cover
Contact Name
Lingga Nico Pradana
Contact Email
nicopgsd@unipma.ac.id
Phone
+6285856053202
Journal Mail Official
semnasfkip@unipma.ac.id
Editorial Address
Jl. Setia Budi No.85, Kanigoro, Kec. Kartoharjo, Kota Madiun, Jawa Timur 63118
Location
Kota madiun,
Jawa timur
INDONESIA
SEMINAR NASIONAL SOSIAL, SAINS, PENDIDIKAN, HUMANIORA
ISSN : -     EISSN : 29873940     DOI : -
Core Subject : Education,
SEMINAR NASIONAL SOSIAL, SAINS, PENDIDIKAN, HUMANIORA (SENASSDRA) merupakan program tahunan yang wajib diselenggarakan. Kegiatan ini merupakan wadah bagi para dosen dan mahasiswa untuk meningkatkan kompetensinya. Selain itu dalam rangka pemenuhan Tri Dharma Perguruan Tinggi bagi dosen karena dalam seminar nasional terdapat luaran yaitu artikel ilmiah publikasi. Dengan diadakannya seminar nasional ini, kami berkomitmen untuk meningkatkan kualitas dan kompetensi dosen dan mahasiswa di lingkup FKIP khususnya dan seluruh dosen dan mahasiswa di Indonesia pada umumnya.
Arjuna Subject : Umum - Umum
Articles 610 Documents
Analisis Kadar Klorofil Daun Sirih (Piper Betle L) Pada Tingkat Perkembangan Daun Dan Ketinggian Yang Berbeda Intan Lailatul Istiqomah; R. Bekti Kiswardianta; Ani Sulistyarsi
SEMINAR NASIONAL SOSIAL, SAINS, PENDIDIKAN, HUMANIORA (SENASSDRA) Vol 1 (2022)
Publisher : SEMINAR NASIONAL SOSIAL, SAINS, PENDIDIKAN, HUMANIORA (SENASSDRA)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini dilaksanakan pada Bulan Juni 2021 yang mengambil lokasi Desa Sidorejo Kecamatan Kebonsari, Kabupaten Madiun dan Desa Sahang Kecamatan Ngebel, Kabupaten Kabupaten Ponorogo. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kandungan klorofil daun sirih dan faktor-faktor yang mempengaruhi pertumbuhan tanaman Sirih (Piper Betle L), pada daerah yang berbeda. Peneliti menggunakan metode Kualitatif Deskriptif sebagai desain penelitian. Peneliti mengambil sampel sejumlah 15 daun dari masing-masing daerah yang memiliki ketinggian yang berbeda, sehingga didapatkan 30 sampel daun secara keseluruhan. Sumber data yang diperoleh dari pengukuran faktor abiotik, serta daun sirih diujikan pada laboratorium Biologi Universitas PGRI Madiun dengan menggunakan spektrofotometer dengan panjang gelombang (λ) 649 dan 665 nm (untuk mengetahui kadar klorofil daun), peneliti menggunakan sampel daun ke 1, 3, 5, 7, dan 9 dengan perhitungan klorofil a dan b oleh Wintermans dan DE Mots. Berdasakan pengujian yang dilakukan oleh peneliti, didapatkah hasil Perbedaan kandungan klorofil total pada tingkat perkembangan daun antara kedua daerah dengan ketinggian yang berbeda, pada daerah Ngebel didapati hasil 211,22 mg/ml sedangkan daerah Kebonsari didapati hasil 258,34 mg/ml.
Penerapan Model Problem Based Learning Berbantuan Media Papan Nilai Tempat (Panimpat) untuk Meningkatkan Hasil Belajar Kognitif Matematika Siswa Kelas 2 SDN Pangongangan Ganis Kurnia Fitri; Raras Setyo Retno; Widyaningrum Widyaningrum
SEMINAR NASIONAL SOSIAL, SAINS, PENDIDIKAN, HUMANIORA (SENASSDRA) Vol 3, No 2 (2024): Tantangan dan Peluang dalam Menghadapi Revolusi Digital Dunia Pendidikan: Perspe
Publisher : SEMINAR NASIONAL SOSIAL, SAINS, PENDIDIKAN, HUMANIORA (SENASSDRA)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini dilakukan untuk meningkatkan hasil belajar kognitif, pada peserta didik kelas 2, mata pelajaran matematika, materi nilai tempat. Menggunakan penerapan model problem based learning (PBL). Jenis penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK) terdiri dari 2 siklus. Setiap siklus memuat dua pertemuan. Pertemuan pertama digunakan untuk perencanaan tindakan, pelaksanaan, observasi, dan refleksi. Pertemuan kedua dilakukan untuk evaluasi. Pengolahan data dalam penelitian ini, observasi, wawancara dan tes. Teknik dalam penelitian ini deskriptif, kualitatif, dan kuantitatif. Hasil menunjukkan penggunakan model PBL berbantuan media PANIMPAT, menunjukkan 15 (68%) peserta didik tuntas memenuhi KKM. Namun 7 (32%) kurang dari KKM. Peneliti memberikan tindak lanjut, pada pelaksanaan siklus II. Jumlah peserta didik mencapai hasil KKM sebanyak 21 (95%) dan 1(5%) tidak memenuhi KKM.
Peningkatan Hasil Belajar Matematika Siswa Melalui Penggunaan Media Pembelajaran Game Kelas IV SD Negeri Carikan Putri Meribet Puspitaningrum; Endah Lely Trianawati; Ibadullah Malawi
SEMINAR NASIONAL SOSIAL, SAINS, PENDIDIKAN, HUMANIORA (SENASSDRA) Vol 2, No 2 (2023): Implementasi kurikulum merdeka menuju transformasi pendidikan dalam mempersiapka
Publisher : SEMINAR NASIONAL SOSIAL, SAINS, PENDIDIKAN, HUMANIORA (SENASSDRA)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar siswa kelas empat SD Negeri Carikan Desa Carikan, Kecamatan Bendo, Kabupaten Magetan, Provinsi Jawa Timur melalui penggunaan media pembelajaran game. Penelitian ini dilakukan pada semester genap tahun ajaran 2022/2023 dengan subjek penelitian berjumlah 10 siswa. Jenis penelitian yang digunakan adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK) kolaborasi. Yang dimaksud Penelitian Tindakan Kelas yaitu penelitian yang dilakukan oleh peneliti bekerjasama dengan guru kelas dan dosen penguji dilakukan di kelas atau di sekolahan dengan penekanan pada penyempurnaan atau peningkatan proses dan praktis pembelajaran. Penelitian ini dilaksanakan dengan tahapan perencanaan (planning), pelaksanaan (acting), pengamatan (observasi), dan refleksi (reflecting). Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan observasi, wawancara, dokumentasi, dan tes. Dari 10 siswa terdapat 6 siswa belum mencapai ketuntasan KKM. Melalui penggunaan media pembelajaran game siswa mampu fokus dalam menyajikan data dalam bentuk diagram batang dengan benar dan mencapai ketetapan tujuan pembelajaran 100%. Kondisi awal presentase ketuntasan yaitu 40%, lalu mengalami peningkatan pada siklus I dengan dua siswa mengalami peningkatan menjadi sebanyak 60%. Pada siklus I hasil belajar meningkat namun belum optimal, sehingga dilakukannya tahap pelaksanan siklus II dan mencapai ketuntasan 100%. Penggunaan media pembelajaran game pada pelajaran Matematika berupaya efektif dalam meningkatkan hasil belajar. Berdasarkan analisis data dengan triangulasi data dapat disimpulkan kelebihan dan kekurangan dalam penggunaan media pembelajaran game. Adapun kelebihan dapat meningkatkan hasil belajar siswa, siswa aktif dalam pembelajaran dan pembelajaran tidak monoton. Sedangkan kekurangannya kondisi kelas tidak kondusif sehingga perhatian guru pada anak yang diamati terganggu.
Implementasi Modul Ajar Laporan Hasil Observasi Kurikulum Merdeka Bahasa Indonesia di Surakarta: Studi Kasus Colin Widi Widawati; Raheni Suhita; Muhammad Rohmadi
SEMINAR NASIONAL SOSIAL, SAINS, PENDIDIKAN, HUMANIORA (SENASSDRA) Vol 2, No 1 (2023): Implementasi kurikulum merdeka menuju transformasi pendidikan dalam mempersiapka
Publisher : SEMINAR NASIONAL SOSIAL, SAINS, PENDIDIKAN, HUMANIORA (SENASSDRA)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini berkontribusi dalam mendeskripsikan penerapan modul ajar materi laporan hasil observasi kurikulum merdeka mata pelajaran bahasa Indonesia di Surakarta. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui cara guru dalam menerapkan modul ajar yang dibuat pada kurikulum merdeka yang baru diterapkan. Data disajikan dan dianalisis menggunakan narasi deskriptif, studi kasus, analisis dokumen, dan wawancara mendalam. Hasil penelitian menunjukkan pengimplementasian modul ajar pada materi laporan hasil observasi di sekolah yang merapkan kurikulum merdeka kategori mandiri berubah. Penggunaan modul ajar secara teori sudah sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Namun, pada praktinya masih ada kegiatan pembelajaran yang melebihi batas waktu yang ditentukan. Hal tersebut mengakibatkan antara rencana dan praktik melebihi jam pembelajaran. Selain itu, modul ajar yang memuat pembelajaran berdiferensiasi belum dilakukan secara optimal. Praktiknya guru masih menggunakan metode pembelajaran yang sama pada murid yang karakteristik gaya belajarnya berbeda-beda. Keterbatasan buku teks yang dimiliki  cukup menjadi kendala dalam pelaksanaanya.
Penerapan Teknik Johari Window dalam Bimbingan Kelompok Terhadap Penerimaan Diri Siswa Kelas VIII E SMPN 13 Kota Madiun Arif Wahyudi; Tyas Martika Anggriana; Hery Tursilowati
SEMINAR NASIONAL SOSIAL, SAINS, PENDIDIKAN, HUMANIORA (SENASSDRA) Vol 3, No 1 (2024): Tantangan dan Peluang dalam Menghadapi Revolusi Digital Dunia Pendidikan: Perspe
Publisher : SEMINAR NASIONAL SOSIAL, SAINS, PENDIDIKAN, HUMANIORA (SENASSDRA)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penerimaan diri merupakan kemampuan individu untuk dapat melakukan penerimaan terhadap keberadaan diri sendiri. Hasil observasi yang peneliti lakukan di SMPN 13 Madiun yang menunjukkan bahwa masih banyak penerimaan diri siswa yang rendah. Hal ini sering ditunjukkan seperti kurangnya kepercayaan diri siswa, tidak mudah menerima kritikan, tidak percaya dengan kemampuannya, dan terlihat pemalu apabila menyampaikan pendapat. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui pengaruh penerapan teknik Johari Window dalam Bimbingan Kelompok terhadap Penerimaan Diri Siswa. PTBK (Penelitian tindakan Bimbingan konseling) adalah Metode penelitian yang digunakan dan pendekatan pada penelitian ini menggunakan deskriptif kualitatif. Kegiatan ini dilaksanakan di SMPN 13 tahun ajaran 2023–2024 dengan melibatkan enam siswa kelas VIII E yang memiliki penerimaan diri yang rendah. Hasil dari penelitian menemukan bahwa penggunaan teknik Johari Window dalam layanan bimbingan kelompok dapat membantu meningkatkan penerimaan diri siswa. Hasil dari setiap peningkatan dari siklus I dan siklus II membuktikan hal ini.
Implementasi Gerakan Transisi PAUD ke SD yang Menyenangkan pada Satuan Pendidikan Enik Susiana; Rosyida Nurul Anwar
SEMINAR NASIONAL SOSIAL, SAINS, PENDIDIKAN, HUMANIORA (SENASSDRA) Vol 3, No 1 (2024): Tantangan dan Peluang dalam Menghadapi Revolusi Digital Dunia Pendidikan: Perspe
Publisher : SEMINAR NASIONAL SOSIAL, SAINS, PENDIDIKAN, HUMANIORA (SENASSDRA)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak ditulis dengan font TNR, 10pt, antara 100 sampai 200 kata. Abstrak memuat tujuan Fenomena maraknya satuan pendidikan yang mengharuskan siswa kelas satu untuk dapat membaca, menulis dan berhitung sebagai syarat Penerimaan Peserta Didik Baru seperti bola salju yang tidak terkendali sedangkan anak usia pra sekolah belum memiliki persiapan yang baik guna menerima materi membaca, menulis, dan berhitung. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui bagaimana implementasi Gerakan transisi PAUD ke SD yang menyenangkan. Metode penelitian adalah menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif. Teknik Penelitian ini dilakukan pada beberapa satuan pendidikan di Kabupaten Madiun yaitu SD Negeri Glonggong 04. Teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara dan dokumnetasi. Teknik analisis data yaitu reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa satuan pendidikan menerima siswa dengan menghilangkan test calistung, menerapkan masa pengenalan selama dua minggu, serta membangun kemampuan peserta didik pada pembelajarannya. Gerakan transiisi PAUD ke SD yang menyenangkan mampu menjadikan peserta didik untuk menjadi pembelajar sepanjang hayat.
Implementasi nilai – nilai demokrasi pancasila dalam pemilihan kepala desa di Desa Wayut, Kecamatan Jiwan, Kabupaten Madiun tahun 2021 Chandra Wisnu Setyawan; Parji Parji; Wawan Kokotiasa
SEMINAR NASIONAL SOSIAL, SAINS, PENDIDIKAN, HUMANIORA (SENASSDRA) Vol 1 (2022)
Publisher : SEMINAR NASIONAL SOSIAL, SAINS, PENDIDIKAN, HUMANIORA (SENASSDRA)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui permasalahan yang terjadi terkait nilai demokrasi Pancasila dalam pilkades di Desa Wayut, Kecamatan Jiwan, Kabupaten Madiun tahun 2021. Kemudian mendeskripsikan implementasi nilai – nilai demokrasi Pancasila pada pilkades, terkait partisipasi warga dalam implementasi nilai – nilai demokrasi Pancasila pada pilkades, dan yang dapat mempengaruhi implementasi demokrasi pada pilkades. Pemilihan kepala desa merupakan suatu mekanisme demokrasi secara prosedural yang mana dalam pelaksanakannya sendiri harus mengimplementasikan nilai – nilai yang terkandung dalam demokrasi serta didukung oleh adanya peran dan partisipasi dari masyarakat. Tipe penelitian yang dipergunakan adalah jenis penelitian kualitatif dengan jenis pendekatan yaitu Grounded theory. Dengan diperkuat melalui analisis data seperti reduksi data, penyajian data dan verifikasi data. Kesimpulan penelitian ini, implementasi nilai demokrasi pancasila pada pilkades di Desa Wayut, Kecamatan Jiwan, Kabupaten Madiun tahun 2021 sudah menerapkan nilai demokrasi dengan baik, adanya keterbukaan dalam komunikasi, toleransi, kebebasan dalam menyampaikan aspirasi, kerjasama dan semangat gotong royong serta didukung partisipasi yang tinggi. mengingat kegiatan tersebut dilaksanakan pada saat pandemi, membuat situasi dan kondisi menjadi faktor yang mempengaruhi jalannya demokrasi di sebuah kegiatan politik seperti pemilu. Namun berkat kesadaran yang tinggi dari masyarakat untuk menggunakan hak suaranya serta ditambah adanya tanggung jawab dan amanah dari pemerintah desa, BPD dan Panitia Pelaksana membuat kegiatan pilkades dapat berjalan dengan lancar. Meski begitu, masih ada persoalan yang berhubungan dengan kebebasan partisipasi dari masyarakat yang masih dipengaruhi oleh pihak lain, sifat apatis dan mobilisasi politik atas dasar kepentingan perseorangan yang perlu menjadi evaluasi agar tidak lagi terjadi dikegiatan demokrasi lain kedepannya.
Penanaman Nilai Kesetaraan Gender pada Siswa melalui Peran Guru di SMK Gamaliel 1 Madiun Diah Ayu Novita Sari; Teja Insyaf Sukaryadi; Yuni Harmawati
SEMINAR NASIONAL SOSIAL, SAINS, PENDIDIKAN, HUMANIORA (SENASSDRA) Vol 3, No 2 (2024): Tantangan dan Peluang dalam Menghadapi Revolusi Digital Dunia Pendidikan: Perspe
Publisher : SEMINAR NASIONAL SOSIAL, SAINS, PENDIDIKAN, HUMANIORA (SENASSDRA)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Hak memperoleh pendidikan haruslah diperhatikan mengingat pentingnya pendidikan, terutamanya bagi Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) yang rentan memunculkan ketimpangan gender.  Pada penelitian ini masalah terfokus pada ketimpangan jumlah siswa dan siswi SMK Gamalile 1 Madiun, yang menempatkan siswi perempuan menjadi minoritas. Hal ini rentan akan memunculnya sikap diskriminasi disekolah. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui dampak guru dalam menjalankan perannya sebagai sumber belajar dan pembimbing dalam menanamkan nilai kesetaraan gender pada siswa, yakni berupa nilai kesetaraan, nilai keadilan dan nilai kebebasan. Pendekatan yang digunakan adalah kualitatif study kasus, dengan data diperoleh dari observasi, wawancara dan dokumentasi. Untuk validasi data menggunakan triangulasi sumber. Hasil yang diperoleh menunjukkan bahwa dengan guru menjalankan perannya sebagai sumber belajar dan pembimbing dalam menanamkan nilai kesetaraan gender, yakni nilai kesetaraan, keadilan dan kebebasan, telah tertanam nilai kesetaraan pada diri siswa dan berdampak pada terwujudnya iklim belajar yang toleran terhadap perbedaan gender.
PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA DENGAN METODE THINK PAIR SHARE PADA SISWA SMP NEGERI 3 KOTA PROBOLINGGO Uswatun Hasanah; Nur Hidayati
SEMINAR NASIONAL SOSIAL, SAINS, PENDIDIKAN, HUMANIORA (SENASSDRA) Vol 2, No 2 (2023): Implementasi kurikulum merdeka menuju transformasi pendidikan dalam mempersiapka
Publisher : SEMINAR NASIONAL SOSIAL, SAINS, PENDIDIKAN, HUMANIORA (SENASSDRA)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Melalui penggunaan teknik think pair share, penelitian ini berupaya untuk meningkatkan hasil belajar siswa pada siswa SMP Negeri 3 Kota Probolinggo. Pemanfaatan pembelajaran think-pair-share dalam pembelajaran keberagaman suku, agama, ras, dan antar golongan dalam konteks Bhinneka Tunggal Ika dipaparkan dalam tulisan ini. Siklus I dan Siklus II penelitian dilakukan secara terpisah. Dengan memperhatikan rata-rata jumlah penilaian formatif dari siklus I (68,17%) dan II (79,23%) maka keberhasilan siswa dapat diukur pada setiap siklusnya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pembelajaran think-pair-share pada materi keberagaman suku, agama, dan ras dalam kerangka Bhinneka Tunggal Ika dapat meningkatkan hasil belajar siswa di SMP Negeri 3 Kota Probolinggo.
Upaya peningkatan hasil belajar siswa terhadap pelajaran matematika pada level Higher Order Thinking Skill (HOTS) melalui model pembelajaran berbasis masalah (Problem Based Learning) Anin Dita Debriana Mintoro; Wahju Budi Sutrisno; Candra Dewi
SEMINAR NASIONAL SOSIAL, SAINS, PENDIDIKAN, HUMANIORA (SENASSDRA) Vol 2, No 1 (2023): Implementasi kurikulum merdeka menuju transformasi pendidikan dalam mempersiapka
Publisher : SEMINAR NASIONAL SOSIAL, SAINS, PENDIDIKAN, HUMANIORA (SENASSDRA)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini  bertujuan untuk meningkatkan HOTS (Higher Order Thinking Skill) dalam pembelajaran matematika melalui model Pembelajaran Berbasis Masalah (Prblem Based Learning) di SDN Klumpit, penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif analitik. Berdasarkan hasil penelitian diperoleh hasil (1) Model pembelajaran berbasis masalah (Problem Based Learning) merupakan model pembelajaran yang menuntut siswa berpikir kritis dan kreatif dalam menjawab atau menyelesaikan masalah yang di berikan terkait dengan pembelajaran Matematika. Masalah tersebut berhubungan dengan pengumpulan dan penyajian data, meliputi dengan mengumpulkan sebuah data lalu menyajikan data tersebut ke sebuah tabel dan diagram yang disajikan dalam soal cerita. Dengan penerapan model ini siswa menjadi lebih aktif dan kreatif, dan kritis dalam menyelesaikan masalah. (2) Sikap aktif dan kritis dalam menyelesaikan masalah pada pembelajaran matematika secara langsung dapat meningkatkan kemampuan berpikir tingkat tinggi (HOTS) siswa di SDN Klumpit. Hal itu berarti HOTS (Higher Order Thinking Skill) atau kemampuan berpikir tingkat tinggi menjadi salah satu skill atau keterampilan serta kemampuan yang dimiliki siswa untuk mencari solusi atau mengatasi suatu masalah yang diberikan pada pembelajaran Matematika. Model Pembelajaran Berbasis Masalah (Problem Based Learning) merupakan salah satu model pembelajaran yang dapat meningkatkan HOTS. Kesimpulan: Berdasarkan hasil analisis terkait perkembangan kemampuan siswa yang di buktikan melalui pra siklus, siklus I, dan siklus II. Pada tes awal yaitu tahap pra siklus skor lebih di dominasi dengan interval nilai 0-39 mencapai presentase 62%, sedangkan dengan interval nilai 85-100 mencapai presentase 0%. Pada nilai akhir siklus I, terjadi peningkatan pada pada nilai interval 85-100 yaitu meningkat presentasenya menjadi 15%, sedangkan interval nilai 0-39 menurun presentasenya menjadi 23% dan hasil yang sama dengan nilai akhir siklus II. Pada siklus II dengan nilai interval 85-100 meningkat mencapai presentase 46%. Data tersebut menunjukkan bahwa penerapan model pembelajaran berbasis masalah pada mata pelajaran Matematika di SDN Klumpit mampu meningkatkan kemampuan berpikir tingkat tinggi (HOTS). Saran 1) Pembelajaran berbasis masalah mampu mendorong siswa meningkatkan dan mengembangkan kemampuan berpikir kritis dan kreatif dalam upaya memecahkan masalah. Hal ini menunjukkan bahwa penerapan model pembelajaran berbasis masalah dapat meningkatkan kemampuan berpikir tingkat tinggi (HOTS). 2) Model pembelajaran berbasis masalah mampu meningkatkan kemampuan berpikir tingkat tinggi. Selain itu, pembelajaran berbasis masalah dapat meningkatkan keberanian siswa dapat aktif mengikuti pembelajaran.