Claim Missing Document
Check
Articles

Analysing Skills of Planning, Conduct, and Assessment In Teachers During Online Mathematics Teaching Rikana Sulistyaningrum; Sutama Sutama; Anatri Desstya
Profesi Pendidikan Dasar Vol. 8, No. 1, July 2021
Publisher : Universitas Muhammadiyah Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23917/ppd.v8i1.13108

Abstract

The field of education has been confronted with a difficult situation as a result of the COVID-19 pandemic, which has infected hundreds of countries around the world. The government has placed multiple policies to combat the effects of the pandemic, including stopping all face-to-face teaching and replacing them with online learning. This sudden shift has demanded educators to be professional and be skillfully adaptive in their work processes. This issue is over three months during the pandemic, specifically from September to November 2020, whereby six teachers were analyzed. In conclusion, this study found that some teachers were able to utilize online media, while some still struggled with it during the COVID-19 pandemic.
Implementasi Modul Berbasis Inkuri Terbimbing pada Pembelajaran IPA di Sekolah Dasar Rita Eryani; Sutama Sutama; Anatri Desstya
Jurnal Pendidikan: Teori, Penelitian, dan Pengembangan Vol 6, No 9: SEPTEMBER 2021
Publisher : Graduate School of Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17977/jptpp.v6i9.15007

Abstract

Abstract: This research was motivated by the implementation of daring learning which was less than optimal for fifth grade students of Pungsari 1 State Elementary School in science learning. The research objective is to improve the learning process and outcomes. The method used is the implementation of guided inquiry-based modules. The type of research is qualitative research. Analysis of data in the form of numbers using quantitative data using comparative descriptive, comparing learning outcomes before and after the implementation of guided inquiry-based modules. Observational data through a rubric distributed to students. The results showed an increase in student motivation in learning by 80%. The percentage of assignment submission to 100% and learning outcomes reached 87%.Abstrak: Berawal dari latar belakang pelaksanaan pembelajaran yang kurang maksimal bagi siswa kelas V Sekolah Dasar Negeri Pungsari 1 di pembelajaran IPA. Tujuan penelitian difokuskan pada meningkatkan proses dan hasil pembelajaran. Metode yang digunakan dengan implementasi modul berbasis inkuiri terbimbing. Jenis penelitian yaitu penelitian kualitatif. Analisis data yang berupa angka menggunakan data kuantitatif berupa diskriptif komparatif, yaitu membandingkan hasil belajar sebelum dan setelah implementasi modul berbasis inkuiri terbimbing. Data pengamatan melalui rubrik yang dibagikan kepada siswa. Hasil penelitian menunjukan peningkatan motivasi siswa dalam pembelajaran sebesar 80%. Persentase pengumpulan tugas menjadi 100% dan hasil belajar mencapai 87%.
Kebutuhan Pengembangan Media Pembelajaran Berbasis Augmented Reality (AR) pada Materi Rantai Makanan Esti Nur Qorimah; Wisnu Cahyo Laksono; Yulia Maftuhah Hidayati; Anatri Desstya
Jurnal Pedagogi dan Pembelajaran Vol. 5 No. 1 (2022): April
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jp2.v5i1.46290

Abstract

Tujuan dari penelitian ini yakni untuk menganalisis kebutuhan siswa pada pengembangan media Augmented Reality (AR) pada materi rantai makanan. Penelitian ini tergolong kedalam penelitian pengembangan yang dikembangkan dengan model ADDIE. Hanya saja penelitian hanya dilakukan pada tahap analisis, yakni analisis materi dan analisis kebutuhan. Subjek yang terlibat dalam penelitian ini yakni guru dan siswa kelas V Sekolah Dasar. Pengumpulan data dalam penelitian dilakukan dengan menggunakan metode studi literatur, penyebaran angket, observasi, dan wawancara. Adapun instrument penelitian yang digunakan yakni lembar kuisioner kebutuhan media guru dan siswa. Data yang diperoleh pada penelitian kemudian dianalisis secara deskriptif kuantitatif dan kualitatif. Analisis kuantitatif dilakukan untuk menganalisis hasil angket dengan menggunakan rumus persentase, sedangkan analisis kualitatif dilakukan dengan mendeskripsikan hasil penelitian dan mengkaitkannya dengan hasil penelitian sebelumnya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Konsep dalam analisis materi rantai makanan terdapat 12,5% konkret dan 87,5% abstrak. Serta berdasarkan studi lapangan guru dan siswa dalam pembelajaran menggunakan media pembelajaran yang digunakan media gambar, namun siswa tidak tertarik karena gambar tidak berwarna. Guru dan siswa juga perlu adanya perbaikan penggunaan media, salah satunya bisa menggunakan media AR ini agar menarik. Untuk itu diperlukan media Augmented Reality (AR) dalam materi rantai makanan.
PROBLEMATIKA SISWA KELAS VI DALAM PEMANFAATAN MEDIA PEMBELAJARAN IPA PADA MASA PANDEMI Tina Mardiyana; Anatri Desstya; Achmad Fathoni
ELSE (Elementary School Education Journal) : Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Sekolah Dasar Vol 6, No 1 (2022): FEBRUARI
Publisher : UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURABAYA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30651/else.v6i1.9121

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan pemanfaatan, problematika, dan upaya mengatasi problematika media pembelajaran IPA kelas VI masa pandemi. Penelitian menggunakan pendekatan kualitatif dengan desain studi kasus. Sumber data penelitian yaitu siswa, guru, dan orang tua kelas VI serta kepala SDN 4 Pulutan Kulon, Wonogiri. Penelitian ini dilakukan pada semester 2 tahun pembelajaran 2020/2021. Teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Teknik analisis data menggunakan analisis interaktif Miles and Huberman. Uji keabsahan menggunakan triangulasi sumber, metode dan teori. Penelitian ini menyimpulkan bahwa 1) Pemanfaatan media pembelajaran IPA kelas VI telah bervariasi dan tepat guna. 2) Problematika pemanfaatan media pembelajaran yang dialami siswa meliputi kendala jaringan internet, keterbatasan kepemilikan gawai, perbedaan lingkungan sekitar, kurangnya minat terhadap video yang tersedia, keterbatasan peralatan praktikum, dan kurangnya pendampingan orang tua. 3) Upaya yang dilakukan untuk mengatasi problematika melalui kerjasama dengan orang tua, membentuk kelompok kecil siswa, memilih video pembelajaran animasi, dan menggunakan bahan praktikum yang mudah untuk ditemukan.
PROBLEMATIKA DALAM PELAKSANAAN PEMBELAJARAN TEMATIK SELAMA PANDEMI COVID-19 PADA SISWA SD Yoni Ernawanto; Anatri Desstya; Achmad Fathoni
ELSE (Elementary School Education Journal) : Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Sekolah Dasar Vol 6, No 1 (2022): FEBRUARI
Publisher : UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURABAYA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30651/else.v6i1.9162

Abstract

Penelitian ini bertujuan mendiskripsikan 1) penerapan pembelajaran tematik online selama pandemi covid 19 di kelas VI SDN 1 Wonogiri 2) problematika guru dalam pembelajaran tematik online 3) Upaya dalam menangani masalah yang dihadapi guru pada pembelajaran tematik online. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif. Hasil penelitian: 1) proses pembelajaran tematik kelas VI selama pandemi covid-19 berlangsung secara daring.2) problematika  pembelajaran daring antara lain pertama , terkendala jaringan internet dan harga kuota mahal. Kedua, mata pencaharian rata-rata orang tua siswa sebagai pegawai dan pedagang. Ketiga, kemandirian siswa selama belajar dirumah tidak dapat sepenuhnya terlaksana dengan baik. Keempat, Tugas yang diberikan guru kepada siswa membuat siswa terbebani. 3) Upaya yang dilakukan yaitu memberikan dana bantuan BOS, mengusulkan bantuan kuota kemendikbud bagi guru dan siswa, menjalin komunikasi dengan orang tua, guru sekali waktu mendatangi rumah siswa, guru tidak memberikan tugas yang banyak kepada peserta.
Analisis Miskonsepsi pada Materi Fotosintesis dengan Menggunakan Peta Konsep pada Siswa Sekolah Dasar Dhita Dwilestari; Anatri Desstya
Jurnal Basicedu Vol 6, No 3 (2022): June Pages 3200-5500
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/basicedu.v6i3.2611

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi miskonsepsi yang terjadi pada materi fotosintesis dan faktor penyebab terjadinya, dengan menggunakan peta konsep pada siswa SD Negeri 1 Gatak Ngawen Klaten. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian deskriptif dan pendekatan kualitatif. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas IV SD Negeri 1 Gatak yang berjumlah 14 orang. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan tes berbasis peta konsep, wawancara, observasi, dan dokumentasi. Dengan keabsahan data diperoleh melalui triagulasi metode dan triagulasi sumber data. Hasil yang telah dilakukan menunjukan bahwa, siswa dapat mereduksi miskonsepsi menggunakan Peta Konsep ini. Konsepsi (pemahaman) paling rendah yaitu pada konsep Proses Fotosintesis membutuhkan cahaya, sedangkan konsepsi paling tinggi yaitu pada konsep Produk yang dihasilkan dari proses Fotosintesis. Sumber atau penyebab dari miskonsepsi yang dialami oleh siswa SD Negeri 1 Gatak antara lain berasal dari prakonsepsi mereka sendiri sebesar 53,54%, dan sebesar 46,46% miskonsepsi bersumber dari bahan ajar. Tambahan lain dari mereka adalah terkadang guru menjelaskan materi kepada siswa kurang bervariasi sehingga menyebabkan mereka sulit untuk memahami materi yang diajarkan oleh guru serta guru lebih cenderung suka memaparkan materi tanpa melakukan prakteknya.
Analisis Miskonsepsi Materi Sistem Pernapasan Hewan Berbasis Peta Konsep pada Siswa Sekolah Dasar Dine Vita Ayu Setyaputri; Anatri Destya
Jurnal Basicedu Vol 6, No 3 (2022): June Pages 3200-5500
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/basicedu.v6i3.2692

Abstract

Penelitian ini merupakam penelitian kualitatif deskriptif yang bertujuan untuk mengidentifikasi miskonsepsi yang dialami oleh peserta didik kelas 5 di SD Negeri 2 Wanglu pada materi sistem pernapasan pada hewan menggunakannpeta konsep. Data dianalisis secara deskriptif sesuai dengan kriteria tingkat pemahaman peserta didik yang telah ditentukan. Sebanyak 17 peserta didik di tes dan beberapa peserta didik diwawancarai untuk memperoleh data mengenai penyebab terjadinya miskonsepsi. Hasil penelitiannmenunjukkan bahwa terdapat 41,17% peserta didik yang medapat nilai peta konsep masuk kedalam kriteria sedang, 58,82% peserta didik mendapat nilai peta konsep yang masuk kriteria rendah dan tidak ditemukannpeserta didik yang mendapat kriteria nilai tinggi. Penyebab dari peserta didik yang medapat nilai rendah dikarenakan mengalami miskonsepsi, faktor-faktor yang menyebabkan terjadinya miskonsepsi pada peserta didik yaitu kurangnya ketertarikannpeserta didik dengan pelajaran IPA yang beranggapan banyaknya materi yang perlu dihafalkan, kegiatan pembelajaran yang menggunakan metode ceramah sehingga hanya berpusat kepada guru yang menyebangkan peserta didik mudah bosan. 
Analisis Kebutuhan Modul Pembelajaran Tematik Peduli Terhadap Makhluk Hidup Berbasis Penguat Karakter IPA Siswa Sekolah Dasar Danita Novian Permatasari; Anatri Desstya
Jurnal Basicedu Vol 6, No 4 (2022): August Pages 5501-7663
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/basicedu.v6i4.3060

Abstract

Pada masa pembelajaran kurikulum 2013 berdasarkan pengamatan dilapangan ditemukan beberapa permasalahan yaitu kurangnya pemahman terhadap bahan ajar yang telah terintregrasi. Bahan ajar yang terintregrasi dengan teknologi menjadi salah satu sumber belajar yang penting untuk menunjang proses pembelajaran. Berdasarkan hal tersebut tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis kebutuhan terhadap peluang pengembangan bahan ajar berupa modul yang dapat menguatkan karakter pada siswa. Penelitian ini dilakukan dengan metode desain kualitatif. Teknik pengumpulan data menggunakan wawancara mendalam dan juga observasi. Hasil dari penelitian ini menunjukan bahwasanya guru hanya menggunakan bahan ajar yang berupa media cetak dan hanya menggunakan metode pembelajaran yang klasik yaitu dengan ceramah, sehingga siswa kesulitan dalam menguasai apa saja nilai nilai karakter yang terdapat dalam pembelajaran. Hasil dari penelitian ini juga menyatakan bahwa dibutuhkan penambahan pengembangan bahan ajar yang sesuai dan dibutuhkan untuk dikembangkan untuk siswa SD kelas 4.
Studi Eksplorasi Konsep IPA dan Nilai Keislaman pada Budaya Khitan dan Integrasinya dalam Pembelajaran IPA di SD Refitrika Verganingtia; Anatri Desstya
Jurnal Basicedu Vol 6, No 4 (2022): August Pages 5501-7663
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/basicedu.v6i4.2932

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk: a) mengeksplorasi tradisi yang dilakukan pada tradisi khitan, b) memetakan antara tradisi khitan dengan pembelajaran IPA SD, dan c) mengkaitkan tradisi khitan dengan nilai-nilai keislaman di wilayah Gatak Sukoharjo. Pendidikan merupakan proses membudayakan manusia sehingga pendidikan dan budaya tidak bisa di pisahkan. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskripsi yang diperoleh dari hasil wawancara, observasi, dan dokumentasi dilapangan dengan melibatkan beberapa narasumber serta menggunakan uji keabsahan data dilakukan melalui uji kredibilitas data terhadap data hasil penelitian dengan triangulasi sumber data dan teori data. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini melalui tiga tahap yaitu reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan dan verifikasi. Hasil observasi berupa pengetahuan mengenai khitan dalam aspek kesehatan dan keislaman. Dalam segi kesehatan dan keislaman khitan wajib dilaksanakan agar terhindar dari najis/kotoran. Orang tua yang sudah mengkhitankan anaknya selalu melaksanakan syukuran/bancakan. Dalam pelaksanaan tersebut terdapat doa bersama dan sedekah makanan kepada tetangga sebagai wujud rasa syukur kepada Allah. Khitan tersebut juga termasuk dalam kesehatan reproduksi, akan tetapi pada materi kelas VI tidak menjelaskan tentang khitan. Adanya penelitian ini dapat memberikan pengetahuan secara lebih mendalam lagi terkait pemahaman konsep IPA terhadap kebudayaan khitan dan nilai keislaman.
Analisis Kesesuaian Buku Tematik Sekolah Dasar dengan Kurikulum 2013 Winu Galih Puspito; Anam Sutopo; Anatri Desstya
Jurnal Basicedu Vol 6, No 1 (2022): February, Pages 1-1500
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/basicedu.v6i1.1911

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan: 1) Kesesuaian Kompetensi Inti Buku tematik Kelas IV tema 7 dengan kurikulum 2013, 2) Kesesuaian Kompetensi Dasar Buku tematik Kelas IV tema 7 dengan kurikulum 2013, 3) Kecakupan materi Buku Tematik Kelas IV Tema 7 dengan  kurikulum 2013. Jenis penelitian ini menggunakan penelitian kualitatif. Informan pada penelitian ini adalah guru kelas IV. Teknik pengumpulan data menggunakan wawancara dan metode analisis. Pengujian keabsahan data yang di peroleh menggunakan triangulasi sumber dan teknik. Hasil penelitian menunjukan bahwa: 1) Kompetensi Inti Buku Tematik Kelas IV tema 7 sudah sesuai dengan kurikulum 2013, 2) Kompetensi Dasar Buku Tematik Kelas IV tema 7 sudah sesuai dengan kurikulum 2013, dan 3) Kecakupan  materi pada semua mata pelajaran memperoleh persentase 99,16% dengan kriteria sangat sesuai. 
Co-Authors A Azizunniza Achmad Fathoni Achmad Fathoni Achmad Fathoni, Achmad Agustina Wahyuningsih Agustina Wahyuningsih Aldi Farhan Razak Alfauziah Rahmadani Ali Ma'shum Fuadi Ali Muckromin Alifia Nugrahaning Saputri Amin Lestari Anam Sutopo Andy Ariyanto Angga Eko Novanto Ani Budiarti Anip Dwi Saputro, Anip Dwi Anisa Fitri Rahmawati Arief Setyo Nugroho Arief Setyo Nugroho Arum Susilowati Atika Azzahro Hazima Audrine Yohand Shalsa Bila Ayu Putri Ivana Bambang Sumardjoko Bektiningsih Bektiningsih Choiriyah Choiriyah Widyasari Dani Rahma Harfiani Danita Novian Permatasari Dhevi Anastia Richakza Indrajatun Dhita Dwilestari Diah Wulandari Dine Vita Ayu Setyaputri Djalal Fuadi Endang Fauziati Esti Nur Qorimah Faisal Yusuf Bakhtiar Faridatun Nashiroh Fitri April Yanti Fitri April Yanti Fitri Puji Rahmawati Fitria Bekti Nurhandayani Harun Joko Prayitno Heni Nur Hayati Honest Ummi Kaltsum Ika Candra Sayekti Ipung Purwati Isnaini Anami Istiani Indah Novitasari Khrisna Adhi Pradana Kukuh Sandy Sudrajat Kus Suryandari Laili Etika Rahmawati Lastiadi Muhtadin Ma'rifatul Jannah Markhamah Markhamah Marlina Rizky Suryaningsih Melyani Sari Sitepu Milati Darmastuti Minsih Muhammad Abduh Nafiah Nur Shofia Rohmah Naufal Ishartono Novitasari, Istiani Indah Purwanti Purwanti Ratnasari Diah Utami Razak, Aldi Farhan Refitrika Verganingtia Retno H Rifta Nabila Wahyu Agustina Rikana Sulistyaningrum Rikana Sulistyaningrum Rini Budiwati Ririn Tri Utami Rita Eryani Ros Dwi Armiyanti Rosita Husna Ryzal Perdana Sekar Mustika Arum Sinta Devi Kusuma Ardi Siti Nurjanah Siti Zubaidah Sudrajat, Kukuh Sandy Sukartono Sukartono Sumini Sumini Surtikawati, Erma Suryadin Hasyda Sutama Tansa Giri Asmaniah Tina Mardiyana Umi Hapsari WR Ummi Tadzkiroh Ummu Aiman Winu Galih Puspito Wisnu Cahyo Laksono Yasir Sidiq Yoni Ernawanto Yoni Ernawanto Yulia Maftuhah H Yulia Maftuhah Hidayaati Yulia Maftuhah Hidayati Yulia Maftuhah Hidayati Yulita Atikasari