Claim Missing Document
Check
Articles

IDENTIFIKASI KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MAHASISWA CALON GURU IPA PADA PENYELESAIAN SOAL TITRASI Wiwin Puspita Hadi
J-PEK (Jurnal Pembelajaran Kimia) Vol 4, No 2 (2019): J-PEK (JURNAL PEMBELAJARAN KIMIA)
Publisher : Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17977/um026v4i22019p100

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kemampuan pemecahan masalah mahasiswa calon guru IPA dalam menyelesaikan soal titrasi. Materi ini diberikan pada mata kuliah analisis senyawa kimia. Subjek penelitian ini adalah mahasiswa semester 4 tahun akademik 2018/2019 sebanyak 44 mahasiswa program studi pendidikan IPA. Metode menggunakan analisis kuantitatif deskriptif. Data diperoleh dengan melalui tes essay tentang titrasi sebanyak dengan jawaban menggunakan sistematika dari Polya. Hasil jawaban mahasiswa dianalisis dan dikatogerikan berdasarkan jawaban yang dituliskan. Kemampuan pemecaham masalah masih tergolong rendah karena berbagai faktor. Kemampuan pemecahan masalah dari mahasiswa masih harus ditingkatkan dengan memberikan latihan dan pemberian model pembelajaran yang mampu meningkatkan kemampuan pemecahan masalah mahasiswa.
IMPROVEMENT OF PRODUCTIVITY ON EDUCATIONAL TOYS CRAFTSMEN THROUGH TRAINING OF PRODUCTION AND DIGITAL MARKETING Wiwin Puspita Hadi; Lilis Suaibah
JCES (Journal of Character Education Society) Vol 4, No 1 (2021): Januari
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31764/jces.v4i1.3191

Abstract

Abstrak: Media pembelajaran dapat digunakan untuk mencapai tujuan pembelajaran. Salah satunya adalah penggunaan media edukatif yang ramah lingkungan. Tujuan dari Program Kemitraan Masyarakat (PKM) ini adalah memberikan alternatif pemecahan masalah mitra dalam hal produksi, pemasaran, manajemen usaha dan implementasi dalam kegiatan pembelajaran untuk membuat alat permainan edukasi. Selama ini mitra menjalankan usaha kerajinan pembuatan truk mainan kayu sebagai produk utama dan mainan edukatif sebagai produk pelengkap. Metode pelaksanaan dalam kegiatan pengabdian ini meliputi analisis situasi dan perumusan masalah mitra, pelatihan produksi dan pelatihan e commerce untuk memperluas pemasaran. Hasil pengabdian adalah  peningkatan keterampilan dan pengetahuan mitra dalam hal produksi dan diversifikasi produk dan perluasan pemasaran yang diharapkan mampu meningkatkan kesejahteraan.Abstract: Learning objective achieves by learning media. One of them is the use of environmentally friendly educational media. The purpose of the Program Kemitraan Masyarakat (PKM) is to provide alternative solutions to partner problems in production, marketing, business management, and implementation in learning activities to make educational game tools. Partners have been running a craft business to manufacture wooden toy trucks as the main product and educational toys as a complementary product. This service activity's implementation method includes situation analysis and partner problem formulation, production training, and e-commerce training to expand marketing. The result of this service is an increase in the skills and knowledge production and product diversification and expansion of marketing which, are expected to increase welfare.
Pengembangan Permainan Kartu UNO Berbasis Web Pada Materi Kimia Unsur Berintegrasi Kearifan Lokal Madura Dwi Bagus Rendy Astid Putera; Wiwin Puspita Hadi; Siti Aisyah
Edukimia Vol 4, No 1 (2022): Edukimia - Vol. 04, Issue 01
Publisher : Universitas Negeri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24036/ekj.v4.i1.a324

Abstract

Learning by applying games will attract students attention. This research developed the UNO card game that used the concept of elemental chemistry, especially the main groups. Each card will have a bar code that contains information links related to the elements on the card. The product integrated with the values of Madura local wisdom. The process of making elemental chemistry UNO card media used the ADDIE development model. The trial was conducted on 25 students of class XII in one of the MA and SMA in Sampang and Pamekasan districts. The results of the validation of the UNO card for chemistry elements in the media aspect obtained an average of 96.09 (very valid) and the material aspect obtained an average of 91.70 (very valid). very good category with a value of 93 percent ease of obtaining indicators, 91 percent interest, and 87 percent usefulness. The results of the average percentage of high school students’ responses after using the elemental chemistry UNO card media obtained a very good category with an indicator value of 79 percent ease of obtaining, 80 percent interest, and 84 percent usefulness. Elementary chemistry UNO card learning media can make it easier for students to learn elemental chemistry.
The implementation of LKS based on the concept attainment model to improving student's analytical thinking ability Raddina Aprilia Putri; Yunin Hidayati; Irsad Rosidi; Wiwin Puspita Hadi
JURNAL BIOEDUKATIKA Vol 8, No 2 (2020)
Publisher : Universitas Ahmad Dahlan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26555/bioedukatika.v8i2.12492

Abstract

Concept attainment models are learning models that can bring students to analytical thinking, and their phases are indicators of analytical thinking. This study aims to determine the application of student worksheets based on the concept of attainment models on the topic of the interaction of living things with their environment to improve analytical thinking skills. This research is a quasi-experimental study with One Group Pretest-Posttest research design. The sample is students of class VII-G of SMP N 1 Arosbaya, sampling technique with a purposive sampling technique. Data collection techniques using analytical thinking skills tests, and then the test results were analyzed statistically. The results showed that the N-Gain value was 0.46 (moderate). Paired t-test shows the significance value of 0.000, if sig <0.05 then H0 is rejected (-tcount < ttable <tcount = -14.020 <2.052 <14.020). Based on the N-Gain Score and the comparison of the critical values of ttable and tcount, there is an increase in students' analytical thinking skills after learning using student worksheets based on the concept attainment models. Analytical thinking skills will facilitate students in the process of solving problems and drawing conclusions.
Pelatihan Pembuatan Media Edukatif Ramah Lingkungan untuk Meningkatkan Produktifitas Perajin Kayu di Singosari Malang Wiwin Puspita Hadi; Lilis Suaibah
Darmabakti : Jurnal Pengabdian dan Pemberdayaan Masyarakat Vol 2 No 1 (2021): Darmabakti : Jurnal Pengabdian dan Pemberdayaan Masyarakat
Publisher : Lembaga Peneliian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) Universitas Islam Madura (UIM)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31102/darmabakti.2021.2.1.33-37

Abstract

Media pembelajaran yang berupa APE (Alat Permainan Edukatif) yang berorientasi pada pengembangan multiple intelegence menjadi kebutuhan dasar dalam mengembangkan pendidikan di Indonesia. Oleh karena itu diperlukan jumlah produk APE dengan harga yang terjangkau, salah satunya adalah dengan memperbanyak produsen APE. Upaya yang dilakukan adalah bekerja sama dengan mitra yang sudah lama membuat alat edukatif dari kayu. Tujuan dari Program Kemitraan Masyarakat (PKM) ini adalah memberikan alternatif pemecahan masalah mitra dalam hal produksi, pemasaran, manajemen usaha dan implementasi dalam kegiatan pembelajaran untuk membuat APE.Selama ini mitra menjalankan usaha kerajinan pembuatan truk mainan kayu sebagai produk utama dan mainan edukatif sebagai produk pelengkap. Metode pelaksanaan dalam kegiatan pengabdian ini meliputi analisis situasi dan perumusan masalah mitra, pelatihan produksi. Hasil pengabdian adalahpeningkatan keterampilan dan pengetahuan mitra dalam hal produksi dan diversifikasi produk. Perluasan produk adalah dihasilkan media edukasi untuk siswa yang ramah lingkungan.
RESPON GURU IPA TERHADAP PEMBELAJARAN IPA BERINTEGRASI ETNOSAINS: STUDI PENDAHULUAN DI KABUPATEN BANGKALAN Wiwin Puspita Hadi; Yunin Hidayati; Irsad Rosidi
LENSA (Lentera Sains): Jurnal Pendidikan IPA Vol. 10 No. 1 (2020): Mei 2020
Publisher : Faculty of Teaching and Education, University of Wiraraja

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24929/lensa.v10i1.92

Abstract

Pengembangan kualitas pembelajaran untuk mencapai tujuan pendidikan nasional dan memenuhi tuntutan global yang sangat kompleks membutuhkan guru IPA yang profesional. Salah satu upaya untuk meningkatkan kualitas adalah menerapkan pembelajaran IPA berintegrasi etnosains. Tujuan penelitian adalah mengetahui respon guru IPA dalam melaksanakan pembelajaran IPA berintegrasi etnosains Penelitian melibatkan guru IPA di kabupaten Bangkalan. Instrumen pengumpulan data menggunakan data primer yaitu hasil pengisian angket oleh guru IPA. Hasil penelitian dianalisis secara deskriptif kuantitatif dan dipersentasekan. Berdasarkan hasil analisis menunjukkan bahwa pembelajaran berintegrasi etnosains merupakan model pembelajaran yang dapat dilaksanakan dengan mudah, semua konsep dapat dilakukan pembelajaran. Metode pembelajaran dilaksanakan dengan observasi, dan sumber belajar dari lingkungan serta penilaian dilakukan secara autentik.
PENGARUH PENGGUNAAN DIAGRAM ROUNDHOUSE TERHADAP KETERAMPILAN METAKOGNISI SISWA wakhidatul hardiyanti; Yunin Hidayati; Wiwin Puspita Hadi; Irsad Rosidi
LENSA (Lentera Sains): Jurnal Pendidikan IPA Vol. 11 No. 1 (2021): Mei 2021
Publisher : Faculty of Teaching and Education, University of Wiraraja

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24929/lensa.v11i1.119

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penggunaan strategi diagram roundhouse terhadap keterampilan metakognisi siswa. Jenis penelitian adalah quasi experiment dengan desain one group pretest-posttest design. Populasi penelitian adalah semua siswa kelas VII di SMPN 1 Pungging Mojokerto tahun ajaran 2019/2020 dan sampel penelitian pada kelas VII-H. Instrumen pengambilan data menggunakan tes MSI (metacognitive skills inventory) sebanyak 10 soal essay untuk mengetahui keterampilan metakognisi siswa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa rata-rata posttest MSI sebesar 70.0 dengan kategori tinggi. Pengujian hipotesis menggunakan uji t berpasangan. Hasil uji hipotesis menunjukkan thitung sebesar 18.595 dan ttabel sebesar 2.04523 maka thitung ttabel (18.595 2.04523). Berdasarkan hasil yang diperoleh dapat disimpulkan bahwa penggunaan strategi diagram roundhouse berpengaruh terhadap keterampilan metakognisi siswa.
Optimalisasi Greenhouse sebagai Media Edukasi dan Kewirausahaan di SMP Negeri 1 Kwanyar Bangkalan Wiwin Puspita Hadi; Mohammad Iqmal Fauriski; Nurfaizah Nurfaizah; Aminatul Umamah; Ayu Intan Sari
ABDIMASKU : JURNAL PENGABDIAN MASYARAKAT Vol 5, No 2 (2022): Mei 2022
Publisher : LPPM UNIVERSITAS DIAN NUSWANTORO

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33633/ja.v5i2.538

Abstract

Siswa dapat mempelajari sains dengan mengeksplor berbagai sumber belajar, salah satunya dengan media greenhouse. Proses penanaman dan perawatan yang ada di greenhouse dapat dihubungkan secara kontekstual sehingga siswa mampu mengkonstruksi pengetahuannya sendiri untuk dikorelasikan dengan pengetahuan yang telah diperoleh. Greenhouse dapat dioptimalkan sebagai media pembelajaran dan kewirausahaan. Tujuan pelatihan ini adalah untuk mengoptimalkan fungsi greenhouse sebagai sumber belajar dan memperkenalkan ke siswa tentang kewirausahaan. Kegiatan dilaksanakan dengan mengadakan pelatihan pemanfaatan greenhouse dan pelatihan kewirausahaan pemanfaatan tanaman hasil greenhouse. Dengan pelatihan ini siswa menjadi lebih tentang greenhouse dan cara membuat suatu produk lebih bernilai secara ekonomis.
ANALISIS KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS SISWA TERHADAP PEMBELAJARAN HYPOTHETICO-DEDUCTIVE REASONING DALAM LEARNING CYCLE 7E Muhammad Babun Alfin; Yunin Hidayati; Wiwin Puspita Hadi; Irsad Rosidi
Jurnal Penelitian Pendidikan IPA Vol. 4 No. 2 (2019): Desember 2019
Publisher : Perkumpulan Pendidik IPA Indonesia (PPII)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26740/jppipa.v4n2.p75-81

Abstract

This study aims to determine the effect of the Hypothetico-Deductive Reasoning method in Learning Cycle 7E on students' critical thinking skills. The design of this study is quasi-experimental with nonequivalent control group design and implemented at SMPN 1 Baureno with a population of all class VII. The sample used was 2 classes, namely class VII A as an experimental class and class VII B as a control class. The critical thinking ability test consist of 7 essay questions. It can be concluded that students' critical thinking skills are in good criteria with an average percentage of 72.61%.
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN SEARCH, SOLVE, CREATE AND SHARE (SSCS) TERHADAP KETERAMPILAN GENERIK SAINS PESERTA DIDIK Rossy Mursyidah; Laila Khamsatul Muharrami; Irsad Rosidi; Wiwin Puspita Hadi
Natural Science Education Research Vol 2, No 1 (2019): NSER
Publisher : Program Studi Pendidikan IPA, Universitas Trunojoyo Madura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (708.236 KB) | DOI: 10.21107/nser.v2i1.5569

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran Search, Solve, Create and Share (SSCS) terhadap keterampilan generik sains peserta didik pada materi pencemaran lingkungan. Penelitian ini menggunakan quasi exsperimental design dengan teknik non equivalent control group  design. Penelitian dilaksanakan di SMPN 1 Sukodadi Lamongan dengan populasi seluruh peserta didik kelas VII. Sampel yang digunakan 2 kelas yaitu kelas VII-E sebagai kelas kontrol dan kelas VII-F sebagai kelas eksperimen. Tes keterampilan generik sains yang digunakan berupa pilihan ganda berjumlah 25 soal. Teknik analisis data menggunakan uji t sampel bebas. Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan, dapat disimpulkan bahwa: (1) ada perbedaan keterampilan generik sains peserta didik antara kelas eksperimen setelah implementasi model pembelajaran search, solve, create and share (SSCS) dan kelas kontrol dengan model konvensional, yang dibuktikan dengan uji t sampel bebas diperoleh signifikansi 0,000 ≤ 0,05 dan -5,014 2,007 5,014 sehingga H0 ditolak H1 diterima (2) keterampilan generik sains peserta didik berada pada kategori tinggi yaitu dengan nilai rata-rata 75,45.