Claim Missing Document
Check
Articles

Found 22 Documents
Search
Journal : Unnes Journal of Mathematics Education

KEEFEKTIFAN MODEL TGT BERBANTUAN CD PEMBELAJARAN REKREATIF TERHADAP MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR Septiana, Meli; Mashuri, Mashuri; Agoestanto, Arief
Unnes Journal of Mathematics Education Vol 1 No 2 (2012): Unnes Journal of Mathematics Education
Publisher : Department of Mathematics, Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/ujme.v1i2.1096

Abstract

The aim of this study was to determine the effectiveness of recreational learning CD-assisted model TGT toward motivation and learning outcomes for student. The population of this study was the students of grade VIII SMP N 1 Muntilan school year 2011/2012. By using cluster random sampling technique we were obtain two groups. The groups were experiment group and control group. Questionnaire was used to obtain motivation of learning data; observation was used to obtain activity of teacher and student data; and a test was used to obtain learning outcomes for student. The results of the proportion test students learning outcomes data indicate that the experiment group had reached the mastery of learning. Test similarity of two average scores on the motivation to learn the data showed that score of motivation to study experiment group higher than the control group. Test similarity of two average of learning outcomes data show that the results of experimental study of students grade higher than the control group. Test similarity of two proportions in the learning outcome data showed that the percentage of the study of students who achieved at individual KKM of experiment group over the control group. Based on this study, it can be said that the recreational learning CD-assisted learning model TGT was effective toward learning motivation and learning outcomes of students in subject matter prism and pyramid.  
IMPLEMENTASI PEER TUTORING DENGAN PENDEKATAN INQUIRY BERBANTUAN CD PEMBELAJARAN TERHADAP HASIL BELAJAR Kusumawati, Ratih; Wuryanto, Wuryanto; Agoestanto, Arief
Unnes Journal of Mathematics Education Vol 1 No 2 (2012): Unnes Journal of Mathematics Education
Publisher : Department of Mathematics, Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/ujme.v1i2.1103

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui: (1) apakah hasil belajar peserta didik yang dikenai model peer tutoring dengan pendekatan inquiry berbantuan CD pembelajaran pada materi garis singgung lingkaran mencapai ketuntasan belajar, (2) apakah hasil belajar peserta didik yang dikenai model peer tutoring dengan pendekatan inquiry berbantuan CD pembelajaran lebih baik dari hasil belajar peserta didik yang dikenai model ekspositori, dan (3) Apakah ada pengaruh aktivitas peserta didik pada pembelajaran peer tutoring dengan pendekatan inquiry berbantuan CD pembelajaran terhadap hasil belajar peserta didik. Populasi dalam penelitian ini adalah peserta didik kelas VIII SMP Negeri 3 Boja tahun pelajaran 2011/2012. Melalui teknik cluster random sampling, diperoleh kelas VIIIE sebagai kelas eksperimen dan kelas VIIID sebagai kelas kontrol. Metode pengumpulan data yang digunakan meliputi metode tes dan metode observasi. Analisis yang digunakan meliputi uji normalitas, uji homogenitas, uji ketuntasan klasikal, uji perbedaan rata-rata dan analisis regresi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 93% dari hasil belajar peserta didik pada pembelajaran peer tutoring mencapai ketuntasan, rata-rata nilai hasil belajar peserta didik yang dikenai model peer tutoring dengan pendekatan inquiry berbantuan CD pembelajaran lebih baik dari rata-rata hasil belajar peserta didik yang dikenai model ekspositori, dan ada pengaruh aktivitas peserta didik terhadap pencapaian hasil belajar sebesar sebesar 81,72%. Berdasarkan hasil penelitian tersebut, disarankan kepada guru matematika agar menerapkan model pembelajaran peer tutoring dengan pendekatan inquiry berbantuan CD Pembelajaran dalam menyampaikan materi garis singgung lingkaran untuk meningkatkan hasil belajar peserta didik.
KEEFEKTIFAN RESOURCE BASED LEARNING TERHADAP KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH PESERTA DIDIK MATERI LINGKARAN Aliyah, Ula Himatul; Suyitno, Hardi; Agoestanto, Arief
Unnes Journal of Mathematics Education Vol 2 No 1 (2013): Unnes Journal of Mathematics Education
Publisher : Department of Mathematics, Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/ujme.v2i1.3314

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah penerapan model Resource Based Learning dan Problem Based Learning efektif terhadap kemampuan pemecahan masalah peserta didik pada materi lingkaran sub pokok bahasan persamaan garis singgung lingkaran dan mengetahui apakah penerapan model Resource Based Learning lebih baik dari Problem Based Learning. Populasi dalam penelitian ini adalah peserta didik kelas XI IPA SMA Negeri 3 Semarang tahun ajaran 2012/2013. Sampel diambil dengan teknik purposive random sampling. Data hasil penelitian diperoleh dengan metode tes yang dianalisis dengan uji proporsi dan uji t. Hasil penelitian menunjukkan bahwa peserta didik kelas eksperimen dan kontrol telah mencapai ketuntasan klasikal. Keaktifan peserta didik kelas eksperimen dan kontrol dalam pembelajaran mencapai kriteria sangat aktif. Kinerja guru selama pembelajaran mencapai kriteria sangat baik. Kelas eksperimen memiliki rata-rata kemampuan pemecahan masalah lebih tinggi dari kelas kontrol. Simpulan yang diperoleh adalah penerapan Resource Based Learning dan Problem Based Learning efektif terhadap kemampuan pemecahan masalah peserta didik dan penerapan Resource Based Learning lebih baik dari Problem Based Learning.
PENGARUH PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH DENGAN ASESMEN KINERJA TERHADAP KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH Handayani, Puji; Agoestanto, Arief; Masrukan, Masrukan
Unnes Journal of Mathematics Education Vol 2 No 1 (2013): Unnes Journal of Mathematics Education
Publisher : Department of Mathematics, Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/ujme.v2i1.3322

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah pembelajaran berbasis masalah dengan asesmen kinerja maupun pembelajaran berbasis masalah tuntas; untuk mengetahui apakah terdapat perbedaan kemampuan pemecahan masalah siswa menggunakan pembelajaran berbasis masalah dengan asesmen kinerja, menggunakan pembelajaran berbasis masalah, dan menggunakan pembelajaran ekspositori; untuk mengetahui apakah kemampuan pemecahan masalah siswa melalui pembelajaran berbasis masalah dengan asesmen kinerja lebih baik dari pembelajaran berbasis masalah; dan untuk mengetahui apakah kemampuan pemecahan masalah siswa melalui pembelajaran berbasis masalah lebih baik pembelajaran ekspositori. Populasi dalam penelitian ini adalah semua siswa kelas VIII SMP N 2 Subah tahun pelajaran 2012/2013. Sampel dalam penelitian ini diambil secara cluster random sampling. Data diperoleh dengan metode tes dan data dianalisis dengan menggunakan uji proporsi dan Anova. Dari hasil penelitian dan pembahasan diperoleh kesimpulan bahwa pembelajaran berbasis masalah dengan asesmen kinerja maupun menggunakan pembelajaran berbasis masalah tuntas, serta kemampuan pemecahan masalah siswa menggunakan pembelajaran berbasis masalah dengan asesmen kinerja paling baik dibanding dengan menggunakan pembelajaran berbasis masalah dan ekspositori.
IMPLEMENTASI PEMBELAJARAN MATEMATIKA DENGAN MENGGUNAKAN MODEL TPS PADA MATERI FUNGSI DITINJAU DARI MOTIVASI BELAJAR Sopyyev, Ylyas; Winarti, Endang Retno; Agoestanto, Arief
Unnes Journal of Mathematics Education Vol 2 No 2 (2013): Unnes Journal of Mathematics Education
Publisher : Department of Mathematics, Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/ujme.v2i2.3340

Abstract

Tujuan penelitian ini untuk mengetahui ketuntasan belajar siswa, perbedaan hasil belajar antara model pembelajaran Think-Pair-Share dan ekpsositori serta menganalisis pengaruh motivasi belajar terhadap hasil belajar siswa. Penelitian eksperimen dilakukan di kelas IX SMP Bilingual Boarding School Semesta dengan variabel hasil belajar dan motivasi belajar yang diperoleh dari test dan angket. Data dianalisis menggunakan uji t dan analisis regresi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa hasil belajar kedua kelompok mencapai ketuntasan belajar, namun rata-rata hasil belajar dengan model pembelajaran Think-Pair-Share lebih baik dari pada pembelajaran ekpsositori. Motivasi belajar berpengaruh positif terhadap hasil belajar siswa.
IDENTIFIKASI TAHAP BERPIKIR KREATIF MENGGUNAKAN MODEL PBL DENGAN TUGAS PENGAJUAN MASALAH Fathiya, Rina Nurul; Agoestanto, Arief; Kurniasih, Ary Woro
Unnes Journal of Mathematics Education Vol 3 No 1 (2014): Unnes Journal of Mathematics Education
Publisher : Department of Mathematics, Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/ujme.v3i1.3440

Abstract

Salah satu kemampuan yang harus dimiliki peserta didik adalah berpikir kreatif. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi tahap berpikir kreatif menggunakan model PBL dengan tugas pengajuan masalah matematika. Subjek penelitian adalah peserta didik kelas X-5 di SMA Negeri 2 Semarang. Prosedur pengumpulan data meliputi validasi, pembelajaran di kelas, tes TPM, analisis tes TPM, wawancara, analisis hasil wawancara, dan catatan lapangan. Hasil penelitian ini sebagai berikut, pada tahap mensintesis ide, peserta didik TKBK 3 sampai TKBK 1 mendapatkan ide dari pengetahuan yang dimiliki. TKBK 0 mendapatkan ide dari pemikiran sendiri. Tahap membangun ide, peserta didik TKBK 3 dan TKBK 2 mengalami kesulitan saat membentuk ide menjadi soal. Peserta didik pada TKBK 1 dan TKBK 0 tidak kesulitan. Tahap merencanakan penerapan ide, peserta didik TKBK 3 sampai TKBK 1 lancar dalam memunculkan ide. Peserta didik pada TKBK 3 produktif dalam memunculkan ide, ada peserta didik TKBK 2 produktif memunculkan ide. TKBK 1 dan TKBK 0 tidak produktif memunculkan ide. Peserta didik pada TKBK 2 dan TKBK 1 sudah cukup lancar, tetapi tidak produktif dalam memunculkan ide. Peserta didik pada TKBK 0 tidak lancar dan tidak produktif memunculkan ide. Pada tahap menerapkan ide, ada peserta didik TKBK 3 menerapkan ide berdasarkan cara, konsep atau prosedur yang baru. Peserta didik pada TKBK 2 sampai TKBK 0 menerapkan ide berdasarkan cara, konsep atau prosedur yang sudah ada. Perlu dilakukan penelitian lanjutan sebagai upaya untuk meningkatkan kemampuan berpikir kreatif peserta didik yang masih rendah berdasarkan karakteristik tahap berpikir  peserta didik pada penelitian ini.
KEEFEKTIFAN PEMBELAJARAN MATEMATIKA MENGACU PADA MISSOURI MATHEMATICS PROJECT TERHADAP KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH Savitri, Soviana Nur; Rochmad, Rochmad; Agoestanto, Arief
Unnes Journal of Mathematics Education Vol 2 No 3 (2013): Unnes Journal of Mathematics Education
Publisher : Department of Mathematics, Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/ujme.v2i3.3444

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah kemampuan pemecahan masalah siswa dengan pembelajaran matematika mengacu pada MMP tuntas secara klasikal, rata-rata kemampuan pemecahan masalah siswa dengan pembelajaran matematika mengacu pada MMP lebih tinggi dari rata-rata kemampuan pemecahan masalah siswa dengan pembelajaran ekspositori, serta rata-rata aktivitas siswa dengan pembelajaran matematika mengacu pada MMP lebih tinggi dari rata-rata aktivitas siswa dengan pembelajaran ekspositori. Populasi penelitian ini adalah siswa kelas VII SMP N 21 Semarang tahun pelajaran 2012/2013. Dengan teknik cluster random sampling terpilih sampel siswa kelas VII-A sebagai kelas eksperimen dan kelas VII-B sebagai kelas kontrol. Data penelitian berupa data kemampuan pemecahan masalah dengan metode tes dan data aktivitas siswa dengan metode observasi. Data tersebut diuji dengan uji proporsi dan uji t. Hasil penelitian menunjukkan kemampuan pemecahan masalah siswa dengan pembelajaran matematika mengacu pada MMP tuntas secara klasikal, rata-rata kemampuan pemecahan masalah siswa kelas eksperimen lebih tinggi dari rata-rata kemampuan pemecahan masalah siswa kelas kontrol, dan rata-rata aktivitas siswa kelas eksperimen lebih tinggi dari rata-rata aktivitas siswa kelas kontrol. Jadi, pembelajaran matematika mengacu pada MMP efektif terhadap kemampuan pemecahan masalah.
KEEFEKTIFAN MODEL PEMBELAJARAN AIR DENGAN PENDEKATAN RME TERHADAP KEMAMPUAN KOMUNIKASI MATEMATIK MATERI GEOMETRI KELAS VII Latifah, Nana Umi; Agoestanto, Arief
Unnes Journal of Mathematics Education Vol 4 No 1 (2015): Unnes Journal of Mathematics Education
Publisher : Department of Mathematics, Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/ujme.v4i1.7438

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah pembelajaran model AIR dengan pendekatan RME efektif terhadap kemampuan komunikasi matematik peserta didik daripada pembelajaran ekspositori, serta untuk mengetahui apakah pembelajaran model AIR dengan pendekatan RME efektif terhadap kemampuan komunikasi matematik terkait dengan tingkat kemampuan awal rendah, sedang maupun tinggi. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh peserta didik kelas VII SMP Negeri 5 Blora tahun pelajaran 2013/2014. Pengambilan sampel menggunakan teknik Simple Random Sampling dan terpilih 37 peserta didik sebagai kelas eksperimen, dan 37 peserta didik sebagai kelas kontrol. Data diperoleh melalui metode dokumentasi, tes, dan observasi. Analisis data kemampuan komunikasi matematik meliputi uji normalitas dengan uji Kolmogorov-Smirnov, uji homogenitas dengan uji Levene, dan uji kesamaan dua rata-rata menggunakan pihak kanan dengan Independent Samples T-test. Simpulan yang diperoleh adalah penerapan model pembelajaran AIR dengan pendekatan RME efektif terhadap kemampuan komunikasi matematik peserta didik daripada pembelajaran ekspositori, serta penerapan model pembelajaran AIR dengan pendekatan RME efektif terhadap kemampuan komunikasi matematik pada peserta didik berkemampuan awal tinggi daripada pembelajaran ekspositori namun kurang efektif penerapannya pada peserta didik berkemampuan awal rendah dan sedang.
KOMPARASI PEMBELAJARAN MEA DAN PBL TERHADAP KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH DAN DISPOSISI MATEMATIS SISWA SMP KELAS VIII PADA MATERI SPLDV Miranti, Nawang Kusuma; Agoestanto, Arief; Kurniasih, Ary Woro
Unnes Journal of Mathematics Education Vol 4 No 3 (2015): Unnes Journal of Mathematics Education
Publisher : Department of Mathematics, Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/ujme.v4i3.9061

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui: (1) apakah kemampuan pemecahan masalah dan disposisi matematis pada pembelajaran MEA lebih baik dari  kemampuan pemecahan masalah dan disposisi matematis siswa pada pembelajaran PBL, dan (2) apakah terdapat perbedaan kemampuan pemecahan masalah siswa yang mempunyai disposisi matematis rendah, sedang dan tinggi. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas VIII SMP N 1 Donorojo. Melalui teknik Random Sampling terpilih kelas eksperimen dan kelas kontrol. Metode analisis data menggunakan uji kesamaan dua rata-rata, uji ANAVA, dan uji lanjut Tukey-Kramer. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kemampuan pemecahan masalah dan disposisi matematis siswa pada pembelajaran MEA lebih baik dari pembelajaran PBL. Kemudian terdapat perbedaan kemampuan pemecahan masalah siswa yang mempunyai disposisi matematis rendah, sedang, dan tinggi. Hasil uji lanjut menyatakan bahwa tidak ada perbedaan kemampuan pemecahan masalah antara siswa dengan disposisi matematis sedang dan tinggi. Selanjutnya dapat dilakukan penelitian lebih lanjut terkait penyebab tidak ada perbedaan kemampuan pemecahan masalah antara siswa dengan disposisi matematis sedang dan tinggi.
ANALISIS KEMAMPUAN BERPIKIR KREATIF MATEMATIS SISWA SMP KELAS VII DITINJAU DARI TIPE KEPRIBADIAN Wijaya, Linda; Rochmad, Rochmad; Agoestanto, Arief
Unnes Journal of Mathematics Education Vol 5 No 2 (2016): Unnes Journal of Mathematics Education
Publisher : Department of Mathematics, Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/ujme.v5i2.11401

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan kemampuan berpikir kreatif matematis siswa SMP kelas VII ditinjau dari tipe kepribadian dengan model PBL. Dalam penelitian ini, dipilih 8 siswa kelas VII B SMP Negeri 1 Demak yang berasal dari tipe kepribadian artisan, idealist, guardian, dan rational sebagai subjek penelitian. Metode pada penelitian ini adalah tes, wawancara dan dokumentasi. Tes penggolongan tipe kepribadian dan wawancara untuk mengetahui tipe kepribadian masing-masing siswa. Tes kemampuan berpikir kreatif matematis dan wawancara dianalisis untuk mendeskripsikan kemampuan berpikir kreatif matematis siswa berdasarkan aspek kelancaran, keluwesan, keaslian dan elaborasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa subjek pada tipe kepribadian (1) artisan teridentifikasi pada aspek kelancaran, keluwesan, keaslian dan elaborasi cenderung cukup baik, cukup baik, baik dan tidak baik; (2) guardian teridentifikasi pada aspek kelancaran, keluwesan, keaslian dan elaborasi cenderung cukup baik, kurang baik, kurang baik dan tidak baik; (3) idealist teridentifikasi pada aspek kelancaran, keluwesan, keaslian dan elaborasi cenderung baik, cukup baik, cukup baik dan tidak baik; dan (4) rational pada aspek kelancaran, keluwesan, keaslian dan elaborasi cenderung sangat baik. Serta secara umum rational memenuhi ke empat aspek kemampuan berpikir kreatif matematis, sedangkan tipe artisan, guardian dan idealist tidak memenuhi keempat aspek kemampuan berpikir kreatif matematis.
Co-Authors Adi Nur Cahyono Afifah, Siti Atiatul AGUSTINA, SELY Ahmad Badawi, Ahmad Ahmad Musyafak Apriliani, Yustika Rakhma Arie Wahyuni Artanto, Noviesag Ary Woro Kurniasih Bambang Eko Susilo Bambang Eko Susilo Budi Waluya Deby Ashri Khardita Dewi, Ardhyani Yunika Dewi, Elok Tri Kusuma Dr. Masrukan, Dr. Dwijanto Dwijanto Eko Andy Purnomo Ellya Masturina Hamid Endang Retno Winarti Erlinda Isulis Marissa Fani Laffanillah Fani Fathiya, Rina Nurul FAUSTINA, RIZA SILVIA Fifqi Inayah Hamidah Hamidah Hanif Jauhar Noor Hardi Suyitno Harti, Laela Sih Hikmah, Al Ihtiani, Ana Iqbal Kharisudin Isnarto Isnarto Isnarto, Isnarto Isti, Nur Aisyah Iwan Junaedi Jaka Wijaya Kusuma Kartono - Khasmarawati, Vinda Kinasih, Sekar Latifah, Nana Umi LILIK SUPONO Mahfiyah, Amaliyatul Mashuri - Mashuri Mashuri Masrukan Masrukan Masrukan Masrukan Miranti, Nawang Kusuma Muchammad Imron Muchtar Adam Muachor Muhammad Fayakuun Muhammad Kharis Muhammad Kharis Muhammad Rizcky Kurniawan Muhammad Syaiful Rohman Syaiful Muhammad Zuhair Zahid, Muhammad Zuhair Mulyono Mulyono Mulyono Mulyono Ni’mah, Roudlotin Nor Amalliyah Nuriana Rachmani Dewi Nurintya, Fairusz Hanan Nurkaromah Dwidayati, Nurkaromah Oktaviyanty, Hetty Paradita, Evelyn Permanawati, Fitra Inda Priyanto, Oei Yuda Setiyo Puji Handayani Putriaji Hendikawati Ratih Kusumawati Ratri Rahayu Riza Arifudin Rochmad - Ruliana Ruliana, Ruliana Saputro, Didik Adi sari, atmira qurnia Savitri, Soviana Nur Scolastika Mariani Septiana, Meli Sopyyev, Ylyas St. Budi Waluya Sugiman Sugiman Sukestiyarno Sukestiyarno Sukestiyarno Sukestiyarno Sunarmi Sunarmi T.D. Setyaningsih, T.D. Tsania Rahma Azzahra Ula Himatul Aliyah Vera Dewi Susanti Wijaya, Linda Winanti, Kresni Winanti, Kresni Witha Paramitha Wuryanto Wuryanto YL Sukerstriyarno YL Sukestiyarno YL Sukestriyarno Yohanes Leonardus Sukestiyarno Yulianto, Dimas Arif Yuliyani Yuliyani, Yuliyani Zaenuri Mastur