Claim Missing Document
Check
Articles

PENGGUNAAN ALAT PERMAINAN EDUKATIF (APE) DI TAMAN KANAK-KANAK PAUD POLEWALI KECAMATAN TANETE RIATTANG BARAT KABUPATEN BONE Syamsuardi Syamsuardi
Publikasi Pendidikan Vol 2, No 1 (2012)
Publisher : Prodi PGSD FIP UNM

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26858/publikan.v2i1.1586

Abstract

Keberhasilan pelaksanaan suatu program pendidikan untuk anak Taman Kanak-kanak sangat tergantung pada pengelolaan sumber belajar. Guru  hendaknya mempunyai kemahiran dalam mengelola pembelajaran. Pengelolaan adalah merupakan hal yang sangat penting dilakukan dalam setiap kegiatan. Pentingya penggunaan media pembelajaran merupakan salah satu factor yang senantiasa mendapatkan perhatian dari pengelola taman kanak-kanak. Hal ini dikarenakan keberhasilan guru dalam mengembangkan aspek yang dimiliki anak tidak lepas dari kemampuannya dalam mengelola alat permainan khususnya alat permainan edukatif. Pelaksanaan pengajaran yang ada pada taman kanak-kanak di Kabupaten Bone sudah menjadikan alat permainan edukatif sebagai pelengkap keberlangsungan dari proses pembelajaran. Adapun jenis-jenis APE yang digunakan dalam pelaksanaan pengajaran antara lain, balok cruissenaire, Puzzle besar, kotak alfabet, kartu lambang bilangan, kartu pasangan, lotto warna, lotto bentuk. Penggunaan beberapa APE bertujuan sebagai sarana dalam membantu guru mengembangkan kompetensi anak didik.  Akan tetapi, dalam penggunaannya terkadang masih diperhadapkan pada ketidakseimbangan antara jumlah ketersediaan alat permainan khususnya dalam bentuk APE dengan jumlah anak didik yang ada, sehingga diperlukan kemampuan guru yang lebih untuk menyesuaikan antara keterbatasan alat permainan dengan kegiatan yang akan dilakukan. Karena, tidak menutup kemungkinan tidak maksimalnya pelaksanaan pembelajaran di taman kanak-kanak dikarenakan keterbatasan alat permainan dan kurangnya kemampuan guru dalam mengelola alat permainan yang terbatas. Begitu pula, ketepatan penggunaan APE ini senatiasa menunjang keberhasilan pembelajaran yang mana penggunaannya disesuaikan dengan tingkat perkembangan dan kemampuan setiap anak sehingga dapat berkembang secara maksimal.Kata Kunci: Bermain, alar permainan edukatif
Perilaku Bullying Pada Anak Di Taman Kanak-Kanak Aisyiyah Bustanul Athfal I Cabang Bara-Baraya Kota Makassar Herman; Fadhilah Purnama; Herman Herman; Syamsuardi Saodi
Publikasi Pendidikan Vol 8, No 1 (2018)
Publisher : Prodi PGSD FIP UNM

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (262.408 KB) | DOI: 10.26858/publikan.v8i1.4480

Abstract

The objective of this reserach is to collect information about the bullying behavior of children in kindergarten Aisyiyah Bustanul Athfal I Bara-Baraya Branch of Makassar City. This research used qualitative approach and qualitative descriptive research. The subject of research is the child in Kindergarten Aisyiyah Bustanul Athfal I Bara-Baraya Branch of Makassar City in group B with the number of students 23. Data collections in this research are observation, interview and documentation. Results of research on Bullying Behavior in Children in Kindergarten Aisyiyah Bustanul Athfal I Bara-Baraya Branch of Makassar City shows there is bullying behavior in the form of bullying verbal and physical bullying. The number of dominant Bullying cases occurring is physical Bullying behavior of hitting, kicking, robbing, pushing, destroying, twisting arms, throwing and threatening compared to the number of cases of verbal Bullying behavior in the form of calling by other names and mocking. In terms of verbal bullying behavior is generally more experienced by girls than boys, while for physical bullying behavior experienced more by boys than girls. Then Performers in verbal and physical bullying behavior are generally done by boys compared to girls.
The Effectiveness of Children’s Learning Time in Online Learning System During the Covid 19 Pandemic in Kindergartens Syamsuardi Saodi; Herlina Herlina; Muhammad Irfan
Journal of Educational Science and Technology (EST) Volume 7 Number 2 August 2021
Publisher : Universitas Negeri Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26858/est.v7i2.19538

Abstract

This study is to determine the effectiveness of children's learning time when the role of the teacher is taken over by the parents as a controller of children's learning at home. This research is a qualitative exploratory research with an inductive approach using social situations involving three elements, namely: place, actor and activity. Respondents in this study involved 15 educational institutions, teachers of study groups aged 4-6 years, parents and students at kindergartens in Makassar City. The data analysis used thematic analysis and was presented in a descriptive form. The results show that the use of the effective learning time during the COVID-19 pandemic had decreased significantly by 200 percent from the average learning time of children per week, from 900 minutes of direct learning to 300 minutes in online learning. The change in effective time is due to the adjustment of the home learning policy, the lack of readiness of schools in implementing online learning systems, the support of teachers and parents, and the availability of school and parent facilities as well as infrastructure related to the implementation of online learning systems.
Implementasi Pembelajaran Motorik Kasar di Era Pademi Covid-19 Mirnawati Hamzah; Muhammad Akil Musi; Syamsuardi Syamsuardi
Hadlonah : Jurnal Pendidikan dan Pengasuhan Anak Vol 2 No 1 (2021): Hadlonah : Jurnal Pendidikan dan Pengasuhan Anak
Publisher : Program Studi Pendidikan Islam Anak Usia Dini Fakultas Tarbiyah IAI BBC

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (548.841 KB) | DOI: 10.47453/hadlonah.v2i1.277

Abstract

This study examines the implications of motoric physical learning in the Covid 19 pandemic era in the education services of PAUD Melati Dharma Wanita Persatuan (DWP) Makassar State University. The purpose of this study was to determine the impatience of gross motoric physical learning in the Covid 19 pandemic era. The approach used in this study was a qualitative research approach with qualitative descriptive research. The object of the study involved 24 teachers and principals and students in the 5-6 years service age group. Data collection techniques using observation, interviews and documentation. The data analysis technique used was data reduction, data presentation and drawing conclusions. The results of the research on the implementation of gross motoric physical learning in the Covid 19 pandemic era carried out physical motor learning by using rhythmic gymnastics which was done once a week. Abstrak Penelitian ini mengkaji tentang implematasi pembelajaran fisik motorik di era pandemi covid 19 pada layanan pendidikan PAUD Melati Dharma Wanita Persatuan (DWP) Universitas Negeri Makassar. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui impematasi pembelajaran fisik motorik kasar di era pandemi Covid 19. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan penelitian kualitatif dengan jenis penelitian yang digunakan deskriptif kualitatif. Objek penelitian melibatkan guru dan kepala dan peserta didik sebanyak 24 orang pada kelompok usia layanan 5-6 tahun. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara dan dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan adalah reduksi data, penyajian data dan menarik kesimpulan. Hasil penelitian dari implematasi pembelajaran fisik motorik kasar di era pandemi covid 19 melaksanakan pembelajaran fisik motorik adalah dengan menggunaan senam irama yang dilakukan sekali dalam sepekan.
Metode Storytelling dengan Musik Instrumental untuk Meningkatkan Kemampuan Menyimak dan Berbicara Anak Syamsuardi Saodi; Muhammad Akil Musi; Arifin Manggau; Noviani Noviani
Jurnal Obsesi : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini Vol 6, No 1 (2022)
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/obsesi.v6i1.1196

Abstract

Kemampuan menyimak dan berbicara anak merupakan bagian terpenting dalam menunjang perkembangan anak, dimana memiliki keterkaitan dengan aspek kognitif, social dan emosionalnya. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh kemampuan menyimak dan keterampilan berbicara anak melalui metode storytelling dengan musik instrumental pada taman kanak-kanak. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan jenis penelitian quasi eksperimental design, model nonequivalent control group design. Penelitian diawali dengan melakukan tes awal, kemudian diberikan perlakuan (treatment). Setelah pemberian tindakan, diakhiri dengan memberikan tes akhir (postest) kepada kedua kelompok. Penelitian ini menunjukkan perbedaan yang signifikan antara kemampuan menyimak dan berbicara anak pada kelompok yang diberikan perlakuan dalam hal ini, rata- rata hasil skor kemampuan menyimak dan berbicara anak yang mengikuti pembelajaran dengan metode storytelling menggunakan musik instrumental mengalami peningkatan pada skor hasil pengukuran posttest. Hal ini menunjukkan bahwa penggunana metode storytelling menggunakan musik instrumental dapat meningkatkan kemampuan menyimak dan berbicara anak dan menjadi pemicu perkembangan aspek lainnya
Education Partnerships between Local Education Authorities and Universities: A Promising Strategy but Undeveloped Abdul Rahman; Syamsuardi Saodi; Muhammad Irfan; Nasrah Nasrah
Journal of Innovation in Educational and Cultural Research Vol 3, No 2 (2022)
Publisher : Yayasan Keluarga Guru Mandiri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (310.503 KB) | DOI: 10.46843/jiecr.v3i2.85

Abstract

Education partnerships (EP) between local education authorities (LEAs) and universities including teacher training institutes (LPTK) are seen as sine qua non to improve and develop the service and quality of education. EP is one key strategy to leverage education improvement initiatives in the current education reform and decentralisation. This paper presents the description of EP that exists between Makassar State University as LPTK and all LEAs in the province of South Sulawesi as well as to see the constraints and needs for partnerships in developing and improving education services and quality at local level. A quantitative method by using survey design was employed. A total population sampling was applied to 24 LEAs in the province of South Sulawesi who completed a 21-item questionnaire regarding the research variables. LEA in general have positive perception and attitude towards the importance and power of EP in their efforts to develop and improve education in their regions. The findings reveal EP between LEAs and LPTK have existed and manifested in various education improvement activities. However, there is a discrepancy between the actual needs of LEAs and the existing activities/programs in the current EP. In conclusion, EP is a promising strategy for education improvement, but it is undeveloped in its process and implementation.
PENINGKATAN KEMAMPUAN MENYIMAK MELALUI BERCERITA DENGAN BONEKA TANGAN DI TAMAN KANAK-KANAK Lisnawati Lisnawati; Syamsuardi Saodi
TEMATIK: Jurnal Pemikiran dan Penelitian Pendidikan Anak Usia Dini Vol 5, No 2 (2019): TEMATIK: Jurnal Pemikiran dan Penelitian Pendidikan Anak Usia Dini
Publisher : Universitas Negeri Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26858/tematik.v5i2.20297

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatkan kemampuan menyimak melalui bercerita dengan boneka tangan pada anak usia 4-5 tahun TK Negeri Pembina Bangkala, Jeneponto. Subjek penelitian ini adalah anak Kelompok  A2 dengan jumlah anak didik 15 orang dengan 2 orang guru. Objek penelitian adalah kemampuan menyimak. Metode yang digunakan dalam pengumpulan data adalah observasi dan dokumentasi yang diambil pada saat proses pembelajaran. Teknik analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif deskriptif. Penelitian ini dilaksanakan dalam 2 siklus, setiap siklus berlangsung selama 4 kali pertemuan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kemampuan menyimak Anak Usia 4-5 Tahun TK Negeri Pembina Jeneponto dapat ditingkatkan. Hasil observasi pada pra tindakan menunjukkan bahwa tidak ada anak yang berkriteria berkembang sangat baik. Setelah adanya tindakan Siklus I kemampuan menyimak kriteria berkembang sangat baik meningkat menjadi 5 anak dan pada Siklus II kriteria berkembang sangat baik meningkat menjadi 12 anak. Berdasarkan hasil tersebut dapat disimpulkan bahwa bercerita dengan media boneka tangan pada  anak usia 4-5 tahun dapat meningkatkan kemampuan menyimak pada Anak Usia 4-5 tahun  TK Negeri Pembina Bangkala Kabupaten Jeneponto.
Penerapan Model PJBL Berbasis Bahan Bekas Dalam Meningkatkan Kemampuan Kreativitas Anak Kelompok B Beti Nurasih; Syamsuardi Syamsuardi; Andi St.Emeralda Ria
EDUSTUDENT: Jurnal Ilmiah Pendidikan dan Pembelajaran Volume 1 Nomor 3 April 2022
Publisher : Universitas Negeri Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (416.643 KB) | DOI: 10.26858/edustudent.v1i3.27519

Abstract

Abstract. This study aims to determine whether the application of the Project Based Learning model using used materials can increase children's creativity to create original work for group B students at the South Arut Pembina State Kindergarten, West Kotawaringin. The type of this research is classroom action research with the research subjects being group B students of TK Negeri Pembina South Arut in the odd semester of 2021/2022, totaling 10 children, which were taken based on purposive sampling. Based on the Classroom Action Research which consisted of pre-cycle, Cycle I and Cycle II, the percentages of class success were 40%, 50% and 80% respectively. This means that the application of the PJBL model using used materials can increase the percentage of successful achievement of children in group B of the Pembina State KindergartenAbstrak. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah penerapan model Project Based Learning menggunakan bahan bekas dapat meningkatkan kreatifitas anak  untuk menciptakan karya orisinil siswa kelompok B TK Negeri Pembina Arut Selatan Kotawaringin Barat. Adapun jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas dengan subjek penelitian adalah siswa kelompok B TK Negeri Pembina Arut Selatan pada semester ganjil tahun 2021/2022 yang berjumlah 10 anak, yang diambil berdasarkan purposive sampling.  Berdasarkan Penelitian Tindakan Kelas yang terdiri atas pra siklus, Siklus I dan Siklus II, diperoleh presentase pencapaian keberhasilan kelas berturut 40%, 50% dan 80 %. Artinya penerapan model PJBL menggunakan bahan bekas dapat meningkatkan presentase pencapaian keberhasilan anak kelompok B TK Negeri Pembina
Pengaruh Media Apron Hitung Untuk Meningkatkan Kemampuan Berhitung Anak Kelompok B TK Pertiwi II Sossok Herman; Nurma Alfitri; Syamsuardi Saodi; Herman Herman
EDUSTUDENT: Jurnal Ilmiah Pendidikan dan Pembelajaran Volume 1 Nomor 1 Oktober 2021
Publisher : Universitas Negeri Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (331.804 KB)

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran kemampuan berhitung anak sebelum dan setelah diberi perlakuan media Apron Hitung, dan untuk mengetahui ada tidaknya pengaruh media Apron Hitung terhadap kemampuan berhitung anak kelompok B di TK Pertiwi II Sossok. Dengan menggunakan pendekatan kuantitatif dengan jenis penelitian Quasi Ekperiment Design. Subjek dalam penelitian ini adalah kelompok B di TK Pertiwi II Sossok yang berjumlah 12 anak. Berdasarkan hasil pengkajian hipotesis diperoleh nilai Thitung 7 > Ttabel 2,228 dan nilai Zhitung 0,735 > Ztabel 0,2734, artinya terdapat pengaruh variabel media Apron Hitung terhadap kemampuan berhitung anak kelompok B TK Pertiwi II Sossok.
Pengaruh Metode Bercerita Menggunakan Media Animasi Dalam Meningkatkan Kemampuan Menyimak Anak Wildawati Wildawati; Syamsuardi Saodi; Rusmayadi Rusmayadi
WISDOM: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini Vol 3, No 1 (2022)
Publisher : Institut Agama Islam Negeri Ponorogo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21154/wisdom.v3i1.3374

Abstract

Abstract: The problem in this research is the low listening ability of children. The question is whether there is an effect of storytelling activities using animated media on children's listening skills. This study aims to determine the effect of storytelling using animation media on children's listening skills. The hypothesis in this study is that children's listening skills can develop if the storytelling method with animated media based on idol characters is applied in learning. This research approach is quantitative where the type of research is a quasi-experimental design consisting of two groups, namely the experimental group and the control group, with a non-equivalent control group design research design. The research variables were storytelling method using animation media (independent variable) and children's listening skills (dependent variable). This study took place at Al-afiah Islamic Kindergarten in Makassar, with research subjects consisting of 10 children, namely 5 children (control group) and 5 children (experimental group). Test data collection techniques, observation and documentation, with quantitative analysis. The conclusion of this study is that children's listening skills are developing