Claim Missing Document
Check
Articles

PENERAPAN METODE COOPERATIVE SCRIPT TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA KELAS V PADA MATA PELAJARAN SKI DI MADRASAH IBTIDAIYAH NURUL HUDA KABUPATEN OKU TIMUR Eris Puryanti; Maryamah Maryamah
JIP Jurnal Ilmiah PGMI Vol 1 No 2 (2015): JIP (Jurnal Ilmiah PGMI)
Publisher : Program Studi Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.19109/jip.v1i2.666

Abstract

Pembelajaran SKI yang ada di Madrasah Ibtidaiyah sangat menarik sekali jika disampaikan oleh guru dengan metode yang inovatif, sedangkan metode yang selama ini digunakan oleeh guru dalam menyampaikan materi SKI terkenal metode konvensional saja. Salah satu metode yang inovatif tersebut adalah metode cooperative script. Metode cooperative script adalah metode yang membagi siswa secara berpasang-pasangan untuk merangkum lalu mengikhtisarkan hasil rangkumannya secara lisan. Masalah yang akan diteliti dalam skripsi ini adalah bagaimana hasil belajar siswa kelas Vdengan menerapkan metode ceramah, dan yang menerapkan metode cooperative script pada mata pelajaran SKI di Madrasah Ibtidaiyah Nurul Huda Kabupaten OKU Timur, lalu apakah terdapat perbedaan antara hasil belajar siswa kelas V yang menerapkan metode ceramah dan yang menerapkan metode cooperative script pada mata pelajaran SKI di Madrasah Ibtidaiyah Nurul Huda Kab. OKU Timur.Jenis penelitian dalam skripsi ini adalah deskriptif kuantitatif dan deskriptif kualitatif. Menggunakan metode eksperimen dengan desain intact group comparison. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa di MI Nurul Huda Kabupaten OKU Timur yang berjumlah 146 siswa, sedangkan sampel penelitiannya adalah kelas V yang berjumlah 24 siswa. Sedangkan sumber datanya adalah primer dan skunder. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, dokumentasi, tes dan wawancara. Analisis dalam skripsi ini adalah menggunakan t tes untuk mengetahui adanya perbedaan antara hasil belajar kelompok eksperimen dan kelompok kontrol. Berdasarkan analisis data dengan rumus t tes adalah nilai perhitungan t-tes lebih besar daripada t-tabel, baik pada taraf 5% maupun 1% dengan rincian 2,07 < 3,470 > 2,82 yang berarti Ha diterima dan Ho ditolak. Maka kesimpulan dari penelitian ini yakni terdapat perbedaan hasil belajar siswa kelas V antara siswa yang menerapkan metode cooperative script dan yang menerapkan metode ceramah pada mata pelajaran SKI materi Fathu Makkah di Madrasah Ibtidaiyah Nurul Huda Kabupaten OKU Timur.
Penerapan Metode Mengajar Beregu (Team Teaching) dalam Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Kelas IV pada Mata Pelajaran SKI di MI Muhammadiyah Ulak Lebar Kecamatan Ulu Ogan Kabupaten OKU Inti Yunita; Maryamah Maryamah
JIP Jurnal Ilmiah PGMI Vol 2 No 1 (2016): JIP (Jurnal Ilmiah PGMI)
Publisher : Program Studi Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.19109/jip.v2i1.1069

Abstract

Skripsi ini membahas tentang Penerapan Metode Mengajar Beregu (Team Teaching)  dalam Meningkatkan  Hasil Belajar Siswa Kelas IV Pada Mata Pelajaran Sejarah Kebudayaan Islam di Madrasah Ibtidaiyah Muhammadiyah Ulak Lebar Kecamatan Ulu Ogan Kabupaten Ogan Komering Ulu. Alasan peneliti ingin membahas masalah ini karena penjelasan guru yang hanya menggunakan metode ceramah kurang mendapat perhatian dari siswa, pemahaman siswa dan hasil belajar siswa masih rendah. Adapun rumusan masalah dalam skripsi ini adalah 1. Bagaimana Hasil Belajar Siswa sebelum diterapkan metode Mengajar Beregu (Team Teaching)  Kelas IV Pada Mata Pelajaran Sejarah Kebudayaan Islam di Madrasah Ibtidaiyah Muhammadiyah Ulak Lebar OKU? 2. Bagaimana hasil belajar setelah diterapkan metode Mengajar Beregu (Team Teaching) Pada Mata Sejarah Kebudayaan Islam kelas IV di Madrasah Ibtidaiyah Muhammadiyah Ulak Lebar OKU? 3. Bagaimana perbedaan Hasil Belajar siswa sebelum dan setelah diterapkan metode Mengajar Beregu (Team Teaching) Siswa Kelas IV Pada Mata Pelajaran  Sejarah Kebudayaan Islam di Madrasah Ibtidaiyah Muhammadiyah Ulak Lebar Kecamatan OKU?Jenis penelitian dalam skripsi ini menggunakan pre eksperimental design. Dalam penelitian ini yang menjadi populasi adalah seluruh siswa MIM Ulak Lebar dan yang menjadi sampel adalah siswa kelas IV yang berjumlah 28 orang reponden. Alat pengumpulan datanya adalah observasi, wawancara, tes dan dokumentasi. Analisis data  menggunakan tes ‘t’ atau uji ‘t’ rumus sampel kecil (N kurang dari 30) yang saling berhubungan.Berdasarkan hasil penelitian ini bahwa hasil belajar siswa mata pelajaran SKI sebelum menerapkan  Metode Mengajar Beregu (Team Teaching) yang tergolong tinggi (baik) sebanyak 6 orang siswa (21,43 %), tergolong sedang sebanyak 16 orang siswa (57,14 %) dan yang tergolong rendah 6 orang siswa (21,43 %) dan hasil belajar mata pelajaran SKI setelah menerapkan  Metode Mengajar Beregu (Team Teaching) yang tergolong tinggi (baik) sebanyak 8 orang siswa (28,57 %), tergolong sedang sebanyak 13 orang siswa (46,43 %) dan yang tergolong rendah 7 orang siswa (25 %).Hipotesis nihil yang diajukan ditolak karena besarnya “t” yang peneliti peroleh dalam perhitungan (to = 8,768) dan besarnya “t” yang tercantum pada Tabel Nilai t (tt.ts.5% = 2,05 dan tt.ts.1%= 2,77) maka dapat kita ketahui bahwa to adalah lebih besar daripada tt; yaitu: 2,05 < 8,768 > 2,77 berdasarkan uji coba tersebut secara meyakinkan dapat dikatakan metode beregu (team teaching) yang baru itu, telah menunjukkan efektifitasnya yang nyata; dalam arti kata: dapat diandalkan sebagai metode yang baik untuk mengajarkan bidang studi sejarah kebudayaan islam pada tingkat madrasah ibtidaiyah.
Perbedaan Hasil Belajar Siswa Kelas III Pada Mata Pelajaran Akidah Akhlak Dengan Menggunakan Teknik Bercerita Berpasangan dan Ceramah di Madrasah Ibtidaiyah Quraniah 8 Palembang Fitri Puspitasari; Maryamah Maryamah
JIP Jurnal Ilmiah PGMI Vol 2 No 2 (2016): JIP (Jurnal Ilmiah PGMI)
Publisher : Program Studi Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.19109/jip.v2i2.1071

Abstract

Berdasarkan hasil observasi yang peneliti lakukan di madrasah ibtidaiyah quraniah 8 palembang dapat disimpulkan bahwa di sekolah tersebut masih menggunakan teknik yang biasa seperti ceramah dan mencatat, sehingga terlihat siswa kurang merespon terhadap apa yang disampaikan sehingga berdampak pada hasil belajar siswa itu sendiri. Oleh sebab itu pemilihan teknik yang tepat tentu akan mengembalikan semangat belajar siswa dalam mengikuti mata pelajaran sehingga dampaknya akan terlihat pada hasil belajar yang diinginkan, maka salah satu teknik yang dapat membantu hal tersebut adalah teknik Bercerita Berpasangan.Dalam penelitian ini dirumuskan beberapa permasalahan yang akan diteliti yaitu Bagaimana hasil belajar siswa kelas eksperimen yang diterapkan teknik bercerita berpasangan pada mata pelajaran akidah akhlak kelas III di madrasah ibtidaiyah quraniah 8 palembang? Bagaimana hasil belajar siswa kelas kontrol yang tidak diterapkan teknik bercerita berpasangan pada mata pelajaran akidah akhlak kelas III di madrasah ibtidaiyah quraniah 8 palembang? Bagaimana perbedaan antara hasil belajar siswa kelas eksperimen yang diterapkan teknik bercerita berpasangan dan hasil belajar siswa kelas kontrol yang tidak diterapkan teknik bercerita berpasangan pada mata pelajaran akidah akhlak di madrasah ibtidaiyah quraniah 8 palembang?Penelitian yang dilakukan adalah jenis penelitian eksperimen desain atau nonequivalent control group design, jenis data yang digunakan adalah jenis data kuantitatif dan data kualitatif. Sumber data yang diperoleh yaitu data primer dari guru, siswa, dan kepala madrasah serta data sekunder yang bersifat penunjang dalam penelitian ini. Adapun alat pengumpul data tersebut berupa observasi, tes, wawancara dan dokumentasi.Dari hasil penelitian diperoleh, hasil belajar siswa kelas eksperimen yang tuntas sebanyak 16 siswa, yang tidak tuntas 14 dengan rata-rata 74.83, kategori nilai sedang dengan nilai antara 54 dan 94. Hasil Belajar siswa kelas kontrol yang tuntas sebanyak 10 siswa, yang tidak tuntas 16 siswa dengan rata-rata 63.26, kategori nilai sedang dengan nilai antara 44 dan 81. Untuk menguji signifikansi hasil belajar siswa pada kelas eksperimen dan kelas kontrol digunakan rumus uji “t” dan diperoleh to sebesar 68. Perhitungan tt dengan membandingkan to baik pada taraf signifikan 1% maupun pada taraf 5% dengan perincian 2.01<192.30>68. Dapat disimpulkan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan antara hasil belajar kelas eksperimen dan kelas kontrol pada materi akhlak tercela di madrasah ibtidaiyah quraniah 8 palembang.
Penerapan Metode Genius Learning Terhadap Hasil Belajar Siswa pada Mata Pelajaran Sejarah Kebudayaan Islam di MIN 1 Teladan Palembang Khoirun Naimah; Maryamah Maryamah
JIP Jurnal Ilmiah PGMI Vol 3 No 1 (2017): JIP (Jurnal Ilmiah PGMI)
Publisher : Program Studi Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.19109/jip.v3i1.1378

Abstract

Penelitian ini berjudul penerapan metode genius learning terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran SKI  kelas IV di MIN 1 Teladan Palembang. Permasalah didalam penelitian ini adalah bagaimana penerapan metode genius learning pada mata pelajaran SKI, bagaimana hasil belajar siswa pada mata pelajaran SKI sebelum dan sesudah diterapkan metode genius learning, dan bagaimana pengaruh penerapan metode genius learning terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran SKI.Dimana tujuan penelitian ini untuk mengetahui penerapan metode genius learning, hasil belajar yang telah diterapkannya dan terdapat pengaruh yang signifikan.Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode Eksperimen (pre-eksperimental) dengan bentuk design one group pretest-posttest dan tehnik pengambilan sampel menggunakan purposive sampling. Adapun populasinya siswa kelas IV  berjumlah 120 siswa dan sampel yang terpilih siswa kelas IV D berjumlah 30 siswa. Alat pengumpul data berupa observasi, dokumentasi, wawancara, tes.Teknik analisis data dengan rumus statistik TSR dan tes “t”.Dari hasil temuan  ini maka dapat diuraikan 14 (47%) mengatakan hasil belajar siswa dikategorikan tinggi, 10 (33%) responden dikategorikan sedang dan 6 (20%) kebawah termasuk kategori rendah. Dalam rangka uji coba terhadap penerapan atau keampuhan metode baru, dilaksanakan penelitian lanjutan dengan mengajukan Hipotesis Nihil yang menyatakan: Hal ini terbukti dari hasil perhitungan dengan membandingkan besarnya “t” yang diperoleh dalam perhitungan (to = 4,813) dan besarnya “t” yang tercantum pada Tabel Nilai t (tt.ts5% = 2,04 dan  tt.ts1% = 2,76) maka dapat diketahui to adalah lebih besar tt; yaitu 2,04  4,813 2,76 yang berarti nilai to lebih besar dari ttabel dalam hal ini hasil belajar siswa meningkat dan menyatakan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan penerapan metode genius learning terhadap hasil belajar siswa kelas IV D di MIN 1 Teladan Palembang.
KOMPETENSI PEDAGOGIK GURU DALAM PEMBELAJARAN TEMATIK PADA KURIKULUM 2013 DI KELAS II SD NEGERI 81 PALEMBANG muhamad afandi; Sagita Ulandari; Maryamah
EDUCATOR (DIRECTORY OF ELEMENTARY EDUCATION JOURNAL) Vol. 3 No. 1 (2022): EDUCATOR (DIRECTORY OF ELEMENTARY EDUCATION JOURNAL)
Publisher : RUMAH JURNAL - LP2M IAIN SULTAN AMAI GORONTALO JURUSAN PENDIDIKAN GURU MADRASAH IBTIDAIYAH (PGMI) FAKULTAS ILMU TERBIYAH DAN KEGURUAN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kompetensi pedagogik guru, faktor pendukung dan penghambat kompetensi pedagogik guru, serta cara mengatasi faktor penghambat kompetensi pedagogik guru dalam pembelajaran tematik pada kurikulum 2013 di kelas II SD Negeri 81 Palembang. Pendekatan yang digunakan pada penelitian ini adalah pendekatan kualitatif dengan metode kualitatif deskriptif. Teknik yang digunakan dalam pengumpulan data yaitu observasi, wawancara, dan dokumentasi. Uji keabsahan data dilakukan menggunakan uji triangulasi sumber, triangulasi teknik, dan triangulasi waktu. Teknik analisis data menggunakan reduksi data, penyajian data, dan verifikasi atau penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini antara lain: (1) Kompetensi pedagogik guru sudah baik. Kompetensi yang belum tercapai yaitu guru belum melakukan penilaian dan evaluasi hasil dan proses belajar secara maksimal dikarenakan keterbatasan waktu. (2) Faktor pendukung kompetensi pedagogik guru yaitu: pelatihan kurikulum 2013 yang diikuti guru kelas II B, kemampuan guru dalam membawakan pembelajaran yang variatif, sikap guru yang lemah lembut dan tegas, serta motivasi dan supervisi yang dilakukan kepala sekolah. Sedangkan faktor penghambat kompetensi pedagogik guru yaitu: kurangnya sarana dan prasarana pembelajaran peserta didik dan kurangnya kemampuan guru dalam melakukan penilaian. (3) Cara mengatasi kendala kompetensi pedagogik guru yaitu: pemberian kuota gratis, penambahan media pembelajaran yang menarik, dan pemanfaatan teknologi dan informasi.
Analisis Perilaku Organisasi Dalam Melaksanakan Kegiatan Akreditasi Secara Daring Di Fakultas Keguruan Dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Muhammadiyah Palembang Sri Utami; Akmal Hawi; Maryamah Maryamah
Islamic Management: Jurnal Manajemen Pendidikan Islam Vol 4, No 02 (2021): Islamic Management: Jurnal Manajemen Pendidikan Islam
Publisher : Sekolah Tinggi Agama Islam Al Hidayah Bogor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30868/im.v4i02.1524

Abstract

Penelitian ini bertujuan: (1) Untuk menganalisis bagaimana perilaku organisasi dalam persiapan, saat pelaksanaan dan setelah pelaksanaan kegiatan Akreditasi secara Daring. (2) Untuk menganalisis faktor-faktor apa saja yang mempengaruhi perilaku organisasi dalam melaksanakan kegiatan Akreditasi secara Daring. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian kualitatif dengan teknik pengumpulan data melalui observasi partisipatif, wawancara mendalam dan dokumentasi. Analisis data juga dilakukan secara terus menerus sejak pengumpulan data hingga penulisan, sebagai bagian dari proses trianggulasi. Dari penelitian ini, diperoleh temuan-temuan tentang: (1) Pada tahap persiapan yaitu dibentuknya tim perumus, pembagian tugas dan tanggung jawab, kerjasama tim, motivasi, kontrol kerja, persiapan fisik dan mental ekstra, serta loyalitas anggota organisasi. (2) Porses pelaksanaan yaitu adanya rasa khawatir, kesingkronan data pada Borang 3A (Program Studi) dan Borang 3B (Fakultas), sarana dan prasarana untuk Daring, Tashporce, serta keterlibatan berbagai pihak terkait saat Asesmen Lapangan. (3) Setelah pelaksanaan yaitu evaluasi kinerja, perbaikan data dan perolehan hasil. (4) Faktor pendukung yaitu pemilihan anggota tim, kepemimpinan, sosialisasi, kualitas lingkungan kerja, teknologi canggih dan keuntungan dari sistem Daring. (5) Faktor penghambat yaitu egoisme, tidak amanah, kurangnya koordinasi, penghargaan tidak terinci, kurangnya sarana dan prasarana, keterbatasan waktu, bukti fisik dokumen, serta pembatalan hadir secara mendadak oleh pihak terlibat. Berdasarkan hasil penelitian, terdapat beberapa saran sebagai berikut: (1) Program Studi Administrasi Pendidikan harus mampu mempertahankan kualitas dari perolehan hasil Akreditasi dan bisa menjadi contoh untuk Program Studi lainnya yang ada di Universitas Muhammadiyah Palembang dan Perguruan Tinggi Negeri serta Swasta lainnya. (2) Dapat menjaga dan meningkatkan kualitas individu yang dilibatkan pada kegiatan Akreditasi dan kerja Tim Borang Akreditasi dapat menjadi contoh untuk Pimpinan Perguruan Tinggi dimanapun.
INTERNALISASI NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM PELAKSANAAN SUSCATIN (KURSUS CALON PENGANTIN) DI LEMBAGA KUA KECAMATAN TULUNG SELAPAN KABUPATEN OGAN KOMERING ILIR Dea Ispi Rangga; Maryamah Maryamah; Rohmadi Rohmadi; Novie Ballianie
PAI RAFAH Vol 4 No 2 (2022): Jurnal PAI Raden Fatah
Publisher : Program Studi Pendidikan Agama Islam Fakultas Ilmu Tarbiyah Dan Keguruan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.19109/pairf.v4i2.10230

Abstract

This research discusses "Internalization of Islamic Educational Values in the Implementation of SUSCATIN (Bride-to-Be Course) at KUA Institute of Tulung Selapan District Ogan Komering Ilir District." This research aims to find out the internalization of Islamic educational values in the implementation of SUSCATIN (Prospective Student Course) for prospective brides before entering into domestic life. This type of research belongs to qualitative research models. For this research will analyze the Application of Islamic Education Values in the Implementation of SUSCATIN (Bride-to-Be Course) at the Kua Institute of Tulung Selapan Subdistrict. The data obtained can be used as a foundation and first tool as the main basis for the implementation of research in the field. Because this study discusses secondary data. Researchers are also looking to understand information more deeply by using the theoretical foundation as a guideline. The result of this research is the values of Islamic education given during the implementation of SUSCATIN (Bride-to-be Course) are the value of creed, sharia values, and ethical-moral values. The value of faith (belief) is directly related to Allah SWT (Hablun min Allah), such as helping the bride-to-be prepare herself ahead of the wedding by covering psychological and spiritual religion. Then the value of Sharia (experience) is the implementation of the creed of horizontal relationship with humans (hablun min nanas), such as helping the bride-to-be understand the function and role of the wife in the husband and husband the wife. And the last is the value of ethical morals (horizontal verticalhorizontal-vertical) which is the application of faith and muamalah, such as helping brides-to-be to be more mature in jumping to conclusions to marry and helping couples to understand more about the true picture of marriage.
Pengembangan Media Boneka Jerami Dalam Meningkatkan Aspek Perkembangan Bahasa Anak Di Paud Tunas Bangsa Desa Karang Jaya Prabumulih Rohma Hayati Putri; Maryamah; Yecha Febrieanitha
ULIL ALBAB : Jurnal Ilmiah Multidisiplin Vol. 1 No. 3: Februari 2022
Publisher : CV. Ulil Albab Corp

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini berjudul Pengembangan Media Boneka Jerami Dalam Meningkatkan Aspek Perkembangan Bahasa Anak di PAUD Tunas Bangsa Desa Karang Jaya Prabumulih. Penelitian ini dilatar belakangi karena aspek bahasa sangatlah penting untuk ditingkatkan serta di kembangkan sejak dini pada anak, dan juga dari hasil observasi peneliti masih menemukan siswa yang perkembangan bahasanya belum sesuai dengan tingkat perkembangannya. Pada penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kelayakan, kevalidan, dan kepraktisan media pembelajaran boneka jerami dan mengetahui pengaruh media pembelajaran boneka jerami terhadap aspek perkembangan bahasa anak usia 3-4 tahun di PAUD Tunas Bangsa Desa Karang Jaya Prabumulih. Penelitian ini merupakan penelitian R&D yang mengadopsi pengembangan dari Brog and Gall, subjek dalam penelitian ini adalah PAUD Tunas Bangsa Desa Karang Jaya Prabumulih dengan instrument pengumpul data berupa angket, dan observasi yang divalidasi oleh ahli materi, ahli media dan ahli bahasa untuk menguji kualitas media boneka jerami dilakukan angket responden peserta didik untuk mengetahui respon peserta didik terhadap media boneka jerami, jenis data yang dihasilkan kualitatif yang dianalisis dengan triangulasi data untuk mengetahui kualitas boneka jerami yang dikembangkan. Penelitian ini menghasilkan sebuah produk berupa boneka jerami sebagai media pembelajaran berdasarkan penilaian ahli materi menapatkan presentase 90% dengan kategori sangat layak, penilaian ahli media mendapatkan presentase 95% dengan kategori sangat layak, penilaian uji coba lapangan awal mendapatkan presentase 91,66% dengan kategori sangat layak, penilaian uji coba utama mendapatkan prentase 89,5% dengan kategori sangat layak.
Peran Kepala Sekolah Sebagai Educator dalam Meningkatkan Kompetensi Teknologi Informasi dan Komunikasi Melysa Ristianti; Saipul Annur; Maryamah Maryamah
Studia Manageria Vol 3 No 2 (2021): Studia Manageria: Jurnal Manajemen Pendidikan Islam
Publisher : Program Magister Manajemen Pendidikan Islam Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan Universitas Islam Negeri Raden Fatah Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.19109/studiamanageria.v3i2.8403

Abstract

This research is a research on the role of school principals in improving the competence of Information and Communication Technology teachers which will discuss how the role of principals in improving teacher ICT competencies, how the competence of teachers' ICT and supporting and inhibiting factors in increasing Information Technology competence Teacher communication at SMP Negeri 10 Palembang. The method used in this study uses a qualitative type, and a phenomenological approach. Data research techniques use observation, interviews and documentation through data analysis. In validating the data found in the research field the results use source triangulation and technical triangulation. The research results: first The role of the head schools as educators in improving teacher ICT competence are implementing strategies such as holding training, creating a conducive work climate such as providing ICT facilities, always reminding teachers of the importance of ICT in the present and providing motivation in the form of praise and reprimands. Second, the ICT competence of teachers includes computers, the use of software based on the child's condition, the ability of the teacher, software that is practical, simple, efficient, and multifunctional and applies techniques online and offline. Third, supporting factors include teachers' awareness of learning, adequate equipment, and teacher educational background. Barring factors include the limited capacity caused and the budget for ICT training that has not been included in the school budget at the beginning of the year
Pengaruh Kegiatan Menganyam Kertas Terhadap Kemampuan Motorik Halus Anak Usia 5-6 Tahun di Tk Islam Bhakti Sabar Tamara Kayu Agung Tahun 2021 Yuni Anggraini; Kurnia Dewi; Maryamah
Seulanga : Jurnal Pendidikan Anak Vol. 2 No. 2 (2021): Seulanga : Jurnal Pendidikan Anak
Publisher : Jurusan Pendidikan Islam Anak Usia Dini

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (276.396 KB) | DOI: 10.47766/seulanga.v2i2.171

Abstract

Penelitian ini berjudul “Pengaruh Kegiatan Menganyam Kertas Terhadap Kemampuan Motorik Halus Anak Usia 5-6 Tahun Di TK Islam Bhakti Sabar Tamara Kayu Agung Tahun 2021”. Adapun yang menjadi permasalahan peneliti ini adalah pengaruh kegiatan menganyam kertas terhadap kemampuan motorik halus anak usia 5-6 tahun di TK Islam Bhakti Sabar Tamara kayu Agung tahun 2021, dikarnakan metode yang dilakukan guru masih banyak membantu anak saat pembelajaran sehingga membuat anak tidak bisa mandiri dalam melakukan kegiatan pembelajaran, salah satunya pada saat melakukan kegiatan menulis, meroce, menggunting, dan menempel sehingga membuat anak lebih banyak mengalami kesulitan. Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui pengaruh kegiatan menganyam kertas terhadap kemampuan motorik halus anak usia 5-6 tahun di TK Islam Bhakti Sabar Tamara kayu Agung tahun 2021. Jenis penelitian ini adalah Pre- experimental dengan desain One Group Pre test-Post test (satu kelompok subjek). Jumlah sampel anak berjumlah 15 orang anak yang terdiri dari 5 orang anak laki-laki dan 10 orang anak perempuan. Teknik pengumpulan data dalam penelitian menggunakan observasi awal sebelum diberi perlakuan dengan pembelajaran dengan kegiatan menganyam  kertas, observasi digunakan untuk mengumpulkan data pada saat treathment, tes berbentuk skor yang dilakukan untuk mengetahui hasil setelah diberi perlakuan dan dokumentasi berupa foto. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan uji normalitas, uji homogenitas dan uji hipotesis. Hasil hipotesis dalampenelitian ini diperoleh thitung = 3,5354 sedangkan dk = 15 + 15 – 2 =28 dengan taraf nyata 5% sehingga didapat ttabel = 1.7011 karena thitung  = 3,5354  > ttabel = 1.7011 maka kesimpulannya Ho di tolak artinya ada pengaruh kegiatan menganyam kertas terhadap kemampuan motorik halus anak Usia 5-6 tahun di TK Islam Bhakti Sabar Tamara Kayu Agung Tahun 2021.
Co-Authors Achmad Fadil Agra Dwi Saputra Agus Srimudin Ahmad Syarifuddin Akhmal Hawi Akmal Hawi Alfira Rahmawati Alimron, Alimron Ananda Setiawan Anastasia Putri Sakinah Andarusni Alfansyur Angge Sapto Mubharokh Arivan Mahendra Asri Karolina Astrid Putri Pratiwi Aulia Ersyliasari Ayu Feryatma Dea Ispi Rangga Della Desilawati Desi Nur Safitri Eka Yanuarti Elia Ariani Elsa Cindrya Erin Pebriani Eris Puryanti Ermila Katra Ermis Suryana Fatia Anta Riska Fitri Oviyanti Fitri Puspitasari Helen Sabera Adib Hilda Nopriani Iga Mawarni Indah Dwi Sartika Intan Tria Rahayu Inti Yunita Iqbal Mustakim Jauhara Jauhara Jeny Talia Julinda Julinda Karoma Karoma Kgs. Abdul Gamal Khoirun Naimah Kurnia Dewi Lailatul Mukjizat Ludiman Lukman Asha M. Riski Kurniawan Mahdiyah Mardeli Mardeli Mardiah Astuti Masayu Mutiah Masykuria Luthfia Ananda Meilin Faiza Pramuswari Melysa Ristianti Miftahul Husni Mira Marisa Moly Santya Muhamad Afandi Muhammad Aldri Putra Pratama Muhammad Rizky Muhammad Wahyu Ilhami Muhammad Win Afgani Muhtarom Novalina Salsabilah Novie Ballianie Nurlaeli Nurlaila Nurlaila Nurviana Nurviana Nyayu Soraya Nyimas Yunierti Prihatin Praja Nugraha Putri, Yecha Febrieanitha Rama Dhaniati Riana Lutfi Najiha Ririn Eka Monicha Rizky Lestari Rizky Oktariyani Rohma Hayati Putri Rohmadi Rohmadi Sagita Ulandari Saipul Annur Salsyabina Puspita Ayu Saprina Putri Vannisa Shance BT Sifa Putri Sasabillah Sri Utami Sugiarto Sugiarto Syarnubi, Syarnubi Tria Gustiningsi Tutut Handayani Uci Purnama Sari Windy Anisa Dewi Wiyanda Vera Nurfajriani Yecha Febrieanitha Yuni Anggraini Zulhijrah, Zulhijrah