p-Index From 2019 - 2024
5.019
P-Index
This Author published in this journals
All Journal Jurnal Agronomi Indonesia (Indonesian Journal of Agronomy) Jurnal Hortikultura Indonesia Jurnal Dedikasi PREMISE LAW JURNAL BIOTROPIA - The Southeast Asian Journal of Tropical Biology Jurnal Teknik Elektro JURNAL LITIGASI (e-Journal) Jurnal Hortikultura Jurnal Online Mahasiswa (JOM) Bidang Teknik dan Sains Jurnal Online Mahasiswa (JOM) Bidang Keguruan dan Ilmu Pendidikan Harmoni Sosial: Jurnal Pendidikan IPS Nursing News : Jurnal Ilmiah Keperawatan JURNAL IQTISAD: Reconstruction of Justice and Welfare for Indonesia AKSES: Jurnal Ekonomi dan Bisnis Jurisprudence Law and Justice INKUIRI : Jurnal Pendidikan IPA DE LEGA LATA: Jurnal Ilmu Hukum Majalah Ilmiah Biologi BIOSFERA: A Scientific Journal Jurnal Pertanian Agros Nagari Law Review SEIKO : Journal of Management & Business Petir Majalah Ilmiah Pengkajian Industri JOURNAL OF APPLIED BUSINESS ADMINISTRATION Jurnal Yuridis Jurnal Ilmiah Hijau Cendekia Jurnal Kesehatan Indonesia OSEANA Jurnal Al-Dirayah Jurnal TIKOMSIN (Teknologi Informasi dan Komunikasi Sinar Nusantara) Prosiding Conference on Research and Community Services Jurnal Ekonomika dan Bisnis Unri Conference Series: Community Engagement Ceria: Jurnal Program Studi Pendidikan Anak Usia Dini Kosala : Jurnal Ilmu Kesehatan J-COSCIS : Journal of Computer Science Community Service AGRONISMA Prosiding SNPBS (Seminar Nasional Pendidikan Biologi dan Saintek) Berita Sedimentologi SATIN - Sains dan Teknologi Informasi MOSIRAHA : Jurnal Pengabdian Farmasi RechtIdee Jurnal Kompetitif Bisnis Jurnal Pengabdian Kesehatan Beguai Jejama Jurnal Kearsipan Technological Pedagogical Content Knowledge
Claim Missing Document
Check
Articles

RANCANG BANGUN SISTEM PENGENDALIAN TINGGI PERMUKAAN AIR DAN SUHU CAIRAN BERBASIS PLC SCADA Tugino, -; Purwanto, Yohanes; Handayani, Tri
Jurnal Teknik Elektro Vol 3, No 1 (2011): Jurnal Teknik Elektro
Publisher : Jurusan Teknik Elektro, Fakultas Teknik, Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk merancang bangun pengendalian tinggi permukaan air dan suhucairan dengan sistem SCADA (Supervisory Control And Data Aqcuisition) dengan PLC (Programmable LogicControl) sebagai otak pengendali dan diaplikasikan pada boiler sebagai objeknya. Penelitian ini sebagaisalah satu bentuk simulasi dari proses yang terjadi dalam dunia industri. Project ini sudah dilengkapidengan sistem SCADA yang akan memberikan gambaran lebih nyata tentang proses yang dimaksud. Untuklebih memudahkan proses kontrol dan monitoring, maka bentuk dan ukurannya dibuat dalam modelminiatur yang mudah dibawa (portable).Rancang bangun pengendalian tinggi permukaan air dan suhu cairan ini diaplikasikan pada boilersebagai plant yang dikontrol oleh PLC OMRON CPM 1. Sedangkan bahasa pemrograman Visual Basicsebagai SCADA software akan memvisualisasikan proses yang terjadi pada plant.Dari pengujian yang dilakukan, sistem dapat berjalan sesuai dengan yang diinginkan yaitumempertahankan permukaan air dan suhu cairan. Dan SCADA software dapat bekerja sebagai pengawasan,pengendalian dan pengambilan data.Kata kunci: Boiler, PLC, SCADA software, Visual Basic
Gambaran Tingkat Pengetahuan Dan Sikap Ibu Tentang Deteksi Dini Kanker Payudara Di Yayasan Kanker Indonesia Cabang Kalimantan Selatan Tahun 2014 Nina Rahmadiliyani; Tri Handayani; Eva Rahmawati; STIKES Husada Borneo; Alumni STIKES Husada Borneo
Jurnal Kesehatan Indonesia Vol 5 No 3 (2015): Juli
Publisher : HB PRESS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (147.725 KB)

Abstract

Background : Cancer constitutes disease that really been discouraged society because frequent causes death. Breast cancer happens since be troubled sistem cell growth at deep breast network. To the effect : Knowing mother’s knowladge and attitude about early detection of breast cancer at Indonesian Cancer Foundation, South Kalimantan’s branch. 2014. Observational method : This research utilize descriptive method. Research is done April May 2014. Population are exhaustive mother about cancer early detection breast as much 70 person and sample that taking to utilize accidental is sampling . Observational instrument by use of kuesioner. Analysis did by analisis's data univariat's ala. Observational result: knowladge Level description and mother attitude about cancers early detection breast as much 70 mother that do early detection of breast cancer which is available 29 respondents (41,42%) with enough knowledge, 25 respondents (35,72%) with good knowledge, 16 respondents (22,86%) with subtracted knowledge. Meanwhile mother attitude to early detection of breast cancer available 45 respondents (64,28%) with positive attitude, and 25 respondents (35,72%) with negative attitude.
Pemberian Mulsa dalam Budidaya Cabai Rawit di Lahan Kering: Dampaknya terhadap Hasil Tanaman dan Aliran Permukaan Nani Heryani; Budi Kartiwa; Yon Sugiarto; Tri Handayani
Indonesian Journal of Agronomy Vol. 41 No. 2 (2013): Jurnal Agronomi Indonesia
Publisher : Indonesia Society of Agronomy (PERAGI) and Department of Agronomy and Horticulture, Faculty of Agriculture, IPB University, Bogor, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (437.894 KB) | DOI: 10.24831/jai.v41i2.7520

Abstract

The problem of plant cultivation in dry upland with slope of >15° is the high soil erosion that result in high rate of sedimentation in the downstream of watershed. One way of overcoming this problem is by utilization of mulches. The objective of the experiment was to study the effect of mulch application on growth and yield of chilli (Capsicum frutescensL.).The experiment was conducted from January 2010 until June 2011 at Selopamioro micro watershed at Imogiri Subdistrict, Bantul District, Special Region of Yogyakarta. The experiment was arranged in a randomized complete block design consisted of four mulch treatments (rice straw, litter, plastic/silver black polyethylene, and without mulch) and four replications. The observed variables were the growth parameter (plant height), soil moisture content, soil temperature, and yield (number and weight of chilli). The result showed that application of mulches did not affect plant height and yield of chilli, but increased number of fruit. The best mulch for chilli crops in upland area was rice straw, that yielded the highest increase in number of fruit. Mulch as a soil conservation practice reduced runoff coefficient, while dicharge and extended of the reponse time were reduced only at rainfall less than 21 mm.Keywords: Capsicum frutescensL.,mulch, runoff, upland area
Deteksi Awal Ketahanan Beberapa Aksesi Pisang Lokal dan Hasil Persilangan terhadap Penyakit Layu Fusarium (Foc VCG 01213/16 TR4) Tri Handayani; Diyah Martanti; Yuyu S. Poerba; Witjaksono ,
Jurnal Hortikultura Indonesia Vol. 8 No. 2 (2017): Jurnal Hortikultura Indonesia
Publisher : Indonesian Society for Horticulture / Department of Agronomy and Horticulture

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (345.533 KB) | DOI: 10.29244/jhi.8.2.88-96

Abstract

ABSTRACTEarly detection for Fusarium wilt resistant of banana plants can be done at seedling phase under greenhouse condition. The purpose of early detection was to screen and evaluate some number of local and hybrid accession of banana plants for resistance to Fusarium oxysporum f. sp. cubense (Foc VCG 01213/16 TR4 or Foc TR4). The treatments were done by immersing the root seedling in Fusarium inoculant at concentration of 106 conidia mL-1, for 2 hours, then planted in sterile sand media and placed in container with "double tray system". Experiments were performed using 15 accessions of banana i.e. 1 accession of wild musa (Musa acuminata var. malaccesis), 7 local accessions and 7 hybrid bananas. Based on greenhouse bioassay, banana Rejang#2 (AA) showed resistance to Foc TR4. The results were consistent in the field condition. Tetraploid plants for pisang Rejang#2 (AAAA) also showed resistant to Foc TR4. Cultivar Cavendish (AAA) and Madu (AA) showed highly susceptible; Ustrali (AAAB) and Goroho (AAA) showed susceptible to Foc TR4. Wild banana (Musa acuminata var. malaccensis) and Mas Jambe 4x (AAAA) showed moderate susceptible. Of the total 7 hybrids accession; 3 hybrids showed moderate susceptible, and 4 other hybrids showed susceptible to Foc TR4.Keywords: banana plants, early detection, Foc TR4, hybrid, local ABSTRAK Deteksi awal tingkat ketahananan tanaman pisang terhadap penyakit layu Fusarium oxysporum f. sp. cubense (Foc) dapat dilakukan pada masa pembibitan di rumah kaca. Penelitian bertujuan untuk evaluasi awal tingkat ketahanan beberapa aksesi pisang liar, pisang lokal dan pisang hasil persilangan terhadap penyakit layu Fusarium. Akar bibit pisang pada air yang berisi inokulan Fusarium (Foc VCG 01213/16 atau Foc TR4) pada konsentrasi 106 konidia mL-1, selama 2 jam yang selanjutnya ditanam pada media pasir steril dan diletakkan pada kontainer dengan pengaturan “double tray system”. Lima belas aksesi pisang yang terdiri atas 1 aksesi pisang liar (Musa acuminata var. malaccensis), 7 aksesi pisang budidaya dan 7 nomor pisang hasil persilangan dievaluasi tingkat ketahanan terhadap Foc TR4. Dari hasil pengujian di rumah kaca, pisang Rejang#2 (AA) menunjukkan status tahan terhadap penyakit layu Fusarium Foc VCG 01213/16 TR4 yang hasilnya sesuai dan stabil dengan tingkat ketahanannya di lapangan. Pisang Rejang#2 tetraploid (AAAA) juga menunjukkan status tahan terhadap Foc TR4. Pisang Madu (AA) dan Cavendish (AAA) menunjukkan hasil sangat rentan, sedangkan pisang Goroho (AAA) dan pisang Ustrali (AAAB) menunjukkan status rentan. Pisang liar Musa acuminata var. malaccensis (AA) dan pisang Mas Jambe 4x (AAAA) menunjukkan status agak rentan. Pada seleksi pisang hasil persilangan, didapatkan 3 nomor pisang hibrid dengan status agak rentan yakni 816 MDRK, 1060 MDRK, 2284 MMRK, sedangkan 4 nomor hibrid lainnya menunjukkan status rentan.Kata kunci: deteksi dini, Foc TR4, hibrid, lokal, pisang
ALTERNATIF PENYELESAIAN SENGKETA YANG EFEKTIF, EFISIEN DAN BERKEADILAN BAGI PERBANKAN SYARIAH Lastuti Abubakar; Tri Handayani
JURNAL LITIGASI (e-Journal) Vol 20 No 2 (2019)
Publisher : Fakultas Hukum Universitas Pasundan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (360.953 KB) | DOI: 10.23969/litigasi.v20i2.1069

Abstract

Effective sharia banking resolution is one of the efforts to maintain public trust in Sharia Bank. Sharia Banking activities are based on the prudential banking principle, economic democracy and sharia principles. The characteristics of Islamic Banking are promoting balance, justice and sustainability to achieve the goal of creating community welfare. Based on analysis of regulations governing Sharia Banking dispute resolution, disputes ca be resolved through alternative dispute resolution or Religious Courts. Mediation is dispute settlement based on goodwill and the wishes of the parties with the help of mediator, resulting in a fair and in accordance with the wishes of the parties. Mediation emphasizes a balance position between the parties in reaching an agreement, so that the goal of achieving justice will be achieved. In line with the characteristics of Sharia banking the mediation will be effective if carried out in with applicable procedures as stipulated in LAPSPI Regulation Number : 01/LAPSPI-PER/2017 concerning Regulations and Mediation Procedures. In addition, the Religious Court can optimize mediation as part of the process of proceedings in resolving efficient, effective and equitable sharia banking. Keywords: Sharia Banking, Dispute Resolution, Mediation.
PEMANFAATAN LIMBAH TAHU SEBAGAI PUPUK CAIR ORGANIK DAN ES KRIM UNTUK MENINGKATKAN PENDAPATAN DAN PENGEMBANGAN PRODUK Tri Handayani; H. Muhammad Alfa Niam
Jurnal Dedikasi Vol. 15 (2018): Mei
Publisher : Direktorat Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22219/dedikasi.v15i0.6445

Abstract

Limbah tahu atau yang biasa disebut ampas tahu biasa digunakan sebagai pakan ternak,sedangkan limbah cair hasil produksi tahu langsung dibuang ke saluran pembuangan tanpa melaluipengolahan terlebih dahulu. Limbah cair yang dibuang berpotensi mencemari lingkungan karena masihterdapat kandungan protein dan senyawa karbohidat yang dapat terfermentasi dan menimbulkan bauyang tidak sedap. Target dan luaran hasil dalam  program IbM ini antara lain mengurangi potensipencemaran lingkungan oleh limbah tahu, memanfaatkan limbah tahu menjadi suatu produk yangbernilai ekonomis dengan mengolahnya menjadi pupuk cair organik dan es krim ampas tahu. Langkahyang dilakukan dalam program Iptek bagi Masyarakat (IbM) ini adalah pembinaan dan pelatihanmanajemen produksi pengolahan limbah produksi tahu.dan pelatihan pembuatan pupuk organik inidapat membantu mengurangi resiko pencemaran limbah tahu serta sebagai nilai tambah bagi produsentahu.. Hasil yang dicapai dalam program pengabdian kepada masyarakat ini adalah pendampingankepada UKM tahu dalam membuat pupuk cair organik dari limbah cair tahu, menyerahkan alat-alat danbahan untuk membuat pupuk cair organik serta pendampingan kepada UKM es susu “SWK” dalammembuat es krim, menyerahkan alat-alat dan bahan untuk membuat es krim. Pembinaan dan pelatihankepada produsen tahu dan es susu “SWK” dalam bidang manajemen, antara lain manajemen produksi,pemasaran, keuangan dan akuntansi. Pendampingan dalam proses produksi pembuatan pupuk cairorganik dan proses produksi pembuatan es krim ampas tahu. Serta pembuatan layout produksi untukmasing-masing produsen.
Upaya Meningkatkan Kemampuan Bercerita Melalui Media Celemek Cerita Pada Anak Usia 4-5 Tahun Di TKIT Al Amanah Kecamatan Periuk Kota Tangerang Tri Handayani; Ratna Istiarini
Ceria: Jurnal Program Studi Pendidikan Anak Usia Dini Vol 7, No 2 (2019): Ceria Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31000/ceria.v9i2.1273

Abstract

Latar belakang penelitian ini adalah untuk meningkatkan kemampuan bercerita dengan menggunakan media celemek cerita. Ada beberapa faktor yang mempengaruhi kurang berkembangnya kemampuan bercerita (1) Kemampuan anak dalam bercerita masih belum optimal (2) Anak masih kesulitan dalam menyusun sebuah kalimat (3) Anak belum dapat mengulang kosa kata baru yang ada dalam cerita. Tujuan penelitian ini adalah untuk meningkatkan kemampuan bercerita anak usia 4-5 tahun dengan menggunakan media celemek cerita. Model pembekajaran yang digunakan adalah studi tentang PTK yang terdiri dari 3 siklus. Pada setiap siklus dilakukan dalam 3 pertemuan dan menggunakan 4 tahapan yaitu tahap perencanaan, tindakan, observasi, dan refleksi. Instrumen yang digunakan adalah non tes dengan 3 tehnik yaitu Observasi, dokumentasi, catatan lapangan. Hasil penelitian pada kemampuan bercerita siklus I, II, III mengalami peningkatan pada setiap siklusnya. Pada siklus I sebesar 61.5% pada siklus II sebesar 79.9% dan pada siklus  III sebesar 94%. Maka dengan hasil penelitian tersebut menunjukkan bahwa penelitian dengan judul Upaya Meningkatkan Kemampuan Bercerita Melalui Media Celemek Cerita Pada Anak Usia 4-5 Tahun Di TKIT AL Amanah Kecamatan Periuk Kota Tangerang, dapat diterima.
Ketahanan Lapangan Klon-Klon Kentang Hasil Persilangan terhadap Penyakit Busuk Daun Tri Handayani; juniati P Sahat; Eri Sofiari
Jurnal Hortikultura Vol 25, No 4 (2015): Desember 2015
Publisher : Indonesian Center for Horticulture Research and Development

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21082/jhort.v25n4.2015.p294-303

Abstract

Penyakit busuk daun yang disebabkan oleh Phytophthora infestans (Mont.) de Bary merupakan penyakit utama pada tanaman kentang. Pemuliaan ketahanan terhadap penyakit busuk daun dilakukan secara konvensional melalui persilangan buatan yang dilanjutkan dengan seleksi, maupun secara nonkonvensional dengan menyisipkan gen ketahanan (gen Rb) ke dalam genom varietas kentang komersial. Tujuan penelitian adalah melakukan seleksi lapangan klon-klon tahan busuk daun yang diharapkan terpilih sedikitnya lima klon dengan genotipe tahan busuk daun. Seleksi dilakukan di Kebun Percobaan (KP) Margahayu, Lembangpada bulan Mei sampai Agustus 2013. Delapan belas klon hasil silangan ditambah dengan tiga varietas pembanding ditanam dalam rancangan acak kelompok lengkap dengan tiga ulangan. Dari kegiatan ini diperoleh 12 genotipe yang memiliki nilai AUDPC kurang dari rerata, dan 10 genotipe di antaranya memiliki produksi umbi per plot tinggi. Kesepuluh genotipe tersebut, yaitu Gra.904.6, Gra.904.13, Gra.904.14, Gra.904.17, Gra.904.28, Gra.951.11, Gra.951.18, Gra.951.40, Atl.904.28, dan Atl.904.13.
ALTERNATIF PENEGAKAN HUKUM DALAM PERSPEKTIF ISLAM Tri Handayani
Jurnal Iqtisad Vol 4, No 1 (2017)
Publisher : Universitas Wahid Hasyim Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31942/iq.v4i1.1996

Abstract

 Abstrak Hukum merupakan sarana untuk mengendalikan aktivitas kehidupan berbangsa dan bernegara. Oleh karena itu, penegakan hukum sangat didambakan masyarakat Indonesia saat ini. Namun untuk mewujudkan dambaannya, tidak cukup hanya dengan undang-undang belaka, tetapi harus memperhatikan tiga fenomena hukum, yaitu: substansi hukum, struktur hukum dan budaya hukum, dalam arti adanya konsistensi antara law in books dan law in action. Belum terwujudnya penegakan hukum di Indonesia disebabkan adanya tiga faktor yang menjadi kendala utama yaitu: 1) faktor kualitas hidup masyarakat, 2) faktor rumusan hukum, 3) faktor kualitas sumber daya manusia.  Akibat tiga kendala tersebut, menjadi penyebab terpuruknua Indonesia disegala bidang. Untuk mengantisipasi keterpurukan yang dialami bangsa Indonesia sekarang, maka alternatif yang perlu dipertimbangkan adalah pendekatan agama dan moral, dalam arti pembinaan Akhlaqul Karimah.Kata kunci: penegakan hukum, perspektif Islam AbstractLaw means to control activities of nation and state life. Therefore, law enforcement is something longed for Indonesian people yet. However, to realize their dream, it is not enough to only rely on constitution, it should pay attention 3 phenomena of law, such as: substantial law, structure law, and culture law. Those means there are consistency between law in book and law in action. Not realizing law enforcement in Indonesia, it causes 3 factors which becomes the main problem such as: 1) quality of life factor, 2) legal formulation factor, 3) factor of human recources quality. The effect of 3 factors becomes Indonesia down in all fields. To anticipate the down of Indonesia yet, so the alternative to consider is religious and moral approach, it means guiding Akhlaqul Karimah.Keyword: Law enforcement, Islamic perspective
GOOD GOVERNANCE DALAM TATA KELOLA PEREKONOMIAN MEMACU PADA PERTUMBUHAN EKONOMI RAKYAT Tri Handayani
Jurnal Iqtisad Vol 3, No 1 (2016): iqtisad
Publisher : Universitas Wahid Hasyim Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31942/iq.v3i1.2458

Abstract

Abstrak Kemajuan suatu bangsa ditentukan oleh pengelolaan dalam sistem tata kelola pemerintahan yang baik. Good governance merupakan sebuah konsep dalam tata kelola pemerintahan yang mendasarkan pada pengelolaan negara yang bersih, amanah dan jujur. Manajemen pengelolaan dalam sistem tata kelola perekonomian merupakan hal terpenting guna memajukan konsep maupun program ekonomi kerakyatan. Konsep dasar yang perlu ditekankan adalah koperasi sebagai soku guru perekonomian rakyat, di mana sistem tata kelolanya mengacu pada pasal 33 UUD 1945. Penerapan good governance akan mendukung pemerataan dalam pelaksanaan pembangunan maupun pemerataan hasil-hasil pembangunan. Dengan demikian pertumbuhan dapat dinikmati oleh seluruh rakyat sehingga kesejahteraan rakyat yang menjadi tujuan pembangunan ekonomi nasional dapat terwujud.Kata Kunci: good governance, pertumbuhan, ekonomi AbstractThe progress of a nation is determined by the management in a good governance system. Good governance is a concept in goverment management based on the country management that are clean, trustworthy and honest. The management in economical system is the most important to advance the concept and the populist economic program. The basic concept that needs to be emphasized is cooperative as a stake holder for people, where the governance system refers to Article 33 of UUD 1945. The implementation of good governance will support the equalization in development or in the result of the development. Thus the growth of the development can be enjoyed by all people, so the welfare of the people will become the goal of economic development can be realized.Keywords: good governance, growth, economic