Claim Missing Document
Check
Articles

The Various of Complete Feed Block for Dairy Cattle Munasik, Munasik; Anwar, Syaiful; Prajitno, Caribu Hadi
ANIMAL PRODUCTION Vol 16, No 3 (2014): September
Publisher : Universitas Jenderal Soedirman, Faculty of Animal Science, Purwokerto-Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (429.635 KB)

Abstract

Abstract. The effect of three forms of complete feed blocks (CFB) for dairy cattle was evaluated. The form of various CFB were cube, cylinder and ball.  The CFB was prepared from napier grass specific tolerance acid soils and concentrate in 50:50 ratio.  The research used experimental method with randomized block design.   Sixteen dairy cattle were used in this experiment.  There were four treatments and four replications used in this experiment.  The treatments consisted of R0= control ration, R1= cube CFB, R2= cylinder CFB and R3= ball CFB.  The treatment feeds were fed twice a day, at 6.00 am and 15.00 pm.  The amount of morning ration 34 kg of fresh napier grass and 5 kg of concentrate for the control ration, and the same amount of ration was also given in the afternoon feeding, therefore, the daily total fresh forage was 68 kg and concentrate was 10 kg.  Before feeding the forage was chopped in 5 cm length.  The complete feed block for the dairy cows was 10 kg for the morning ration and 10 kg for the afternoon ration, therefore, the daily total complete feed block was 20 kg.  The drinking water was available adlibitum.  The preliminary period was conducted for 2 weeks and data collection were conducted for 5 day of the end of study. The variables measured were dry matter and organic matter intake, dry matter digestibility and milk production.  These results showed that the control ration significantly affected with  ration all CFB form on dry matter and organic matter intake but did not significantly affect the dry matter digestibility and milk production. Key words : dairy cttle, complete feed block Abstrak.Penelitian ini bertujuan mengevaluasi pengaruh tiga pakan komplit bentuk cetak yaitu bentuk kubus, silinder dan bola yang diberikan pada sapi perah.   Pakan komplit bentuk cetak dibuat dari hijauan rumput gajah yang spesifik toleran tanah masam yang telah digiling dan bahan konsentrat dengan perbandingan 50:50.  Rancangan percobaan yang digunakan adalah rancangan acak kelompok.  Enam belas ekor sapi perah dikelompokkan menjadi 4 dengan 4 ulangan.  Empat perlakuan yang dicobakan yaitu R0= ransum kontrol, R1= pakan komplit cetak bentuk kubus, R2= pakan komplit cetak bentuk silinder, dan R3= pakan komplit cetak bentuk bola. Pakan perlakuan diberikan dua kali sehari pagi pukul 06.00 dan sore 15.00.  Jumlah pakan  yang diberikan pada sapi perah kontrol pagi sebanyak 34 kg rumput gajah segar dan 5 kg konsentrat demikian juga pemberian yang sama pada sore hari sehingga jumlah hijauan segar yang diberikan kepada ternak 68 kg dan konsentrat 10 kg.  Rumput gajah yang diberikan sudah dipotong-potong terlebih dahulu dengan panjang 5 cm.  Jumlah pakan komplit cetak untuk sapi perah perlakuan yang diberikan pagi jumlahnya sama dengan pemberian sore masing-masing sebanyak 10 kg sehingga jumlah pakan komplit cetak yang diberikan 20 kg.  Air minum diberikan adlibitum.  Periode preliminary dilakukan selama 2 minggu dan koleksi data dilakukan selama 5 hari periode akhir percobaan.  Variabel yang diamati adalah konsumsi bahan kering dan bahan organik pakan, kecernaan bahan kering pakan dan produksi susu.  Hasil penelitian menunjukkan bahwa ransum kontrol beda nyata dengan semua bentuk pakan komplit cetak pada konsumsi bahan kering dan bahan organik, akan tetapi tidak berbeda nyata dengan  kecernaan bahan kering dan produksi susu. Kata kunci : sapi perah, pakan komplit bentuk cetak
TINGKAT KEHADIRAN DAN KENANEKARAGAMN JENIS MAMALIA DI AREAL REKLAMASI PT. BERAU COAL, KALIMANTAN TIMUR Prasetiyo, Dandy E; Kirmi, Hifzil; Anwar, Syaiful; Masyhuri, Muhammad
Jurnal Bioconcetta Vol 5, No 1 (2019): Sinta 4
Publisher : Universitas PGRI Sumatera Barat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (69.954 KB) | DOI: 10.22202/bc.2019.v5i1.3386

Abstract

Mining activities have a big impact to change environmental condition and biodiversity. The government, through its rules requires an environmental management process at mining site. PT. Berau Coal has a high commitment in efforts to improve the environment, it's proved by the revegetation and monitoring of reclamation areas that cariied out every year. This research aims to see the diversity of mammals in reclamation area as one indicator of the success of revegetation program carried out by PT. Berau Coal. This research conducted in 3 reclamation areas, Lati Site, Binungan Site, and Sambarata Site. Data that used are biodiversity monitoring from 2014 - 2017.  Some of analyzes used include Biodiversity Index (H') and Equity Index (E). The results showed that the presence of mammal in reclamation area was quite high with an average annual presence of 21 species in Lati Site, 21 species in Binungan Site, and 23 species in Sambarata Site. Whereas if viewed from the annual average number of individuals present were 70 individuals in Lati Site, 56 individuals in Sambarata Site, and 74 jndividuals im Binungan Site. This level of delivery provides a description that the reclamation area of PT. Berau Coal has able provide a good habitat for mammals. While the biodiversity values (H ') of mammals are at Lati 2.45; H 'in Binungan 2.67 and H' in sambarata 2.52
Implementasi Kriptografi Dengan Enkripsi Shift Vigenere Chiper Serta Checksum Menggunakan CRC32 Pada Data Text Anwar, Syaiful; Nugroho, Indra; Ahmadi, Asep
Jurnal Sistem Informasi Vol 2 (2015)
Publisher : Universitas Serang Raya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (343.679 KB) | DOI: 10.30656/jsii.v2i0.69

Abstract

Kemajuan teknologi di bidang komputer dan telekomunikasi berkembang sangat pesat. Lalu lintas pengiriman data dan informasi yang semakin global, serta konsep open system dari suatu jaringan memudahkan seseorang untuk masuk ke dalam jaringan tersebut. Hal tersebut dapat membuat proses pengiriman data menjadi tidak aman dan dapat saja dimanfaatkan oleh pihak lain yang tidak bertanggung jawab, yang mengambil informasi atau data yang dikirimkan tersebut di tengah perjalanan. Maka dibutuhkan suatu sistem keamanan yang dapat menjaga kerahasiaan suatu data, sehingga data tersebut dapat dikirimkan dengan aman. Salah satu solusi untuk menjaga keamanan dan kerahasiaan pada proses pengiriman data dengan menggunakan teknik kriptografi. Dalam makalah ini penulis merealisasikan suatu perangkat lunak enkripsi dan dekripsi teks sebagai implementasi dengan menggunakan enkripsi Shift Vigenere Chiper. Di samping itu untuk meningkatkan keamanan pada perangkat lunak disertakan juga proses Checksum, sehingga perangkat lunak dapat mendeteksi adanya perubahan data atau informasi yang dikirimkan serta menjamin keaslian pengirim informasi dengan menggunakan CRC32.
analisis strategi pengembangan dan uji kelayakan usaha kecil menengah amplang ikan di kota tarakan anwar, syaiful; narmiana, narmiana
Jurnal Ekonomika Vol 9, No 1 (2018)
Publisher : Jurnal Ekonomika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (392.289 KB) | DOI: 10.35334/jek.v9i1.777

Abstract

Abstrak : Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui strategi dan analisis yang digunakan dalam pengembangan usaha amplang ikan di Kota Tarakan. Jenis penelitian ini yaitu penelitian deskriptif dengan menggunakan pendekatan kualitatif dan kuantitatif. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh pengusaha amplang yang ada di kota Tarakan baik terdaftar di dinas yang terkait maupun tidak. Adapun populasi penelitian ini berjmlah 14 orang dengan pengambilan sampel menggunakan teknik sampel  jenuh atau teknik sampel sensus dimana semua populasi dijadikan sampel, dan data penelitian ini menggunakan data primer dan data sekunder.  Berdasarkan hasil penelitian ini diketahui bahwa kelayakan finansial dilihat dari BCR (Benefit Cost of Ratio) sebesar 1.03, NPV (Net Present Value) sebesar 172.927.700,60, FRR (Financial Rate of Return) sebesar 98,51%, PBP (Pay Back Period) sebesar 1,02 dan BEP (Break Even Point) dasar harga unit sebanyk 15,000 bungkus dan dasar harga penjualan sebesar Rp18.000.000. Berdasarkan kriteria kelayakan yang telah ditentukan dapat dikatakan bahwa UKM amplang ikan di Kota Tarakan layak untuk di operasionalkan. Sedangkan tahapan analisis yang dilakukan yaitu dengan melihat kondisi internal dan eksternal perusahaan dengan cara analisis situasi dengan kata lain yaitu analisis SWOT, dengan melalui tahapan IFE (Internal Faktor Evaluation), EFE (Eksternal Faktor Evaluation), diagram SWOT dan Matriks SWOT. Hasil analisis data menunjukkan bahwa strategi yang digunakan yaitu strategi Agresif atau strategi SO (strength-Opportunity).
pengaruh kredit, lama usaha dan jumlah pegawai terhadap jumlah produksi usaha mikro kecil menengah di kota tarakan anwar, syaiful; mubarok, tasdik
Jurnal Ekonomika Vol 9, No 2 (2018)
Publisher : Jurnal Ekonomika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (259.02 KB) | DOI: 10.35334/jek.v9i2.768

Abstract

Abstrak : Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui dan menjelaskan pengaruh kredit, panjang bisnis dan jumlah karyawan terhadap total produksi usaha mikro, kecil dan menengah di kota Tarakan secara parsial dan simultan. Studi ini menggunakan pendekatan kuantitatif, yaitu distribusi kuesioner bay ke pemilik usaha mikro kecil dan menengah di kota Tarakan yang berspesialisasi dalam memproduksi makanan dengan produk kemasan. sampel sebanyak 48 responden menggunakan rumus fungsi waktu linier karena jumlah usaha mikro kecil dan menengah yang memiliki kredit tidak diketahui. Alat analisis dalam penelitian ini menggunakan regresi linier berganda. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa secara parsial variabel kredit dan lama usaha berpengaruh positif dan signifikan terhadap jumlah produksi usaha mikro kecil dan menengah di kota Tarakan. Namun, variabel jumlah karyawan tidak memiliki pengaruh yang signifikan terhadap jumlah produksi usaha mikro kecil dan menengah di kota Tarakan. Namun, hasil penelitian secara simultan menunjukkan bahwa variabel kredit, lama karyawan berpengaruh positif dan signifikan terhadap jumlah produksi usaha mikro kecil dan menengah di kota Tarakan.
ANALISIS SEKTOR EKONOMI UNGGULAN DALAM PENGEMBANGAN POTENSI PEREKONOMIAN DI PROVINSI KALIMANTAN UTARA Anwar, Syaiful; Indriani, Indriani
Jurnal Ekonomika Volume 10, Nomor 02 Juni 2019
Publisher : Jurnal Ekonomika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (281.155 KB) | DOI: 10.35334/jek.v10i2.774

Abstract

Abtrack: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perubahan struktur ekonomi, dampak pertumbuhan ekonomi nasional dan sektoral nasional terhadap perekonomian dan sektor ekonomi unggulan di Provinsi Kalimantan Utara. Jenis Penelitian ini adalah penelitian kuantitatif. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder berupa data time series yang diperoleh dari BPS.Alat analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis Shift Share terbagi atas tiga komponen yakni komponen pertumbuhan ekonomi nasional (Nij), pengaruh bauran industri (Mij) dan pengaruh keunggulan kompetitif. Dari hasil analisis penelitian di peroleh bahwa nilai Nij memberikan respon positif yakni sebesar Rp 15.769,41 miliar rupiah. Nilai Mij memberikan respon negatif yakni sebesar Rp 3.603,09 miliar rupiah. Nilai Cij memberikan respon positif yakni sebesar Rp 7.711,39 miliar rupiah..
UJI TOKSISITAS EKSTRAK AKUADES (SUHU KAMAR) DAN AKUADES PANAS (70 oC) DAUN KELOR (Moringa oleifera Lamk.) TERHADAP LARVA UDANG Artemia salina Leach Anwar, Syaiful; Yulianti, Eny; Hakim, Abdul; Fasya, Ahmad Ghanaim; Fauziyah, Begum; Muti'ah, Roihatul
ALCHEMY ALCHEMY (Vol.3, No.1
Publisher : Department of Chemistry, Faculty of Science and Technology UIN Maulana Malik Ibrahim Malan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (392.628 KB) | DOI: 10.18860/al.v0i0.2900

Abstract

Kelor (Moringa oleifera Lamk.) adalah tanaman yang kaya nutrisi. Kandungan nutrisi tersebar pada seluruh bagian tanaman kelor, mulai dari daun, kulit batang, bunga, buah (polong), sampai akarnya. Kelor (Moringa oleifera Lamk.) mempunyai banyak manfaat, misalnya digunakan sebagai koagulan, nutrisi, vitamin, dan sebagai obat. Selama ini kelor di Indonesia hanya digunakan sebagai tanaman pagar dan sayuran  dan masih jarang ada penelitian tentang bioaktivitas daun kelor dan pemanfaatannya  sebagai antikanker. Penelitian ini mempelajari toksisitas ekstrak akuades (suhu kamar) dan akuades panas (70 oC) daun kelor (Moringa oleifera Lamk.) terhadap larva udang Artemia salina Leach dengan menggunakan metode BSLT. Pemilihan pelarut akuades sangat menguntungkan karena ekonomis dan mudah diperoleh, sehingga mudah diaplikasikan oleh masyarakat.Hasil penelitian menunjukkan bahwa ekstrak akuades (suhu kamar) dan akuades panas (70 oC) daun kelor memiliki tingkat toksisitas terhadap Artemia salina Leach yang ditunjukkan dengan nilai LC50 kurang dari 1000 ppm. Ekstrak akuades panas (70 oC) memiliki toksisitas lebih baik dari pada ekstrak akuades (suhu kamar) karena dihasilkan nilai LC50 berturut-turut 163,979 ppm dan 265,977 ppm. Kandungan golongan senyawa pada ekstrak akuades panas (70 oC) adalah alkaloid, flavonoid, tanin dan triterpenoid. Berdasarkan hasil tersebut bahwa daun kelor mempunyai potensi sebagai tanaman sediaan herbal yang nantinya bisa dimanfaatkan sebagai antibakteri dan antikanker.
KARAKTERISTIK FOTOSINTETIK DAN SERAPAN FOSFOR HIJAUAN ALFALFA (Medicago sativa) PADA TINGGI PEMOTONGAN DAN PEMUPUKAN NITROGEN YANG BERBEDA Setyanti, Yunita Hardi; Anwar, Syaiful; Slamet, Widyati
Animal Agriculture Journal Vol 2, No 1 (2013): Volume 2, Nomor 1, Tahun 2013
Publisher : Animal Agriculture Journal

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (164.697 KB)

Abstract

ABSTRAK Kualitas dan produktivitas alfalfa dipengaruhi oleh perlakuan yang diberikan antara lain tinggi pemotongan, jenis dan dosis pupuk. Penelitian bertujuan mengkaji karakteristik fotosintetik (luas daun, jumlah klorofil, laju fotosintesis) dan serapan fosfor hijauan alfalfa pada tinggi pemotongan dan pemupukan nitrogen yang berbeda. Penelitian dilaksanakan bulan Juli sampai Desember 2011. Penanaman alfalfa dilakukan di lahan Dusun Milir, Desa Kenteng, Kecamatan Bandungan, Kabupaten Semarang dengan ketinggian tempat + 800 mdpl. Analisis dilakukan di Laboratorium Ilmu Tanaman Makanan Ternak, Jurusan Nutrisi dan Makanan Ternak, Fakultas Peternakan dan Pertanian, Universitas Diponegoro, Semarang. Penelitian menggunakan rancangan acak kelompok pola faktorial 2 x 4 dengan 3 ulangan. Kelompok sebagai ulangan. Tinggi pemotongan (T) sebagai faktor pertama (T1 = 5 cm dan T2 = 10 cm), dan dosis pupuk nitrogen (N) sebagai faktor kedua (N1 = 0 kg , N2 = 30 kg, N3 = 60 kg dan N4 = 90 kg N/ha). Parameter yang diamati dalam penelitian adalah karakteristik fotosintesis (luas daun, jumlah klorofil, laju fotosintesis) dan serapan fosfor. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemupukan nitrogen sampai dosis 90 kg N/ha serta tinggi pemotongan 5 dan 10 cm tidak berpengaruh pada luas daun, jumlah klorofil, laju fotosintesis dan serapan fosfor hijauan alfalfa. Tidak ada interaksi antara tinggi pemotongan dengan pemupukan nitrogen terhadap luas daun, jumlah klorofil, laju fotosintesis dan serapan fosfor hijauan alfalfa.Kata kunci : Alfalfa, tinggi pemotongan, pupuk nitrogen, fotosintesis, serapan fosforABSTRACT Quality and productivity of alfalfa was influence for good management, for example defoliation intensity, variety and dosage of fertilizer. The research was conducted to evaluate photosynthesis characteristics (leaf area, chlorophyll content and photosynthesis rate) and phospor uptake of alfalfa with different defoliation internsity and nitrogen fertilizer. The research was carried out on July until December 2011 at the garden in the village Kenteng, Bandungan, Semarang located at an altitude + 800 mdpl. Analysis was carried out at Forages Crops Laboratory, Faculty of Animal Agriculture, Diponegoro University. The design using randomized block design 2x4 factorial with 3 replications. The first was defoliation intensity (T1 = 5 cm and T2 = 10 cm) the second factor was dosage of nitrogen fertilizer (N1 = 0 kg , N2 = 30 kg, N3 = 60 kg and N4 = 90 kg N/ha). Parameters such as photosynthesis characteristics (leaf area, chlorophyll content and photosynthesis rate) and phospor uptake. The results showed that nitrogen fertilization until dosage 90 kg N/ha and defoliation intensity 5 and 10 cm did not affect to leaf area, chlorophyll content and photosynthesis rate and phospor uptake. There is not interaction defoliation intensity and nitrogen fertilization to leaf area, chlorophyll content and photosynthesis rate and phospor uptake.Keywords: Alfalfa, defoliation intensity, nitrogen fertilizer, photosynthesis, phospor uptake
SERAPAN NITROGEN DAN FOSFOR TANAMAN ECENG GONDOK SEBAGAI SUMBER DAYA PAKAN PADA “PERAIRAN“ YANG MENDAPATKAN KOTORAN ITIK Usman, Moch Arif; Anwar, Syaiful; Purbajanti, Endang Dwi
Animal Agriculture Journal Vol 1, No 1 (2012): Volume 1, Nomor 1, Tahun 2012
Publisher : Animal Agriculture Journal

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (260.332 KB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji serapan nitrogen dan fosfor tanaman eceng gondok pada “perairan” yang mendapatkan kotoran itik. Penelitian menggunakan rancangan acak lengkap (RAL) dengan 5 perlakuan dan 4 ulangan. Perlakuannya adalah T0 = limbah kotoran itik 0 gram/liter air, dan digunakan sebagai kontrol, T1 = limbah kotoran itik 5 gram/liter air, T2 = limbah kotoran itik 10 gram/liter air, T3 = limbah kotoran itik 15 gram/liter air, dan T4 = limbah kotoran itik 20 gram/liter air. Parameter penelitian adalah serapan nitrogen dan serapan fosfor eceng gondok. Data yang diperoleh dianalisis dengan menggunakan analisis ragam dilanjutkan dengan perbandingan nilai tengah BNJ untuk melihat uji beda dan uji Polinomial Ortogonal. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penambahan kotoran itik berpengaruh terhadap serapan nitrogen dan fosfor (P<0,05). Serapan N tertinggi sebesar 319,8159 mg dicapai pada perlakuan 20,00 g/l air, sedangkan serapan P tertinggi sebesar 607,9949 mg dicapai pada perlakuan 20,00 g/l air.Kata kunci: eceng gondok, kotoran itik, serapan nitrogen, serapan fosforABSTRACTThe study aims to examine nitrogen and phosphor uptake of water hyacinth as forage resources in “water” by addition of duck manure. Experimental design used was Completely Randomized Design (CRD) with 5 treatments and 4 replications. Treatment applied were T0 = control, no duck manure addition; T1 = addition of 5 g/l of duck manure; T2 = addition of 10 g/l of duck manure; T3 = addition of 15 g/l of duck manure; T4 = addition of 20 g/l duck manure. Parameters observed are nitrogen uptake and phosphor uptake. Data were analyzed with Analysis of Variance and if there was a significant treatment effect data were continue analyzed by Tukey’s Honestly Significance Difference Test and Orthogonal Polynomial test. The results showed that the addition of duck manure affect uptake of nitrogen and phosphor (P <0.05). The uptake of N and P of water hyacinth with maximum levels occurred in 319,8159 mg the treatment of 20.00 g / l for the uptake of N and 607,9949 mg the treatment 20.00 g / l for the uptake of P. Key words: water hyacinth, duck manure, nitrogen uptake, phosphor uptake
PERTUMBUHAN JAGUNG MANIS (Zea mays saccharata) DAN KADAR FOSFOR JERAMI DENGAN PEMUPUKAN ORGANIK DAN UREA (The Growth of sweet corn (Zea mays saccharata) and phosporus concentration of stover with urea and organic fertilization) Siyamto, Andika; Anwar, Syaiful; Lukiwati, Dwi Retno
Animal Agriculture Journal Vol 3, No 3 (2014): Volume 3, Nomor 3, Tahun 2014
Publisher : Animal Agriculture Journal

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (163.62 KB)

Abstract

ABSTRAK    Penelitian dilakukan untuk mengkaji pengaruh pemberian pupuk organik dan urea terhadap pertumbuhan dan kadar fosfor jerami jagung manis. Penelitian dilakukan pada bulan Agustus – Desember 2013 di Kebun Percobaan Fakultas Peternakan dan Pertanian Universitas Diponegoro. Materi yang digunakan dalam penelitian adalah benih jagung manis, kompos, pupuk kandang, arang dan urea (46% N) serta KCl dan TSP sebagai pupuk dasar. Rancangan percobaan yang digunakan pada penelitian adalah Rancangan Acak Lengkap (RAL) Monofaktor 9 perlakuan dengan 3 kali ulangan, sehingga terdapat 27 petak masing-masing dengan ukuran 1,6 x 1,2 m (1,92 m2). Parameter yang diamati adalah tinggi tanaman, produksi bahan kering dan kadar fosfor jerami jagung manis. Data yang diperoleh dianalisis ragam, apabila perlakuan berpengaruh nyata, dilanjutkan dengan uji kontras. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian pupuk menghasilkan pertumbuhan tinggi tanaman, produksi bahan kering dan kadar fosfor jerami nyata lebih tinggi dibanding tanpa pupuk. Pemberian pupuk organik + urea menghasilkan tinggi tanaman dan produksi bahan kering nyata lebih tinggi dibanding pupuk organik. Pemupukan kompos + arang menghasilkan kadar fosfor jerami jagung manis nyata lebih tinggi dibanding pupuk kandang + arang.Kata kunci : pertumbuhan; kualitas; pupuk; Zea mays saccharata. ABSTRACT The study was conducted to examine the effect of organic and urea fertilizer on the growth and phosphorus concentration of sweet corn stover. The field experiment was conducted in August – December 2013 in Faculty of Animal and Agricultural Sciences laboratory Diponegoro University. Material used in this study was sweet corn seed, compost, manure, charcoal and urea (46% N) also KCl and TSP as basic fertilizer. The experimental design used was Monofaktor Completely Randomized Design (CRD) 9 treatments with 3 replicates, so there are 27 plots with the size of each is 1.6 x 1.2 m (1.92 m2). The parameters observed were plant height, dry matter yield, and phosphorus concentration of sweet corn stover. Research data processed by analysis of variance, if the treatment has significant effect, then followed by contrast test. The result showed that fertilizer application deliver significant effect on height plant, dry matter yield, and phosporus concentration compared to without fertilizer. Organic fertilizer plus urea deliver higher significant effect on height plant and dry matter yield compared to organic fertilizer. Compost plus charcoal deliver higher significant effect on phosporus concentration of sweet corn stover compared to manure plus charcoal.Keywords: growth; phosporus concentration; fertilizers; Zea mays saccharata
Co-Authors - Universitas Bina Sarana Informatika, Frans Eduard Schaduw A'yuni Fatkhi Fajriyati Adinda Rachmawati Adriani Darmawati Afriani, Imro'atul Husna Agus Jatmiko Ahmad Ghanaim Fasya, Ahmad Ghanaim Ahmadi, Asep Aisyah Ufairoh Rahmah Amalia Wulannanda Ambarwati, Dessy Anak Agung Istri Sri Wiadnyani Anang M Legowo Asmoro, Novky Ayningtiyas, Allivia Ayutha Wijiindyah Badrud Tamam Begum Fauziyah Betty Perdana Sari Buchory, Gina Nuraini C.T, Nanda Ayu Caribu Hadi Prajitno, Caribu Hadi Dandy E Prasetiyo, Dandy E Devita Sari, Ni Nengah Diana Nur Afifah, Diana Nur Dwi Retno Lukiwati Eduard Schaduw, Frans Ekowati Chasanah Ekowati, Titik Endang Dwi Purbajanti Eny Fuskhah Eny Yulianti, Eny Erlianti, Eka Fajar Risqi Yuniarti Fatkhurrozi, Mu’amar Fiorentina Chelsea Firda Lailatus Sa’adah Florentina Kusmiyati Florentina Kusmiyati Galih, Mardella Gina Nuraini Buchory Gustaf, Muhammad Akbar Maulana H., Septiana Putri Hesti Reva Helva Ari Zahmi Indah Puspitaningtyas Indrawati, Rosita Indriani Indriani Intan Novela Setya Monikasari Irwan Hermanan K. Karno Kartiwi, Asti Putri Kartono, Rano Kaswari . Kirmi, Hifzil Kristanto, Budi Adi Kristanto, Budi Adi Langkah Sembiring Lika Alfariatna Luky Adrianto Lulu Fatikhatul Maryamah M. Syamsul Maarif Mastar Asran Maulana Azhar Adipraja Maya Oktavia, Maya Melia Sari, Melia Moch Arif Usman mubarok, tasdik Muhammad Masyhuri Mujito Mujito, Mujito Munasik Munasik Muti'ah, Roihatul Nafiatul Khoyriyah Nanik Hamidah Nanik Nurhana narmiana, narmiana Nawang Nurfaizi Muzahid Nelvia Iryani Ninik Rustanti Noor Fitriya Mirta Liana Novita Dwi Lisdyayanti Dwi Lisdyayanti Nugroho, Indra Nurhalimah, Kiki Nurhana, Nanik Nurhayati, Endah Nurmila Karimah Nurul Shintawati Pambudi, Enggar Dias Pujoyuwono Martosuyono Puspa, Novita Trie Ana R. Djoko Soetrisno Rahmadani, Melinia Refita Rizki Retno Murwani Riadhotus Saadati Rian Hilmawan Rizki Wahyu Kuncoro Roessali, Wiludjeng Rulia Ervina Dewi Sarah Zulfaniah Septaka T Riyadi Setyawan, Sendy Agus Siyamto, Andika Sri Darmawati Sri Hetty Susetyorini Sri Hetty Susetyorini Sumarsono Sumarsono Sutarno Sutarno Syafira Athifa Taufik Akbar Wayan T. Artama Widya Asmara Widyati Slamet Wijiindyah, Ayutha Yanu Andria Sucianto Yanuar Rizqiani Yosi Irene Putri Yuli Chomsatu Samrotun Yunita Hardi Setyanti Yusro Nuri Fawzya