Ardiyani, Vita Maryah
Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Tribhuwana Tunggadewi

Published : 78 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

HUBUNGAN LAMA RAWAT INAP DENGAN STATUS NUTRISI PADA PASIEN YANG DIRAWAT DI RUANG ICU RS PANTI WALUYA MALANG Fitria Hayati; Tanto Hariyanto; Vita Maryah Ardiyani
Nursing News : Jurnal Ilmiah Keperawatan Vol 1, No 1 (2016)
Publisher : Universitas Tribhuwana Tunggadewi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (264.315 KB) | DOI: 10.33366/nn.v1i1.416

Abstract

Ruang perawatan intensif adalah unit perawatan khusus yang dikelola untuk merawat pasien kritis. Pada pasien kritis sering terjadi gangguan nutrisi sehubungan dengan meningkatnya metabolisme dan katabolisme. Gangguan nutrisi dapat mempengaruhi sistem imunitas, kardiovaskuler, dan respirasi, sehingga resiko infeksi meningkat, penyembuhan luka yang lama sehingga menyebabkan lama rawat pasien memanjang, dan peningkatan biaya perawatan. 40-50% klien dewasa berada di RS sebagai klien yang mengalami malnutrisi. Metode untuk mengidentifikasi malnutrisi / resiko malnutrisi adalah dengan melakukan skrining nutrisi pada klien. Salah satu Indikator yang berhubungan dengan nutrisi, asupan nutrisi dan pemakaian energi yaitu serum albumin.Metode penelitian ini merupakan penelitian analitik correlation dengan pendekatan cross sectional, dengan sampel 41 responden yang diperiksakan laboratorium albumin awal dan akhir dari data sekunder pada tahun 2014, dengan teknik purposive sampling. Intrumen penelitian dengan menggunakan lembar observasi. Analisa data menggunakan uji statistik r pearson dengan taraf signifikansi 0,05. Hasil penelitian didapatkan nilai selisih albumin dengan lama rawat inap adalah 0,44 dengan nilai signifikan = 0,784, untuk α = 0,05. Jadi 0,784 > 0,05, dengan rata –rata lama rawat inap adalah 5 hari (12,2%), diagnosa gangguan pada sistem saraf 13 responden ( 31,7%), dan sistem pencernaan 10 responden ( 26,8%) . Hasil analisis ini bahwa Ho diterima/ berarti bahwa tidak ada hubungan lama rawat inap dengan status nutrisi pada pasien yang dirawat di ruang ICU RS Panti Waluya Malang. Saran Rumah Sakit bekerjasama dengan tim gizi klinis untuk melakukan skrening status nutrisi pada saat pasien masuk di ruang ICU sebagai program mutu RS. Kata kunci: Hubungan, lama rawat inap, Status Nutrisi.
HUBUNGAN HASIL PEMERIKSAAN SPUTUM BTA DENGAN KOMPLIKASI PADA PENDERITA TB PARU DI RUANG PERAWATAN ISOLASI RUMAH SAKIT UMUM DAERAH KOTA BARU Muhammad Noor; Dyah Widodo; Vita Maryah Ardiyani
Nursing News : Jurnal Ilmiah Keperawatan Vol 2, No 2 (2017)
Publisher : Universitas Tribhuwana Tunggadewi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (240.819 KB) | DOI: 10.33366/nn.v2i2.448

Abstract

Paru merupakan salah satu penyakit menular yang telah di kenal lebih dari satu abad yang lalu, sampai saat ini penyakit TB Paru masih merupakan masalah kesehatan baik di Indonesia maupun di dunia dan merupakan penyebab utama kematian. Tujuan dari penelitian ini adalah Untuk mengetahui hubungan antara hasil pemeriksaan sputum BTA komplikasi penyakit yang dapat terjadi pada penderita TB Paru di Ruang Perawatan Isolasi Rumah Sakit Umum Daerah Kota Baru Periode Tahun 2010. Desain penelitian dalam penelitian ini menggunakan desain korelasi. Sampel dalam penelitian ini sebanyak 27 orang diambil dengan teknik total sampling. Hasil analisa data dengan menggunakan uji Spearman rank dengan tingkat signifikansi 5% (α = 0,05), maka ditemukan correlation coefficient 0,677 dan nilai ρ-value 0,000. Karena nilai ρ value < α 0,05, maka Ho ditolak. Artinya adanya hubungan hasil pemeriksaan sputum BTA dengan komplikasi pada penderita TB paru di ruang perawatan isolasi Rumah Sakit Umum Daerah Kota Baru. Beberapa rekomendasi yang dapat direkomendasikan kepada pihak-pihak antara lain: Bagi pasien TB paru diharapkan untuk melakukan pemeriksaan sputum BTA secara rutin tentunya dengan mengikuti terapi medis secara rutin dan sesuai program, bagi keluarga pasien TB paru sanagat penting peranan keluarga sebagai klien yang mendukung dan terlibat langsung dalam proses terapi, pelajari tahapan kerja dengan benar, juga tanggap terhadap respon pasien. Kata kunci : Komplikasi, TB Paru Sputum BTA
PERBEDAAN TINGKAT KESEIMBANGAN TUBUH ANTARA LANSIA LAKI-LAKI DAN PEREMPUAN Anjelina Marta Lupa; Tanto Hariyanto; Vita Maryah Ardiyani
Nursing News : Jurnal Ilmiah Keperawatan Vol 2, No 1 (2017)
Publisher : Universitas Tribhuwana Tunggadewi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (198.151 KB) | DOI: 10.33366/nn.v2i1.190

Abstract

Kemampuan keseimbangan berkurang seiring penambahan usia karena terjadi perubahan pada sistem neurologis, sensori dan muskuloskeletal. Masalah keseimbangan akan berdampak jatuh pada lansia. Perbedaan jenis kelamin merupakan karakteristik lansia yang dapat mempengaruhi keseimbangan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan tingkat keseimbangan tubuh antara lansia laki-laki dan lansia perempuan.Desain dalam penelitian ini adalah analitik komparatif. Variabel yang diteliti adalah keseimbangan tubuh sebagai variabel independen. Teknik sampling yang digunakan purposive sampling dengan sampel berjumlah 20 responden.Pengumpulan data menggunakan lembar observasi Tinetti Balance and Gatte. Data diuji menggunakan uji Independen t-test α 0.05. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat keseimbangan pada lansia laki-laki memiliki skor risiko jatuh rendah yaitu 8 orang (80%) sedangkan pada lansia perempuan memiliki skor risiko jatuh sedang yaitu 8 orang (80%). Berdasarkan uji statistik diperoleh hasil ada perbedaan tingkat keseimbangan tubuh antara lansia laki-laki dan lansia perempuan dengan nilai siginifikan 0,008. Saran yang direkomendasikan untuk lansia adalah sebagai informasi yang dapat digunakan untuk mencegah serta mengantisipasi faktor risiko yang dapat menyebabkan gangguan keseimbangan tubuh dan risiko jatuh pada lansia. Kata kunci : Keseimbangan tubuh, lansia laki-laki, lansia perempuan.
PERBEDAAN PEMBERIAN PELATIHAN RESUSITASI JANTUNG PARU TERHADAP SKILL RESUSITASI JANTUNG PARU PADA PASIEN HENTI JANTUNG DI SMK PERTANIAN PEMBEMBANGUNAN “WIYATA BAKTI” SENGKALING Moh. Fachrizal Rosyid; Tanto Hariyanto; Vita Maryah Ardiyani
Nursing News : Jurnal Ilmiah Keperawatan Vol 3, No 1 (2018): Nursing News : Jurnal Ilmiah Keperawatan
Publisher : Universitas Tribhuwana Tunggadewi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (479.11 KB) | DOI: 10.33366/nn.v3i1.837

Abstract

Cardio Pulmonary Resusitation (CPR) adalah suatu teknik bantuan hidup dasar yang bertujuan untuk memberikan oksigen ke otak dan jantung sampai ke kondisi layak. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi skill penanganan sebelum pelatihan resusitasi jantung paru pada pasien henti jantung, mengidentifikasi skill penanganan sesudah pelatihan resusitasi jantung paru pada pasien henti jantung dan menganalisis perbedaan pemberian pelatihan resusitasi jantung paru terhadap skill resusitasi jantung paru terhadap pasien henti jantung. Penelitian ini menggunakan design case control dengan pendekatan, Pre-Post Test Design. Teknik pengambilan sampel dengan teknik eccidental sampling dengan sampel 32 orang yang diambil berdasarkan observasi. Teknik analisis data yang digunakan adalah uji Paired Samples Test. Instrument dari penelitian ini adalah, phantom resusitasi jantung paru setengah badan dan BVM. Hasil penelitian sebelum pelatihan memiliki skill tidak baik yaitu 32 orang responden dengan nilai ≤ 30% dengan presentasi 100%, setelah pelatihan memiliki skill baik dengan nilai 76-100% presentase (69%) dengan presentasi (50%). Hasil menunjukan nilai sig 2 tailed dengan α 0,000 < 0,05 artinya H1 diterima (ada perbedaan pemberian pelatihan resusitasi jantung paru terhadap skill resusitasi jantung paru pada pasien henti jantung di SMK Pertanian Pembangunan “Wiyata Bakti” Sengkaling). Hasil penelitian ini dapat dijadikan sebagai dasar dalam penelitian selanjutnya dengan menggunakan metode yang lain dalam penilaianya serta waktu yang lebih lama lagi agar mendapatkan hasil yang lebih maksimal serta mengawasi para responden agar tidak bermain phonsel ketika penelitian sedang berlangsung.
GAMBARAN PERILAKU KONSUMSI SAYUR ANAK PRA SEKOLAH DI TK DHARMA WANITA LANDUNGSARI KECAMATAN DAU KABUPATEN MALANG Yefrian Alfred Taka Wunga; Vita Maryah Ardiyani; Zaky Soewandi Ahmad
Nursing News : Jurnal Ilmiah Keperawatan Vol 4, No 2 (2019): Nursing News : Jurnal Ilmiah Keperawatan
Publisher : Universitas Tribhuwana Tunggadewi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33366/nn.v4i2.1986

Abstract

Sayur merupakan makanan penting yang harus selalu dikonsumsi setiap kali makan, tidak hanya bagi orang dewasa, mengkonsumsi sayur dan buah sangat penting untuk dikonsumsi sejak usia anak-anak untuk menunjang kesehatan dan tumbuh kembang anak pra sekolah. Tujuan penelitian untuk mengetahui gambaran perilaku konsumsi sayur anak pra sekolah di TK Dharma Wanita Landungsari Kecamatan Dau Kabupaten Malang. Desain penelitian mengunakan deskriptif dengan pendekatan cross sectional. Populasi sebanyak 60 anak dengan sampel penelitian sebanyak 52 anak pra sekolah yang ditentukan berdasarkan teknik Simple Random Sampling. Instrumen berupa lembar kuesioner. Metode analisa data yang di gunakan yaitu uji deskriptif. Hasil penelitian membuktikan hampir seluruhnya 42 (80,8%) responden memiliki perilaku konsumsi sayur kategori kurang pada anak pra sekolah di TK Dharma Wanita Landungsari Kecamatan Dau Kabupaten Malang. Berdasarkan hasil penelitian diharapkan ibu dari anak pra sekolah memasak sayur yang beragam setiap hari, menyiapkan sayuran di meja makan sehingga anak siap mengkonsumsinya bersamaan dengan nasi, menyiapkan bekal anak ke sekolah yang berisi sayuran. Vegetables are an important food that must always be consumed every meal, not only for adults, consuming vegetables and fruits is very important to be consumed since the age of children to support the health and growth of pre-school children. The purpose of this study was to find out the description of pre-school children's consumption of vegetables in Dharma Wanita Landungsari Kindergarten, Dau District, Malang Regency. The research design uses descriptive cross sectional approach. The population is 60 children with a sample of 52 pre-school children determined based on Simple Random Sampling technique. Instrument in the form of a questionnaire. Data analysis method used is descriptive test. The results of the study proved that almost all 42 (80.8%) respondents had a lack of vegetable consumption behavior in pre-school children in Dharma Wanita Landungsari Kindergarten, Dau District, Malang Regency. Based on the results of the study, it is expected that mothers of pre-school children cook a variety of vegetables every day, preparing vegetables at the dining table so that the children are ready to consume them together with rice, preparing children's supplies to schools containing vegetables. Keywords: Pre-school Children; Vegetable Consumption Behavior.
PERBEDAAN TEKANAN DARAH SEBELUM DAN SESUDAH DILAKUKAN TERAPI MUSIK KLASIK (MOZART) PADA LANSIA HIPERTENSI STADIUM 1 DI DESA DONOWARIH KARANGPLOSO MALANG Nurul Aini; Tanto Hariyanto; Vita Maryah Ardiyani
Nursing News : Jurnal Ilmiah Keperawatan Vol 2, No 3 (2017): Nursing News : Jurnal Ilmiah Keperawatan
Publisher : Universitas Tribhuwana Tunggadewi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (303.424 KB) | DOI: 10.33366/nn.v2i3.566

Abstract

Salah satu penyakit yang sering terjadi pada lansia adalah gangguan pembuluh darah (hipertensi sampai dengan stroke). Mendengarkan musik klasik dapat mengurangi kecemasan dan stres sehingga tubuh mengalami relaksasi, yang mengakibatkan penurunan tekananan darah dan jantung. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui perbedaan tekanan darah sebelum dan sesudah dilakukan terapi musik klasik (mozart) pada lansia hipertensi stadium 1 di Desa Donowarih Dusun Borogragal Karangploso Malang. Penelitian ini menggunakan metode Quasy Experiment Design dengan pendekatan Pretest-Posttest. Data dikumpulkan dengan cara melakukan observasi I, II, dan III, dengan instrumen yaitu sphgynomanometer dan stetoskop. Populasi pada penelitian ini yaitu seluruh lansia hipertensi stadium 1 sebanyak 40 orang dan sampel penelitian sebanyak 10 orang di Desa Donowarih Dusun Borogragal Karangploso Malang dengan menggunakan teknik purposive sampling. Kriteria inklusi untuk sampel penelitian ini antara lain: lansia yang tinggal di Desa Donowarih Dusun Borogragal Karangploso Malang, lansia dengan hipertensi stadium I. Teknik analisa data pada penelitian ini menggunakan uji beda paired sample T test. Pada observasi 1 didapatkan nilai P value = 0,037 < α (0,05), observasi 2 didapatkan P value = 0,037 < α (0,05), observasi III didapatkan P value 0,015 < α (0,05). Berdasarkan hasil penelitian ada perbedaan antara tekanan darah sebelum dan sesudah dilakukan terapi musik klasik (Mozart) pada lansia hipertensi stadium 1 di Desa Donowarih Dusun Borogragal Karangploso Malang. Saran untuk penelitian selanjutnya, dapat menggunakan musik yang disesuaikan dengan kebudayaan setempat sebagai terapi musik.
HUBUNGAN LAMA MENDENGARKAN MUSIK KLASIK DENGAN PENURUNAN DISMINORE PADA REMAJA PUTRI IMMALA (IKATAN MAHASISWA MALAKA) DI TLOGOMAS MALANG Glorianita A.R De Araujo; Tanto Hariyanto; Vita Maryah Ardiyani
Nursing News : Jurnal Ilmiah Keperawatan Vol 2, No 3 (2017): Nursing News : Jurnal Ilmiah Keperawatan
Publisher : Universitas Tribhuwana Tunggadewi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (188.61 KB) | DOI: 10.33366/nn.v2i3.653

Abstract

Nyeri haid muncul 1-2 hari menjelang haid dan mencapai puncaknya pada hari 1-3 haid, nyeri ini disertai sakit kepala, mual, muntah dan nyeri perut hebat bahkan sampai pingsan. Dismenore atau menstruasi yang menimbulkan nyeri merupakan salah satu masalah ginekologi yang paling umum dialami wanita dari berbagai tingkat usia, umumnya terjadi pada remaja usia 15-25 tahun. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan mendengarkan musik klasik dengan penurunan disminore pada remaja putri IMMALA (Ikatan Mahasiswa Malaka) di Tlogomas Malang. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif. Populasi adalah remaja putri di asrama keperawatan Unitri berjumlah 92 orang, dengan sampel sebanyak 30 diambil dengan menggunakan purposive sampling.Penelitian dilakukan pada bulan Juli–Agustus 2015.Instrumen menggunakan kuesioner. Analisis data dengan menggunakan analisis korelasi. Hasil diketahui sebelum mendengar musik klasik setengah responden menyatakan nyeri haid sedang yaitu 15 orang (50%), setelah mendengar musik klasik lebih dari setengah responden menyatakan nyeri haid ringan yaitu 23 orang (76,7%). Uji statistik menunjukkan hubungan yang signifikan antara lama mendengarkan musik klasik dengan penurunan disminore pada remaja putri Immala (Ikatan Mahasiswa Malaka)
HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN MANFAAT POSYANDU LANSIA DENGAN KEAKTIFAN LANSIA DI POSYANDU LANSIA KECAMATAN LOWOKWARU KOTA MALANG Angelika Christin Role; Tanto Hariyanto; Vita Maryah Ardiyani
Nursing News : Jurnal Ilmiah Keperawatan Vol 2, No 2 (2017)
Publisher : Universitas Tribhuwana Tunggadewi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (185.742 KB) | DOI: 10.33366/nn.v2i2.453

Abstract

Setiap orang yang telah berusia lanjut akan mengalami penurunan fungsi-fungsi fisiologis maupun psikologis. Posyandu lansia adalah bentuk pelayanan kesehatan bersumber daya masyarakat yang dibentuk oleh masyarakat berdasarkan inisiatif dan kebutuhan sendiri, khususnya penduduk usia lanjut. Posyandu Lansia memberikan manfaat berupa terlaksananya pembinaan kesehatan lansia secara berkala, tercatat dan terlaporkannya status kesehatan lansia secara berkala, termonitornya kesehatan lansia melalui pemeriksaan kesehatan lansia secara berkala, terkajinya indeks kemandirian dan indeks masa tubuh lansia secara berkala, terlaksananya upaya preventif terhadap status kesehatan lansia secara berkala. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan tingkat pengetahuan manfaat posyandu lansia dengan keaktifan lansia di posyandu lansia di Kelurahan Lowokwaru Kecamatan Lowokwaru Kota Malang. Metode penelitian ini berupa penelitian korelasi dengan pendekatan cross sectional. Teknik sampling menggunakan teknik Purposive sampling. Sampel sebanyak 45 responden. Hasil analisis Pearson Product Moment menunjukkan 0,026 < 0,05, artinya ada hubungan tingkat pengetahuan manfaat Posyandu Lansia dengan keaktifan lansia di Posyandu Lansia di Kelurahan Lowokwaru Kecamatan Lowokwaru Kota Malang. Direkomendasikan tenaga kesehatan yang menyelenggarakan Posyandu Lansia harus secara aktif memberikan motivasi dan penyuluhan kepada setiap lansia sehingga posyandu lansia dapat diberdayakan secara optimal. Kata kunci: Lansia, Posyandu Lansia.
HUBUNGAN TIPE KEPRIBADIAN DENGAN PENGGUNAAN MEKANISME KOPING PADA LANSIA DI DESA KALISONGO KECAMATAN DAU KABUPATEN MALANG Zakariya Zakariya; Tanto Hariyanto; Vita Maryah Ardiyani
Nursing News : Jurnal Ilmiah Keperawatan Vol 2, No 1 (2017)
Publisher : Universitas Tribhuwana Tunggadewi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (123.487 KB) | DOI: 10.33366/nn.v2i1.195

Abstract

Kepribadian merupakan karakteristik seseorang yang menyebabkan munculnya konsistensi perasaan, pemikiran dan perilaku. Ketika individu yang cenderung memiliki kepribadian ekstrovert yang tinggi maka mereka cenderung untuk menceritakan permasalahannya dengan orang di sekitarnya sehingga mereka akan merasa beban mereka berkurang, sehingga kecenderungan mereka untuk mengalami penarikan diri lebih rendah. Individu dengan kepribadian introvert cenderung tertutup dan memendam segala permasalahan yang ada baik itu dengan keluarga, tetangga, maupun dengan orang lain. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan tipe kepribadian dengan mekanisme koping pada lansia. Manfaat penelitian ini adalah agar lansia mendapatkan wawasan tipe kepribadian yang terjadi pada lansia dan penggunaan mekanisme koping. Desain yang digunakan dalam penelitian ini adalah korelasional dengan pendekatan cross sectional. Jumlah sampel sebanyak 26 responden pengambilan sampel secara non-random dengan menggunakan metode total sampling. Hasil uji spearman rank dapat diinterprestasikan bahwa tipe kepribadian mempunyai hubungan yang sangat signifikan dengan mekanisme koping ditandai pada nilai correlation coefisien atau tingkat korelasi sebesar 0,610 atau 61% dengan nilai sig. (2-tailed) sebesar α = 0,001 dengan taraf signifikan α < 0,05. Maka Ho ditolak artinya ada hubungan yang sangat signifikan antara tipe kepribadian dengan mekanisme koping pada lansia di RT 01 dan RT 02 Desa Kalisongo Kecamatan Dau Kabupaten Malang. Kata Kunci: Mekanisme koping, tipe kepribadian.
HUBUNGAN KEAKTIFAN KADER POSYANDU DENGAN KEBERHASILAN PEMBERIAN MAKANAN TAMBAHAN PADA ANAK KURANG GIZI DI KELURAHAN TLOGOMAS KECAMATAN LOWOKWARU MALANG Yovita Lai Hane; Tanto Hariyanto; Vita Maryah Ardiyani
Nursing News : Jurnal Ilmiah Keperawatan Vol 2, No 1 (2017)
Publisher : Universitas Tribhuwana Tunggadewi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (123.081 KB) | DOI: 10.33366/nn.v2i1.163

Abstract

Pemberian makanan tambahan (PMT) adalah salah satu upaya meningkatkan gizi masyarakat terutama balita yang memiliki berat badan dibawah normal.Kegiatan PMT umumnya dijalankan sepenuhnya dengan bantuan kader.Fenomena yang terjadi pada beberapa posyandu menunjukkan bahwa pelaksanaan PMT belum efektif karena jumlah kader kurang memadai.Penelitian ini adalah penelitian deskriptif dengan pendekatan korelasional. Populasi dalam penelitian ini adalah anak balita dengan status gizi kurang di posyandu RW 06 Kelurahan Tlogomas Malang berjumlah 18 orang dan ibu balita tersebut. Seluruh responden dijadikan sampel penelitian. Variabel penelitian yaitu keaktifan kader posyandu dan pemberian makanan tambahan pada anak kurang gizi di posyandu bersangkutan.Pengumpulan data dilakukan dengan metode dokumentasi dan angket.Analisis data menggunakan metode deskriptif kuantitatif dengan perhitungan statistik.Uji hipotesis dalam penelitian ini menggunakan uji Spearman Rank. Hasil penelitian adalah (1) Kader posyandu tergolong aktif (2) Pemberian makanan tambahan (PMT) pada anak kurang gizi tergolong berhasil, karena sebagian besar responden balita mengalami peningkatan berat badan setelah mendapat PMT, (3) Terdapat hubungan yang signifikan antara keaktifan kader posyandu dengan keberhasilan pemberian makanan tambahan pada anak kurang gizi di posyandu RW 06 Kelurahan Tlogomas Malang. Saran yang dapat di rekomendasikan berdasarkan hasil penelitian antara lain puskesmas dan petugas kesehatan perlu untuk selalu memberikan himbauan terhadap masyarakat tentang pentingnya pemberian makanan tambahan bagi balita yang kurang gizi. Penelitian selanjutnya diharapkan dapat menemukan faktor lain yang berhubungan dengan PMT yang dapat mempengaruhi status gizi anak di masyarakat. Kata kunci: Kader posyandu, pemberian makanan tambahan
Co-Authors Ahda Suhanda Andri Setiawan Angelika Christin Role Ani Sutriningsih Ani Sutriningsih Ani Sutriningsih Ani Sutriningsih Ani Sutriningsih Anjelina Marta Lupa Arahaf Abdi Astuti, Paska Lia Umi Aurelia Mau Keo Bernike Keiku Lor Damaris Arista Lende Danguwole Jati Felpina Dewi, Novita Dian Susmarini Diana Diana Dudella Desnani Firman Yasin, Dudella Desnani Firman Dyah Widodo Eka Pipit Nur Cahyani Elaspriani Elaspriani Elaspriani Kunto Fasty Aklima Fauzi Riki Hidayat Fedelia Susanti Rebu Felisiana Felisiana Felpina Jati Danguwole Fitria Hayati Gaudensia Sinarti Lodis Glorianita A.R De Araujo Hasanudin Hasanudin Herwin Herwin Ika Cahyaningrum Cahyaningrum Imam Munandar Issanue Yunaefi Joko Wiyono Kumboyono Kumboyono Laksono Trisnantoro M. Miftahuz Zubaidi M. Titin Andri W Maria De Jesus Maria Gemelin Suarliak Maria Helmiana Muda Melkianus Dangu Elu Melliana Sabtheka Mia Andinawati Mia Andinawati Mia Andinawati Mia Andinawati Mia Andinawati Miftahur Rahman Mikhayandi John Lede Mira Pratiwi Misda Misda Moh. Fachrizal Rosyid Muhammad Noor Ni Luh Putu Eka Sudiwati Nia Lukita Ariani Novita Dewi Nurul Aini Pertiwi Perwiraningtyas Prudensia Tony Pompang’k Toton Rinda Rinda Rinik Eko K Rizki Nurrahman Rudi Febrianto Selia Wilhelmina Shania Auryn Sugianto Hadi Supriyadi Supriyadi Supriyadi Supriyadi Swaidatul Masluhiya AF Tanto Hariyanto Terezinha Gusmao Vinsensia Kewa Wahyu Dini Metrikayanto Wahyu Dini Metrikayanto Wayan Supi Andila Wisundari Wisundari Yanti Rosdiana Yasinta Nadu Ndode Yedetia Yublina Bobo Yefrian Alfred Taka Wunga Yeni Kristiani Yohanes Daud Djawa Yovita Handayani Ina Talu Yovita Hiasinta Lely Yovita Lai Hane Yuliani Yuliani Yunita Lende Zakariya Zakariya Zaky Soewandi Ahmad