Claim Missing Document
Check
Articles

Found 32 Documents
Search
Journal : Accounting Analysis Journal

DETERMINAN PENGUNGKAPAN MODAL INTELEKTUAL BERDASARKAN VARIABEL KEUANGAN DAN NON KEUANGAN Agus Wahyudin, Suci Yuli Priyanti
Accounting Analysis Journal Vol 4 No 2 (2015): May 2015
Publisher : UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/aaj.v4i2.7809

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menguji pengaruh variabel keuangan yang terdiri dari tingkat utang, pertumbuhan laba dan ukuran perusahaan serta variabel non keuangan yaitu ukuran dewan komisaris, umur perusahaan dan kompleksitas bisnis terhadap pengungkapan modal intelektual. Populasi pada penelitian ini adalah 37 perusahaan perbankan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2011-2013. Sampel dipilih dengan metode purposive sampling dan diperoleh 90 unit analisis yang menjadi objek penelitian. Metode  pengumpulan data menggunakan teknik content analysis. Alat analisis yang digunakan adalah analisis regresi berganda dengan software SPSS versi 21 dengan pemenuhan uji asumsi klasik. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa tingkat utang, ukuran dewan komisaris, dan kompleksitas bisnis berpengaruh positif signifikan terhadap pengungkapan modal intelektual; pertumbuhan laba berpengaruh negatif signifikan terhadap pengungkapan modal  intelektual sedangkan ukuran perusahaan dan umur perusahaan tidak berpengaruh signifikan terhadap pengungkapan modal intelektual. Saran untuk penelitian selanjutnya adalah menggunakan teknik lain seperti kuesioner yang langsung diberikan kepada perusahaan dalam mencari tingkat pengungkapan modal intelektual pada perusahaan. Dan baik kiranya jika mengembangkan indeks pengungkapan modal intelektual baru yang disesuaikan dengan kondisi di Indonesia.The purpose of this study is to analyze the effect of financial variables consist of leverage, earning growth, company size, and non financial variables consist of board of commissioner size, company age, and business complexity on intellectual capital in banking industry. The population of this study is banking companies listed in Indonesia Stock Exchange from 2011 until 2013 with total 37 companies. The samples are selected by purposive sampling method, and obtained 90 unit analyses as observations’ objects. Analysis tool used SPSS 21 multiple regression analysis complying classical assumption test. The study results show that leverage, board of commissioner size, and business complexity have positive significantly effect on intellectual capital disclosure. Earning growth has significantly influenced but in negative way. While company size and company age has no effect on intellectual capital disclosure. The recommendation for further study is to use the other techniques such as questionnaires that is directly given to company for discovering the level of company’s intellectual capital disclosure. And it will be better if create a new intellectual capital disclosure index that is appropriate with the condition in Indonesia.
PERAN KINERJA KEUANGAN UNTUK MEMEDIASI PENGARUH MODAL INTELEKTUAL TERHADAP TINGKAT PENGUNGKAPANNYA Naovila, Tia Pipit; Wahyudin, Agus
Accounting Analysis Journal Vol 4 No 3 (2015): August 2015
Publisher : UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/aaj.v4i3.8302

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh modal intelektual (capital employed, human capital dan structural capital) terhadap tingkat pengungkapan modal intelektual melalui kinerja keuangan yang diproksikan dengan ROA sebagai variabel intervening. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh perusahaan perbankan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2010-2013 sejumlah 37 perusahaan. Metode pemilihan sampel yang digunakan adalah purposive sampling dan terpilih 117 unit analisis sebagai sampel. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis jalur (path analisys) dengan alat bantu AMOS 21. Hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa CEE, HCE dan SCE tidak berpengaruh langsung terhadap tingkat pengungkapannya, pengaruh tidak langsung CEE terhadap tingkat pengungkapannya lebih besar jika melalui ROA dan ROA berpengaruh terhadap tingkat pengungkapan modal intelektual. Dalam penelitian ini, ROA hanya mampu menjembatani pengaruh tidak langsung CEE dengan ICD. Saran untuk penelitian selanjutnya dapat menggunakan komponen pengungkapan modal intelektual dengan instrument yang sesuai dengan konteks bisnis di Indonesia.The objective of this research is to analyze the influence of intellectual capital (capital employed, human capital and structural capital) on the intellectual capital disclosure trhough financial performing which is proxied by ROA as intervening variable. The population of this research is all banking companies listed on Indonesia Stock Exchange between 2010 to 2013 among 37 companies. The samples selection using purposive sampling method and obtained 117 samples. This research analysis technique used path analysis with AMOS software vesion 21. The result of this research indicates that the Capital Employed Efficiency, Human Capital Efficiency and Structural Capital Efficiency does not affect the Intellectual Capital Disclosure (ICD) directly. The effect of CEE towards ICD is stronger if through the ROA as an intervening variable compared to its direct impact on the ICD and ROA also effect to its ICD. In this research, ROA is only able to bridge the indirect effect of CEE to ICD. It is suggested for another researches to use intellectual capital disclosure komponens with instruments that adjusts the context of existing business in Indonesia.
PENGARUH GOOD CORPORATE GOVERNANCE TERHADAP MANAJEMEN LABA DENGAN FINANCIAL DISTRESS SEBAGAI INTERVENING Riadiani, Ajeng Rizka; Wahyudin, Agus
Accounting Analysis Journal Vol 4 No 3 (2015): August 2015
Publisher : UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/aaj.v4i3.8307

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh good corporate governance terhadap manajemen laba dengan financial distress sebagai variabel intervening. Populasi dalam penelitian ini adalah perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada tahun 2011 - 2013 dengan jumlah 138 perusahaan. Metode yang digunakan adalah purposive sampling, terpilih 110 perusahaan sektor manufaktur sebagai sampel. Teknik analisis yang digunakan adalah path analysis dengan alat analisis software AMOS 21. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa good corporate governance tidak berpengaruh terhadap manajemen laba. Financial distress berpengaruh negatif terhadap manajemen laba. Setelah dimediasi oleh financial distress, kepemilikan institusional, kepemilikan manajerial, dan ukuran dewan direksi berpengaruh negatif terhadap manajemen laba, tetapi untuk komite audit tidak berpengaruh. Saran untuk penelitian untuk peneliian selanjutnya adalah pengambilan sampel yang lebih luas dan pengukuran komite audit dan proporsi dewan komisaris independen dapat menggunakan proksi lain yang spesifik.The aim of this research is to analyze the effect of corporate governance on earnings management with financial distress as an intervening variable. The population of this research is manufacturing companies that listed in Indonesia Stock Exchange from 2011 to 2013 as many as 138 companies. The sample selection is conducted by using purposive sampling method and obtained samples are 110 companies. Analysis technique to examine the hypotheses is path analysis with AMOS software version 21. The results of this research indicate that good corporate governance does not have effect on earnings management. Financial distress has negative effect on earnings management. After mediated by financial distress, institutional ownership, managerial ownership, and board sizehave significant effect on earnings management. Suggestion for the nextrsearch are wider samples and then the measurement of audit committee and the proportion of independent commissioners can use other more specific proxy.
ANALISIS BELANJA MODAL PADA PEMERINTAH KABUPATEN/KOTA DI JAWA Sholikhah, Imroatus; Wahyudin, Agus
Accounting Analysis Journal Vol 3 No 4 (2014): November 2014
Publisher : UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/aaj.v3i4.4224

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui ada atau tidaknya pengaruh Pendapatan Asli Daerah (PAD), Dana Bagi Hasil (DBH), Dana Alokasi Umum (DAU), dan Luas Wilayah Daerah terhadap Alokasi Belanja Modal pada Pemerintah Kabupaten/Kota di Pulau Jawa. Sampel dalam penelitian ini adalah Pemerintah Kabupaten/Kota di Pulau Jawa yang berjumlah 93 Kabupaten/Kota pada Tahun 2010. Alat analisis untuk menguji hipotesis adalah regresi linier berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa secara parsial variabel PAD, DBH, dan Luas Wilayah Daerah berpengaruh signifikan terhadap Belanja Modal, sedangkan variabel DAU mempunyai arah negative dan tidak berpengaruh secara signifikan terhadap Belanja Modal. Secara simultan variabel PAD, DBH, DAU, dan Luas Wilayah Daerah berpengaruh signifikan terhadap Belanja Modal. The aim of this research is for knowing there or not the impact of Revenue, Revenue sharing, General allocation Fund, and Wide of Region against Capital Expenditure Budget Allocation of the Government of Regency/City in Java Island either simultaneously or partial. The sample in this research is the Government of Regency/City in Java Island consists of 93 Regency/City in 2010. This Research uses secondary data in the form of budget realization report of the Government of Regency/City in Java Island in 2010. The hypotheses testing used Multiple linier regression analyze. The results of this research concluded that partial variables there are Revenue, Revenue Sharing and Wide of Region had significant effect on Capital Expenditure. While the General Allocation Fund had negative direction and not significant to Capital Expenditure.Simultaneously variables Revenue, Revenue Sharing, General Allocation Fund, and Wide of Region significant effect on Capital Expenditure.
DETERMINAN KOEFISIEN RESPON LABA Syarifulloh, Rahmat; Wahyudin, Agus
Accounting Analysis Journal Vol 5 No 1 (2016): March 2016
Publisher : UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/aaj.v5i1.9757

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh peluang bertumbuh, struktur modal dan risiko sistematik terhadap koefisien respon laba. Penelitian juga ditujukan untuk menguji peran struktur modal dan risiko sistematik dalam memediasi pengaruh peluang bertumbuh terhadap koefisien respon laba. Populasi penelitian terdiri dari perusahaan sektor industri barang konsumsi yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) tahun 2012 sampai 2014. Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini adalah purposive sampling. Berdasarkan purposive sampling, 27 perusahaan menjadi sampel penelitian. Hasil penelitian menunjukkan variabel peluang bertumbuh tidak berpengaruh terhadap struktur modal. Variabel peluang bertumbuh tidak berpengaruh terhadap risiko sistematik. Variabel peluang bertumbuh tidak berpengaruh terhadap koefisien respon laba. Variabel struktur modal risiko sistematik berpengaruh terhadap koefisien respon laba. Sedangkan pengaruh mediasi, struktur modal dan risiko sistematik tidak memiliki peran dalam memediasi pengaruh peluang bertumbuh terhadap koefisien respon laba. Untuk itu penelitian selanjutnya dapat menggunakan populasi yang lebih spesifik menurut jenis industrinya.The purpose of this research is to examine the influence of growth opportunities, capital structure variable and systematic risk to earnings response coefficient. The research also intended to determine whether there is influence of capital structure and systematic risk in mediating the relationship growing opportunities for earnings response coefficients. The population of this research are all consumption goods industry sector companies listed in Indonesia Stock Exchange 2012-2014. The sampling technique used in this research is purposive sampling. Using purposive sampling technique, 27 companies is used as research sample. The result of this research showed that the variable growth opportunities did not affect to capital structure. Variable of growth opportunities did not affect to systematic risk. Variables of growth opportunities did not affect to the earnings of response coefficient. While capital structure variable and systematic risk were affected to earnings response coefficient. Based on mediation influence, capital structure and systematic risk did not have influence in mediating growth opportunities influence to earnings response coefficient. For that further research could use a more specific population according to type of industry.
PENGARUH ENVIRONMENTAL PERFORMANCE TERHADAP ECONOMIC PERFORMANCE DENGAN ENVIRONMENTAL DISCLOSURE SEBAGAI VARIABEL INTERVENING (STUDI EMPIRIS PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK PADA TAHUN 2010 – 2012) Rohmah, Ibrotul Lailatur; Wahyudin, Agus
Accounting Analysis Journal Vol 4 No 1 (2015): March 2015
Publisher : UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/aaj.v4i1.7806

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui ada atau tidaknya pengaruh Environmental Performance dan Environmental Disclosure terhadap Economic Performance secara parsial, dan pengaruh Environmental Performance terhadap Economic Performance dengan Environmental Disclosure sebagai variabel intervening pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di BEI dan mengikuti program PROPER oleh Kementerian Lingkungan Hidup (KLH) pada Tahun 2010-2012. Teknik pengambilan sampel dengan metode purposive sampling yang menghasilkan sampel sebanyak 40 perusahaan. Data yang digunakan berupa data sekunder yang diambil dari website BEI dan KLH. Analisis data dalam penelitian menggunakan analisis SPSS 21. Hasil analisis menunjukkan bahwa Environmental Performance tidak berpengaruh signifikan terhadap Economic Performance, sedangkan Environmental Disclosure berpengaruh signifikan terhadap Economic Performance, dan Environmental Disclosure juga signifikan sebagai variabel intervening dalam pengaruh Environmental Performance terhadap Economic Performance. Saran dari penelitian ini yaitu perusahaan harus memperhatikan lingkungan sekitar dan memberikan informasi yang bermanfaat bagi stakeholder sehingga dapat menjamin bagi keberlangsungan usahanya.The purpose of this research is to know there is or not the effect of Environmental Performance and Environmental Disclosure to Economic Performance partially, and the effect of Environmental Performance to Economic Performance with Environmental Disclosure as intervening variable to manufactured company whom listing in BEI and followed PROPER program by Kementerian Lingkungan Hidup (KLH) on 2010-2012.. The sampling technique was purposive sampling method which produced a sample of 40 companies. The data used by sekunder data was taken from BEI and KLH. Analysis of data in research using SPSS 21. The results of the analysis showed that Environmental Performance has not significantly influence to Economic Performance, whereas Environmental Disclosure significantly influence to Economic Performance, and Environmental Disclosure also significant as intervening variable in the influence of Environmental Performance to Economic Performance. The suggestions from this research is the company must be care to environmental and give the useful information for stakeholders so can ensure continuity of business.
ANALISIS KEMANDIRIAN KEUANGAN DAERAH PROVINSI JAWA TENGAH TAHUN ANGGARAN 2010-2012 Imawan, Riswanda; Wahyudin, Agus
Accounting Analysis Journal Vol 3 No 2 (2014): May 2014
Publisher : UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/aaj.v3i2.4176

Abstract

 Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui ada atau tidaknya pengaruh karakteristik pemerintah daerah yang berupa Ukuran, Wealth, Leverage, dan Belanja Modal terhadap kemandirian keuangan daerah pada Pemerintah Daerah Kota/Kabupaten di Provinsi Jawa Tengah tahun anggaran 2010-2012 baik secara parsial maupun secara simultan. Populasi dalam penelitian ini adalah Pemerintah Kota/Kabupaten di Provinsi Jawa Tengah yang terdiri dari 35 Pemda Tahun Anggaran 2010-2012, dengan jumlah sampel sebanyak 42 secara purposive-random sampling. Penelitian ini menggunakan data sekunder yang berupa Laporan Realisasi APBD Pemerintah Kota/Kabupaten di Provinsi Jawa Tengah tahun anggaran 2010-2012 dan data statistik. Hasil penelitian ini menunjukkan secara parsial variabel belanja modal dengan arah negatif berpengaruh, Ukuran dan Wealth berpengaruh positif dan signifikan terhadap kemandirian keuangan daerah. Sedangkan Leverage tidak berpengaruh signifikan terhadap kemandirian keuangan daerah. Secara simultan variabel Ukuran, Wealth, Leverage, dan Belanja Modal berpengaruh signifikan terhadap kemandirian keuangan daerah. The purpose of this study was to determine the influence of the characteristics of local goverments in the form of Size, Wealth, Leverage, and Capital Expenditure to financial independence of City/Regency`s Goverment in Central Java on fiscal year 2010-2012 either partially or simultaneously. The population in this study is the City/Regency in Central Java Province consists of 35 Local Government Fiscal Year 2010-2012, with total sample 42 in purposive random sampling. This study uses secondary data in the form of budget realization report the City/Regency in Central Java fiscal year 2010-2012 and statistical data. Based on the results of this study concluded that in partial capital expenditures with negative direction, size and wealth has positive and significant impact on the regions financial independence. Leverage whereas no significant effect on the regions financial independence. Simultaneously variable Size, Wealth, Leverage, and Capital Expenditure significantly influence to local financial independence.
The Roles of Profitability Moderating Corporate Governance on Earnings Quality Buana, Rastra; Wahyudin, Agus
Accounting Analysis Journal Vol 5 No 3 (2016): August 2016
Publisher : UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/aaj.v5i3.11583

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis Pengaruh mekanisme Corporate Governance terhadap Kualitas Laba dengan Rentabilitas sebagai Variabel Moderating. Populasi dalam penelitian ini adalah perusahaan perbankan yang terdaftar di Bursa Efek Indoensia tahun 2012-2015 berjumlah 42 perusahaan yang dihasilkan selama 4 tahun dan setelah dipilih dengan kriteria maka didapatkan 20 perusahaan. Metode pemilihan sampel yang digunakan adalah purposive sampling dan terpilih 80 unit analisis sebagai sanpel. Teknik analisis data menggunakan analisis MRA. Hasil penelitian menunjukkan bahwa komisaris independen berpengaruh positif terhadap kualitas laba, kepemilikan institusional berpengaruh positif terhadap kualitas laba. Selain itu, rentabilitas tidak mampu memoderasi hubungan komisaris independen terhadap kualitas laba dan rentabilitas tidak mampu memoderasi hubungan kepemilikan institusional terhadap kualitas laba. The objective of this research is to analyze the influence of corporate governance mechanisms to earnings quality with profitability as an moderate variable. The population of this research is bank company listed on the Indonesia Stock Exchange between 2012 to 2015 among 42 companies generated over 4 years and having been with the criteria then obtained 20 companies. The sample selection using purposive sampling method and obtained 80 samples. This research analysis technique used moderated regression analysis. The results of this research indicates that the Independent Commissioner has positive effect on the earnings quality, institutional ownership has positive effect on the earnings quality. In addition, the profitability is not able to moderate the relationship of Independent Commissioner to earnings quality and profitability is not able to moderate the relationship of institutional ownership to earnings quality.
Determinant of Debt and Dividend Policies As The Moderating Variables Ariyanto, Dany; Wahyudin, Agus
Accounting Analysis Journal Vol 5 No 4 (2016): November 2016
Publisher : UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/aaj.v5i4.12400

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis pengaruh variabel pertumbuhan perusahaan,free cash flow, blockholder ownership, dan kebijakan deviden sebagai variabel moderasi terhadap kebijakan hutang pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2012 sampai 2014. Hasil penelitian menunjukkan pertumbuhan perusahaan dan blockholder ownership secara parsial tidak berpengaruh terhadap kebijakan hutang. Free cash flow berpengaruh negatif dan signifikan terhadap kebijakan hutang begitu pula blockholder ownership terhadap kebijakan hutang yang dimoderasi oleh kebijakan deviden. The purpose of this study was to analyze the influence of variable growth of the company, free cash flow, blockholder ownership, and the dividend policy as a moderating variable of the debt policy on manufacturing companies listed in Indonesia Stock Exchange in 2012 until 2014. The results showed growth companies and blockholder ownership in a partial hadn’t significant influence on the debt policy. Free Cash Flow has a negatif influence and significant on a debt policy as same as blockholder ownership on debt policy which in moderated by dividend policy.
The Analysis of Financial Performance in Moderating Determinant of Company Debt Policy Endah, Siti Nur; Wahyudin, Agus
Accounting Analysis Journal Vol 6 No 2 (2017): July 2017
Publisher : UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/aaj.v6i2.14236

Abstract

Tujuan penelitian adalah mengkaji peran kinerja keuangan dalam memoderasi pengaruh kepemilikan manajerial, kebijakan dividen, pertumbuhan perusahaan, dan ukuran perusahaan terhadap kebijakan hutang. Populasi penelitian sejumlah 138 perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) periode 2013-2015. Pemilihan sampel menggunakan metode purposive sampling yang diperoleh sejumlah 333 unit analisis. Teknik analisis menggunakan analisis regresi moderasi dengan uji nilai selisih mutlak. Pertumbuhan perusahaan dan ukuran perusahaan berpengaruh positif signifikan terhadap kebijakan hutang. Kebijakan dividen berpengaruh negatif signifikan terhadap kebijakan hutang, sedangkan kepemilikan manajerial tidak berpengaruh terhadap kebijakan hutang. Kinerja keuangan memoderasi secara signifikan pengaruh kepemilikan manajerial dan ukuran perusahaan terhadap kebijakan hutang, namun tidak memoderasi pengaruh kebijakan dividen dan pertumbuhan perusahaan terhadap kebijakan hutang. Berdasarkan hasil penelitian, dapat disimpulkan bahwa kebijakan hutang perusahaan dipengaruhi oleh kebijakan dividen, pertumbuhan perusahaan, dan ukuran perusahaan, serta kinerja keuangan dapat memoderasi pengaruh kepemilikan manajerial dan ukuran perusahaan terhadap kebijakan hutang. The aims of the study are to examine the role of financial performance in moderating the influence of managerial ownership, dividend policy, firm growth, and firm size towards debt policy.The populations of the study are 138 companies which are listed in the Indonesia Stock Exchange (BEI) during 2013-2015period. Data were selected by purposive sampling method obtained by 333 unit of analysis.Moderated regression analysis by difference absolute value test was used to analyse data. Firm growth and firm size had a significant positive effect on debt policy. Dividend policy had a significant negative effect on debt policy, while managerial ownership didn’t havesignificant effect on debt policy. Financial performance moderates significantly the effect of managerial ownership and firm size on debt policy, but unablebe used to moderate the influence of dividend policy and corporate growth on debt policy. Based on the research result, it can be concluded that the companys debt policy is influenced by dividend policy, firm growthand firmsize, and financial performance can moderate the effect of managerial ownership and firm size on debt policy
Co-Authors - FACHRURROZIE - Kardoyo -, Kardiyem -, Kustiani Abdulah Hafiz Achmad Slamet Aep Wawan Irwan Aep Wawan Irwan Agung Yulianto Agus Ariyanto Agus Hermanto Agusmiati, Dini Ahmad Faris Arifianata, Ahmad Faris Ahmad Nurkhin Ajeng Febriyani, Ajeng Ajeng Rizka Riadiani, Ajeng Rizka Aldila Krisnaresanti, Aldila Amin Pujiati Ani Rusilowati Anindya, Marsya Nabila Anisa Septiani Aenul Fajriah Anita, Nur Anna Kania Widiatami ANNE NURAINI Arina Fithrona Ariyanto, Dany Ariyanto, Dany Astrid Chandra Sari Atik Novitasari, Atik Aulia, Shabrina Caesharah Azizah, Farinka Nurrahmah Badingatus Solikhah Bajri, Reza Aed Galib Bestari Dwi Handayani Betty Natalie Fitriatin Buana, Rastra Buana, Rastra Cendrawati, Lena Chaq, Vida Chusnia D. C. Bachtiar D. C. Bachtiar, D. C. D. F. Sari D. F. Sari, D. F. Dani Rahman Hakim, Dani Rahman Dedi Ruswandi Dedi Widayat Dewi, kustiyanti Dhian Dharma Prayuda, Dhian Dharma Dian Tri Kusumawati, Ois Dian Tri Kusumawati, Ois Dikha Kumalasari Dina Tsabitah, Dina Dwi Cahyaningdyah Dwi Harini Dwi Hermanto Eka Susanti Elis Khaerunisa Elsa Puspasari, Elsa Endah, Siti Nur Endah, Siti Nur Endang Susilaningsih Etty Soesilowati Fadhilah Mahanani Saputri Fahmi Yusuf Fariztian, Anies Fariztian, Anies Fathur Rokhman Fauni, Arini Mayang Fauni, Arini Mayang Fauzan, Slamet Fiky Yulianto Wicaksono Fiky Yulianto Wicaksono Fiky Yulianto Wicaksono Fithrona, Arina Fityan, Yoni Rofiqotul Hanik Ristiana Hardianto, Rio Noverdhi Hardiyanti, Dwi Hardiyanti, Dwi Harini, Dwi Haryadi - Haryono Haryono Hasan Mukhibad Heri yanto Hidayah, Ari Fatihatul I Ketut Sudiana Ibrotul Lailatur Rohmah, Ibrotul Lailatur Imroatus Sholikhah, Imroatus Indah Anisykurlillah Irawan, Dony Irawan, Dony Isnarto, Isnarto Isti Hidayah Jati, Kuat Waluyo Joko Widodo Kaefahmi, Amhal Ketut Sudarma Khairani, Desy Khoiruman Soleh, Khoiruman Khosidah, Nasihotul Kiswanto - Kiswanto Kiswanto Kiswanto, Kiswanto Kustiani - Laksono Trisnantoro Larasati, Hanum Lasmana, Syaiful Andy Lina Maulida Linda Wahyu Setianingrum, Linda Wahyu Listiyowati listiyowati, Listiyowati M. Fauzi Malihatus Sholihah Maolana, Irfan Margareta, Rinda Sindhi Marini Marini Masrukan Masrukan Masrukhan Masrukhan Masrukhi Masrukhi Mega Hemamalini Fournia Gangga Muhamad Aristiyo, Muhamad Muhamad kadapi, Muhamad Muhammad Feriady, Muhammad Muhammad Irfan Janitra, Muhammad Irfan Muhammad Khafid Muhammad Lukman Hanifa, Muhammad Lukman Muhsin Muhsin mungin eddy wibowo, mungin eddy Nastiti Rahayuni Ni’mah, Siti Khoirun Niswah Baroroh Nuhaaya, Ailin Nur Khabibah, Nur Oktyama, Gandhis Arine Partono Thomas Patmara, Reza Puji Novita Sari Pujiati, Endang Pujiati, Endang Purwadi Suhandini purwadi suhandini Purwantoro, Ihsan Putra, Ngurah Made Darma R. D. Rahmawati R. D. Rahmawati, R. D. Rahmat Syarifulloh, Rahmat Rediana Setiyani, Rediana Renaningtyas, Dwi Lestari Riswanda Imawan, Riswanda Rizka Fitriani Ruminta Ruminta Rusdarti - Rusli, Tiffany Shahnaz S Martono S. A. Nursaripah S. A. Nursaripah, S. A. S.Martono S.Martono, S.Martono Salfira Amalia Listyaningrum, Salfira Amalia Salsabila, Khansa’ Samsudi Samsudi Santi Rosniawaty siti hardian Siti Ismuzaroh Subagyo Subagyo Sucihatiningsih Dian Wisika Prajanti Sudjarwo, Ragil Sudjarwo, Ragil Sukestiyarno Sukestiyarno SUMADI SUMADI Supriyadi Supriyadi Suryaningsih, Devi Tati Nurmala Tati Nurmala Tia Pipit Naovila, Tia Pipit Tri Handayani, Elfa Dikah Tri Suminar Trisni Suryarini Tusyanah Tusyanah Ulum, Muhammad Saiful Usi Meilani Wahyu Lestari Widiyanto Widiyanto Widiyanto Widiyanto Widiyanto Widiyanto Widodo Widodo Widodo Widodo Wiyanto - Yoga Yuniadi Yuana Khoirunisa Yulianto, Agung Yuwariah, Yuyun Yuwariah Yuyun Yuwariah Zaenab Zaenab