Bedilius Gunur
Program Studi Pendidikan Matematika, Universitas Katolik Indonesia Santu Paulus Ruteng

Published : 36 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 36 Documents
Search

Kemampuan Konservasi Panjang Pada Siswa Usia 6-7 Ramda, Apolonia Hendrice; Prahmana, Rully Charitas Indra; Mulu, Hildegardis; Gunur, Bedilius
Jurnal Gantang Vol 3 No 2 (2018): September
Publisher : Program Studi Pendidikan Matematika, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Maritim Raja Ali Haji

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (245.703 KB) | DOI: 10.31629/jg.v3i2.480

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan kemampuan konservasi panjang pada siswa yang memiliki usia 6-7 tahun di Kabupaten Manggarai. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif dengan sampel yang diambil secara acak sejumlah 80 anak. Siswa yang berusia 6 tahun berjumlah 40 anak, begitu juga dengan siswa yang berumur 7 tahun, yang diambil dari SD di Kabupaten Manggarai. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini berupa angket konservasi panjang yang berisi pernyataan-pernyataan mengenai berbagai kondisi yang menjelaskan konsep konservasi panjang. Setiap anak diberi tes kemampuan konservasi panjang kemudian dilanjutkan dengan wawancara mengenai alasan memberi jawaban pada tes konservasi tersebut. Hasil penelitian menunjukkan bahwa golongan konserver pada siswa yang berusia 6 tahun sebesar 0% dan 7 tahun sebesar 7,5%. Selanjutnya, golongan konserver parsial pada siswa yang berusia 6 tahun sebesar 7,5% dan 7 tahun sebesar 22,5%. Selain itu, untuk golongan non-konserver pada siswa yang berusia 6 tahun sebesar 92,5% dan 7 tahun sebesar 70%. Hasil ini menunjukkan kemampuan konservasi panjang pada siswa yang memiliki usia 6-7 tahun di Kabupaten Manggarai masih rendah dan sebagian besar belum memahami konsep konservasi panjang. Kata kunci: konservasi panjang; siswa usia 6-7 tahun; deskriptif kualitatif The purpose of this study was to describe the ability of Manggaraian children of age six to seven in length conservation area. This research is a qualitative descriptive study. The random sampling technique was used to select 80 children, consisted of 40 children per age. The instrument of this research was a length conservation questionnaire containing statements about conditions that explain the concept of length conservation. Each child was given a length conservation skill test followed by an interview about the reasons for providing answers to the conservation test. The results showed that none of the six-year-old children was conserver, only 7.5% were partial conserver, and 92.5% were non-conserver. For seven-year-old children, 7.5% were conserver, 22.5% were partial, and 70% were non-conserver. These results indicate the lengthy-term conservation ability of children age six to seven in Manggarai Regency is still low and most have not understood the concept of length conservation. Keywords: length conservation; student of age 6 to7; qualitative descriptive
Pengaruh Pendidikan Matematika Realistik Terhadap Kemampuan Pemecahan Masalah Matematika Di Tinjau Dari Kemampuan Numerik Siswa SMP Negeri 1 Cibal. ., BEDILIUS GUNUR; ., PROF.DR. SARIYASA, M.Sc.,P.hD; ., PROF. DR. I MADE ARDANA, M.Pd.
Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Matematika Indonesia Vol 5, No 1 (2016)
Publisher : Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Matematika Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui, 1) Pengaruh pendidikan matematika realistik (PMR) terhadap kemampuan pemecahan masalah matematika siswa ditinjau dari kemampuan numerik, dan 2) Pengaruh interaksi antara pendidikan matematika realistik dengan kemampuan numerik terhadap kemampuan pemecahan masalah matematika siswa. Penelitian ini adalah penelitian eksperimen semu (quasi experiment) dengan rancangan factorial 2 x 2. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas VIII SMP Negeri 1 Cibal sebanyak 305 orang yang terdiri dari delapan kelas. Sampel dalam penelitian ini menggunakan teknik random sampling, sebelum melakukan random terlebih dahulu uji kesetaraan kelas untuk memilih dua kelas eksperimen dan dua kelas kontrol. Instrumen penelitian yang digunakan berupa tes kemampuan pemecahan masalah matematika dan tes kemampuan numerik. Data yang telah terkumpul dianalisis dengan menggunakan uji Anava Dua Jalur. Sebelum digunakan uji anava dua jalur, data tersebut terlebih dahulu dilakukan uji prasyarat analisis. Hasil penelitian ini menunjukkan, 1) Kemampuan pemecahan masalah matematika siswa yang mengikuti pendidikan matematika realistik lebih baik dari pada kemampuan pemecahan masalah matematika siswa yang mengikuti pembelajaran konvensional, nilai = 49,267 dan nilai = 3,94 pada taraf signifikan 5%, dan 2) Tidak terdapat interaksi antara pendidikan matematika realistik dengan kemampuan numerik terhadap kemampuan pemecahan masalah matematika siswa, nilai Kata Kunci : Numerik, Pemecahan Masalah Matematika, Realistik This research aimed at investigating; 1) the effect of Realistic Mathematics Education (RME) on mathematical problem solving ability of students viewed from numerical ability; 2) interaction between Realistic Mathematics Education with numerical ability on mathematical problem solving ability of students. This research was quasi experiment and employed 2 x 2 factorial design. he population of this research consisted of 305 students from eight classes of the eighth grade of SMP Negeri 1 Cibal. The sample in this research were selected through random sampling technique, in which class equality test was taken before randomizing to choose two experiment classes and two control classes. The instruments of this research were mathematical problem solving ability test and numerical ability test. The data were analyzed through 2-Ways ANAVA. Before employing 2-ways ANAVA, the data were tested through analysis requirement test. The results indicate that; 1) mathematical problem solving ability of students taught through Realistic Mathematics Education (RME) is better than students taught through conventional method, wherein = 49,267 and = 3,94 on the significant level is 5%; 2) There is no interaction between Realistic Mathematics Education (RME) with numerical ability on mathematical problem solving ability of students, where in . keyword : Numerical, Mathematical Problem Solving, Realistic
Pengaruh Pendekatan Contextual Teaching And Learning terhadap Kemampuan Koneksi Matematis Siswa Widonda, Maria Indrawati; Gunur, Bedilius; Kurniawan, Yohanes
JOURNAL OF SONGKE MATH Vol 1 No 2 (2018): December Edition
Publisher : STKIP Santu Paulus Ruteng

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kemampuan koneksi matematis peserta didik kelas VIII SMP Widya Bhakti Ruteng yang menggunakan pendekatan Contextual Teaching and Learning (CTL) dengan kemampuan koneksi matematis peserta didik yang menggunakan pendekatan konvensional. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen semu dengan desain penelitian posstest only control group design. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh peserta didik kelas VIII SMP Widya Bhakti Ruteng yang berjumlah 95 orang dan tersebar dalam 3 kelas. Data dikumpulkan dengan menggunakan instrument tes yang berbentuk uraian dan dianalisis dengan uji t. Berdasarkan hasil analisis data diperoleh nilai  yaitu  dengan taraf signifikasn 5%. Dapat diambil kesimpulan bahwa kemampuan koneksi matematis peserta didik yang diajarkan menggunakan pendekatan Contextual Teaching and Learning (CTl) lebih baik dibandingkan dengan kemampuan koneksi matematis peserta didik yang diajarkan menggunakan pendekatan Konvensional.
Pengaruh Penggunaan Bahan Ajar Berbasis Android dan Tipe Kepribadian Terhadap Kemampuan Komunikasi Matematis Calon Guru Makur, Alberta Parinters; Kurniawan, Yohanes; Gunur, Bedilius
JURNAL REVIEW PEMBELAJARAN MATEMATIKA Vol 3 No 2 (2018)
Publisher : UIN Sunan Ampel Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15642/jrpm.2018.3.2.86-101

Abstract

This research aims to determine the effect of using an android application compared to conventional teaching materials on Trigonometry courses on the mathematical communication skills of student candidates regarding personality type. The research method was used quasi-experiment with the population of first grade at Department of Mathematics Education of STKIP Santu Paulus Ruteng and the sample was taken from 2 classes. Data were through by questionnaires and mathematical communication test which were then analyzed by two-way ANOVA test. Data analysis and interpretation showed that: (1) students who were taught using the help of Android-based teaching materials had better mathematical communication skills than students taught conventionally; (2) there was an interaction between learning media and personality type on mathematical communication skills. The findings point to recommendations that the use of appropriate instructional media could be used to improve students' mathematical communication skills and would facilitate the learning process of mathematics.
UPAYA MENINGKATKAN KETERAMPILAN GURU DALAM MENULIS KARYA ILMIAH BERBASIS PENELITIAN TINDAKAN KELAS DI KABUPATEN MANGGARAI TIMUR Jundu, Ricardus; Kurnila, Valeria Suryani; Jeramat, Eufrasia; Gunur, Bedilius; Ramda, Apolonia Hendrice; Murni, Viviana; Men, Fulgensius Efrem; Ali, Ferdinandus Ardian; Fedi, Sebastianus
RANDANG TANA - Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol 2 No 1 (2019): Randang Tana - Jurnal Pengabdian Masyarakat
Publisher : STKIP Santu Paulus Ruteng

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kegiatan pengabdian ini bertujuan untuk meningkatkan kompetensi guru berkaitan dengan penulisan karya ilmiah. Kegiatan ini sangat bermanfaat bagi guru dalam menunjang profesionalismenya dalam berkarya. Guru perlu dibimbing dalam hal penulisan karya ilmiah berbasis penelitian tindakan kelas (PTK). Keuntungan yang akan diperoleh guru yaitu peningkatan kualitas pembelajaran berbasis research dan peningkatan keterampilan dalam hal menulis karya ilmiah. Pelaksanaan kegiatan ini dilakukan dalam beberapa tahap antara lain: pelatihan penulisan karya ilmiah berbasis penelitian tindakan kelas dan bimbingan penulisan karya ilmiah. Hasilnya menunjukkan bahwa guru rumpun matematika dan IPA di SMPN 1 Borong dan SMP Stanislaus secara perlahan mulai memahami cara menulis karya ilmiah untuk meningkatkan kualitas pembelajaran berbasis penelitian tindakan kelas.
KOMUNIKASI MATEMATIS MELALUI KOOPERATIF NUMBERED HEAD TOGETHER DAN THINK PAIR SHARE Gunur, Bedilius; Santi, Karolina
HISTOGRAM: Jurnal Pendidikan Matematika Vol 3, No 2 (2019): Histogram
Publisher : STKIP Andi Matappa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (118.014 KB) | DOI: 10.31100/histogram.v3i2.417

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk; 1) mendeskripsikan keefektifan model pembelajaran kooperatif tipe NHT terhadap kemampuan komunikasi matematis siswa kelas XI Teknik Pengelasan SMK Santo Aloisius Ruteng; 2) mendeskripsikan keefektifan model pembelajaran kooperatif tipe TPS efektif terhadap kemampuan komunikasi matematis siswa kelas XI Teknik Pengelasan SMK Santo Aloisius Ruteng; 3) membandingkan efektivitas model pembelajaran kooperatif tipe NHT dengan model pembelajaran TPS terhadap kemampuan komunikasi matematis siswa kelas XI Teknik Pengelasan SMK Santo Aloisius Ruteng. Desain penelitian yang digunakan adalah The Non Eqivalen Control Desain. Populasi penelitian ini adalah seluruh siswa kelas XI Teknik Pengelasan SMK Santo Aloisius dengan jumlah 60 orang yang tersebar dalam 2 kelas. Pengambilan sampel kelas dilakukan menggunakan teknik nonprobability sampling, dengan terlebih dahulu dilakukan uji kesetaraan kelas. Data dikumpulkan dengan menggunakan instrumen yang berbentuk uraian dan menggunakan teknik tes. Sebelum melakukan teknik analisis dengan menggunakan   terlebih dahulu dilakukan uji prasyarat analisis yaitu uji homogenitas dan uji normalitas. Hasil penelitian menunjukan, 1) model pembelajaran NHT efektif terhadap kemampuan komunikasi matematis siswa, 2) model pembelajaran TPS efektif terhadap kemampuan komunikasi matematis siswa, dan 3) model pembelajaran NHT lebih efektif daripada TPS ditinjau dari kemampuan komunikasi matematis siswa.
KOMUNIKASI MATEMATIS MELALUI KOOPERATIF NUMBERED HEAD TOGETHER DAN THINK PAIR SHARE Bedilius Gunur; Karolina Santi
HISTOGRAM: Jurnal Pendidikan Matematika Vol 3, No 2 (2019): Histogram
Publisher : STKIP Andi Matappa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31100/histogram.v3i2.417

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk; 1) mendeskripsikan keefektifan model pembelajaran kooperatif tipe NHT terhadap kemampuan komunikasi matematis siswa kelas XI Teknik Pengelasan SMK Santo Aloisius Ruteng; 2) mendeskripsikan keefektifan model pembelajaran kooperatif tipe TPS efektif terhadap kemampuan komunikasi matematis siswa kelas XI Teknik Pengelasan SMK Santo Aloisius Ruteng; 3) membandingkan efektivitas model pembelajaran kooperatif tipe NHT dengan model pembelajaran TPS terhadap kemampuan komunikasi matematis siswa kelas XI Teknik Pengelasan SMK Santo Aloisius Ruteng. Desain penelitian yang digunakan adalah The Non Eqivalen Control Desain. Populasi penelitian ini adalah seluruh siswa kelas XI Teknik Pengelasan SMK Santo Aloisius dengan jumlah 60 orang yang tersebar dalam 2 kelas. Pengambilan sampel kelas dilakukan menggunakan teknik nonprobability sampling, dengan terlebih dahulu dilakukan uji kesetaraan kelas. Data dikumpulkan dengan menggunakan instrumen yang berbentuk uraian dan menggunakan teknik tes. Sebelum melakukan teknik analisis dengan menggunakan   terlebih dahulu dilakukan uji prasyarat analisis yaitu uji homogenitas dan uji normalitas. Hasil penelitian menunjukan, 1) model pembelajaran NHT efektif terhadap kemampuan komunikasi matematis siswa, 2) model pembelajaran TPS efektif terhadap kemampuan komunikasi matematis siswa, dan 3) model pembelajaran NHT lebih efektif daripada TPS ditinjau dari kemampuan komunikasi matematis siswa.
UPAYA MENINGKATKAN KETERAMPILAN GURU DALAM MENULIS KARYA ILMIAH BERBASIS PENELITIAN TINDAKAN KELAS DI KABUPATEN MANGGARAI TIMUR Ricardus Jundu; Valeria Suryani Kurnila; Eufrasia Jeramat; Bedilius Gunur; Apolonia Hendrice Ramda; Viviana Murni; Fulgensius Efrem Men; Ferdinandus Ardian Ali; Sebastianus Fedi
Randang Tana - Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol 2 No 1 (2019): Randang Tana - Jurnal Pengabdian Masyarakat
Publisher : Unika Santu Paulus Ruteng

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36928/jrt.v2i1.286

Abstract

Upaya Meningkatkan Keterampilan Guru dalam Menulis Karya Ilmiah Berbasis Penelitian Tindakan Kelas di Kabupaten Manggarai Timur. Kegiatan pengabdian ini bertujuan untuk meningkatkan kompetensi guru dalam menulis karya ilmiah. Kegiatan ini sangat bermanfaat bagi guru guna menunjang profesionalismenya dalam berkarya. Guru perlu dilatih dan dibimbing sehingga memiliki keterampilan dalam penulisan karya ilmiah, terutama karya ilmiah yang berbasis penelitian tindakan kelas (PTK). Keuntungan yang diperoleh guru, yaitu peningkatan kualitas pembelajaran berbasis research dan peningkatan keterampilan menulis karya ilmiah. Pelaksanaan kegiatan ini dilakukan dalam dua tahap yaitu pelatihan dan bimbingan penulisan karya ilmiah berbasis PTK. Hasilnya menunjukkan bahwa guru rumpun Matematika dan IPA di SMPN 1 Borong dan SMP Stanislaus memahami cara menulis karya ilmiah untuk meningkatkan kualitas pembelajaran berbasis PTK dan membagikan informasi serta pengalamannya melalui publikasi ilmiah.
HUBUNGAN ANTARA KEMAMPUAN NUMERIK DENGAN KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIS SISWA DI PEDESAAN Bedilius Gunur; Alberta Parinters Makur; Apolonia Hendrice Ramda
MaPan : Jurnal Matematika dan Pembelajaran Vol 6 No 2 (2018): DECEMBER
Publisher : Department of Mathematics Education Faculty of Tarbiyah and Teacher Training Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (280.608 KB) | DOI: 10.24252/mapan.2018v6n2a2

Abstract

Abstrak:Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara kemampuan numerik dengan kemampuan pemecahan masalah matematika siswa di daerah pedesaan. Penelitian ini menggunakan penelitian korelasional dengan populasi siswa kelas VIII SMP Negeri 1 Cibal yang terletak di Kecamatan Cibal Kabupaten Manggarai, Propinsi Nusa Tenggara Timur yang berjumlah 458 siswa. Sampel sebanyak 214 siswa dipilih dengan menggunakan teknik random sampling. Data diperoleh dari tes kemampuan pemecahan masalah matematika dan tes kemampuan numerik yang kemudian dianalisis dengan teknik analisis product moment.  Analisis dan interpretasi data menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang cukup kuat  kemampuan numerik dengan kemampuan pemecahan masalah matematika siswa pedesaan. Selain itu, terdapat hubungan yang positif dan signifikan antara kemampuan numerik dengan kemampuan pemecahan masalah matematika. Kontribusi kemampuan numerik terhadap kemampuan pemecahan masalah matematika siswa sebesar.Abstract:The study aims to determine the correlation between numerical abilities and mathematical problem-solving abilities of the students in rural area. This study used correlational research with a population of eighth-grade students of SMP Negeri 1 Cibal of Manggarai regency, the Province of east Nusa Tenggara with total number of 458 students. The sample of 214 students had been selected by using random sampling technique. The data were obtained from mathematical problem-solving ability test and numerical ability tests, the data were then analyzed by using product moment analysis techniques. The analysis and interpretation of the data showed that: (1) the correlation between numerical ability and mathematical problem solving ability of the students in rural area was strong enough; (2) there was a positive and significant relationship between numerical ability and mathematical problem-solving ability. The contribution of numerical ability to the students' mathematical problem-solving ability was 17.64%.
MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF DENGAN PENDEKATAN RECIPROCAL TEACHING DAN CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING TERHADAP KEMAMPUAN KOMUNIKASI MATEMATIKA SISWA Bedilius Gunur; Yohana Verawati Dangus; Silfanus Jelatu
MaPan : Jurnal Matematika dan Pembelajaran Vol 7 No 2 (2019): DECEMBER
Publisher : Department of Mathematics Education Faculty of Tarbiyah and Teacher Training Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (441.75 KB) | DOI: 10.24252/mapan.2019v7n2a5

Abstract

Abstrak:Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui keefektifan model pembelajaran kooperatif dengan pendekatan reciprocal teaching dan model pembelajaran kooperatif dengan pendekatan contextual teaching and learning serta membandingkan keefektifan dari kedua model pembelajaran terhadap kemampuan komunikasi matematika siswa kelas X SMK Santo Aloisius Ruteng. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen semu dengan desain penelitian pretest-posttest-only control group design. Pengambilan sampel menggunakan teknik random sampling, dengan terlebih dahulu dilakukan uji kesetaraan kelas. Data dikumpulkan dengan menggunakan teknik tes yang berbentuk uraian. Data dianalisis dengan menggunakan uji t. Berdasarkan hasil analisis data diperoleh: (1) model pembelajaran kooperatif dengan pendekatan reciprocal teaching efektif terhadap kemampuan komunikasi matematika siswa; (2) model pembelajaran kooperatif dengan pendekatan contextual teaching and learning efektif terhadap kemampuan komunikasi matematika siswa; dan (3) model pembelajaran kooperatif dengan pendekatan reciprocal teaching lebih efektif dibandingkan model pembelajaran kooperatif dengan pendekatan contextual teaching and learning terhadap kemampuan komunikasi matematika siswa. Hasil penelitian ini diharapkan menjadi masukan bagi guru untuk terus melakukan inovasi pembelajaran dalam menunjang pencapaian hasil belajar siswa. Beberapa metode yang dapat digunakan adalah reciprocal teaching dan contextual teaching and learning.Abstract:This study aimed to know the effectiveness of cooperative learning with reciprocal teaching approach and the effectiveness of cooperative learning with contextual teaching and learning. It also compared the effectiveness between the two learning approaches toward the mathematical communication skills of the tenth grade students in SMK Santo Aloisius Ruteng. This research used quasi-experimental design which used pretest-posttest. The population of this research was all the tenth grade students consisting of five classes. The sampling technique used was random sampling with equality test in the beginning of sampling process. The data were obtained through test then analyzed using t-test. The results showed that: 1) the cooperative learning with reciprocal teaching approach was effective for students' mathematical communication skills; 2) the cooperative learning with contextual teaching and learning approach was effective for students' mathematical communication skills; and 3) the cooperative learning with reciprocal teaching approach was more effective for students' mathematical communication skills than the cooperative learning with contextual teaching and learning approach. Thus, the result of this research was expected that the teachers do innovative teaching approach to enhance students' mathematics learning outcomes. Several of the teaching approaches that can be implemented are reciprocal teaching and contextual teaching and learning.