Claim Missing Document
Check
Articles

PELATIHAN PEMBUATAN MEDIA GRAFIS DAN MEDIA PAPAN UNTUK MENINGKATKAN KUALITAS PEMBELAJARAN GURU Sulthoni, Sulthoni; Kustiawan, Usep; Sihkabuden, Sihkabuden; Wedi, Agus
ABDIMAS PEDAGOGI Vol 1, No 1 (2017)
Publisher : ABDIMAS PEDAGOGI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1172.326 KB)

Abstract

Abstract: Teachers of elementary school / madrasah ibtidaiyah as professional educators who act as a facilitator in learning are required to have creativity to explore the potential sources and learning media that exist in the environment in order to give guidance in quality. In order to be a good facilitator, teachers of elementary school / madrasah ibtidaiyah are expected to supply themselves with the insights and skills of design development and the making of learning media so they can perform their role well. Without it, they can’t improve their qualities of learning in order to fulfill their duty. The fact shows that teachers of elementary school / madrasah ibtidaiyah in Pujon Malang Regency generally have difficulty in improving the quality and effectiveness of learning in their respective elementary school / madrasah ibtidaiyah. This situation is caused by the lack of facilities and infrastructure that can support students’s activeness and enjoyment in learning as well because the teachers do not have enough knowledge and skills to create a fun learning media for children. Therefore, the task force provides training on graphic and board learning mediamaking to improve learning quality for teachers of elementary school / madrasah ibtidaiyah in Pujon Malang Regency which in the end can improve the quality of learning around the target audiences.Keywords: graphic media, board media, quality of learningAbstrak: Guru sekolah dasar (SD) / madrasah ibtidaiyah (MI) sebagai tenaga pendidik profesional yang berperan sebagai fasilitator dalam pembelajaran dituntut kreativitasnya untuk menggali potensi sumber dan media pembelajaran yang ada di lingkungannya agar dapat membelajarkan muridnya secara berkualitas. Agar dapat jadi fasilitator yang baik guru SD/MI diharapkan dapat membekali diri dengan wawasan dan keterampilan pengembangan desai dan pembuatan media pembelajaran sehingga guru dapat menjalankan perannya dengan baik. Tanpa bekal yang cukup guru SD/MI tidak akan dapat meningkatkan kualitas pembelajaran dalam melaksanakan tugasnya. Kenyataannya menunjukkan bahwa para guru SD/MI Kecamatan Pujon Kabupaten Malang pada umumnya mengalami kesulitan dalam meningkatkan kualitas dan efektivitas pembelajaran di SD/MI masing-masing. Keadaan ini disebabkan kurangnya sarana dan prasarana yang dapar menunjang keaktifan dan kesenangan murid dalam belajar juga karena para guru belum memiliki wawasan dan keterampilan yang memadai untuk membuat media pembelajaran yang menyenangkan bagi anak. Oleh karena itu, satuan tugas (satgas) memberi pelatihan pembuatan media grafis dan media papan untuk meningkatkan kualitas pembelajaran bagi guru-guru SD/MI Kecamatan Pujon Kabupaten Malang yang pada akhirya dapat meningkatkan kualitas pendidikan di sekitar khalayak sasaran.Kata kunci: media grafis, media papan, kualitas pembelajaran
Khataman Qur’an Pra-Acara Alako Gebhai Desa Grujugan, Sumenep, Media Untuk Menangkal Bala’ Dan Memperoleh Berkah Wedi, Agus
HERMENEUTIK Vol 13, No 2 (2019): Hermeneutik: Jurnal Ilmu al-Qur'an dan Tafsir
Publisher : Program Studi Ilmu Al-Qur`an dan Tafsir, Fakultas Ushuluddin, IAIN Kudus

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21043/hermeneutik.v13i2.6354

Abstract

This paper to dercribe the practice of khataman Qur'an in the Pra-Acara Alako Gabhai tradition practiced by Grujugan, Sumenep, Madura island society ethnographically, in order to find its meaning. Based on the interpretation (Externalization, Objectification, and Internalisation) of cultures theory found out that interpreted the Grujugan society recognizes the concepts that are based on the religious basis, which has ultimate meaning as a way to get the salvation and blessings. These concepts were then believe as the true and real, which then formulated into various syimbols in the Grujugan tradition. These symbols have the full meaning that returns to those concepts and suggested living traditions or action tradition, which is delivered persuasively by Kyai. Through those concepts people were then motivated to perform khataman Qur'an in the Pra-Acara Alako Gabhai tradition. The practice of this tradition was able to create reseption and moods of a person, which then reflected into the daily life, felt as if to justify the existing concepts, so that the feeling is uniquely realistic
Model Adaptive Blended Curriculum (ABC) sebagai Inovasi Kurikulum dalam Upaya Mendukung Pemerataan Pendidikan Zahid Zufar At Thaariq; Agus Wedi
Jurnal Kiprah Vol 8 No 2 (2020): Jurnal Kiprah
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31629/kiprah.v8i2.2002

Abstract

Indonesia merupakan negara yang luas baik dari segi geografis maupun budaya. Dengan melihat perbedaan tersebut, tentunya tiap-tiap sumber daya manusia pada tiap-tiap wilayah menjadi lebih beragam. Oleh karena itu, kajian ini bertujuan untuk mengajukan suatu inovasi model kurikulum yang dianggap tepat untuk diterapkan. Kurikulum yang baik di era sekarang tentunya tidak mengedepankan teacher centered learning, namun memprioritaskan student centered learning. Kurikulum secara adaptif sangat berpotensi untuk mewujudkan student centered learning. Maka dari itu, model semacam ini sangat tepat untuk diterapkan karena memenuhi unsur prinsip-prinsip dalam kurikulum, terutama prinsip relevansi dengan perkembangan zaman. Adaptive Blended Curriculum (ABC) merupakan suatu model inovasi kurikulum yang menekankan pada kurikulum secara blended (campuran) antara langsung dengan tidak langsung. Hasil dari kajian ini diharapkan dapat menjadi suatu referensi alternatif dalam penerapan kurikulum yang layak di Indonesia. Indonesia is a vast country both geographically and culturally. By looking at these differences, of course, it makes each potential human resource in each region more diverse. So, this study aims to propose an innovative curriculum model that is considered appropriate to be applied. A good curriculum in the current era certainly does not prioritize teacher centered learning, but prioritizes student centered learning. Adaptive curriculum has the potential to realize student centered learning. Therefore, this kind of model is very appropriate to be applied because it fulfills the elements of the principles in the curriculum, especially the principle of relevance to the times. Adaptive Blended Curriculum (ABC) is a curriculum innovation model that emphasizes the curriculum blended direct and indirect. The results of this study are expected to become an alternative reference in implementing a proper curriculum in Indonesia.
Upaya Kepala Madrasah Aliyah Mathla’ul Amien Sumenep dalam Meningkatkan Motivasi Belajar Siswa di Tengah Pandemi Covid-19 Mardliyah, Iffah; Saidah, Nur; Wedi, Agus
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 6 No. 1 (2022): April 2022
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (236.634 KB)

Abstract

Aspek-aspek yang terdapat dalam pendidikan salah satunya adalah motivasi yang diberikan guru kepada siswa secara internal maupun eksternal utamanya pada masa pandemi Covid-19 ini. Problematika yang terjadi saat ini dalam pendidikan khususnya di Madrasah Aliyah Mathla’ul Amien Sumenep menurunya semangat belajar peserta didik karena beberapa faktor yang terjadi salah satunya adalah faktor ekonomi keluarga, oleh karena itu adanya motivasi yang diberikan kepada peserta didik nantinya akan menjadi faktor yang menghubungkan dengan usaha untuk tetap semangat belajar. Dalam penelitian ini menggunakan jenis penelitian kualitatif deskriptif, yaitu data yang dikumpulkan berupa teks dan teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah metode dokumentasi dan wawancara. Hasil penelitian ini adalah ada tiga upaya kepala madrasah yang diaplikasikan kepada siswanya dalam memberikan meningkatkan motivasi belajar siswa yaitu, melakukan kunjungan ke rumah siswa, memenuhi sarana terpenting yang bisa digunakan dalam mengakses pelajaran dan mengembangkan aplikasi pembelajaran yang mudah diakses siswa dimanapun.
Pengaruh Pembelajaran Berbasis Masalah dengan Penguatan Keterampilan Fleksibilitas terhadap Hasil Belajar Kognitif Agung Aprianto; Henry Praherdhiono; Agus Wedi
Edcomtech Vol 6, No 2 (2021)
Publisher : Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17977/um039v6i12021p264

Abstract

Abstrak: Riset ini bertujuan membuktikan pengaruh pembelajaran Problem Based Learning  dengan penguatan keterampilan fleksibilitas terhadap hasil belajar kognitif pada peserta didik kelas VII. Dalam pembelajaran ini peserta didik diajarkan untuk berpikir fleksibel dalam memecahkan masalah terkait materi energi dalam kehidupan. Dalam riset ini mengaplikasikan desain quasi eksperimen. Subjek dalam riset ini merupakan semua peserta didik kelas VII A dan VII B berjumlah 50 peserta didik. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah teknik tes. Pretest dilakukan untuk mengambil data kemampuan awal peserta didik, sedangkan posttest dilakukan untuk menguji pengaruh perlakuan. Dalam riset ini dilakukan 3 uji statistic yaitu, (1) uji normalitas, (2) uji homogenitas, (3) uji hipotesis. Hasil analisis hipotesis diperoleh H1 diterima karena nilai signifikansinya 0,001 < 0,05 sehingga dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh Problem Based Learning (PBL) dengan penguatan keterampilan fleksibilitas pada mata pelajaran IPA terhadap hasil belajar kognitif. Abstract: This research proves the influence of Problem Based Learning by strengthening flexibility skills on cognitive learning outcomes in grade VII students. In study the students are taught to think flexibly in order to resolve the problem that is related to the energy life. The type of Research used is quasi-experimental. The data collection technique used is the test technique . The pretest is done to retrieve a students' initial ability data, while the posttest is conducted to test the effect of treatment . In This research, three statistical tests will be carried out namely, (1) normality test , (2) homogeneity test , (3) hypothesis test . The results of the hypothesis analysis obtained H1 were received because the significance value was 0.001 < 0.05, so it can be concluded that there is influence of Problem Based Learning (PBL) by strengthening flexibility skills in science subjects on the learning outcomes of cognitive learning.
Analisis Kompetensi Technological Pedagogical and Content Knowledge Pada Guru Sekolah Vokasi Kemaritiman Basith Rahmatullah; Henry Praherdhiono; Agus Wedi
Edcomtech Vol 6, No 2 (2021)
Publisher : Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17977/um039v6i12021p186

Abstract

Abstrak: Menganalisis dan menginvestigasi pemahaman dan keterampilan  Technological Pedagogical and Content Knowledge guru sekolah vokasi kemaritiman adalah tujuan dari riset ini. Teknik penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah pendekatan deskriptif dengan pendekatan kuantitatif. Teknik penghimpunan data yang dilakukan adalah dengan teknik penyebaran angket dengan mengambil sampel secara acak sebanyak 12 guru atau sebesar 60%dari total 20 guru pada 8 sekolah vokasi bidang kemaritiman. Hasil riset studi analisis menginterpretasikan bahwa semua bagian kemampuan Technological Pedagogical and Content Knowledge (TPACK) pada guru sekolah vokasi bidang kemaritiman menghasilkan kategori ke dalam kelompok baik dengan nilai rata-rata 3.00. Namun ditemukan juga hasil analisis dari dua bagian TPACK yang masih dalam kategori cukup sehingga memerlukan studi dan penelitian lanjut untuk meningkatkan seluruh bagian TPACK ke dalam kategori baik.Abstract: Analyzing and investigating Technological Pedagogical and Content Knowledge understanding and skills of maritime vocational school teachers is the aim of this research. The research technique used in this study is a descriptive approach with a quantitative approach. The data collection technique used was a questionnaire distribution technique by taking a random sample of 12 teachers or 60% of a total of 20 teachers in 8 maritime vocational schools. The results of the analytical study research interpret that all of the Technological Pedagogical and Content Knowledge (TPACK) abilities in maritime vocational school teachers produce categories into good groups with an average grade of 3.00. However, it was also found that the results of the analysis of the two TPACK sections were still in the sufficient category so that further studies and research were needed to improve all of the TPACK sections into good categories.
Penerapan Metode Kooperatif Jigsaw untuk Meningkatkan Keaktifan dan Hasil Belajar IPS Siswa Kelas V SD Ilham Fahriansah; Agus Wedi; Saida Ulfa
Edcomtech Vol 1, No 2 (2016)
Publisher : Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (337.938 KB)

Abstract

Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan keaktifan dan hasil belajar siswa pada pelajaran IPS di kelas V SD Negeri Tanjungrejo I Malang. Dengan menggunakan prosedur PTK, penelitian ini dilakukan 2 siklus perbaikan. Proses perbaikan pembelajaran dengan menerapkan metode kooperatif Jigsaw dapat merangsang interaksi antar siswa. Hasil tindakan menunjukkan adanya peningkatan hasil belajar dan keaktifan siswa dalam kelompok.Abstract: This study aims to increase the activeness and learning outcomes of students in social studies in class V SD Negeri Tanjungrejo I Malang. By using the PTK procedure, this study carried out 2 cycles of improvement. The process of improving learning by applying the Jigsaw cooperative method can stimulate interaction between students. The results of the action indicate an increase in learning outcomes and student activity in the group. 
Konsep dan Masalah Penerapan Metode Pembelajaran: Upaya Peningkatan Mutu Pembelajaran Melalui Konsistensi Teoretis-Praktis Penggunaan Metode Pembelajaran Agus Wedi
Edcomtech Vol 1, No 1 (2016)
Publisher : Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (221.425 KB)

Abstract

Abstrak: Salah satu indikator penyebab rendahnya kualitas penyelenggaraan pembelajaran di sekolah adalah adanya ketidakkonsistenan teoretis—praktis penggunaan metode pembelajaran. Pada konteks penyelengaraan pembelajaran di mana metode merupakan bagian integral di dalamnya, maka persoalan mendasar tidak lain adalah tidak terejawantahkannya metode pembelajaran secara optimal sebagamana diamanatkan pada tataran teori. Di sinilah perlunya revitalisasi konsistensi teoretis—praktis penggunaan metode pembelajaran.Abstract: One of the indicators that causes the low quality of learning in schools is the theoretical inconsistency — the practical use of learning methods. In the context of the implementation of learning in which the method is an integral part of it, the fundamental problem is none other than the failure to implement the learning method optimally as mandated at the theoretical level. This is where the need for revitalizing theoretical consistency - the practical use of learning methods.
Pengembangan Multimedia Pembelajaran Interaktif IPA Materi Atmosfer Bumi Kelas VIII SMPN 3 Tulungagung Mochammad Farid Yusuf; Anselmus JE Toenlioe; Agus Wedi
Edcomtech Vol 2, No 1 (2017)
Publisher : Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (290.625 KB)

Abstract

Abstrak: Penelitian pengembangan ini bertujuan untuk menghasilkan multimedia pembelajaran interaktif yang layak melalui uji validasi tentang materi atmosfer bumi dan mengkaji efektifitas pemanfaatan multimedia pembelajaran. Pengembangan ini menggunakan prosedur penelitian dan pengembangan William W. Lee dan Diana L. Owens (2004) dengan langkah-langkah sebagai berikut: 1) analisis kebutuhan, 2) analisis awal-akhir, 3) desain, 4) pengembangan, 5) implementasi, 6) evaluasir. Hasil penelitian pengembangan ini berupa multimedia interaktif yang dikemas dalam bentuk Compact Disk serta dilengkapi dengan buku petunjuk pemanfaatan untuk siswa kelas VIII SMP dalam pembelajaran IPA Materi Atmosfer Bumi. Berdasarkan hasil uji ahli materi, ahli media, dan uji perseorangan, Uji kelompok kecil, dan uji lapangan media pembelajaran ini memenuhi kriteria valid dan layak digunakan.Abstract: This development research aims to produce appropriate interactive multimedia learning through validation tests on the material of the earth's atmosphere and assessing the effectiveness of the use of multimedia learning. This development uses the research and development procedure of William W. Lee and Diana L. Owens (2004) with the following steps: 1) needs analysis, 2) preliminary analysis, 3) design, 4) development, 5) implementation, 6) evaluators. The results of this development research are interactive multimedia packaged in the form of a compact disk and equipped with a manual for the use of class VIII junior high school students in science learning materials on Earth's atmosphere. Based on the results of the test material experts, media experts, and individual tests, small group tests and field tests of this learning media meet the valid criteria and are suitable for use.
How Self Efficacy in Mathematic Based on Gender Perspective? Kasturi Kasturi; Sulton Sulton; Agus Wedi
Edcomtech Vol 6, No 1 (2021)
Publisher : Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17977/um039v6i12021p036

Abstract

This study aims to determine whether there are differences in self efficacy between middle school male and female students in Mathematics. This research is a quantitative study to find out the level of self efficacy in 108 male students and 118 female students of class VIII middle school, using a self efficacy questionnaire consisting of reasoned statement items with a reliability value of 0.844. The analysis showed that the average self efficacy in mathematics learning for male students was 92.77 and for women 90.27 of the maximum value of 120, was in the high category. This shows that most male and female students have great confidence in solving mathematical problems. Therefore, it can be said that there is no significant difference in mathematical self efficacy between male and female students 
Co-Authors - Sulton Achmad Donny Krisna Mahendra Agung Aprianto Ahmad Ilman Ananda Dwi Ramadani Andhika Ramadhani Febrianysah Anselmus JE Toenlioe Anselmus JE Toenlioe Arafah Husna Arie Muhammad Dliyauddin Arif Hidayat Basith Rahmatullah Bayu Nurhidayat Cecilia Da Costa Dea Amanda Amelia Revlinasari Dedi Kuswandi Deklara Nanindya Wardani Dini Hapsari Diyah Ayu Entika Qur&#039;ani Dyah Ayu Fitriana Dyah Ayuningtyas Dyaristya E Eka Pramono Adi Fara Nabila Gunawan Felisia Hemilia Fikri Aulia Henry Praherdhiono Henry Praherdiono I Nyoman Sudana Degeng Ilham Fahriansah Kasturi Kasturi Lukman Arief Novianto Luqman Nur Hakim Machmud Amiruddin Made Juniantari Made Juniantari Mardliyah, Iffah Merra Rorita Mia Ratna Juwita Miftachul Rohana Sari Mila Fitri Nuraini Mochammad Farid Yusuf Mohammad Fahmil Mustafid Muhamad Hisam Murtadho Muhammad Abid Darojat Muhammad Fahmi Saifudin Muhammad Khairul Azman Muhammad Yunus Muhammad Zidni Ilman Nafi&#039;a Muhammad Zidni Ilman Nafi&#039;a Mukti Nenis Dwi Pratiwi Nadila Eka Okta Cahyaningrum Nicholas Septian Trijatmiko Novia Kuswidayani Punaji Setyosari Rahmawati Sri Pujiantiningtyas Ruth Heradityas Nugrahani Saida Ulfa, Saida Saidah, Nur Sihkabuden Sihkabuden, Sihkabuden Sila Amelia Siti &#039;Aisyah Suhirman Suhirman Sulthoni Sulthoni Sulthoni Sulthoni Sulthoni Sulthoni, Sulthoni Susilaningsih Susilaningsih Susilaningsih Susilaningsih Taufik I Slamet Teguh Arie Sandy Tutut Mei Ningsih Usep Kustiawan Vega Selvian Puspridayanti Vian Elsa Christ Pradhitya Wikan Budi Utami Wikan Budi Utami Wikan Budi Utami Yeni Pala Zaghu Yerry Soepriyanto Yoyong Trye Abdillah Zahid Zufar At Thaariq Zainul Abidin