Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search
Journal : Jurnal Kesehatan

PENGARUH STRESS TERHADAP INTENSI TURN OVER MELALUI MEDIASI BURNOUT SDM KEPERAWATAN SELAMA PANDEMI COVID-19 Masyithah Fadhani; Yulastri Arif; Irson Walis
Jurnal Kesehatan - STIKes Prima Nusantara Vol 13 (2022): Supplementary 2
Publisher : STIKes Prima Nusantara Bukittinggi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35730/jk.v13i0.849

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk melihat pengaruh stress terhadap intensi turnover melalui mediasi burnout SDM keperawatan selama pandemi Covid-19. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode crossectional survey, dengan populasi perawat Covid-19 di 6 Rumah Sakit rujukan Covid-19 di Sumatera Barat dan sampel yang berjumlah 235 perawat dengan menggunakan teknik purposive sampling. Data diambil dengan mengunakan kuesioner OSI-R TM (Occupational Stress Inventory- Revised Edition), kuesioner MBI (Maslach Burnout Inventory), dan kuesioner TIS (Turnover Intention Scale) yang disebar menggunakan whatsapp melalui link googleform. Data yang diperoleh dianalisis menggunakan SPSS untuk deskriptif dan SEM PLS untuk melihat pengaruh antar variabel. Hasil penelitian di 6 Rumah Sakit menunjukan 68.1% perawat merasakan stress kategori sedang, 82.1% perawat merasakan burnout kategori sedang dan intensi turnover perawat berada pada kategori sedang yaitu 97%. Penelitian ini ditemukan bahwa terdapat pengaruh yang signfikan antara stress terhadap burnout perawat, terdapat pengaruh yang signifikan antara stress terhadap intensi turnover, terdapat pengaruh yang signifikan antara stress terhadap intensi turnover yang dimediasi oleh bunout. 
BEBAN KERJA PERAWAT ISOLASI COVID-19 Sri Ameliati; Yulastri Arif; Esthika Ariany Maisa
Jurnal Kesehatan - STIKes Prima Nusantara Vol 13 (2022): Supplementary 2
Publisher : STIKes Prima Nusantara Bukittinggi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35730/jk.v13i0.828

Abstract

Latar belakang: Beban kerja yang dialami oleh tenaga kesehatan terutama perawat terjadi karena adanya kecemasan akan resiko tinggi penularan penyakit, semakin meningkatnya kasus penyebaran Covid-19 dan terkomfirmasinya pasien Covid-19, kurangnya SDM bagi rumah sakit sehingga pelayanan yang diberikan tidak maksimal ditambah lagi dengan tingginya tekanan kerja, ketidak jelasan tugas dan adanya konflik peran.Tujuan: Tujuan Penelitian ini untuk membandingkan Beban Kerja Perawat Isolasi Covid 19 di 2 rumah sakit yaitu RSUD dr.Rasidin dan RS Ibnu Sina PadangMetode:  Desain penelitian yaitu deskriptif kuantitatif dengan metode cross sectional. Sampel pada penelitian 66 orang perawat di RSUD dr.Rasidin dan di RS Ibnu Sina padang dengan jumlah perawat 55 orang. Instrumen penelitian ini menggunakan kuesioner. Pengumpulan data dengan analisis distribusi frekuensi, uji independent t test dan one way ANOVA.Hasil: Hasil penelitian didapatkan nilai t hitung (2,490) t tabel 1,657) atau nilai sig (0,014) 0,05 maka terdapat perbedaan beban kerja perawat isolasi Covid 19 di RSUD dr.Rasidin Padang dengan RS Ibnu Sina Padang. Berdasarkan hasil penelitian ini diharapkan pihak Rumah Sakit lebih memperhatikan dan menjaga setiap situasi dan kondisi ketika melakukan pelayanan asuhan keperawatan di masa Pandemi COVID-19 dengan memperhatikan aspek pelimpahan tugas, pemerataan pembagian tugas perawat, melengkapi sarana dan prasarana yang memadai sehingga untuk menunjang dalam memberikan pelayanan.
KEPEMIMPINAN KEPALA RUANGAN DALAM PENGELOLAAN KRISIS COVID-19 DI RUMAH SAKIT Rani Permata Sari; Yulastri Arif; Lina Febrianti
Jurnal Kesehatan - STIKes Prima Nusantara Vol 13 (2022): Supplementary 2
Publisher : STIKes Prima Nusantara Bukittinggi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35730/jk.v13i0.830

Abstract

Terjadinya situasi krisis yang disebabkan oleh COVID-19 memaksa kepala ruangan untuk dapat menyesuaikan kepemimpinannya dengan kondisi krisis baik tahap persiapan, pelaksanaan, dan evaluasi selama situasi krisis COVID-19 agar dapat berjalannya kelangsungan sebuah ruang rawat inap. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui “Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Kepemimpinan Kepala Ruangan Dalam Pengelolaan Krisis COVID-19 Di Rumah Sakit Kota Padang Tahun 2022”. Jenis penelitian ini adalah Crossectional study. Populasi pada penelitian ini adalah seluruh perawat di RSUD Dr.Rasidin Padang dan RSI Ibnu Sina Padang. Dengan sampel sebanyak 183 orang responden. Pengambilan sampel menggunakan teknik purposive sampling. Pengumpulan data pada penelitian ini menggunakan kuisioner dengan analisa univariat dan bivariat. Dari hasil penelitian diketahui bahwa faktor karakteristik pribadi pemimpin kategori baik 51,4%, faktor kelompok yang dipimpin kategori kurang baik 51.4% dan faktor situasi kategori baik 51,4%. Dari hasil uji Chi Square diperoleh semua nilai p_value 0,005 maka adanya hubungan antara faktor karakteristik pribadi pemimpin dengan tahap pengelolaan krisis, adanya hubungan antara faktor kelompok yang dipimpin dengan tahap pengelolaan krisis, dan adanya hubungan antara faktor situasi dengan tahap pengelolaan krisis. Dengan kesimpulan adanya hubungan setiap faktor-faktor yang diteliti dengan kepemimpinan kepala ruangan dalam pengelolaan krisis COVID-19. Saran yang diharapkan agar rumah sakit dapat memberikan pelatihan komunikasi dan sosialisasi prilaku caring kepemimpinan kepala ruangan dalam menghadapi krisis agar dapat meningkatkan kinerja perawat dalam memberikan asuhan keperawatan.
Analyzing Andalas University Hospital’s Disaster Management Capacity Using the Hospital Safety Index Yulastri Arif; Lia Pertiwi; Dorisnita Dorisnita
Jurnal Kesehatan - STIKes Prima Nusantara Vol 14, No 1 (2023): Jurnal Kesehatan
Publisher : STIKes Prima Nusantara Bukittinggi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35730/jk.v14i1.929

Abstract

Background: Indonesia, especially West Sumatra Province, is a disaster-prone area. Thus, assessing the preparedness of institutions, especially hospitals as health service facilities in disaster management, is important to do, including the Andalas University Hospital as one of the educational hospitals prepared for disaster management. One of the measuring tools used to analyze hospital preparedness in disaster management is the Hospital Safety Index (HSI). Through HSI, it can be assessed the preparedness of hospitals in disaster management in terms of the functional capacity of disaster emergency management. HIS also looks at how far the hospital can operate in a disaster emergency.Purpose: The purpose of this study was to analyze the Functional Capacity Preparedness of Andalas University Hospital in Disaster Management Based on the Hospital Safety Index.Method: This research is a quantitative research with an evaluative descriptive approach. The research population was all staff and management of Andalas University Hospital who were involved in the disaster management process at the hospital, totaling 379 people and a sample of 15 people were selected by purposive sampling technique. The instrument in the study used the Hospital Safety Index checklist module 4 regarding preparedness of the functional capacity of the hospital and interview guidelines. Hospital preparedness analysis using the Hospital Safety Index Calculator on the Excell tabulation.Result: The results showed that the functional capacity preparedness index for disaster emergency management at Andalas University Hospital was 0.69. This shows that the classification of Andalas University Hospital is in status A with a high level of preparedness (index range 0.66-1). Hospital constraints in improving disaster preparedness in terms of functional capacity are limited budget funds, limited human resources, the location of the hospital is quite far and the focus of hospital management on disaster preparedness has not been. Hospitals have taken various strategies to overcome the obstacles experienced in order to optimize the functions of hospitals in disaster preparedness.
Co-Authors Adnil Edwin Nurdin Alita Devi Anggi Putri Nurpha Anisa Febristi Anna Faluzi Annedya Handayani Arini, Larasuci basmanelly, Basmanelly Basmanelly, Basmanelly Candra Saputra Cynthia Permata Deswita Deswita Dewi Eka Putri Dewi Marlina Dewi Murni Donisnita Donisnita Dorisnita Dorisnita Dorisnita Dorisnita dorisnita, dorisnita Dwi Novrianda Eka Roza Wijaya Emi Pebriani Esi Afriyanti Esthika Ariany Febri Tri Andini Feri Fernandes Fernandes, Feri Fernandes, Feri Fitra Mayenti Fitrayeni Fitrayeni Gina Santalia Helfiyani Helfiyani Herawati, Novi Hidayat Arifin I Gede Juanamasta Ilfa Khairina Irson Walis Kadek Ayu Erika Kiki Rizki Dasaryandi Kusnanto Kusnanto Ledia Restipa Lia Pertiwi Lilis Silaban Lina Febrianti M Adharudin Maisa, Esthika Ariany Martha Simond Masyithah Fadhani Merdawati, Leni Mira Susanti Mira Susanti Muhamad Andika Sasmita Saputra Muhammad Andika Sasmita Saputra Muhammad Hardiansyah Muthmainnah Muthmainnah Mutia Amalia Lubis Nelwati Nelwati Nurlaili Nurlaili Putri, Marizki Rachmawaty M. Noer Rani Permata Sari Reni Dayati Reni Prima Gusty Renidayati Renidayati Resi Novia Rika Fatmadona Rika Sarfika Rizanda Machmud Salim, Daeng Ramadhan Saputra, Candra Setiadi Syarli Sidaria, Sidaria Slamet Riyadi Yuwono Sri Ameliati Supiyah Supiyah Susmiati Susmiati Syafrisar Meri Agritubella Tri Asih Oktariani Utari Ch. Wardhani Vivi Wanti vivi wanti Vivi Wanti Wardhani, Utari Christya wawan Wahyudi Yeni, Fitra Yuanita Ananda Yuhelma Yuhelma Yusnaini Yusnaini Yusra, Aini Zifriyanthi Minanda Puteri Zifriyanthi Minanda Putri