fasilitas yang ada pada area sisi udara (Airside). Dalam prosedur untuk berhadapan dengan masalah yang ditimbulkan hewan liar dan burung-burung di area Airside telah diatur dalam dalam Peraturan Menteri Perhubungan Republik Indonesia Nomor 83 tahun 2017 CASR 139 (AERODROME).
Analisa Pemilihan Alternatif Jalan dari Adiwerna ke Stasiun Kota Tegal dengan Mempertimbangkan Kondisi Lalu Lintas dan Waktu Pergerakan Uswatun Khasanah; Wahidin Wahidin; Abdul Latif Nurdin
Journal of Management Education Social Sciences Information and Religion Vol 1, No 2 (2024): September 2024
Publisher : CV. Rayyan Dwi Bharata

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.57235/mesir.v1i2.3070

Abstract

Masyarakat Tegal sering  mengalami kesulitan saat melakukan perjalanan, terutama karena masalah kemacetan yang bisa menyebabkan mereka terlambat, terutama pada jam-jam sibuk. Masalah ini juga menghambat penduduk yang bepergian dari Adiwerna ke Stasiun Kota Tegal. Ada beberapa pilihan jalur alternatif yang tersedia ketika melakukan perjalanan dari Adiwerna ke Stasiun Kota Tegal. Pengguna jalan harus memilih jalur yang paling efisien dalam hal waktu dan biaya operasional kendaraan. Memilih jalur alternatif perjalanan adalah kegiatan yang tidak bisa dihindari dalam berlalu lintas dan rutinitas sehari-hari. Pemilihan jalur terpendek melibatkan usaha untuk menemukan rute jalan dengan jarak dan waktu terpendek. Dari survei dengan metode kendaraan contoh yang dijelaskan dalam panduan dan perhitungan waktu perjalanan lalu lintas Bina Marga No. 001/T/BNKT/1990 menghasilkan pemilihan alternatif jalan terbaik dari Adiwerna ke Stasiun Kota Tegal berdasakan hari dan periode waktunnya. Pada hari libur periode pagi jalur terbaik pada rute alternatif 1 dengan waktu tempuh 1320 detik, hari libur periode siang dan sore rute alternatif 1 dan 2 memiliki waktu tempuh yang sama yaitu 1140 detik. Sedangkan untuk hari kerja periode pagi dan siang jalur terbaik pada rute alternatif 2 dengan waktu tempuh 1080 detik, dan hari kerja periode sore jalur terbaik pada rute alternatif 1 dengan waktu tempuh 1140 detik.
Pengaruh Etos Belajar Siswa Terhadap Minat Membaca dan Prestasi Belajar Siswa di SMP Negeri 1 Kotarih Delina Yanti; Irwansyah Irwansyah; Nurita Oktapia S; Putri Aswita Hani
Journal of Management Education Social Sciences Information and Religion Vol 1, No 2 (2024): September 2024
Publisher : CV. Rayyan Dwi Bharata

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.57235/mesir.v1i2.2983

Abstract

Pendidikan bertujuan untuk membangun peradaban bangsa yang maju dengan menghasilkan individu cerdas, beriman, bermoral, terampil, dan berbudaya. Di Indonesia, pendidikan berfokus pada mencerdaskan seluruh anak bangsa, yang berujung pada peningkatan kualitas sumber daya manusia. Penelitian ini menyoroti pentingnya minat membaca dalam mencapai prestasi belajar yang tinggi, dengan faktor internal seperti minat baca dan motivasi sebagai pengaruh utama. Minat baca adalah kecenderungan seseorang untuk gemar membaca. Ini mencakup ketertarikan, keinginan, dan kesukaan seseorang terhadap aktivitas membaca, baik untuk tujuan hiburan maupun pembelajaran. Minat baca dapat dipengaruhi oleh berbagai faktor, seperti lingkungan, pendidikan, dan pengalaman pribadi. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif untuk menganalisis hubungan antara etos belajar, minat membaca, dan prestasi belajar siswa kelas VII SMP N 1 Kotarih. Data dikumpulkan melalui wawancara, observasi, dokumentasi, dan angket. Hasil menunjukkan bahwa minat baca siswa cenderung menurun, terutama dalam membaca buku pelajaran, lebih menyukai bacaan non-pelajaran dan melalui gadget. Upaya sekolah dalam meningkatkan minat baca termasuk literasi harian dan berbagai kegiatan pembelajaran. Namun, tantangan meliputi rendahnya kesadaran orang tua, keterbatasan waktu belajar di sekolah, dan kurangnya dukungan di rumah. Rekomendasi mencakup peningkatan kesadaran orang tua, optimalisasi jadwal belajar, pemanfaatan teknologi, penjadwalan perpustakaan yang tetap, dan kerjasama dengan komunitas untuk bimbingan tambahan. Dengan pendekatan ini, diharapkan dapat meningkatkan kemampuan membaca dan minat literasi siswa.
Mewujudkan Peran Guru Dalam Meningkatkan Kesiapan Belajar Siswa Melalui Keterampilan Sosial Emosional Dengan Teknik STOP Zulfha Lubis; Sapta Kesuma; Yusnita Muslim
Journal of Management Education Social Sciences Information and Religion Vol 1, No 2 (2024): September 2024
Publisher : CV. Rayyan Dwi Bharata

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.57235/mesir.v1i2.2611

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk melihat wujud peran guru dalam peningkatan kesiapan belajar siswa melalui keterampilan sosial emosional dengan Teknik STOP. Pembelajaran juga diintegrasikan dengan kompetensi sosial emosional. Menurut Ritonga et al., (2022), kompetensi sosial emosional memiliki lima tahapan yaitu kesadaran diri, pengelolaan diri, kesadaran sosial, keterampilan berhubungan sosial dan pengambilan keputusan yang bertanggung jawab. Kompetensi sosial ini diterapkan dalam proses pembelajaran seperti teknik STOP (Stop, Take a deep breath, Observe, dan Proceed), mindfull movement, diskusi kelompok, tutor sebaya, dan pengambilan suatu keputusan yang bertanggungjawab. Pada tahap observasi, mengamati keterlaksanaan proses pembelajaran dengan menerapkan Teknik STOP. Tahap refleksi dilakukan berdasarkan pembelajaran yang telah dilaksanakan. Hasil ini digunakan sebagai perbaikan dan dipertimbangkan perencanaannya pada siklus berikutnya. Apabila hasil siklus I belum memenuhi indikator keberhasilan maka diperbaiki pada siklus II dan seterusnya hingga indikator keberhasilan tercapai. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan observasi dan kuesioner. Penelitian ini menyimpulkan bahwa penerapan Teknik STOP secara signifikan meningkatkan kesiapan belajar siswa. Hal ini terlihat dari kenaikan persentase pada kategori sangat baik dan baik di semua indikator, sementara kategori cukup dan kurang mengalami penurunan. Guru berhasil meningkatkan kesiapan belajar siswa melalui keterampilan sosial emosional dengan Teknik STOP.

Page 3 of 10 | Total Record : 100