Claim Missing Document
Check
Articles

Found 32 Documents
Search

Pengaruh Komunikasi Interpersonal Terhadap Kinerja Anggota Pada Pusat Kegiatan Mahasiswa (PKM) Universitas Negeri Padang Taufigurrahmi, Sofi; Irsyad, Irsyad
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 8 No. 2 (2024)
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh belum maksimalnya kinerja anggota pada Pusat Kegiatan Mahasiswa (PKM) yang salah satu faktor penyebabnya yaitu komunikasi interpersonal. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui seberapa baik kinerja anggota, seberapa baik komunikasi interpersonal, dan seberapa besar pengaruh komunikasi interpersonal terhadap kinerja anggota pada Pusat Kegiatan Mahasiswa (PKM). Penelitian ini bersifat kuantitatif. Populasi penelitian ini adalah anggota aktif yang berjumlah 824 orang yang sampel 102 orang anggota aktif menggunakan teknik Proportional Stratified Random Sampling. Instrumen pengumpulan data menggunakan angket model pengukuran skala Likert yang telah diuji validitas dan reliabilitasnya. Kinerja anggota sudah baik dengan tingkat capaian rata-rata sebesar 85% dari skor ideal. Komunikasi interpersonal sudah baik dengan tingkat capaian rata-rata sebesar 86% dari skor ideal. Data dianalisis menggunakan uji regresi linear sederhana. Hasil pengujian menunjukkan nilai signifikansi diperoleh sebesar <0,001 lebih kecil dari 0,05. Hasil pengujian hipotesis menunjukkan terdapat pengaruh yang signifikan antara kedua variabel dengan koefisien korelasi 0,765, uji keberartian korelasi 11,874, dan koefisien determinasi (R²) diperoleh nilai R² sebesar 0,585. Hal ini menunjukkan pengaruh komunikasi interpersonal terhadap kinerja anggota adalah sebesar 58,5% dengan sisanya 41,5% dipengaruhi oleh faktor lain.
Hubungan Digitalisasi Arsip dengan Kualitas Pelayanan Administrasi Urusan Persuratan dan Pengarsipan di SMK Negeri Kota Payakumbuh Maha Putri, Geni; Rusdinal, Rusdinal; Irsyad, Irsyad; Achyar, Novriyanti
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 8 No. 2 (2024)
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh informasi tentang ada atau tidak hubungan digitalisasi arsip dengan kualitas pelayanan adminstrasi urusan persuratan dan pengarsipan di SMK Negeri Kota Payakumbuh. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian kuantitatif yang bersifat korelasional. Populasi penelitian berjumlah 380 orang guru di SMK Negeri Kota Payakumbuh. Sampel penelitian ini berjumlah 82 orang yang ditarik menggunakan Teknik Proportional Random Sampling. Instrumen penelitian yang digunakan berupa angket dalam bentuk skala Likert yang telah diuji cobakan untuk melihat validitas dan reliabilitasnya. Analisis data penelitian dilakukan dengan bantuan program SPSS (Statistic Package and Social Science) 29.0 for windows. Hasil penelitian menunjukan bahwa nilai dari diperoleh sebesar 0,421 lebih besar dari yaitu 0,217 pada taraf signifikansi 5% menujukkan tingkat korelasi sedang. Kualitas pelayanan administrasi urusan persuratan dan pengarsipan sudah baik dengan tingkat capaian rata-rata sebesar 86,02 dari skor ideal. Selanjutnya digitalisasi arsip sudah baik dengan tingkat capaian rata-rata sebesar 83,61 dari skor ideal. Selanjutnya, setelah diuji Koefisien Determinasi diperoleh hasil 0,178. Hasil penelitian menunjukkan bahwa hipotesis yang berbunyi terdapat hubungan yang baik secara signifikan dari digitalisasi arsip dengan kualitas pelayanan administrasi urusan persuratan dan pengarsipan dapat diterima yaitu sebesar 17,8%, sedangkan 82,2 % dipengaruhi oleh faktor lain.
Persepsi Guru Terhadap Proses Pengambilan Keputusan Kepala Sekolah SMP Negeri Se-Kecamatan Pulau Punjung Dharmasraya Febrida, Yusni; Irsyad, Irsyad
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 8 No. 2 (2024)
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini dilatar belakangin oleh masih adanya guru yang tidak diikut sertakan dalam pengambilan keputusan oleh kepala sekolah. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui seberapa efektif proses mengidentifikasi masalah, mengidentifikasi criteria, memberi bobot pada criteria, pengembangan alternative, proses menganalisis alternative, memilih satu alternatif dalam proses pengambilan keputusan kepala sekolah . Populasi penelitian ini adalah semua guru SMP Negeri Se-Kecamatan Pulau Punjung Dharmasraya sebanyak 147 orang serta sampel ditentukan dengan cara memanfaatkan rumus Slovin dengan tingkat kesalahan 10% dengan teknik Random Sampling, jadi dapat diperoleh sampelnya 62 orang sampel. Instrumen yang digunakan ialah angket dengan model skala likert yang sudah diuji validitas dan reliabilitasnya dengan hasil yang valid dan reliabel. Analisis data menggunakan persamaan nilai rata-rata (Mean). Hasil penelitian menunjukkan bahwa persepsi guru terhadap proses pengambilan keputusan Kepala Sekolah SMP Negeri Se-Kecamatan Pulau Punjung Dharmasraya bahwa 1) mengidentifikasi masalah berada dalam kategori Sangat Baik dengan nilai rata-rata 4,40 (2) mengidentifikasi kriteria keputusan berada dalam kategori Sangat Baik dengan nilai rata-rata 4.31; (3) memberi bobot pada kriteria berada dalam kategori Sangat Baik dengan nilai rata-rata 4.28; (4) mengembangkan alternatif berada dalam kategori Sangat Baik dengan nilai rata-rata 4.29; (5) menganalisa alternatif berada dalam kategori Sangat Baik dengan nilai rata-rata 4.33; (6) memilih satu alternatif berada dalam kategori Sangat Baik dengan nilai rata-rata 4.46.
Persepsi Siswa terhadap Pengelolaan Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) Pada Kelas X di SMA Negeri Kota Solok Tahun Ajaran 2023/2024 Maulida, Herlina; Sabandi, Ahmad; Irsyad, Irsyad; Widiawati, Widiawati
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 8 No. 2 (2024)
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini dilatar belakangi oleh adanya beberapa kendala yang dihadapi guru dalam pengelolaan P5 di SMA Negeri Kota Solok. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana persepsi siswa terhadap pengelolaan P5 pada kelas X di SMA Negeri Kota Solok yang dilihat dari aspek perencanaan pembelajaran, pelaksanaan pembelajaran,pengolahan dan pelaporan hasil asesmen, serta tindak lanjut pembelajaran. Penelitian ini bersifat kuantitatif deskriptif. Populasi yang digunakan adalah sebanyak 1208 orang siswa. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 92 orang siswa yang ditarik menggunakan teknik Proportional Stratified Random Sampling. Instrumen penelitian mrnggunakan angket model Skala Likert yang memiliki 5 alternatif jawaban, SL = Selalu, SR = Sering, KD = Kadang-Kadang, JR = Jarang dan TP (Tidak Pernah). Angket telah diuji validitas kepada 20 orang siswa, maka nilai r tabel untuk N = 20 yaitu 0,444, yang berpedoman pada nilai-nilai r product momen. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa, persepsi siswa terhadap pengelolaan P5 pada kelas X di SMA Negeri Kota Solok dari aspek perencanaan pembelajaran memperoleh hasil rata-rata sebesar 4,35 dengan TCR (87%) berada pada kategori baik. Pengelolaan P5 pada aspek pelaksanaan pembelajaran memperoleh hasil rata-rata 4,27 dengan TCR (85,4%) berada pada kategori baik. Pengelolaan P5 pada aspek pelaporan dan pengolahan hasil asesmen memperoleh hasil rata-rata 4,25 dengan TCR (85%) berada pada kategori baik. Pengelolaan P5 pada aspek tindak lanjut pembelajaran memperoleh hasil rata-rata 4,18 dengan TCR (83,6%) berada pada kategori baik. Secara keseluruhan persepsi siswa terhadap pengelolaan P5 pada kelas X di SMA Negeri Kota Solok berada dalam kategori baik dengan skor rata – rata 4,26 dan TCR (85,3%). Artinya siswa memiliki persepsi yang baik terhadap pengelolaan P5 pada kelas X di SMA Negeri Kota Solok.
Internalisasi Nilai-Nilai Agama Islam dalam Pembentukan Budaya Beragama Siswa Irsyad, Irsyad; Sukardi, Ismail; Nurlaila, Nurlaila
Bahasa Indonesia, Bahasa English Vol 5 No 1 (2022): Muaddib : Islamic Education Journal
Publisher : Program Magister Pendidikan Agama Islam Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan Universitas Islam Negeri Raden Fatah Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.19109/muaddib.v5i1.11738

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis proses internalisasi nilai-nilai agama Islam, peran yang dimainkan oleh pemangku kepentingan internal dan eksternal dalam proses internalisasi nilai-nilai agama Islam, dan menganalisis proses internalisasi nilai-nilai agama Islam di Pondok Pesantren Sabilul Muhtadin terhadap budaya beragama para santri. Penelitian ini menggunakan jenis dan pendekatan kualitatif deskriptif. Teknik pengumpulan data menggunakan wawancara, observasi, dan dokumentasi. Setelah data dikumpulkan kemudian di analisis menggunakan teknik analisis data Miles dan Huberman yang meliputi reduksi data, penyajian data, dan verifikasi data. Berdasarkan hasil penelitian yang menemukan bahwa 1) dalam proses internalisasi nilai-nilai agama Islam di Pondok Pesantren Sabilul Muhtadin yaitu dilakukan dengan secara perlahan dan melalui beberapa tahapan yang terjadi yaitu tahap tranformasi nilai, tahap transaksi nilai, dan tahap transinternalisasi. 2) Peran yang dimainkan oleh pemangku kepentingan internal dan eksternal dalam proses internalisasi nilai-nilai agama Islam di Pondok Pesantren Sabilul Muhtadin yaitu dari pihak Internal ada pendiri Pondok Pesantren Sabiul Muhtadin, pimpinan Pondok Pesantren, Kepala Madrasah Diniyah, Kepala Madrasah Aliyah, dan Kepala Madrasah Tsanawiyah, serta para tenaga pendidik dan dewan guru, kesemuanya memiliki peran masing-masing dengan tujuan yang sama mensyiarkan Ilmu Agama Islam. Sedangkan dari pihak eksternal yaitu pemerintah (kemenag kabupaten), dinas kesehatan Kabuputen, masyarakat di desa Langkan yang selalu mendukung adanya Pondok Pesantren, ada juga dari Erlangga (MTs) dan Bumi Aksarah (MA) sebagai perusahaan penyedia buku pelajaran baik pelajaran agama maupun pelajaran umum. 3) Proses internalisasi nilai-nilai agama Islam di Pondok Pesantren Sabilul Muhtadin berdampak positif terhadap budaya beragama para santri yaitu memberikan implikasi atau dampak yang sangat positif kepada siswa perubahan yang di rasakan oleh guru seperti perubahan pada tingkah laku mereka menjadi lebih hormat dan santun kepada guru, senyum menyapa dan menjabat tangan ketika bertemu guru.
Analisis Kompetensi Analis Sarana dan Prasarana Pendidikan di Dinas Pendidikan Provinsi Sumatera Barat Suryani, Erna; Ayu Ningrum, Tia; Syahril, Syahril; Irsyad, Irsyad
Jurnal Family Education Vol. 4 No. 1 (2024): Jurnal Family Education
Publisher : Universitas Negeri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24036/jfe.v4i1.155

Abstract

Kompetensi lulusan Administrasi Pendidikan belum sepenuhnya mencukupi untuk mengerjakan tupoksi di bagian sarana dan prasarana pendidikan. Terdapat keluhan dari lulusan dan mitra pengguna bahwa kompetensi yang diperoleh dari lembaga akademik saja tidak memadai untuk melaksanakan tugas di bagian sarana dan prasarana pendidikan. Penelitian ini bertujuan menganalisis kompetensi analis sarana dan prasarana pendidikan. Namun, sebelum menganalisis kompetensi perlu adanya analisis tupoksi. Metode yang digunakan yaitu deskriptif kualitatif. Instrumen atau alat yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan observasi, panduan wawancara dan studi dokumentasi. Informan penelitian ini yaitu Koordinator Sarana dan Prasarana Pendidikan Bidang Pembinaan SMA dan stafnya. Analisis data menggunakan model Miles dan Huberman yaitu reduksi data, penyajian data dan verifikasi data. Teknik keabsahan data yang digunakan yaitu triangulasi sumber dan triangulasi teknik. Hasil penelitian menunjukan bahwa tupoksi seorang analis sarana dan prasarana pendidikan bidang Pembinaan SMA yaitu melakukan penyiapan bahan perumusan kebijakan teknis, koordinasi dan pelaksanaan kebijakan, evaluasi serta pelaporan dibidang sarana dan prasarana Sekolah Menengah Atas. Dalam pelaksanaannya tupoksi diatas masih belum ada pembagian tugas yang jelas antara analis dengan pegawai sarana dan prasarana lainnya. Kompetensi Analis sarana dan prasarana bidang Pembinaan Sekolah Menengah Atas yaitu: 1) Pengetahuan yang harus dimiliki terkait dengan peraturan perundang-udangan tentang alur pengadaan barang dan jasa, standar sarana dan prasarana, pengetahuan tentang regulasi bangunan, pengetahuan tentang manajemen sarana prasarana dan manajemen proyek, 2) Sikap yang harus dimiliki seorang analis sarana dan prasarana yaitu sesuai dengan nilai-nilai dasar ASN yaitu Ber-Akhlak, 3) Keterampilan yang harus dimiliki seorang analis sarana dan prasarana yaitu keterampilan dalam menganalisis data menggunakan Ms Excel, keterampilan penggunaan komputer dasar, serta keterampilan dalam mengikuti perkembangan teknologi. Upaya dalam meningkatkan kompetensi sebagai seorang analis sarana dan prasarana pendidikan yaitu mengikuti webinar, workshop, dan pelatihan terkait pengadaan barang dan jasa, serta memiliki kemauan mempelajari komputasi seperti aplikasi pengolah data Excel beserta fungsi, rumus serta pivot tabel secara mandiri. Disarankan bagi Prodi Administrasi Pendidikan agar menyesuaikan kurikulum dengan tupoksi yang ada pada bagian sarana dan prasarana pendidikan untuk peningkatan kompetensi lulusan saat terjun ke dunia kerja. Selanjutnya bagi pegawai perlunya peningkatan kompetensi di bidang sarana dan prasarana dan penguasaan komputer. Bagi pihak Dinas Pendidikan Provinsi Sumatera Barat untuk lebih memperjelas pembagian tugas antara masing-masing pegawai agar tidak ada lagi pegawai yang bekerja di luar tupoksinya.
Persepsi dan Keinginan Siswa Tentang Iklim Sekolah di SMA Negeri 7 Padang dan SMA Negeri 8 Padang Anisa Putri, Ayu; Hadiyanto, Hadiyanto; Irsyad, Irsyad; Alkadri, Hanif
Jurnal Family Education Vol. 4 No. 1 (2024): Jurnal Family Education
Publisher : Universitas Negeri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24036/jfe.v4i1.158

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi hasil observasi penulis yang dilaksanakan di SMA Negeri 7 Padang dan di SMA Negeri 8 Padang yang menunjukkan bahwa belum kondusifnya iklim sekolah. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk memperoleh data dan informasi mengenai persepsi (Actual) dan keinginan siswa (Preferred) terhadap iklim sekolah berdasarkan aspek: 1) Dukungan kepada peserta didik, 2) Afiliasi, 3) Partisipasi Siswa, 4) Kepercayaan, 5) Inovasi, 6) Aturan dan norma, 7) Kelengkapan sumber, 8) Kenyamanan lingkungan. Jenis penelitian ini adalah deksriptif kuantitatif dengan populasi sebanyak 1242 siswa dengan sampel sebanyak 111 siswa yang diambil menggunakan metode Stratified Proportional Random Sampling. Instrumen penelitian ini adalah angket dalam bentuk skala likert yang sudah di uji cobakan untuk mengetahui nilai validitas dan reliabilitasnya. Hasil penelitian persepsi siswa (Actual) di SMA Negeri 7 Padang yang dilihat dari aspek dukungan kepada peserta didik, afiliasi, partisipasi siswa, kepercayaan, inovasi, aturan dan norma, kelengkapan sumber serta kenyamanan lingkungan tergolong kondusif dengan skor rata-rata persepsi siswa 4,3 sedangkan keinginan siswa (Preferred) 4,6; di samping itu, persepsi siswa (Actual) di SMA Negeri 8 Padang juga tergolong kondusif dengan skor rata-rata 43 dan skor keinginan siswa (Preferred) sebesar 44.
PERAN KEPALA SEKOLAH DALAM MEWUJUDKAN GENERASI MANDIRI SERTA BERAKHALAKUL KARIMAH DI SMP IT ATSAQIBIYAH DAN MTS AL-IKHLAS BONTANG Irsyad, Irsyad
Jurnal Al-Fatih Vol 6 No 2 (2023): Jurnal Pendidikan dan Keislaman Vol. 6 No. 2 Juli-Desember 2023
Publisher : STIT Al-Ittihadiyah Labuhanbatu Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61082/alfatih.v6i2.276

Abstract

In the evolving era of increasing freedom, it has had an impact on the behavior of the Indonesian youth. Therefore, the role of schools becomes crucial in shaping and maintaining the behavior of the youth in accordance with noble values. In this context, the role of the school principal becomes highly significant in keeping up with these conditions. Hence, this research aims to identify the Role of the School Principal in Fostering Self-Reliant and Morally Upright Generations in two educational institutions, namely SMP IT Atsaqibiyah in Bontang City and MTs Al-Ikhlas in Bontang. This research is a qualitative study with a multi-site studies approach. Data collection techniques include observation, documentation, and interviews. Data presentation is categorized based on the elements of the school principal's role. Data analysis is conducted using an interactive method consisting of data condensation, data presentation, and drawing conclusions. Data validity is ensured through the extension of participation and researcher persistence tests. The research findings indicate that the Principal of SMP IT Atsaqibiyah in Bontang City plays the role of an effective manager, an administrator managing various aspects of the school, a supervisor providing guidance, a leader leading with leadership qualities, an innovator creating innovative learning environments, and a motivator fostering a motivating school community. Meanwhile, the Principal of MTs Al-Ikhlas in Bontang City has the role of a manager who integrates religious values, an administrator who establishes rules and regulations based on religious values, a supervisor who monitors the application of religious teachings, a leader in achieving religious educational goals, an innovator who stimulates creativity in religious education, and a motivator who motivates teachers and students to achieve religious educational goals. The main obstacles to fostering self-reliant and morally upright generations in both schools include students' lack of awareness of rules and regulations, negative environmental influences, challenges in implementing moral values, students' absenteeism from religious practices, and a lack of religious understanding. Solutions implemented include a proactive approach, close collaboration with parents and teachers, and the implementation of character development programs.
Pelaksanaan Peran Guru sebagai Motivator di Sekolah Menengah Kejuruan Negeri Yunistisa, Fadila; Gistituati, Nurhizrah; Nellitawati, Nellitawati; Irsyad, Irsyad
Journal of Educational Administration and Leadership Vol 4 No 2 (2023): Vol 4 Issue 2 (2023)
Publisher : Universitas Negeri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24036/jeal.v4i2.278

Abstract

Penelitian bertujuan untuk mengetahui informasi terkait dengan pelaksanaan peran guru sebagai motivator di SMKN 2 Padang. Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif kuantitatif. Populasi dalam penelitian adalah seluruh siswa kelas XI di SMKN 2 Padang dengan jumlah 563 siswa dan sampel berjumlah 96 siswa yang ditentukan dengan menggunakan rumus Slovin. Pengambilan sampel menggunakan teknik Stratified Proportional Random Sampling. Instrumen penelitian yang digunakan berupa kuesioner model Skala Likert yang terdiri dari 40 item dengan alternatif jawaban Sangat Setuju (SS), Setuju (S), Kurang Setuju (KS), Tidak Setuju (TS), Sangat Tidak Setuju (STS). Sebelum digunakan, kuesioner tersebut diuji validitas dan reliabilitasnya terlebih dahulu. Uji coba dilakukan kepada 20 siswa kelas XI diluar sampel penelitian. Uji coba validitas dan reliabilitas menggunakan program IBM SPSS 24.0 for windows. Uji validitas penelitian ini menggunakan product moment dengan taraf signifikan 5% (0,444) dan uji reliabilitas menggunakan rumus Alpha. Data yang terkumpul diolah dengan mencari skor rata-rata (mean) dan tingkat capaian rata-rata (TCR). Hasil penelitian ini menunjukan pelaksanaan peran guru sebagai motivator pada komponen: 1) Metode pembelajaran yang bervariasi berada pada kategori baik dengan skor rata-rata 4,37, 2) Memberikan penghargaan sebagai dorongan berada pada kategori baik dengan skor rata-rata 4,35, 3) Memberikan hukuman/sanksi berada pada kategori baik dengan skor rata-rata 4,18, dan 4) Menggunakan media pembelajaran yang bervariasi berada pada kategori baik dengan skor rata-rata 4,23. Secara keseluruhan dapat disimpulkan bahwa pelaksanaan peran guru sebagai motivator berada pada kategori baik dengan skor rata-rata 4,30.
Analisis Penyusunan Visi Misi Tujuan dan Program Sekolah Menengah Kejuruan Negeri Monita, Dinda Fitri; Irsyad, Irsyad; anisah, Anisah; Sulastri, Sulastri
Journal of Educational Administration and Leadership Vol 4 No 4 (2024): Vol 4 Issue 4 (2024)
Publisher : Universitas Negeri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24036/jeal.v4i4.303

Abstract

Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui proses analisis penyusunan visi, misi, tujuan dan program sekolah, pihak-pihak yang terlibat, serta faktor pendukung dan penghambat. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian adalah penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui observasi, wawancara dan dokumentasi. Reduksi data digunakan untuk menganalisis dan menafsirkan fakta, dan penulisan naratif yang digunakan untuk menyebarkan data dan menarik kesimpulan. Subjek penelitian adalah kepala sekolah, wakil kepala sekolah, komite dan guru di SMKN 1 Kecamatan Guguak Kabupaten Lima Puluh Kota. Hasil yang didapatkan dalam penelitian ini menunjukkan bahwa penyusunan visi, misi, tujuan dan program sekolah akan melibatkan beberapa pihak yang berkompeten dalam bidangnya masing-masing yaitu: kepala sekolah, wakil kepala sekolah, tata usaha, guru, komite, beberapa perusahaan, masyarakat sekitar dan perwakilan orangtua. Penyusunan visi, misi, tujuan dan program sekolah dibuat dalam jangka waktu panjang, misalnya 5 tahun.