Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search
Journal : Tsaqofah: Jurnal Pendidikan Islam

NILAI-NILAI PENDIDIKAN TAUHID YANG TERKANDUNG DALAM KITAB SIRAH NABAWIYAH KARYA SYAIKH SHAFIYYURRAHMAN AL MUBARAKFURI Habibi samilah; Muhammad Taufik
Tsaqofah: Jurnal Pendidikan Islam Vol. 6 No. 2 (2022): Tsaqofah: Jurnal Pendidikan Islam
Publisher : STIT AL-ISHLAH BONDOWOSO

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Nilai dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia diartikan sebagai sifat-sifat atau sesuatu yang penting dan berguna bagi kemanusiaan, sesuatu yang menyempurnakan manusia sesuai dengan hakikatnya. Tauhid secara bahasa merupakan bentuk mashdar dari kalimat wahida, yuwahidu, tauhidan, artinya mengesakan. Sedangkan menurut istilah, Tauhid adalah mengesakan Allah ﷻ dalam uluhiyah, rububiah, nama nama dan sifat-sifat-Nya. Tauhid mengandung makna bahwa Tuhan yang di sembah hanya satu, tidak bermacam-macam. Tuhan pencipta, pemberi rezeki dan pengatur alam ini hanya satu, tidak ada sekutu dalam penciptaan dan menghidupkan. Pendidikan akhlak merupakan upaya sadar yang bertujuan untuk menanamkan rasa percaya diri dalam hati untuk mencapai perilaku terarah yang baik dan menjadikannya sebagai kebiasaan. Akhlak adalah sifat yang tertanam dalam jiwa yang menimbulkan macam-macam perbuatan dengan gampang dan mudah tanpa memerlukan pemikiran dan pertimbangan. Al-Sirah secara etimologis berarti perjalanan. Dalam terminologi historiografi, Al-Sirah berarti perjalanan hidup atau biografi. sirah juga dapat diartikan sebagai kisah. Apabila disebut al-Sirah saja, tanpa dikaitkan dengan nama tokoh tertentu, maka yang dimaksud adalah perjalanan hidup atau biografi Nabi dan Rasul. Sirah lebih berkaitan dengan sejarah pada umumnya, dan menjadi bagian tak terpisahkan dari sejarah Islam pada umumnya. Meskipun hadist sebenarnya juga sejarah, tetapi nuansa kesejarahan lebih kental pada sirah. Sirah Nabawiyah merypakan ungkapan tentang risalah yang dibawa oleh Rasulullah ﷺ kepada manusia
Co-Authors . Amiruddin . Fatma Abdul Muis Ridani Abdul Rochim Abdul Wahab Afniwati Afniwati Ahmad Fauzan Fathoni Andi Khaeruni Andi Khaeruni Aninda Dinar Widiantari Anni Shalehah Aris Doyan Asmar Hasan ASNIAH - Bakti Sukrisna Boby Cahyady Chandra Wijaya Chandra Wijaya Chatarina Nurjati Supadiningsih Chusnul Hidayat Dita Rizki Anggraeni Dwi Wahyuningsih Dyah Perwita Endang Susilawati Febri Susanti Firda Layla Noor Hayat Gusliana ' GUSNAWATY HS, GUSNAWATY Habibi Samilah Hairunnisyah Sahidu Hanifa Lauda Sahari Haryetti ' Hasnani Hasnani Hayati, Noorlaila Hikmawati . Hikmawati Hikmawati I Wayan Gunada Iman Firmansyah Indriyati Indriyati Jannatin Ardhuha Jannatin `Ardhuha JHELANG ANNOVASHO Joni Rokhmat Junaidi ' Juraini Juraini Kartono Wibowo Kesipudin Kesipudin Khomsin Khomsin, Khomsin Kosim Kosim Leni Triana Mariany Razali Mila Widyasari Muhammad Botek Muhammad Hidayat Noor Muhammad Wakhid Musthofa Muhammad Zuhdi Muhammad Zulfikar Syuaib Nana Hendracipta Ni Nyoman Sri Putu Verawati Nina Mariana Noer Rochma Damayanti NOORWAHIDAH NOORWAHIDAH Nora Paoliana Nur Istiqamah Nurliyani Nurul Fadillah Lubis P. Eko Prasetyo Parwati Parwati Pratomo, Danar Guruh Putri Kurnia Suwandari Rahayu Mallarangeng Rifqi Damar Fauzan Roni Wahyuni Rukman Abdullah Salsabila Ningrum Saniyah Ashari SARAWA - SARAWA MAMMA Satutik Rahayu Selly Anggraini Sigit Setiawan Siti Aenandari Hadatul Aysi Soeparno Soeparno Sofiatul Khotimah, Sofiatul Suhartina Suhartina Suratmi Suratmi Surya Oto Wijaya Susilawati Susilawati Sutrio Syahrial Ayub Syair Syair Syamsuddin Syamsuddin Teguh Sarry Hartono Try Utami Permas Wahyudi Wahyudi Wita Utami Yulia Harahap Yundari, Yundari Yunita Yunita Yusuf Yusuf Zul Alfian