p-Index From 2019 - 2024
10.329
P-Index
This Author published in this journals
All Journal Cakrawala Pendidikan JURNAL PENELITIAN ILMU PENDIDIKAN Jurnal IPTA Jurnal Pendidikan Seni Rupa Grenek: Jurnal Seni Musik El-HARAKAH : Jurnal Budaya Islam Primary: Jurnal Pendidikan Guru Sekolah Dasar Jurnal Dakwah Tabligh Lentera Pendidikan ANIDA : Aktualisasi Nuansa Ilmu Dakwah ESOTERIK Jurnal Pendidikan Ilmu Sosial Communicatus: Jurnal Ilmu Komunikasi Jurnal Ilmiah Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan Edukasia Islamika QALAMUNA: Jurnal Pendidikan, Sosial, dan Agama Jurnal Penelitian Hukum De Jure Risâlah, Jurnal Pendidikan dan Studi Islam International Journal Pedagogy of Social Studies Islam Realitas: Journal of Islamic & Social Studies Jurnal Ekonomi Islam Transformatif Indonesian Journal of Primary Education Purwadita : Jurnal Agama dan Budaya Nun : Jurnal Studi Alquran dan Tafsir di Nusantara Islamika : Jurnal Ilmu-Ilmu Keislaman Nazhruna: Jurnal Pendidikan Islam Jurnal Basicedu Journal on Education MUHARRIK: JURNAL DAKWAH DAN SOSIAL Abdi Seni Brikolase : Jurnal Kajian Teori, Praktik dan Wacana Seni Budaya Rupa JMIE (Journal of Madrasah Ibtidaiyah Education) Jurnal Pendidikan dan Pengajaran Guru Sekolah Dasar (JPPGuseda) EDUKATIF : JURNAL ILMU PENDIDIKAN Dialogia: Jurnal Studi Islam dan Sosial Jurnal Ilmu Dakwah Tunas Siliwangi : Jurnal Program Studi Pendidikan Guru PAUD STKIP Siliwangi Bandung Mawaizh : Jurnal Dakwah dan Pengembangan Sosial Kemanusiaan LISAN AL-HAL: Jurnal Pengembangan Pemikiran dan Kebudayaan Studi Budaya Nusantara Adi Widya: Jurnal Pendidikan Dasar Maha Widya Bhuwana: Jurnal Pendidikan, Agama dan Budaya AL-ADABIYA: Jurnal Kebudayaan dan Keagamaan AL-FIKR: Jurnal Pendidikan Islam Abdimas Galuh : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat At-Tarbawi : Jurnal Pendidikan, Sosial dan Kebudayaan El-Wasathiya: Jurnal Studi Agama Al-Fath Journal of Innovation in Educational and Cultural Research Didaktika: Jurnal Kependidikan Jurnal Ilmiah Wahana Pendidikan TASAMUH: Jurnal Studi Islam AL-ADABIYAH: Jurnal Pendidikan Agama Islam Taklim : Jurnal Pendidikan Agama Islam Religio Education (RE) TARBAWY: Indonesian Journal of Islamic Education Sosietas : jurnal pendidikan sosiologi Tarbiyah Wa Ta'lim: Jurnal Penelitian Pendidikan dan Pembelajaran Didaktika Religia Jurnal Pendidikan Progresif Islam Realitas: Journal of Islamic and Social Studies KOMUNIDA: Media Komunikasi dan Dakwah Jurnal Riset Rumpun Agama dan Filsafat Ta'rim: Jurnal Pendidikan dan Anak Usia Dini Jurnal Ekonomi Islam HIKMAH: Jurnal Ilmu Dakwah dan Komunikasi Islam Jurnal Kajian Pendidikan Umum Jurnal Pendidikan Islam Jurnal Pendidikan Ekonomi Indonesia Indonesian Journal of Islamic Religious Education (INJIRE)
Claim Missing Document
Check
Articles

تنفيذ تعليم الشخصية دراسة تحليلية في معهد العناية باندونج Mohammad Rindu Fajar Islamy; Udin Supriadi; Rama Wijaya Abdul Rojak; Usup Romli; Saepul Anwar; Muhamad Parhan
Lentera Pendidikan : Jurnal Ilmu Tarbiyah dan Keguruan Vol 23 No 2 (2020): DECEMBER
Publisher : Faculty of Tarbiyah and Teacher Training Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24252/lp.2020v23n2i613.

Abstract

ملخ ص  يواجه عالم التعليم اليوم مجموعة متنوعة من المشكلات الجديدة التي تتطور بشكل جديد، وهذا بالطبع يمثل تحديًللعلماء المتخصصة  ف  التعليم والنشطاء التربويين للعثور على أنماط تعليم شخصية متميزة. تهدف  هذه  بحث الرسالة العلمي ة  إلى استكشاف تنفيذ  تعليم الشخصية  كمحاولة لمنع الإخلال بأخلاق الطلاب. إن تنمية القيم الروحية التي تتماشى مع تعاليم الإسلام أمر أساسي  ووسيل ة ف بناء أخلاق وحضارة الأم ة  الإسلامي ة. باستخدام الأساليب  المتنوعة ،  تركزت الدراسة ف مدرسة العناية الإسلامية من خلال استكشاف  البيانات اللازمة من خلال تقنيات المقابلة والملاحظة والتحليل التفاعلي. تظهر الدراسة أن نجاح الأنشطة  التربوية ف بناء الأخلاق يجب أن يتكامل مع عدة مكونات أساس ية وهي المناهج  التعليمي ة  وطرق  التدريس  وتقوي ة برامج نشاط التعلم ف  تقوي ة الشخصية الإسلاميةAbstrak Dunia pengajaran saat ini menghadapi berbagai problem baru yang terus berkembang. Tentu saja, ini menjadi tantangan bagi para ilmuan dalam pengajaran dan aktivitas pendidikan untuk dapat menemukan tipe pengajaran kepribadian yang baik. Penelitian ini bertujuan mengungkap penerapan pengajaran kepribadian sebagai usaha untuk memerangi kerusakan akhlak pada siswa. Pengembangan nilainilai rohani yang sejalan dengan ajaran Islam adalah hal yang mendasar sebagai instrumen dalam membangun akhlak dan peradaban umat Islam. Dengan berbagai metode, penelitian di Madrasah al-Inayah al-Islamiyah dilakukan dengan menyingkap data-data primer melalui teknik wawancara, observasi, dan analisis interaktif. Penelitian ini menemukan, bahwa keberhasilan aktivitas pendidikan dalam membangun akhlak, harus terintegrasi dengan beberapa komponen pokok, yaitu kurikulum, metode pengajaran, penguatan program kegiatan pembelajaran, demi memperkuat kepribadian Islam siswa. 
ALI JUM'AH SUFISTIC THINKING AND ITS RELEVANCE ON ISLAMIC EDUCATION (PAI) IN HIGHER EDUCATION Fahrudin Fahrudin; M. Abdul Somad; Risris Hari Nugraha; Muhamad Parhan; Mohammad Rindu Fajar Islamy
Lentera Pendidikan : Jurnal Ilmu Tarbiyah dan Keguruan Vol 24 No 2 (2021): DECEMBER
Publisher : Faculty of Tarbiyah and Teacher Training Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24252/lp.2021v24n2i7.

Abstract

Abstract:Strengthening spiritual values through the dimensions of tasawwuf learning is one of the efforts to improve changes in students' moral mentality. Sheikh Ali Jum'ah as a charismatic cleric at Al-Azhar University and a former Mufi of Egypt, one of the international scholars who payed attention to the discourse, according to him, instilling modern Sufistic values of Sufism in the young generation can be a supporter of forming a young age who is religious and has good intellect. This article aims to examine and explore the Sufistic concept of Alī Jum'ah to increase individual piety and discuss the relevance of its Sufistic theory to the learning of Islamic Religious Education in Higher Education. Using a literature review approach, his works are collected from various sources and studied interactively through the Islamic studies approach. The primary reference source is his work entitled At-Tharīq Ilā Allah, while the second reference refers to other books. The Sufistic concept of Alī Jum'ah is built on six main principles where the axis is Allah Al-Makshd Al-Kulli. At the practical level, repentance, tafakkur, tadabbur, and consistency in dhikr are the primary tools for ma'rifatullah. Manhaj, the existence of a Murshid and a Salik are the essential pillars in the world of Sufism. Its sufistic relevances in PAI learning which substantially impacts on strengthening the five main components, namely learning objectives, learning materials, learning approaches, lecturers, and students in higher education.Abstrak: Memperkuat nilai-nilai spiritualitas melalui dimensi pembelajaran tasawwuf merupakan salah satu upaya untuk memperbaiki perubahan mentalitas akhlak pada siswa. Syeikh Ali Jum’ah sebagai ulama kharismatik Universitas Al-Azhar dan manfat Mufi Mesir salah satu ulama internasional yang menaruh perhatian terhadap diskurus tersebut dimana menurutnya menanamkan nilai-nilai sufistik tasawwuf modern terhadap generasi muda dapat menjadi penyokong membentuk generasi muda yang religius serta memiliki intelektualitas baik. Artikel ini bertujuan untuk menelaah serta menjelajahi konsep sufistik Alī Jum’ah dalam rangka meningkatkan kesalehan individu serta mengkaji relevansi teori sufistiknya terhadap pembelajaran Pendidikan Agama Islam di Perguruan Tinggi. Dengan menggunakan pendekatan literature review, karya-karya beliau dikumpulkan dari berbagai sumber serta dianalisis secara interaktif melalui pendekatan Islamic studies. Sumber rujukan primer diambil dari karyanya berjudul At-Tharīq Ilā Allah sedangkan rujukan sekunder merujuk kepada kitab-kitab yang lainnya. Konsep Sufistik Alī Jum’ah dibangun atas enam kaidah utama dimana porosnya adalah Allah Al-Makshūd Al-Kulli. Tataran praktisnya, aktivitas taubat, tafakkur, tadabbur, dan konsistensi dalam dzikir menjadi alat utama menuju ma’rifatullah. Manhaj, keberadaan Mursyid dan Seorang Salik merupakan rukun-rukun esensial dalam dunia tasawwuf. Relevansi sufistiknya dalam pembelajaran PAI berdampak kuat terhadap penguatan empat komponen utama yaitu tujuan pembelajaran, metode pembelajaran, dosen, serta mahasiswa di perguruan tinggi.
Character education in Indonesia: How is it internalized and implemented in virtual learning? Mupid Hidayat; Rama Wijaya Abdul Rozak; Kama Abdul Hakam; Maulia Depriya Kembara; Muhamad Parhan
Jurnal Cakrawala Pendidikan Vol 41, No 1 (2022): Cakrawala Pendidikan (February 2022)
Publisher : LPMPP Universitas Negeri Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21831/cp.v41i1.45920

Abstract

This study investigates teachers' internalization and implementation of character education in schools. This research employed a mixed-method that combines quantitative and qualitative methods. The research data was obtained by distributing questionnaires to 576 elementary school, junior high school, and high school teachers who participated in the e-workshop on developing the competence of character values internalization. The collected data were tabulated and analyzed to know the internalization and implementation of character education carried out by teachers. The results show that teachers implement character education through habituation, integration, and imitation. Teachers have difficulty internalizing and implementing character values when learning is implemented virtually. This problem occurs because teachers are accustomed to having face-to-face interaction with students when implementing character education in schools. This condition has recently become an obstacle in implementing character education because learning is carried out virtually. The research helps implement virtual learning to develop character values.
Efek Penggunaan Gadget terhadap Social Behavior Mahasiswa dalam Dimensi Globalisasi Pandu Hyangsewu; Mohammad Rindu Fajar Islamy; Muhamad Parhan; Risris Hari Nugraha
Jurnal Penelitian Ilmu Pendidikan Vol 14, No 2 (2021): September
Publisher : Fakultas Ilmu Pendidikan, Universitas Negeri Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21831/jpipfip.v14i2.39156

Abstract

Kehadiran gadget ditengah-tengah masyarakat kontemporer dalam arus globalisasi berpotensi memberikan dua sisi yang berbeda, positif maupun negatif. Tantangan utama sistem pendidikan di Indonesia saat ini adalah bagaimana para praktisi pendidikan proses pembelajaran yang dapat menjaga moralitas dan religiusitas dalam diri generasi muda dari pengaruh buruk globalisasi tersebut. Penelitian ini bertujuan dalam rangka mengeksplorasi dampak penggunaan gadget terhadap sikap social behaviour mahasiswa di perguruan tinggi. Metode penelitian menggunakan pendekatan mix method dengan menggabungkan kualitatif melalui teknik wawancara dengan kuantitatif dengan teknik questioner. Pengumpulan data menggunakan teknik random sampling. Adapun partisipan pada riset ini sejumlah 75 orang. Lalu data yang ditemukan dilapangan dianalisis dan divalidasi oleh ahli. Hasil penelitian menunjukkan adanya relevansi koneksitas antara penggunaan gadget dengan perubahan dinamika perilaku sosial pada mahasiswa di perguruan tinggi. 43,80% mereka menghabiskan waktu lebih 10 jam perhari menggunakan gadget, Whatsapp menempati rangking pertama dalam pilihan platform, 45,90% lebih menyukai gadget dari pada aktivitas sosial, 83,80% memiliki ketergantungan terhadap gadget. Globalisasi menjadi salah satu faktor penyebab perubahan arus aktivitas dan pola pemikiran pada masyarakat modern khususnya generasi milennial.The Effects of Using Gadgets on Student Social Behaviour in Globalization DimensionsThe presence of gadgets during contemporary society in the flow of globalization provides two different sides, positive and negative. The main challenge of the education system in Indonesia today is how to start a learning process education that can maintain morality and religiosity in creating the bad effects of globalization. This study aims to explore the impact of using gadgets on the social behaviour attitudes of college students. The research method used a mixed approach method by combining qualitative through interview techniques with quantitative questionnaire techniques. Collecting data using random sampling techniques as participants in this research several 75 people. Then the data found in the field are analysed and validated by experts. The results showed the relevance of the connectivity between the use of gadgets and changes in the dynamics of social behaviour in college students. 43.80% of them spend more than 10 hours using gadgets, WhatsApp has been ranked first in the choice of platform, 45.90% prefers gadgets to social activities, 83.80% have a dependency on gadgets. Globalization is one of the factors causing changes in the flow of activities and thought patterns in modern society, especially the millennial generation
THE OPPORTUNITIES AND CHALLENGES HALAL TOURISM IN BANDUNG-INDONESIA REGENCY Muhamad Parhan; Mohammad Rindu Fajar Islamy; Nurti Budiyanti; Risris Hari Nugraha; Ganjar Eka Subakti; Ahmad Fuaddin
Jurnal IPTA (Industri Perjalanan Wisata) Vol 9 No 1 (2021): Jurnal IPTA (July 2021)
Publisher : Department of Tour and Travel Studies, Faculty of Tourism, Udayana University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24843/IPTA.2021.v09.i01.p08

Abstract

A new phenomenon that is developing in the world of tourism is halal tourism. Halal tourism is tourism which in its implementation refers to the Islamic law, both in terms of accommodation, attractions, facilities, services and the tourist attractions it self. In Bandung regency, halal tourism is not well known and is still in the preparation stage of development, so that attention and concern for halal tourism in this regency has not yet been developed. Bandung regency Government is in the process of making policies related to the concept of halal tourism. The purpose of this study is to analyze the opportunities and challenges of halal tourism development in Bandung regency and its impact on tourist arrivals to Bandung regency. The research method used in this research is descriptive analysis method. Research data were collected using interview techniques, observation of events in the community and literature studies. The results of this study illustrate that Bandung Regency has a great opportunity in applying the concept of halal tourism because the majority of residents and tourists are Muslim, while the challenges need to be synergized with the policies of a leader, manager and various elements of the community to support Islamic accommodation, attractions, facilities and services .
Media Sosial dan Fenomena Hoax: Tinjauan Islam dalam Etika Bekomunikas Muhamad Parhan; Jenuri Jenuri; Mohammad Rindu Fajar Islamy
Communicatus: Jurnal Ilmu komunikasi Vol 5, No 1 (2021): Communicatus: Jurnal Ilmu Komunikasi
Publisher : Fakultas Dakwah dan Komunikasi UIN Sunan Gunung Djati Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15575/cjik.v5i1.12887

Abstract

This study aims to examine communication ethics among Bandung City students in social media and its relation to the hoax phenomenon from an Islamic perspective. Based on field facts, social media users have, even often received and read hoax news. The research approach used is quantitative with data collection techniques through a Google From the questionnaire, then collects information from journals, books, and online media. The results of the study reveal that the impact of hoaxes can cause panic, trigger misunderstandings, incite hatred, divide the public, pit each other, contain slander and lies. The solution offered to deal with the hoax phenomenon is to apply Islamic communication ethics on social media by being tabyyun when receiving information, providing valid information to others, and maintaining words both verbally and in writing.Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji etika komunikasi di kalangan Mahasiswa Kota Bandung dalam bermedia sosial, dan kaitannya dengan fenomena hoax dalam persfektif Islam. Berdasarkan fakta lapangan, pengguna media sosial pernah, bahkan sering menerima dan membaca berita hoax. Pendekatan penelitian yang digunakan adalah kuantitatif dengan teknik pengumpulan data melalui kuesioner Google From, kemudian mengumpulkan informasi dari jurnal, buku, dan media online. Hasil penelitian mengungkapkan bahwa, dampak dari hoax dapat menimbulkan rasa panik, memicu kesalahpahaman, menyulut kebencian, memecah belah publik, mengadu domba, mengandung fitnah dan kebohongan. Solusi yang ditawarkan untuk menghadapi fenomena hoax adalah dengan menerapkan etika komunikasi Islam di media sosial dengan cara ber-tabayyun saat menerima informasi, memberikan informasi yang valid kepada orang lain, dan menjaga perkataan baik secara lisan maupun tulisan.
Pendekatan Kontekstual dalam Meningkatkan Pembelajaran Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan di Sekolah Dasar Muhamad Parhan; Sukaenah Sukaenah
Jurnal Ilmiah Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan Vol 5, No 2 (2020): Desember 2020
Publisher : Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (338.478 KB) | DOI: 10.17977/um019v5i2p360-368

Abstract

This study aimed to offer an alternative reconstruction of the fifth-grade Pancasila and Civic Education learning process at SDN Cugenang. This was done on the basis of thefinding that the learning that has been held so far tends to be theoretical-abstract and difficult for students to understand. The method used was a classroom action research method with four stages of activity, namely: planning, action, observation, and reflection, which are carried out in three cycles. In general, it could be concluded that Pancasila and Civic Education learning held in elementary schools with a contextual approach could make the learning process and outcomes better and more improved.
Problematika Penerapan Metodologi Barat pada Pendidikan Dasar dalam Perspektif Islam Muhamad Parhan; Adilla Tieky I. D; Ajeng Irma H. S; Arnis Susnita; Eva Fauziah K
AL-ADABIYAH: Jurnal Pendidikan Agama Islam Vol. 1 No. 1 (2020): AL-ADABIYAH: Jurnal Pendidikan Agama Islam
Publisher : HMPS PAI FTIK IAIN Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35719/adabiyah.v1i1.8

Abstract

Penelitian ini merupakan sebuah upaya yang dilakukan peneliti dalam mengkaji tentang masalah-masalah penerapan metodologi Barat pada pendidikan dasar di Indonesia dalam perspektif Islam. Upaya yang dilakukan dengan cara studi pustaka yang bertujuan untuk mendapatkan metode pendidikan yang tepat dan sesuai dengan tujuan pendidikan di Indonesia. Pendekatan penelitian ini merupakan kombinasi antara penelitian kuantitatif dan kualitatif (mix research) dengan teknik pengumpulan data berupa sebar kuesioner, studi pustaka, dan wawancara yang dilakukan kepada beberapa narasumber yang berbeda guna mendapatkan jawaban-jawaban untuk disimpulkan dengan benar. Penelitian ini dapat dilihat dari hasil kuesioner dan wawancara. Masalah-masalah penerapan metodologi Barat pada pendidikan dasar di Indonesia dapat diatasi dengan menerapkan beberapa cara mendidik anak yang dicontohkan oleh Rasulullah saw., yaitu didasarkan kepada Alquran dan Hadits, serta mengambil metodologi Barat dengan terlebih dahulu melakukan pemilihan konten yang tepat dan relevan dengan pendidikan Islam.   Kata Kunci: problematika, metodologi barat, pendidikan dasar This research is an attempt by the researcher in examining the problems of applying Western methodology to basic education in Indonesia in an Islamic perspective. Efforts are made by means of literature study that aims to get the right educational methods and in accordance with the objectives of education in Indonesia. This research approach is a combination of quantitative and qualitative research (mix research) with data collection techniques in the form of questionnaires, literature studies, and interviews conducted to several different sources to get answers to be concluded correctly. This research can be seen from the results of the questionnaire and interview. The problems of applying Western methodology to basic education in Indonesia can be overcome by applying several ways of educating children as exemplified by the Messenger of Allah, which is based on the Qur'an and Hadith, and taking Western methodologies by first selecting the right content and relevant to Islamic education.
Studi Analisis Dampak Akulturasi Budaya Terhadap Sikap Ukhuwwah Islamiyyah Mahasiswa dalam Dimensi Globalisasi Mohammad Rindu Fajar Islamy; Muhamad Parhan; Jenuri Jenuri; Dina Mayadiana Suwarma
Transformatif Vol 5, No 1 (2021): ISSUED IN APRIL 2021
Publisher : POSTGRADUATE OF PALANGKA RAYA STATE ISLAMIC INSTITUTION

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23971/tf.v5i1.2736

Abstract

The flow of globalization has had a huge impact on cultural and cultural changes that have developed in modern society. Indonesia is a country that has diversity and differences in ethnicity, customs, culture, and culture so this can certainly be a multidimensional conflict that is not managed properly. One of the solutions offered by the religion of Islam in minimizing this potential is to improve the attitudes and behavior of the ukhuwwah Islamiyyah among Muslims. This research study aims to examine and examine the impact of cultural acculturation on the attitude of ukhuwwah Islamiyyah among university students. The research method used a quantitative approach by applying an analytic descriptive study. Using a random sampling technique, participants took from 43 student respondents from the Faculty of Education. The value measurement technique uses a Likert scale. The variable components of ukhuwwah Islamiyyah are divided into four, namely mutual help, tolerance, friendship, and obligations to fellow Muslims. The results showed that globally the attitude of ukhuwwah Islamiyyah had a good predicate. Students with a cultural background of Bugis get a score of 75%, then Javanese culture is 72.89%, Malay 77.50%, Minang 78%, Sundanese 74.70%, and a combination of Javanese and Sundanese culture is 77.50%. This assessment illustrates that culture has a strategic role in shaping the attitude of ukhuwwah Islamiyyah for university students in the world of modernity.
Ngalayad Dan Kebatan: Korelasi Tradisi Budaya Sunda Dengan Kewajiban Seorang Muslim Dalam Bertetangga Muhamad Parhan; Deni Abdul Ghoni; Hanipa Nurul Nisa; Mah Kimkim
Purwadita : Jurnal Agama dan Budaya Vol 5, No 1 (2021)
Publisher : Sekolah Tinggi Agama Hindu Negeri Mpu Kuturan Singaraja

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55115/purwadita.v5i1.1467

Abstract

This research is motivated by community unrest towards culture which is considered idolatrous and bid'ah. The tradition of mourning and giving money or food for a bereaved family is still in the crew, whether or not it is allowed. Seeing this problems, it is necessary to study this phenomenon by taking an example of a tradition related to this problem, one of which is the tradition of ngalayad and kebatan which is inherent in Sundanese life. This study aims to analyze: 1) ngalayad tradition in Sundanese culture, 2) kebatan tradition in Sundanese culture; describes 1) the obligations of Muslims in neighboring life related to the traditions of Ngalayad and kebatan, and 2) maintaining culture and religion in the tradition of Ngalayad and kebatan. To achieve these objectives, the research used in qualitative-descriptive research methods with literature study techniques. The results of this study obtained data and the fact that religion really appreciates the activity of mourning/takziah and giving food or money to a bereaved family as a means of giving alms to ease the burden and comfort the grieving family. Keywords: kebatan; neighboring obligations; ngalayad.
Co-Authors - Jenuri, - Aam Abdussalam Aam Abdussalam Aam Abdussalam, Aam Ababil, Salza Nabila Abizar Khairulimam Abizar Khairulimam Abu Warasy Batula Ade Sartika Adhe Noer Sholehah Adilla Tieky I. D Aghnia Aghnia Agus Fakhruddin Ahmad Djubaeri Ramdani Ahmad Farohi Ahmad Fuaddin Ahmad Fu’adin Ajeng Irma H. S Al Husna Andewi Suhartini Andini Fitriani Anggi Anggella Hikhmalia Anggi Nur Pramesti Annisa Gilang Fitriah Anwar Taufik Rakhmat Anwar Taufik Rakhmat Taufik Rakhmat Arie Budiawan Arnis Susnita Arrasyid, Riko Asma Khari Asri Ananda Afsari A Rosid Aulia Jasmine Maharani Auliya Fitria Ayu Wulandari Billy Ramadhan Bilqis Nafilah Febrianti Bilqisty Nur Arasshifa Budiyanti, Nurti Celyna Isnaeni Septia Puspa Choirunisa Mukaromah Cik Suabuana Cindy Anugrah Pratiwi Cucu Cahyati Dadi M. Nugraha Dalmeri Dalmeri Deni Abdul Ghoni Devi Indah Nur'aeni Lukman Dimas Febriansyah Krisna Dwiputra Dina Mayadiana Suwarma Dini Amalia Salsabila Dini Nur Oktavia Rahayu Eka Nur Lia Sukma Eri Susan Erlina Annisa Faujiah Eva Fauziah K Fahmi Ibrahim Fahra Putri Wulandari Fahrudin Fahrudin Fajar Islamy, Mohammad Rindu Feby Auliya Rahmah Febyana Carolyna Fikri Ilham Nugraha Fitri Regina Prayoga Gabriela Oktaviani Subrata Ganjar Eka Subakti Gilang Arya Alghifari H Udin Supriadi Hafidz Noor Hanipa Nurul Nisa Hasna Aisyah Rastiadi Husein, Salima Muhammad Hyangsewu, Pandu Ilham Kurnia Gustavakuan Ilmika Noer Humaedi Imelda Rara Rahmawati Indira Sechan Paramarini Indra Chepy Indri Asofah Isma Afina Salsabila Jenuri Jenuri Julia Relita George Kama Abdulhakam Karyana Tri Utama Kesya Arla Kusnadi Khairulimam, Abizar Komariah, Kokom Siti Lestari Kusuma Dewi Lia Sylvia Dewi Listy Tilania M. Abdul Somad M. Rindu Fajar Islami Mah Kimkim Maimunah Zilallah Maulia D Kembara Maulia Depriya Kembara Mayadiana Suwarma, Dina Maysaroh Maysaroh Melan Deciani Dwi Mia Amanda Mita Nurfitriyani Mita Nurfitriyani Mohammad Rindu Fajar Islamy Mohammad Rindu Fajar Islamy Mohammad Rindu Fajar Islamy Muhammad Abyan Ashshidqi Muhammad Fahri Aminuddin Muhammad Riziq Falah Muhammad Rofiudin Muhammad Zaky Dhiyaul Haq Mulyana Abdullah Mupid Hidayat Mutiara Efrillia Shanaz Aurora Nabilah Safira Salamat Najla’ Pinkan Putri Suryadi Najwa Azahra Neng Sumarni Neti Sunarti Noor, Hafidz Nurfitriyani, Mita Nurti Budiyanti Nurti Budiyanti, Nurti Nurwadjah Ahmad Olpia Anggraeni Haqqu Prihatini Riezky A Prili Dwi Gartiani Putri Aghniya Dhitareka Putri Faza Aulia Az-Zahra Putti Nur Amaliah Qonita Sofyatul Karima Rahma Arindani Ayumi Rahmatunnisa Ramadhani Rama Wijaya A. Rozak Rama Wijaya Abdul Rojak Rama Wijaya Abdul Rozak Ranti Ayu Sriwahyuni Ratna Fitria Regina Candrika Regina Regina Resti Nurfaujiah Reviana, Alma Shafira Rika Agustina Rike Damayanti Rini Utari Rizka Ade Purnama Rizki Ananda Rodilah Syafitri Rosdiana Nur Fauziah Saepul Anwar Salima Muhammad Husein Salsa Nurul Aini Salsa Sabila Firmansyah Salza Nabila Ababil Salza Nabila Ababil Sarah Alifa Shakhilla Wijayanti Putri Shakylla Putri Ragiel Utami Sheila Mitha Nurahmi Subadri Sherly Lorenza Bunga Edelweis Shofa Sofia Rohimat Silvia Siti Rachmawaty Siti Habibah Siti Syabana Rahmananda Sri Lestari Suci Hartiyani Sukaenah Sukaenah Suprima Sutedja, Bambang Syahidin, Syahidin Syarifah Nur Amanah Tiktiek Kurniawati Udin Supriadi Usup Romli Vini A. Hadian Wawan Hermawan Yuni Rahmawati Zahara Zahara Zidan Ramadan Muhammad Darda