Claim Missing Document
Check
Articles

ANALISIS MISKONSEPSI SISWA KELAS X DAN UPAYA PENANGGULANGANNYA DALAM PEMBELAJARAN LISTRIK DINAMIS DI SMA NEGERI 2 KUTA Ni Putu Septariani Sunia Dewi .; Prof. Dr. I Wayan Santyasa,M.Si .; Dra. Ni Ketut Rapi, M.Pd. .
Jurnal Pendidikan Fisika Undiksha Vol. 4 No. 2 (2016)
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjpf.v4i2.7562

Abstract

Tujuan penelitian adalah (1) mendeskripsikan miskonsepsi fisika siswa kelas X SMA Negeri 2 Kuta pada materi listrik dinamis, (2) menganalisis penyebab timbulnya miskonsepsi yang dialami siswa kelas X SMA Negeri 2 Kuta pada materi listrik dinamis, (3) menganalisis cara menanggulangi miskonsepsi siswa kelas X SMA Negeri 2 Kuta, (4) mendeskripsikan keefektifan cara penanggulangan yang digunakan dalam upaya meremediasi miskonsepsi siswa, dan (5) menganalisis retensi miskonsepsi siswa kelas X terhadap konsep fisika. Desain penelitian yang digunakan adalah pra-eksperimen. Jumlah sampel penelitian adalah 35 orang siswa kelas X. Instrumen yang digunakan adalah (1) tes miskonsepsi materi listrik dinamis, (2) pedoman observasi, (3) pedoman wawancara, (4) pre-test dan post-test, (5) tes retensi. Hasil analisis data menunjukkan bahwa variasi miskonsepsi siswa pada materi listrik dinamis sebanyak 27 miskonsepsi. Penyebab miskonsepsi adalah diri siswa, buku dan pengalaman. Penanggulangan miskonsepsi dilaksanakan dengan menerapkan model pembelajaran perubahan konseptual. Dari hasil analisis tes retensi diperoleh persentase retensi (R) sebesar 75,12%. Kata Kunci : miskonsepsi, retensi This research aimed at: (1) describing the students’ physics misconceptions at grade X of SMA Negeri 2 Kuta in dynamic electicity matter, (2) analysing the causes of students’ misconceptions at grade X of SMA Negeri 2 Kuta, (3) analyzing the way to overcome students’ misconceptions at grade X of SMA Negeri 2 Kuta, (4) describing the effectiveness of prevention methods used in efforts to remediate the students’ misconception, and (5) analyzing the students’ misconception retention at grade X towards physics concepts. The research design used in this study was pre-experiment. Samples used in this research were 35 students of grade X. Instruments used were (1) misconceptions test, (2) observation guide, (3) interviews guide, (4) pre-test and post-test, (5) retention test. The result shows that the variation of misconceptions on dynamic electricity are 27 misconceptions. The causes of misconceptions are from their self, books, and their experiences. The overcoming misconceptions is held by applying the conceptual change learning model. From the analysis test, it’s obtained that the retention percentage (R) is 75.12%. keyword : misconceptions, retentions
PENGEMBANGAN LEMBAR KERJA SISWA (LKS) BERBASIS PEMBELAJARAN KOOPERATIF GROUP INVESTIGATION UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA Putu Tirta Utami .; Prof. Dr. Ketut Suma, MS .; Dra. Ni Ketut Rapi, M.Pd. .
Jurnal Pendidikan Fisika Undiksha Vol. 4 No. 2 (2016)
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjpf.v4i2.7563

Abstract

Penelitian ini bertujuan menghasilkan LKS berbasis pembelajaran kooperatif Group Investigation untuk meningkatkan hasil belajar. Metode yang digunakan adalah penelitian pengembangan. Sebanyak 36 siswa kelas X MIPA 2 SMA Negeri 4 Singaraja, dijadikan sampel uji coba lapangan. Instrumen yang digunakan pada penelitian ini yaitu pedoman wawancara, pedoman observasi, lembar validasi, angket, dan tes hasil belajar. Penelitian ini menggunakan tiga jenis teknik analisis data yaitu deskriptif kualitatif, deskriptif kuantitatif, dan statistik inferensial. Hasil penelitian menunjukkan LKS produk pengembangan mampu meningkatkan hasil belajar siswa. Hasil analisis menggunakan uji-t memberikan hasil t hitung (29,148) lebih besar dari nilai t tabel (2,031). Ini menunjukkan H0 ditolak dan H1 diterima. Nilai rata- rata posttest 77,03 dengan standar deviasi 4,25 sedangkan untuk nilai rata-rata pretest 34,24 dengan standar deviasi 8,25. Dapat disimpulkan bahwa terdapat perbedaan nilai pretest dan posttest siswa.Kata Kunci : LKS, pembelajaran kooperatif Group Investigation, hasil belajar This research aimed at producing a cooperative Investigation Group Learning based work sheet to improve the students’learning result. The method used in this research was the research and development method. Thirty six students of class X MIPA 2 of SMA Negeri 4 Singaraja were participated as samples in main field testing. The instruments were the guidelines for the interview, guidelines for the observation, validation, questionnaire, and physics achievement test. This study used three kinds of data analysis, they were descriptive qualitative, descriptive quantitative, and inferensial statistics. The result of study shows that the work sheet (LKS) of development product can improve the students’ achievements. The analysis result using t-test gives a result of the calculated t (29.148) which is bigger than the table t (2.031). This shows that H0 is rejected and H1 is accepted. The average value of post-test is 77.0347 with standard deviation 4.25, while the average value of pre-test is 34.2361 with standard deviation 8,25. It can be said that there are differences in the average value of the students’ result study before and after learning.keyword : LKS, cooperative learning Group Investigation, learning achievement
STRATEGI PEMBELAJARAN GURU FISIKA RELEVANSINYA DALAM PENGEMBANGAN EFIKASI DIRI DAN HASIL BELAJAR SMA NEGERI Ni Putu Sarnikadewi .; Dra. Ni Made Pujani,M.Si .; Dra. Ni Ketut Rapi, M.Pd. .
Jurnal Pendidikan Fisika Undiksha Vol. 4 No. 2 (2016)
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjpf.v4i2.7682

Abstract

Penelitian ini bertujuan mendeskripsikan: (1) strategi pembelajaran guru fisika, (2) efikasi diri, (3) hasil belajar fisika, dan (4) relevansi strategi pembelajaran guru fisika terhadap efikasi diri dan hasil belajar siswa. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif (deskriptif analitik), dan subjek penelitiannya adalah 1 orang guru dan 12 siswa yang dipilih secara porposive sampling. Teknik pengumpulan data menggunakan metode observasi, wawancara, studi dokumen, kuesioner, dan tes hasil belajar. Analisis data dilakukan melalui tiga tahapan, yaitu reduksi data, paparan data, serta penarikan simpulan & verifikasi data. Keabsahan data ditentukan melalui uji kredibilitas, transferabilitas, dependabilitas, dan konfirmabilitas. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) guru cenderung menggunakan strategi pembelajaran kooperatif, (2) efikasi diri siswa termasuk dalam kategori cukup dan masih perlu ditingkatkan, (3) hasil belajar fisika termasuk dalam katagori cukup dan masih perlu untuk ditingkatkan, dan (4) strategi pembelajaran yang digunakan oleh guru dalam pembelajaran sudah mengembangkan efikasi diri dan hasil belajar siswa.Kata Kunci : Efikasi diri, hasil belajar siswa, dan strategi pembelajaran This research aimed at describing: (1) the learning strategy of the physics teacher, (2) self-efficacy, (3) learning outcomes, and (4) relevance of physics teachers’ learning strategies towards self-efficacy and student learning outcomes. The type of this research was qualitative descriptive research. The subjects were one of the physics teacher and nine students selected by using purposive sampling. Data collections of this research were by using observation, interview, documents study, questionnaires, and tests of students’ learning outcomes. Data were analysed through three stages, namely data reduction, data exposure, and drawing the conclusions & data verification. The validity of data was determined through a credibility test, transferability, dependability, and conformability. The results of the research show that: (1) Teachers tend to use cooperative learning strategies, (2) self-efficacy of students included in the sufficient category and still needs to be improved. (3) The results of the studying physics is in the “fair” category and still need to be increased. (4) Learning strategies used by the teacher in the learning has developed self-efficacy and student learning outcomes.keyword : learning strategies, self-efficacy, and student learning outcome.
STRATEGI PEMBELAJARAN GURU FISIKA: RELEVANSINYA DALAM PENGEMBANGAN KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS SISWA KELAS XI SMA NEGERI 1 SINGARAJA I Ngh Edi Budiarta .; Prof. Dr. I Wayan Santyasa,M.Si .; Dra. Ni Ketut Rapi, M.Pd. .
Jurnal Pendidikan Fisika Undiksha Vol. 4 No. 2 (2016)
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjpf.v4i2.7984

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh belum optimalnya upaya pengembangan kemampuan berpikir kritis siswa dalam pembelajaran fisika. Penelitian ini bertujuan untuk 1) mendeskripsikan strategi pembelajaran yang digunakan guru dalam pembelajaran fisika, 2) mendeskripsikan kualitas kemampuan bepikir kritis siswa dalam pembelajaran fisika, dan 3) mendeskripsikan strategi pembelajaran yang digunakan guru dalam upaya pengembangan kemampuan berpikir kritis siswa. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian kualitatif dengan jenis studi kasus. Subjek penelitian adalah satu orang guru fisika dan empat orang siswa kelas XI. Hasil yang diperoleh menunjukan bahwa: 1) guru model menggunakan strategi pembelajaran berbasis masalah dalam pembelajaran fisika, 2) siswa memiliki kemampuan untuk melakukan kedua belas aspek berpikir kritis akan tetapi dengan kualitas yang berbeda-beda dalam setiap aspek, dan 3) strategi yang digunakan guru model dalam upaya mengembangkan kemampuan berpikir kritis siswa dilakukan dengan merumuskan tujuan pembelajaran yang berorientasi pada aktivitas pemecahan masalah, penggunaan bahan pembelajaran yang menggunakan permasalahan kontekstual, kegiatan pembelajaran dalam diskusi kelompok dan tugas proyek, serta menggunakan metode pembelajaran yang berbasis pada aktivitas pemecahan masalahKata Kunci : strategi pembelajaran, kemampuan berpikir kritis This research was based on the fact that the effort in fostering critical thinking skills in physics was not optimal. This research aimed at: 1) describing the learning strategy implemented by physics teacher, 2) describing the quality of critical thinking skill of students, and 3) describing the learning strategy implemented by the teacher in order to foster the critical thinking skills of students in physics. The method used in this research was a qualitative method with a case study type. The research subjects were a physics teacher and four students in XI grade in natural science program. Research subject for teacher was determined by purposive sampling technique, while the subject for students were determined with snowball sampling techniques. The research subjects were a physics teacher and four students in XI grade in natural science program. The results reveal that: (1) the teacher tends to implement the problem based learning strategy (2) the students tend to have critical thinking skills on which its quality are various in each aspects, (3) the efforts in fostering critical thinking ability of the students are done by formulating the learning objectives that enclose the problem solving, using learning materials that enclose the contextual issues, learning activity in group discussion and project tasks, and using problem based learning methodkeyword : critical thinking and learning strategy, physics
Strategi Pembelajaran Guru Fisika dalam Pemberdayaan Kemampuan Metakognitif Siswa I Nyoman Madu Sudana .; Dra. Ni Ketut Rapi, M.Pd. .; Dra. Ni Made Pujani,M.Si .
Jurnal Pendidikan Fisika Undiksha Vol. 4 No. 2 (2016)
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjpf.v4i2.7985

Abstract

Penelitian ini bertujuan mendeskripsikan strategi pembelajaran guru fisika, kemampuan metakognitif siswa, dan strategi guru dalam memberdayaan kemampuan metakognitif siswa kelas X MIPA 2 di SMA Negeri 3 Singaraja pada semester genap Tahun Pelajaran 2015/2016. Jenis penelitian adalah deskriptif kualitatif dan subjek penelitiannya satu orang guru fisika dan 31 siswa pada kelas yang diajar. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan observasi, wawancara, studi dokumen, dan kuesioner, sedangkan analisis data dilakukan melalui tahap reduksi data, paparan data, serta penarikan simpulan dan verifikasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Guru cenderung mengajar dengan menggunakan strategi pembelajaran ekspositori. (2) Kemampuan metakognitif siswa termasuk dalam kategori cukup. (3) Strategi guru dalam memberdayakan kemampuan metakognitif siswa adalah: memfasilitasi siswa dalam bertanya, memberikan contoh keseharian, penggunaan prosedur belajar pemecahan masalah, memberikan ilustrasi gambar, cerita keseharian, motivasi, saran untuk lebih yakin kemampuan sendiri, dan memberikan koreksi pemahaman dan evalusi pembelajaran.Kata Kunci : Strategi pembelajaran, metakognitif, upaya pemberdayaan This research aimed at describing the physics teacher’s learning strategies, students’ metacognitive skills, and teacher’s strategies to empowerment the students’ metacognitive skills in class X Science 2 of SMA Negeri 3 Singaraja at the second semester of Academic Year 2015/2016. Qualitative descriptive study method was used. The subject of this research is one physics teacher and 31 students. Data were collected by using observation, interview, document studies, and questionnaires, while data analysis was done through data reduction phase, data exposure, taking a conclusion, and verification. The results of this research show that: (1) The teachers tend to use an expository learning strategy, (2) The capability of students’ metacognitive is in category “fair”. (3) The teachers’ strategies in empowering the students’ metacognitive skills are facilitating the students to ask, giving examples in everyday life, using the procedures of learning the problem-solving, providing the picture illustrations, daily stories, motivation, advice for more confident of self abilities, and giving corrections of understanding & evaluation of learning.keyword : learning strategies, metacognitive, empowerment
STRATEGI PEMBELAJARAN GURU IPA YANG MENGEMBANGKAN KETERAMPILAN BERPIKIR KREATIF SISWA DI SMP NEGERI 1 NEGARA Made Sri Astika Dewi .; Prof. Dr. Ketut Suma, MS .; Dra. Ni Ketut Rapi, M.Pd. .
Jurnal Pendidikan Fisika Undiksha Vol. 4 No. 2 (2016)
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjpf.v4i2.8148

Abstract

Permasalahan yang terjadi adalah bahwa penggunaan strategi pembelajaran guru untuk mengembangkan keterampilan berpikir kreatif siswa masih belum optimal. Penelitian ini bertujuan (1) mendeskripsikan strategi pembelajaran guru yang mengembangkan keterampilan berpikir kreatif siswa, dan (2) mendeskripsikan keterampilan berpikir kreatif siswa. Sampel penelitian ini adalah dua orang guru serta 20 siswa kelas VIII A dan 20 siswa kelas VIII G. Metode yang digunakan adalah kualitatif, sedang Instrumen yang digunakan berupa pedoman wawancara, pedoman observasi, dan tes keterampilan berpikir kreatif. Teknik analisis data pada penelitian ini ada tiga, yaitu reduksi data, paparan data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan perkembangan pada keterampilan berpikir kreatif kelas VIII A dilihat dari nilai rata-rata pre-test keterampilan berpikir kreatif siswa 60,18 dengan SD = 6,69, dan nilai rata-rata post-test 70,90 dengan SD = 7,20. Sedangkan keterampilan berpikir kreatif siswa kelas VIII G belum menunjukkan adanya perkembangan dilihat dari nilai rata-rata pree-test siswa 39,36 dengan SD = 7,41 dan nilai rata-rata post-test 45,94 dengan SD = 9,52. Kata Kunci : strategi pembelajaran, guru IPA, berpikir kreatif The problem occured in the field was that the use of learning strategy to develop creative thinking skills of the students was still not optimal. This study aimed at (1) describing the learning strategy which developed students’ creative learning ability, and (2) describing the creative thinking of the students. The samples of this study were two science teachers, 20 students of class VIII A, and 20 class VIII G class. The method used was qualitative method. The instruments used were interview, observation, and creativity test. The were three analysis techniques used in this study such as data reduction, data display, and conclusion. The result of this study shows that (1) there is a progress in creative thinking ability in class VIII A which is shown with the median score of students’ creativity pre-test of 60.18 with SD = 6.69, and the post test median score of 70.90 with SD = 7.20. While, the students’ creativity of class VIII G does not show a progress yet which is shown with the median score of pre-test 39.36 with SD = 7.41, and the post-test median score of 45.94 with SD = 9.52.keyword : learning strategy, science teacher, creative thinking
STRATEGI PEMBELAJARAN GURU FISIKA RELEVANSINYA DALAM MENGEMBANGKAN MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR FISIKA Luh Ayu Resita Dewi .; Dra. Ni Ketut Rapi, M.Pd. .; Dra. Ni Made Pujani,M.Si .
Jurnal Pendidikan Fisika Undiksha Vol. 4 No. 2 (2016)
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjpf.v4i2.8250

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan strategi pembelajaran guru relevansinya dalam mengembangkan motivasi belajar dan hasil belajar siswa. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif. Data penelitian adalah fakta dan hubungan antara fenomena terkait strategi pembelajaran guru, motivasi belajar, dan hasil belajar siswa. Instrumen utama adalah peneliti sendiri dan instrumen pendukung berupa angket motivasi belajar dan tes hasil belajar. Analisis data yang dilakukan dengan langkah kerja adalah reduksi data, penyajian data, verifikasi data, dan uji keabsahan data. Hasil penelitian ini adalah sebagai berikut. (1) Strategi pembelajaran yang diterapkan oleh guru fisika terdiri dari aspek-aspek seperti kualifikasi perubahan tingkah laku peserta didik, pendekatan belajar mengajar yang digunakan (student centered), prosedur, metode, dan teknik mengajar yang digunakan (metode diskusi, ceramah, dan presentasi). (2) Motivasi belajar siswa terdiri dari aspek-aspek seperti ketekunan dalam belajar, ulet dalam menghadapi kesulitan, minat dan ketajaman perhatian, berprestasi dalam belajar, dan mandiri dalam belajar. Strategi pembelajaran yang diterapkan guru fisika mampu mengembangkan motivasi belajar dan hasil belajar siswa kelas XI MIPA 3 SMA Negeri 3 Singaraja. Kata Kunci : Motivasi Belajar, Hasil Belajar, Strategi Pembelajaran This study aimed at describing the teacher learning strategies: its relevancy in developing the students’ learning motivation and learning outcomes. The method used in this study was qualitative research. Data of the study were the relationship between the facts and phenomena related to the teacher learning strategies, motivation to learn, and the student’s learning outcomes. The main instrument was the researcher itself, and the supporting instruments were questionnaires of learning motivation and learning result test. Data analysis performed with the work step was data reduction, data presentation, data verification, and test of data validity. The results of this study are as follows. (1) The learning strategy adopted by the physics teacher consists of such aspects of change qualification of the learner behavior, teaching and learning approach (student centered), procedures, methods, and teaching techniques used (discussion method, lectures, and presentations), (2) Students' motivation consists of aspects such as persistence in learning, resilient in the face of adversity, interest and alertness, excel in learning, and self-learning. Learning strategy applied physics teacher is able to develop the learning motivation and learning outcomes of class XI MIPA 3 students of SMAN 3 Singaraja. keyword : Motivation, Learning Outcomes, Learning Strategies
PENGEMBANGAN BAHAN AJAR DAN PERANGKAT PEMBELAJARAN BERORIENTASI NoS UNTUK MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR SISWA PADA PEMBELAJARAN FISIKA Ayu Candra Dewi Wesnawati .; Prof. Dr. I Wayan Santyasa,M.Si .; Dra. Ni Ketut Rapi, M.Pd. .
Jurnal Pendidikan Fisika Undiksha Vol. 7 No. 2 (2017)
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjpf.v7i2.11238

Abstract

Prestasi belajar siswa pada mata pelajaran fisika di SMA Negeri 3 Singaraja belum optimal. Tidak tersedianya sumber belajar yang mampu menumbuhkan minat siswa menjadi salah satu penyebabnya. Penelitian ini bertujuan menghasilkan produk bahan ajar dan perangkat pembelajaran berorientasi NoS untuk meningkatkan prestasi belajar fisika siswa Jenis penelitian ini adalah penelitian Research and Development (R&D). Subjek penelitian ini dipilih dengan teknik purposive sampling yang terdiri dari satu orang ahli isi, satu orang ahli media, satu orang ahli desain, kelas XI MIPA 3 yang berjumlah 34 orang, 9 orang siswa pada uji kelompok kecil, dan 3 siswa pada uji perorangan. Pada uji lapangan menggunakan one group pre-post test design. Data dikumpulkan menggunakan angket dan tes prestasi belajar fisika. Hasil penelitian menunjukkan: 1) telah dihasilkan bahan ajar dan perangkat pembelajaran berorientasi NoS untuk meningkatkan prestasi belajar fisika siswa yang dinyatakan valid dan layak diterapkan oleh ahli isi, ahli media, ahli desain, guru, dan siswa, 2) hasil uji t menunjukkan terdapat perbedaan prestasi belajar fisika siswa sebelum (M = 33,16 dan SD = 8,242) dan setelah (M = 79,00 dan SD = 5,021) menggunakan bahan ajar dan perangkat pembelajaran berorientasi NoS, 3) rerata posttest telah melebihi KKM (75) dan KK (85%) yang ditetapkan di sekolah. Berdasarkan hasil dan pembahasan dapat disimpulkan bahwa produk yang dikembangkan telah layak dan efektif dalam meningkatkan prestasi belajar fisika.Kata Kunci : bahan ajar, perangkat pembelajaran, NoS, prestasi belajar fisika Student achievement on physics subject in SMA Negeri 3 Singaraja was not optimal yet. The unavailability of learning resources that can foster student interest was one of the causes. This study aimed at producing NoS oriented teaching materials products and learning tools to improve student physics learning achievement. This research type was research and development (R & D). The subjects of this study were selected by purposive sampling technique consisting of one content expert, one media expert, one design expert, 34 students at class XI MIPA 3, 9 students at small group tests, and 3 students at individual test. In the field test, it used one group pre-post test design. Data were collected by using questionnaires and physics achievement tests. The result of the research shows that: 1) has been produced NoS oriented teaching materials and learning tools to improve student physics learning achievement which is valid and feasible to be applied by content expert, media expert, design expert, teacher and student 2) T-test results showed there is a difference achievement learn physics before (M = 33,16 and SD = 8,242) and after (M = 79.00 and SD = 5,021) using NoS oriented teaching materials and learning tools, 3) posttest average has exceeded KKM (75) and KK (85%) set at school. Thus it can be concluded that the product developed has been feasible and effective in improving physics learning achievement.keyword : teaching materials, learning tools, NoS, physics learning achievement
STRATEGI PEMBELAJARAN GURU FISIKA: ANALISIS BERDASARKAN KOMPETENSI SISWA KELAS XI DI SMA NEGERI 8 DENPASAR Tude Nugraha Mahantara .; Prof. Dr. I Wayan Santyasa,M.Si .; Dra. Ni Ketut Rapi, M.Pd. .
Jurnal Pendidikan Fisika Undiksha Vol. 7 No. 2 (2017)
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjpf.v7i2.11366

Abstract

Masalah yang diungkap dalam penelitian ini adalah strategi pembelajaran guru fisika kaitanya dalam mengembangkan sikap spiritual, sikap sosial, dan prestasi belajar siswa. Tujuan penelitian ini adalah: 1) mendeskripsikan strategi pembelajaran guru fisika, 2) mendeskripsikan sikap spiritual siswa, 3) mendeskripsikan sikap sosial siswa, 4) mendeskripsikan prestasi belajar siswa dalam pembelajaran fisika, dan 5) mendeskripsikan strategi pembelajaran guru fisika dalam mengembangkan sikap spiritual, sikap sosial, dan prestasi belajar siswa kelas XI di SMA N 8 Denpasar. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif. Instrumen utama dalam penelitian ini adalah peneliti sendiri yang dibantu dengan pedoman observasi, pedoman wawancara, dan dokumentasi guru. Penelitian bertempat di SMA N 8 Denpasar. Jumlah guru fisika yang menjadi sumber data adalah 1 orang dan jumlah siswa yang menjadi sumber data adalah 10 orang. Data dikumpulkan melalui teknik observasi, wawancara, dan dokumentasi. Analisis data dilakukan selama dan setelah pengumpulan data dengan cara reduksi, paparan, dan verifikasi data. Hasil penelitian menunjukkan sebagai berikut. 1) Strategi pembelajaran yang diterapkan oleh guru fisika adalah dengan menggunakan metode tanya jawab, diskusi kelompok, pemberian tugas, eksperimen, mengkaitkan dengan kehidupan sehari-hari, dan pembentukan kelompok. 2) Sikap spiritual yang dimiliki siswa adalah sikap saling pengertian, saling menjaga, saling menghargai satu sama lain, menyayangi lingkungan, menghargai keberagaman, dan memiliki jiwa kebersamaan dengan orang lain. 3) Sikap sosial yang dimiliki siswa adalah sikap jujur, disiplin, tanggung jawab, toleransi, gotong royong, santun, percaya diri, dan kreatif. 4) Prestasi belajar yang dimiliki siswa dalam pembelajaran fisika adalah siswa dapat menjawab pertanyaan yang diajukan oleh guru, menginterprestasikan, menyimpulkan, menerapkan, menemukan melalui projek dan praktikum yang dilakukan, dan seluruh siswa sudah mampu mendapatkan nilai diatas KKM (>75). 5) Strategi pembelajaran yang diterapkan guru dapat mengembangkan sikap gotong royong, tanggung jawab, toleransi, kebersamaan, kreatif, jujur, santun, percaya diri, dan mengembangkan kemampuan siswa dalam mengaplikasikan pengetahuan yang dimiliki. Berdasarkan hasil penelitian tersebut dapat disimpulkan bahwa: 1) strategi pembelajaran yang diterapkan guru fisika adalah strategi pembelajaran kontekstual, 2) sikap spiritual yang dimiliki oleh siswa sudah berkategori baik, 3) sikap sosial yang dimiliki oleh siswa sudah berkategori baik, 4) prestasi belajar yang dimiliki oleh siswa sudah berkategori baik, dan 5) strategi pembelajaran yang diterapkan oleh guru mampu mengembangkan sikap spiritual, sikap sosial dan prestasi belajar siswa.Kata Kunci : strategi pembelajaran guru, sikap spiritual, sikap sosial, prestasi belajar siswa The problem revealed in this research is physics teacher learning strategy which relate to the develop spiritual attitude, social attitude, and student achievement. This research aimed at: 1) describing physics teacher's learning strategy, 2) describing students' spiritual attitudes, 3) describing students' social attitudes, 4) describing students' learning achievement in physics learning, and 5) describing physics teacher's learning strategy in developing spiritual attitude, social attitudes, and student achievement of grade XI in SMA N 8 Denpasar. The used research method was qualitative. The main instrument in this study was the researcher himself assisted by observation guides, interview guides, and teacher documentation. The research took place at SMA N 8 Denpasar. The number of physics teachers who become the source of data is 1 person and the number of students who become the source of data is 10 people. Data were collected through observation techniques, interviews, and documentation. Data analysis was performed during and after data collection by means of data reduction, exposure and verification. The results show that. 1) The learning strategy applied by the physics teacher is by using question and answer method, group discussion, assignment, experiment, to relate to daily life, and group formation. 2) The students' spiritual attitudes are mutual understanding, mutual care, mutual respect for each other, loving for the environment, respecting for diversity, and having the soul of being together with others. 3) Social attitudes that students have are honest, discipline, responsibility, tolerance, mutual assistance, courteous, confident, and creative. 4) Students' learning achievement in physics learning is that the students can answer questions asked by the teacher, interpret, conclude, apply, find something through project and practicum done, and get the value above KKM (> 75). 5) Teaching strategies applied by teachers can develop mutual cooperation, responsibility, tolerance, togetherness, creative, honest, courteous, confident, and develop students' ability to apply their knowledge. Based on the result of this research, it can be concluded that: 1) learning strategy applied by physics teacher is contextual learning strategy 2) spiritual attitude possessed by students have good category, 3) social attitude possessed by students already is categorized well, 4) learning achievement Owned by students is already categorized well, and 5) learning strategies applied by teachers is able to develop spiritual attitudes, social attitudes and student achievement.keyword : teacher learning strategy, spiritual attitude, social attitude, student achievement
PENGELOLAAN KELAS BAGI GURU FISIKA DI SMA NEGERI 2 SEMARAPURA: DAMPAK KUALITATIFNYA DALAM PERBAIKAN KUALITAS PROSES PEMBELAJARAN DAN PRESTASI BELAJAR SISWA Pande Nyoman Raka Utama .; Prof. Dr. I Wayan Santyasa,M.Si .; Dra. Ni Ketut Rapi, M.Pd. .
Jurnal Pendidikan Fisika Undiksha Vol. 7 No. 2 (2017)
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjpf.v7i2.11530

Abstract

Masalah yang diungkap dalam penelitian ini adalah keterampilan pengelolaan kelas guru fisika yang memiliki pengaruh terhadap perbaikan proses pembelajaran dan prestasi belajar siswa. Tujuan penelitian ini adalah 1) mendeskripsikan pengelolaan kelas yang dilakukan oleh guru fisika di SMA Negeri 2 Semarapura, 2) mendeskripsikan kualitas proses pembelajaran fisika siswa di SMA Negeri 2 Semarapura, 3) mendeskripsikan prestasi belajar siswa dalam pembelajaran fisika di SMA Negeri 2 Semarapura, dan 4) mendeskripsikan dampak kualitatif pengelolaan kelas yang dilakukan oleh guru fisika dalam perbaikan proses pembelajaran dan prestasi belajar siswa di SMA Negeri 2 Semarapura. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kualitatif. Instrumen utama dalam penelitian ini adalah peneliti sendiri yang dibantu dengan pedoman observasi, pedoman wawancara, dan dokumentasi guru. Penelitian bertempat di SMA Negeri 2 Semarapura. Jumlah guru fisika yang menjadi informan sebanyak 1 orang dan jumlah siswa yang menjadi informan sebanyak 9 orang. Data dikumpulkan melalui teknik observasi, wawancara, dan dokumentasi. Analisis data dilakukan selama dan setelah pengumpulan data dengan cara reduksi, paparan, dan verifikasi data. Penelitian menunjukkan hasil sebagai berikut: 1) keterampilan pengelolaan kelas yang dilakukan oleh guru fisika menekankan pada menciptakan suasana dan lingkungan belajar yang kondusif, dan mengembalikan lingkungan dan suasana belajar yang kondusif, 2) kualitas proses pembelajaran siswa ditunjukkan dengan aktivitas pembelajaran yang mengembangkan kreativitas, sementara peserta didik yang didisiplinkan dengan kasih sayang, membangkitkan motivasi belajar, dan mendayagunakan sumber belajar, 3) prestasi belajar fisika siswa pada ranah kognitif dicapai melalui mengembangkan dimensi pengetahuan, pemahaman, penerapan, dan evaluasi, 4) keterampilan pengelolaan kelas yang diterapkan guru fisika mampu memperbaiki kualitas proses pembelajaran dan prestasi belajar siswa.Kata Kunci : Pengelolaan kelas guru, proses pembelajaran, prestasi. Problems revealed in this study was the physics teacher classroom management skills which was influence on improving the learning process and student achievement. This research aimed at 1) describing the classroom management conducted by physics teacher in SMA Negeri 2 Semarapura, 2) describing the quality of student physics learning process in SMA Negeri 2 Semarapura, 3) describing the students' learning achievement in physics lesson in SMA Negeri 2 Semarapura, and 4) describing the impact of qualitative classroom management conducted by physics teacher in improving learning process and student achievement in SMA Negeri 2 Semarapura. The research method used was qualitative method. The main instrument in this study was the researcher itself assisted by observation guides, interview guides, and teacher documentation. The research took place at SMA Negeri 2 Semarapura. The number of physics teacher who become informant were 1 person and the number of students who become informants were 9 people. Data were collected through the observation techniques, interviews, and documentation. Data analysis is performed during and after data collection by means of data reduction, exposure and verification. Research shows the following results: 1) classroom management skills undertaken by physics teachers emphasize on creating a conducive atmosphere and learning environment, and restore a conducive learning environment and atmosphere; 2) the quality of student learning process is demonstrated by learning activities that develop creativity, while students' learning achievement in the cognitive domain is achieved through developing the dimensions of knowledge, understanding, application, and evaluation, 4) the classroom management skills applied by physics teacher are able to improve the quality learning and learning achievement.keyword : classroom management, learning process, achievement
Co-Authors ., Ayu Candra Dewi Wesnawati ., I Ngh Edi Budiarta ., I Nyoman Madu Sudana ., Luh Ayu Resita Dewi ., Ni Putu Sarnikadewi ., Ni Putu Septariani Sunia Dewi ., Pande Nyoman Raka Utama ., Putu Tirta Utami ., Tude Nugraha Mahantara Anggreni, Ni Luh Putu Arimbawa, P. A. Ayu Candra Dewi Wesnawati . Dewi Oktofa Rachmawati Dr. Ni Made Pujani,M.Si . Drs. Slamet Haryadi Suryo Wijoyo . Gede Elen Merta JuliYasa I DEWA GEDE AGUNG I Gede Arjana I Gusti Ayu Era Anggreni Era I Made Mariawan I Made Mariawan I Ngh Edi Budiarta . I Nyoman Madu Sudana . I Nyoman Suardana I Putu Wina Yasa Pramadi I Wayan Sadia I Wayan Santyasa I Wayan Santyasa I Wayan Suastra I Wayan Subagia I. G. A. Nyoman Sri Wahyuni Iwan Suswandi Kadek Lina Indriani . Kadek Lina Indriani ., Kadek Lina Indriani Ketut Wira Udayana Luh Ayu Resita Dewi . Luh Putu Budi Yasmini Made Sri Astika Dewi . Merta JuliYasa, Gede Elen MS Prof. Dr. Ketut Suma . Muhamad Ramadhan N. P. P. D. Savitri N.W Unggasari Ni Luh Desi Lestari . Ni Luh Desi Lestari ., Ni Luh Desi Lestari Ni Luh Putu Anggreni Ni Made Lioni Garbriana . Ni Made Lioni Garbriana ., Ni Made Lioni Garbriana Ni Putu Adi Gunasih . Ni Putu Adi Gunasih ., Ni Putu Adi Gunasih Ni Putu Sarnikadewi . Ni Putu Septariani Sunia Dewi . Ni Wayan Lestari . Nurfa Risha P. A. Arimbawa Pande Nyoman Raka Utama . Poni Ariramdani Fariansyah Prof. Dr. I Wayan Santyasa,M.Si . Prof. Dr. Ketut Suma, MS . Putu Deviana Pertiwi . Putu Deviana Pertiwi ., Putu Deviana Pertiwi Putu Erika Saraswati Dewi Putu Ririn Hitayani . Putu Tirta Utami . Putu Widiarini Putu Yasa Putu Yasa Putu Yasa Ratni Ayu Utami Saraswati Dewi, Putu Erika Savitri, N. P. P. D. Tude Nugraha Mahantara . Unggasari, N.W Wahyuni, I. G. A. Nyoman Sri