p-Index From 2019 - 2024
7.552
P-Index
This Author published in this journals
All Journal Jurnal Keperawatan Jurnal Keperawatan Indonesia Nurse Media Journal of Nursing Jurnal Ners Indonesia Jurnal Keperawatan Soedirman Jurnal Ilmiah Kesehatan (JIK) Interest : Jurnal Ilmu Kesehatan Kesmas: Jurnal Kesehatan Masyarakat Nasional Jurnal NERS Jurnal Skolastik Keperawatan (e-Journal) Dunia Keperawatan : Jurnal Keperawatan dan Kesehatan Jurnal Kesehatan Jurnal Penelitian Kesehatan Jurnal Kesehatan Komunitas Indonesian Contemporary Nursing Journal (ICON Journal) Jurnal Kesehatan Holistic Jurnal Ilmiah Ilmu Keperawatan Indonesia (Indonesian Nursing Scientific Journal) Jurnal Dunia Kesmas JURNAL KESEHATAN PERINTIS Jurnal Keperawatan Suaka Insan Journal of Maternity Care and Reproductive Health Husada Mahakam: Jurnal Kesehatan Jurnal Keperawatan Widya Gantari Indonesia Syntax Idea JURNAL KESEHATAN MERCUSUAR Jurnal Kesehatan JOURNAL EDUCATIONAL OF NURSING(JEN) Malahayati International Journal of Nursing and Health Science Journal of Telenursing (JOTING) Jurnal Aisyah : Jurnal Ilmu Kesehatan Jurnal Health Sains PENGARUH SISTEM KEUANGAN DAN KEBIJAKAN MONETER TERHADAP PERTUMBUHAN EKONOMI PADA ERA ORDE BARU DALAM PERSPEKTIF EKONOMI ISLAM Khatulistiwa Nursing Journal Nusantara Hasana Journal Journal of Nursing Practice and Education Alauddin Scientific Journal Of Nursing (ASJN) Journal of Health Research Science An Idea Health Journal Indonesian Journal of Multidisciplinary Science JKKI : Jurnal Kedokteran dan Kesehatan Indonesia Makara Journal of Health Research Prosiding University Research Colloquium Indonesian Nursing Journal of Education and Clinic (Jurnal Pendidikan dan Praktik Keperawatan Indonesia) Dunia Keperawatan Jurnal Ilmiah Kesehatan
Claim Missing Document
Check
Articles

Faktor Risiko pada Pasien Preeklampsia Ratnawati, R Ratnawati; Afiyanti, Yati; Rachmawati, Imami Nur
Jurnal Ilmiah Kesehatan (JIK) Vol 10, No 2 (2017): Jurnal Ilmiah Kesehatan (JIK)
Publisher : Jurnal Ilmiah Kesehatan (JIK)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Angka kematian ibu di Indonesia pada tahun 2013 sebesar 190/100.000 kelahiran hidup. Penyebab kematian ibu sebagian besar karena preeklampsia. Pentingnya mengetahui faktor risiko preeklampsia agar dapat mencegah terjadinya peningkatan angka kematian ibu. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui faktor risiko pada pasien preeklampsia. Penelitian deskriptif ini meneliti faktor – faktor risiko pada 107 ibu preeklampsia di ruang postpartum RSUD Kraton, Kajen dan RSI Muhammadiyah Pekajangan, Kabupaten Pekalongan. Data yang diberikan adalah biodata responden dan kuesioner Status Sosial Ekonomi dengan analisa menggunakan software komputer. Preeclampsia terjadi pada ibu primipara sebanyak 51,4%. berusia kurang dari atau sama dengan 35 tahun sebanyak 77,6%.57% pasien gemuk. Pasien preeklampsia tidak memiliki riwayat preeklampsia sebelumnya sebanyak (95,3%) dan tidak memiliki riwayat penyakit kronis 79,4% dengan status sosial ekonomi sebanyak 77,6% merupakan kelas menengah ke bawah. Pelayanan kesehatan perlu memperhatikan faktor-faktor risiko preeklampsia pada ibu hamil sehingga dapat mendeteksi lebih dini dan mendapat perawatan yang terkendali.
Faktor Risiko pada Pasien Preeklampsia Ratnawati, R Ratnawati; Afiyanti, Yati; Rachmawati, Imami Nur
Jurnal Ilmiah Kesehatan (JIK) Vol 10, No 2 (2017): Jurnal Ilmiah Kesehatan (JIK)
Publisher : Jurnal Ilmiah Kesehatan (JIK)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Angka kematian ibu di Indonesia pada tahun 2013 sebesar 190/100.000 kelahiran hidup. Penyebab kematian ibu sebagian besar karena preeklampsia. Pentingnya mengetahui faktor risiko preeklampsia agar dapat mencegah terjadinya peningkatan angka kematian ibu. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui faktor risiko pada pasien preeklampsia. Penelitian deskriptif ini meneliti faktor – faktor risiko pada 107 ibu preeklampsia di ruang postpartum RSUD Kraton, Kajen dan RSI Muhammadiyah Pekajangan, Kabupaten Pekalongan. Data yang diberikan adalah biodata responden dan kuesioner Status Sosial Ekonomi dengan analisa menggunakan software komputer. Preeclampsia terjadi pada ibu primipara sebanyak 51,4%. berusia kurang dari atau sama dengan 35 tahun sebanyak 77,6%.57% pasien gemuk. Pasien preeklampsia tidak memiliki riwayat preeklampsia sebelumnya sebanyak (95,3%) dan tidak memiliki riwayat penyakit kronis 79,4% dengan status sosial ekonomi sebanyak 77,6% merupakan kelas menengah ke bawah. Pelayanan kesehatan perlu memperhatikan faktor-faktor risiko preeklampsia pada ibu hamil sehingga dapat mendeteksi lebih dini dan mendapat perawatan yang terkendali.
Analisis Faktor-Faktor yang Berhubungan Dengan Penurunan Berat Badan Ibu Post Partum Sipasulta, Grace Carol; Afiyanti, Yati; Sabri, Luknis
Husada Mahakam Vol 1 No I (2017): Proceeding Book "Mensinergikan GERMAS dengan Penatalaksanaan PENYAKIT TIDAK MENU
Publisher : Politeknik Kesehatan Kemenkes Kalimantan Timur

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (209.56 KB)

Abstract

Ibu post partum akan mengalami penurunan berat badan secara alami antara 5 kg sampai 11 kg. Penelitian ini bertujuanmengetahui faktor – faktor yang menyebabkan penurunan berat badan pada ibu post partum. Penelitian deskriptifanalitik dengan desain mengunakan cross secsional pada 162 ibu post partum yang mempunyai bayi umur 6 sampai11bulan. Hasil penelitian menunjukan ada hubungan pemberian ASI eksklusif terhadap penurunan berat badan ibu postpartum. Variabel yang dominan terhadap penurunan berat badan adalah ASI eksklusif. Ibu yang memberikan ASIeksklusif berpeluang 28.244 kali terjadi penurunan berat badan dibandingkan ibu yang tidak memberikan ASI eksklusifsetelah dikontrol istirahat dan interaksi ASI eksklusif dengan istirahat. Rekomendasi diharapkan perawat maternitasdapat menetapkan asuhan keperawatan pada ibu postpartum untuk memberikan ASI eksklusif pada bayinya
FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI IBU POSTPARTUM PASCA SEKSIO SESAREA UNTUK MELAKUKAN MOBILISASI DINI DI RSCM Hartati, Suryani; ., Setyowati; Afiyanti, Yati
Jurnal Keperawatan Vol 5, No 2 (2014): Juli
Publisher : University of Muhammadiyah Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (51.535 KB) | DOI: 10.22219/jk.v5i2.2349

Abstract

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI IBU POSTPARTUM PASCA SEKSIO SESAREA UNTUK MELAKUKAN MOBILISASI DINI  DI  RSCMThe factors related to post-cesarean mothers in performing early mobilizationSuryani Hartati(1) , Setyowati(2), Yati Afiyanti(3)(1)Akper Manggala Husada JakartaJl. Prof. Dr. Latumeten No. 1 Jakarta 11460(2,3)Universitas IndonesiaKampus UI Depok, 16424E-mail: 1) hartati_suryani@yahoo.comABSTRAKMobilisasi dini adalah salah satu tindakan keperawatan untuk meminimalkan terjadinya komplikasi. Berbagai faktor dapat mempengaruhi ibu pasca seksio sesarea untuk melakukan mobilisasi. Tujuan penelitian untuk mengetahui faktor yang berhubungan dengan ibu pasca seksio sesarea dalam melakukan mobilisasi dini. Desain penelitian adalah pendekatan cross sectional. Terdapat hubungan yang signifikan antara faktor pengetahuan, motivasi,  dan pemberian informasi oleh petugas kesehatan  terhadap tindakan mobilisasi dini dengan p value (p=0.005; á=0.05). Faktor yang paling berpengaruh terhadap tindakan mobilisasi dini adalah faktor pemberian informasi oleh petugas kesehatan (Exp (B): 4,200). Direkomendasikan perawat untuk memberikan informasi tentang tindakan mobilisasi dini pada ibu pasca seksio sesarea sesuai dengan standar operasional prosedur. Kata kunci :  Mobilisasi dini, ibu pasca seksio sesaraea, pemberian informasi oleh petugas kesehatanABSTRACTEarly mobilization is one of the nursing interventions to minimize the occurrence of complications. Various factors can affect the post-Caesarean section mothers to accomplish early mobilization. The purpose of this study was to determine the factors related to post-cesarean mothers in performing early mobilization. This study used a quantitative method with cross-sectional approach. There were a significant correlation between the factors of knowledge, motivation, and information provision given by health professionals to the intervention of early mobilization with p value (p=:0.005;á=0.05). While the most affecting factor was the information about early mobilization to post caesarean section mothers in accordance with standar operating procedure. Key words: early mobilization, Caesarean section , the provision of information by health professionals
FAKTOR YANG MEMPENGARUHI OPTIMISME KESEMBUHAN PADA PASIEN KANKER PAYUDARA Wardiyah, Aryanti; Afiyanti, Yati; Budiati, Tri
Jurnal Keperawatan Vol 5, No 2 (2014): Juli
Publisher : University of Muhammadiyah Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (70.06 KB) | DOI: 10.22219/jk.v5i2.2341

Abstract

FAKTOR YANG MEMPENGARUHI OPTIMISME KESEMBUHAN PADA PASIEN KANKER PAYUDARAIdentification of Factors Affecting The Breast Cancer Patients Optimism Of HealingAryanti Wardiyah(1), Yati Afiyanti(2), Tri Budiati(3)(1,2,3)Keperawatan Maternitas, Fakultas Ilmu Keperawatan,  Universitas Indonesia, Kampus UI Depok, 16424.E-mail: 1)aryanti.wardiyah@gmail.comABSTRAKKasus kanker terbanyak kedua di Indonesia adalah kanker payudara yang kesembuhannya sulit untuk diprediksi. Penderita kanker payudara mengalami ketidakpastian, depresi, dan tekanan psikologis. Kondisi ini menyebabkan optimisme terhadap kesembuhan pasien menurun. Penelitian ini bertujuan mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi optimisme terhadap kesembuhan pada pasien kanker payudara. Desain penelitian menggunakan cross sectional pada 96  responden. Faktor-faktor yang mempengaruhi secara signifikan terhadap optimisme kesembuhan responden adalah dukungan sosial (p value = 0,015) dan stres (p value = 0,022). Faktor yang paling mempengaruhi adalah dukungan sosial (â = 0,055). Rekomendasi untuk penelitian selanjutnya agar lebih fokus pada intervensi keperawatan yang digunakan untuk meningkatkan dukungan sosial pada pasien kanker payudara.Kata Kunci : Kanker Payudara, Optimisme, Dukungan SosialABSTRACTThe second most common cancer case in Indonesia is breast cancer which its healing is difficult to be predicted. The breast cancer sufferers undergo uncertainty, depression, and psychological pressure. This condition decreases the patient?s optimism of healing. This research aimed to identify factors affecting the breast cancer patients? optimism of healing. This study applied cross sectional design with 96 respondents. Factors affecting significantly against respondents? healing optimism were social support (p value = 0,015) and stress (p value = 0,022). The most influencing factor was social support (â = 0,055). It is recommended that the further research will be more focused on the nursing intervention that used to raise social supports for breast cancer patients.Keywords: Breast cancer, optimism, sosial support
Attitudes, Belief, and Barriers of Indonesian Oncology Nurses on Providing Assistance to Overcome Sexuality Problem Afiyanti, Yati
Nurse Media Journal of Nursing Vol 7, No 1 (2017): (JUNE 2017)
Publisher : Department of Nursing, Faculty of Medicine, Diponegoro University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (461.454 KB) | DOI: 10.14710/nmjn.v7i1.15124

Abstract

Background: Sexuality and problems related to sexuality have been identified as components of nursing care by the nursing profession, nurse educators, other disciplines and patients.Purpose: This study aimed to describe the attitudes and beliefs of the Indonesian oncology nurses towards providing sexual care for the patients with cancer.Methods: The study used a descriptive design. Using convenient sampling method, 135 oncology nurses from three hospitals in Jakarta, Indonesia participated in this study.Results: Over 85% of the nurses believed that discussing sexuality with patients is a taboo and private issue. More than 90% of nurses understood that giving a patient permission to talk about sexual concerns is a nursing responsibility. About 73.3% nurses had beliefs that most hospitalized patients are too sick to be interested in sexuality and agreed that sexuality should be discussed if only the patient initiates it. However, more than 70% of the nurses believed that the patients expect nurses to ask about their sexual concerns.Conclusion: This study revealed that inappropriate attitude and belief of nurses on sexuality aspect of their patients might become a barrier in facilitating the needs of cancer patients to manage the sexuality problem caused by cancer and the treatment. Nurses need to overcome those various barriers so that they can increase the quality of life of the cancer patients.
The Quality of Life of Women with Cervical Cancer in Indonesia: A Cross-Sectional Study Afiyanti, Yati; Wardani, Ice Yulia; Martha, Evi
Nurse Media Journal of Nursing Vol 9, No 2 (2019): (DECEMBER 2019)
Publisher : Department of Nursing, Faculty of Medicine, Diponegoro University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (599.714 KB) | DOI: 10.14710/nmjn.v9i2.26014

Abstract

Background: Cervical cancer have significant impacts on the quality of life (QOL) of the women experiencing it. Limited studies are exploring QOL among Indonesian women diagnosed with cervical cancer.Purpose: This study aimed to investigate the QOL of women with cervical cancer who received radiation therapy and chemotherapy. Methods: A cross-sectional study was conducted to evaluate the QOL among 164 women with cervical cancer undergoing treatment. A consecutive sampling technique was used to recruit the samples. The EORTC QLQ-C 30 and QLQ-CX 24 were used to measure the QOL and sexual-related symptoms. The data collected were analyzed and presented as descriptive statistics in the form of means and standard deviations.  Results: The mean of the global health status of general well-being and QOL of the women was 54.56 ± 25.47. In the QOL subgroups of functional status, the physical function (55.94) and role functions (55.34) were most frequently reported to affect QOL. Regarding sexual-related symptoms of the women, sexual worry (52.72) and menopause symptoms (48.03) were the two most prevalent symptoms which impacted QOL.Conclusions: The quality of life of women with cervical cancer in Indonesia was generally at the higher end of the scale, and yet the majority of the women reported high prevalent symptoms of cancer and adverse effects of treatments. Comprehensive, high quality and culturally sensitive care for women with cervical cancer needs to be implemented in Indonesia, which has unique social and cultural beliefs. 
Faktor Risiko pada Pasien Preeklampsia Ratnawati, R Ratnawati; Afiyanti, Yati; Rachmawati, Imami Nur
Jurnal Ilmiah Kesehatan (JIK) Vol 10, No 2 (2017): Jurnal Ilmiah Kesehatan (JIK)
Publisher : Jurnal Ilmiah Kesehatan (JIK)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (266.155 KB)

Abstract

Angka kematian ibu di Indonesia pada tahun 2013 sebesar 190/100.000 kelahiran hidup. Penyebab kematian ibu sebagian besar karena preeklampsia. Pentingnya mengetahui faktor risiko preeklampsia agar dapat mencegah terjadinya peningkatan angka kematian ibu. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui faktor risiko pada pasien preeklampsia. Penelitian deskriptif ini meneliti faktor – faktor risiko pada 107 ibu preeklampsia di ruang postpartum RSUD Kraton, Kajen dan RSI Muhammadiyah Pekajangan, Kabupaten Pekalongan. Data yang diberikan adalah biodata responden dan kuesioner Status Sosial Ekonomi dengan analisa menggunakan software komputer. Preeclampsia terjadi pada ibu primipara sebanyak 51,4%. berusia kurang dari atau sama dengan 35 tahun sebanyak 77,6%.57% pasien gemuk. Pasien preeklampsia tidak memiliki riwayat preeklampsia sebelumnya sebanyak (95,3%) dan tidak memiliki riwayat penyakit kronis 79,4% dengan status sosial ekonomi sebanyak 77,6% merupakan kelas menengah ke bawah. Pelayanan kesehatan perlu memperhatikan faktor-faktor risiko preeklampsia pada ibu hamil sehingga dapat mendeteksi lebih dini dan mendapat perawatan yang terkendali.
Literatur Review Pengaruh Discharge Planning Dengan Kualitas Hidup Pasien Stroke Osrika Sitompul; Ida Faridah; Yati Afiyanti
Jurnal Health Sains Vol. 1 No. 3 (2020): jurnal health sains
Publisher : Syntax Corporation Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46799/jhs.v1i3.30

Abstract

Stroke adalah penyebab tertinggi kematian dan menimbulkan kelemahan anggota gerak yang menyebabkan keterbatasan gerak dan beraktifitas. Tujuan dari kajian literatur adalah untuk mengetahui pengaruh Discharge Planning dengan Kualitas Hidup Pasien Stroke di Fasilitas Kesehatan. Metode Penelitian: Penelitian yang dilakukan dengan metode kajian literature. Penelusuran literature didapatkan dari data base online Google Schollar, PubMed, dan Elsiver, dari tahun 2016-2020 untuk artikel jurnal, dengan menggunakan kata kunci: Discharge planning, Kualitas hidup dan Pasien stroke. Setelah dilakukan search didapatkan 245 artikel terdiri dari 245 artikel pada Google Schollar, PUBMED, dan Elsiver, yang sesuai dengan kriteria inklusi dan eksliusi ditemukan 10 artikel. Hasil: Setelah dilakukan pembahasan pada ke-10 artikel tersebut didapatkan bahwa pengaruh discharge planning sangat baik, serta dukungan keluarga akan menimbulkan dampak yaitu memperbaiki kualitas hidup pasien stroke yaitu dapat meningkatkan aktifitas, pencegahan komplikasi penyakit dan kepatuhan pasien dalam mengkonsumsi obat dan rutin menjalankan kontrol penyakitnya.
Respon dan Koping Ibu Primipara Dan Nullipara yang Mengalami Histerektomi Lismidiayati, Wiwin; Setyowati,; Afiyanti, Yati
Jurnal Keperawatan Soedirman Vol. 06 No. 2 (2011)
Publisher : Jurusan Keperawatan FIKES UNSOED

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20884/1.jks.2011.6.2.332

Abstract

Background. Hysterectomy is a surgical procedure to remove partially or totally the uterus. Objective. The aim of this research is to develop conceptual framework of responses and coping of primiparous and nulliparous mother who are experienced hysterectomy. Method. This is a qualitative study using Grounded Theory approach. Seven participants who were joined this study were gained by theoretical sampling method. Result. Result shows that the responses of primiparous and nulliparous mothers who were experienced hysterectomy were avoiding loss, bargaining, and accepting loss. Coping mechanisms that were used to deal with loss process consisted of problem-focused coping and emotional focused coping. One factors that affecting mothers’ responses and coping to deal with loss process was social support. Conclusion. This research describes things that are experienced and felt by grieving mothers because of loss process that was mainly related to mothers’ responses and coping and its influence factors to health care providers mainly nurses.
Co-Authors Achir Yani S. Hamid Ade Purnama Aditama, Dicky Agil, Hilda M Agung Waluyo Agustine Ramie Ai Aminah Allenidekania Allenidekania Amalina, Riri Andrijono Andrijono Anita agustina Anme, Tokie Arif Wahyu Setyo Budi Aryanti Wardiyah Aryanti Wardiyah, Aryanti Astrida Budiarti Atun Raudotul Marifah Awatiful Azza Bahrul Ilmi Blacius Dedi Brension Relly Chandra Isabella Damayanti, Shella Dewi Gayatri Dewi Handayani Dewi Irawaty Dewi Setya Paramitha Dwi Dahlia Susanti Dwi Prihatin Era Dyah Juliastuti Eka Riyanti Erfina Erfina Erni Saraswati Faridah , Ida Faridah, Ida Firda Apriyanti Hana Dodik Pramiasti Handayani, Fitria Hanik Rohmah Irawati Hayuni Rahmah Hemi Fitriani Hening Pujasari Hilman Syarif Hilman, Syarif Huriyanah, Huriyanah Ice Yulia Wardani Ida Ayu Made Ari Santi Tisnasari Ida Ayu Made Ari Santi Tisnasari Ida Faridah Ida Faridah Iis Kholisoh Imalia Dewi Asih Imami Nur Rachmawati Indang Trihandini Isran Isran Jamhari Jamhari Judith Dean Laksono Trisnantoro Lastri Mei Winarni Laviana Nita Ludyanti Lela Larasati Lina Anisa Nasution Lina Anisa Nasution Lisa Fitzgerald Lismidiayati, Wiwin Lucia Andi Chrismilasari Luknis Sabri M Hasan Basri Ma'rifah, Atun Raudotul Machli Riyadi Maelani susilowat Maradona Maradona Margaret I Fitch Martha, Evi Mega Ariska Misrawati Misrawati Mondastri Korib Sudaryo Muaningsih Muaningsih Muchtaruddin Mansyur Muchtaruddin Mansyur Muhammad Syafwani Mulhaeriah, Mulhaeriah Nani Nurhaeni Nolla Lisa Lolowang Nora Idiawati Osrika Sitompul Puji Raharja Santosa Puspita Palupi R Ratnawati Ratnawati Rachmawati, Imami N Rahmawati, Veronica Yeni Ratna Sitorus Ratna Sitorus Ratnawati, R Ratnawati Ratnawati, R Ratnawati Renie Kumalasari Ria Andjarwati Rini Rahmayanti Ristriyani, Rizka Rizka Ristriyani Rizka Ristriyani Rodiyatul Nadawiyah Eka Putri Rosdiana, Meyke Rudi Rudi S. Setyowati Sabi’ah Khairi Santi Wahyuningsih Selamita, Selamita Setyowati . Setyowati . Setyowati Setyowati Setyowati Setyowati Setyowati Setyowati Setyowati Setyowati Setyowati Setyowati Setyowati, Sipasulta, Grace Carol Siti Fatonah Siti Nurjannah Styowati . Suherman, Reni Suryani Hartati Suryani Hartati, Suryani Syamsul Firdaus Tanaka, Emiko Tia Damayanti Titin Ungsianik Tri Budiati Tris Eryando Tuti Nuraini Tuti Nuraini Vella Yovinna Tobing Watanabe, Kumi Welly Vitriawan Widia Lestari Wiwit Kurniawati Wulansari, Ika Yeni Rustina Yessi Andriani Yuhansyah Yuhansyah Yulia Irvani Dewi Yuliani Budiyarti Yustan Azidin Yustan Azidin