Claim Missing Document
Check
Articles

Found 33 Documents
Search

SCIENTIFIC ARTICLES DEPICTION OF THE ROLE OF THE FAMILY FOR PREVENTING INFECTION OF TB (Tuberculosis) LUNG DISEASE IN WEST LOMBOK ON 2013 Supinganto, Agus; Metri, I Ketut; Supriyanto, S
Jurnal Lembaga Penelitian Universitas Mataram Vol 18, No 1 (2014): Jurnal Penelitian
Publisher : Jurnal Lembaga Penelitian Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Affection in the family will produce an emotional atmosphere that affect the health of the family members themselves positively, including in the prevention of Tuberculosis disease infection. This study aimed to identify the role of the family to prevent the infection of TB (Tuberculosis) in West Lombok lung disease so that this research can be useful both theoretically and practically.This study used a descriptive survey design approach household survey (Household Survey). The populations in this study were all families with a family member suffering from pulmonary tuberculosis by BTA (+) in West Lombok, which 563 people in 2011. The sample quantities of this study are 85 by using purposive sampling method. While the data collection instrument using the checklist.Data is presented in narrative form, frequency distribution tables and percentages. The results showed that the role of families in preventing infection of TB disease in West Lombok ( 44.71 % ) were in the poor category , ( 29.02 % ) families identify health problems family members , ( 44.12 % ) families make the decision to take action appropriate health for the family . (74.12%) families providing care to family members, (31.76%) modifying the home environment to improve the health of the family, and (83.53%) Utilize family health care facility
PERAN MASYARAKAT DALAM PENGENDALIAN SAMPAH TERHADAP ANCAMAN SUMBER DAYA AIR DI LINGKUNGAN MONJOK CULIK KOTA MATARAM 2013 Supinganto, Agus
BIOWALLACEA Vol 1, No 1 (2015): Bio Wallacea Vol 1 No 1
Publisher : Program Studi Biologi FMIPA Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Sebagai salah satu bagian dari kawasan Wallacea pulau Lombok atau dulu dikenal dengan sebutan sunda kecil memiliki kekayaan alam yang sangat beragam termasuk kawasan perairanya baik sungai maupun lautnya. Sungai jangkuk merupakan salah satu sumber daya air yang melintasi pemukiman lingkungan Monjok Culik kota Mataram. Sungai Jangkuk memperlihatkan adanya, indikator pencermaran bahan kimia, biologi dan indikator kandungan Eschericia coli. Tujuan penelitian ini adalah untuk menggambarkan pernan masyarakat dalam mengendalikan sampah terhadap pencemaran sumber daya air di Lingkungan Monjok Culik kota Mataram dengan harapan penelitian ini dapat memberikan manfaat bagi pemerintah dan masyarakat. Penelitian ini menggunakan desain survei deskriptif dengan pendekatan survei rumah tangga (Household Survey). Populasi dalam penelitian ini adalah semua Kepala keluarga di Lingkungan Monjok Culik yang berjumlah 1119 Keluarga. Besar sampel penelitian ini berjumlah 92 dengan menggunakan metode Purposive Sampling. Sedangkan instrument pengumpulan data menggunakan kuesioner.Dari hasil penelitian ini memperlihatkan 73.82% masyarakat masih menjadikan sungai sebagai tempat pembuangan. Perilaku buruk masyarakat tersebut dilakukan bukan karena masyarakat tidak mengetahui perilakunya tersebut dapat merusak kualitas atau ketersediaan  sumber daya air, melainkan karena kurangnya kesadaran dan kepedulian dari masyarakat itu sendiri terhadap kualitas sumber daya air.Kata kunci : sampah, peran, air, masyarakat
PELATIHAN PEMANTAPAN KONSEP PENCEGAHAN PENULARAN PENYAKIT MENULAR TUBERKULOSIS BAGI REMAJA MASJID Agus Supinganto; Irni Setyawati; Ni Ketut Metri
JMM (Jurnal Masyarakat Mandiri) Vol 4, No 2 (2020): JUNI
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (402.875 KB) | DOI: 10.31764/jmm.v4i2.1967

Abstract

Abstrak: Tujuan dari kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini adalah (1) program pencegahan penularan penyakit menular tuberkulosis melibatkan kelompok remaja masjid, (2) meningkatkan pengetahuan pengetahuan dan keterampilan kelompok remaja masjid dalam pencegahan penyakit tuberkulosis, dan (3) meningkatkan partisipasi kelompok remaja masjid dalam pencegahan penularan penyakit tuberkulosis di masyarakat. Mitra kerjasama kegiatan ini adalah kelompok remaja masjid di Desa Sesela Kecamatan Gunungsari Lombok Barat. Metode pelaksanaan pengabdian kepada masyarakat terdiri dari tiga tahap yaitu persiapan, pelaksanaan dan evaluasi. Pada Tahap persiapan, tim pengabdian melakukan pra kunjungan ke tempat Mitra. Tahap Pelaksanaan dimulai dengan pre-test didapatkan pengetahuan 33% dan hanya 67% kemampuan keterampilan dalam pencegahan penyakit tuberkulosis. Kegiatan selanjutnya dilakukan pemberian materi melalui  metode penyuluhan kepada remaja masjid. Tahap Evaluasi dilakukan post-test didapatkan peningkatan pengetahuan menjadi 75% dan peningkatan keterampilan menjadi 90%. Hasil pengabdian membuktikan bahwa remaja masjid memiliki pengetahuan dan keterampilan dalam pencegahan penyakit tuberkulosis serta mampu menyampaikan pada anggota keluarga. Abstract: The objectives of community service activities are (1) prevention programs for transmitting tuberculosis transmitted diseases involving mosque youth groups, (2) increasing the knowledge and skills of mosque youth groups in preventing tuberculosis, and (3) increasing the participation of mosque youth groups in preventing transmission tuberculosis in the community. The collaboration partners for this activity are a group of mosque youth in the Sesela Village, Gunungsari District, West Lombok. The method of implementing community service consists of three stages, namely preparation, implementation and evaluation. In the preparation stage, the service team pre-visits the Partner site. The Implementation Stage begins with a pre-test with 33% knowledge and only 67% skill in preventing tuberculosis. The next activity is to provide material through counseling methods to mosque youth. The evaluation phase carried out by the post-test found an increase in knowledge to 75% and an increase in skills to 90%. The results of dedication prove that mosque youth have knowledge and skills in tuberculosis prevention and are able to convey it to family members
PENGETAHUAN DAN KEMAMPUAN FISIK MASYARAKAT DALAM PENCEGAHAN MALARIA DI DESA TAMAN SARI GUNUNGSARI KABUPATEN LOMBOK BARAT Agus Supinganto; Ni Ketut Metri
JURNAL SANGKAREANG MATARAM Vol. 5 No. 4 (2019): Desember 2019
Publisher : SANGKAREANG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pendahuluan:Tingginya kejadian malaria berhubungan dengan perilaku masyarakat, yang berhubungan dengan kebiasaan berada diluar rumah pada malam hari. Hal tersebut menyebabkan manusia lebih mudah mendapatkan gigitan nyamuk Anopheles. Penularan malaria berpengaruh juga dengan cara tidur , faktor lingkungan fisik seperti suhu udara, kelembaban, hujan, angin, sinar matahari, arus air, lingkungan kimiawi, lingkungan biologi (flora dan fauna) dan lingkungan sosial budaya. Tumbuhan bakau, lumut, ganggang dan berbagai jenis tumbuhan lain dapat mempengaruhi kehidupan larva nyamuk. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kemampuan masyarakat dalam pencegahan penyakit Malaria di Desa Taman Sari Gunungsari Kabupaten Lombok Barat. Metode: penelitian ini dilakukan dengan survey rumah tangga teknik pengambilan sampel menggunakan proportional random sampling, pengambilan data dilakukan pada masing-masing Dusun yang terjangkit malaria data kemudian dianalisis dengan distribusi frekuensi. Hasil: hasil menunjukkan bahwa pengetahuan menunjukkan bahwa jumlah responden dengan tingkat kemampuan intelektual kurang demikian pula dengan kemampuan fisik cukup. Diskusi: Perlunya evaluasi program yang lebih spesifik untuk meningkatkan kemampuan pengetahuan masyarakat dan melibatkan peran serta masyarakat. Program penyuluhan serta kinerja program selayaknya direview kembali sesuai dengan tujuan program untuk meningkatkan keberhasilan selain itu kerjasama dengan beberapa pihak terkait dalam meningkatkan kesadaran masyarakat untuk ikut serta secara aktif dalam program pencegahan penyakit malaria.
Peran pendamping menelan obat (pmo) dalam pencegahan penularan tbc pada keluarga di wilayah kerja puskesmas karang pule: The role of drug administrative in prevention of tuberculosis transmission in families in the working area of puskesmas karang pule Gaus Galyubi; Agus Supinganto; Dian Istiana
Bali Medika Jurnal Vol 8 No 2 (2021): Bali Medika Jurnal Vol 8 No 2 Juli 2021
Publisher : Stikes Wira Medika Bali

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36376/bmj.v8i2.189

Abstract

Introduction: The success of the tuberculosis elimination program through the role of the Companion Swallowing Drugs (PMO) is one strategy to reduce the number of prevention of TB transmission in the family. Purpose: This study aims to determine the role of PMO in preventing transmission of tuberculosis in the family. Methods: This study was descriptive analytic with a cross sectional approach. The number of samples of 25 respondents using a total sampling technique. The data was collected using a questionnaire and documentation. The results of this study indicate (p-value = 0.142) that there is no significant relationship between the role of companion ingesting drugs in the prevention of transmission of tuberculosis to families in PKM Karang Pule. Recommendations that can be given are to provide health promotion activities regarding the impact of tuberculosis transmission on family members.Keywords: Tuberculosis, Role Of Companion Swallowing Drug, Family.
PENYULUHAN PERILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT DALAM MEWUJUDKAN GENERASI PEDULI SEHAT DI MASA PANDEMI COVID-19 Adi Putra, Rizal Pratama; Supinganto, Agus; Hardani, Hardani
JMM (Jurnal Masyarakat Mandiri) Vol 5, No 3 (2021): Juni
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (31.837 KB) | DOI: 10.31764/jmm.v5i3.4681

Abstract

Abstrak: Pandemi Covid-19 merupakan masalah yang menjadi trending topic di dunia, yang mengharuskan semua orang untuk menerapkan protokol kesehatan. Pengabdian ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman kepada siswa-siswi untuk menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat serta menerapkan protokol kesehatan di masa pandemi Covid-19. Metode yang digunakan dalam pengabdian ini berupa penyuluhan Prilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) secara langsung (offline) kepada siswa-siswi yang disertai tanya jawab dan pembagian masker gratis. Mitra pengabdian ini yaitu Pondok pesantren Al-Islahul Atfal di Desa Rumak, Kecamatan Labuapi, Lombok Barat. Jumlah siswa yang mengikuti penyuluhan sebanyak 30 orang dengan evaluasi berupa post-test. Hasil yang telah dicapai berupa peningkatan pemahaman siswa-siswi sebesar 95% terhadap pentingnya perilaku hidup bersih dan sehat serta mampu menerapkan protokol kesehatan dengan benar di masa pandemi Covid-19. Abstract:  The Covid-19 pandemic is a trending topic in the world, requiring everyone to implement health protocols. This devotion aims to improve understanding for students to implement clean and healthy living behaviors and implement health protocols during the Covid-19 pandemic. The method used in this service is in the form of counseling Clean and Healthy Living Behavior (PHBS) directly (offline) to students accompanied by questions and free mask distribution. This devotional partner is Pondok pesantren Al-Islahul Atfal in Rumak Village, Labuapi District, West Lombok. The number of students who participated in the counseling as many as 30 people with evaluation in the form of post-test. The results have been achieved in the form of improving students' understanding by 95% on the importance of clean and healthy living behaviors and being able to implement health protocols correctly during the Covid-19 pandemic.
PENGELOLAAN SAMPAH BERBASIS ZERO WASTE SKALA RUMAH TANGGA SECARA MANDIRI Supinganto, Agus; Haris, Abdul; Utami, Kusniyati; Aswati, Aswati; Riezqy Ariendha, Dian Soekmawaty; Sadakah, Syamsuriansyah; Hardani, Hardani
JMM (Jurnal Masyarakat Mandiri) Vol 5, No 4 (2021): Agustus
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (31.837 KB) | DOI: 10.31764/jmm.v5i4.4721

Abstract

Abstrak: Sampah menjadi permasalahan utama di Indonesia, bahkan termasuk di Kota Mataram. Masih tingginya produksi sampah setiap hari yang dihasilkan oleh rumah tangga dan kurangnya armada pengangkut sampah serta peran masyarakat dalam pengelolaan sampah organik perlu ditingkatkan. Berdasarkan analisis situasi, permasalahan yang dihadapi mitra yaitu belum sepenuhnya masyarakat memiliki pengetahuan dan keterampilan dalam pengelolaan sampah organik, sehingga pengelolaan sampah organik belum maksimal. Pengabdian ini bertujuan untuk (1) Membekali pengetahuan masyarakat umumnya penerapan prinsip 3R (Refuse, Reduse, Recycle); (2) Memberikan pengetahuan kepada masyarakat mengenai bahaya dari sampah; (3) Meningkatkan keterampilan masyarakat dalam memanfaatan sampah organik berbasis zero waste. Metode yang digunakan dalam pengabdian ini yaitu berupa penyuluhan dan pendampingan yang dilakukan oleh tim pengabdian kepada masyarakat dengan materi berupa (1) Pengenalan tentang pengelolaan sampah organik; (2) Pengenalan hasil pengelolaan sampah organik dengan 3R; (3) Pengenalan peralatan untuk pengolahan sampah dengan Prinsip 3R. Mitra pengabdian ini yaitu Kelurahan Pejanggik, Kecamatan Mataram, Kota Mataram. Jumlah peserta yang mengikuti penyuluhan dan pendampingan sebanyak 25 Kepala Keluarga dengan evaluasi berupa pre-test dan post-test. Hasil kegiatan menunjukkan bahwa masyarakat telah mendapat pengetahuan dan wawasan tentang pengelolaan sampah organik sejumlah 44% dengan prinsip 3R yang dapat mengatasi masalah limbah rumah tangga dan mengubah limbah tersebut menjadi produk bernilai ekonomis. Sehinga secara luas dapat mengatasi masalah sampah di Kelurahan Pejanggik, Kecamatan Mataram Kota Mataram. Abstract:  Garbage is the main problem in Indonesia, even including in Mataram City. The high daily waste production produced by households and the lack of waste transport fleets and the role of the community in organic waste management need to be improved. Based on the analysis of the situation, the problem faced by partners is not yet fully the community has knowledge and skills in organic waste management, so organic waste management has not been maximized. This service aims to (1) Equip the knowledge of the public generally the application of the principle of 3R (Refuse, Reduse, Recycle); (2) Provide knowledge to the public about the dangers of waste; (3) Improving people's skills in utilizing zero waste-based organic waste. The method used in this service is in the form of counseling and mentoring conducted by the community service team with materials in the form of (1) Introduction to organic waste management; (2) Introduction of organic waste management results with 3R; (3) Introduction of equipment for waste processing with Principle 3R. This service partner is Pejanggik Village, Mataram District, Mataram City. The number of participants who participated in counseling and mentoring as many as 25 Family Heads with evaluation in the form of pre-test and post-test. The results showed that the community has gained knowledge and insight about organic waste management amounting to 44% with the principle of 3R that can overcome the problem of household waste and turn the waste into economically valuable products. Sehinga can broadly solve the problem of garbage in Pejanggik Village, Mataram District, Mataram City.
Effect of Training on Organic Waste Management in Neighborhoods of Pejanggik, Mataram, West Nusa Tenggara Agus Supinganto; Suharmanto Suharmanto; Irwan Budiana; Raimunda Woga
Global Medical & Health Communication (GMHC) Vol 10, No 2 (2022)
Publisher : Universitas Islam Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (72.879 KB) | DOI: 10.29313/gmhc.v10i2.8853

Abstract

Garbage is solid waste consisting of organic and inorganic substances that outlived their usefulness and must be adequately managed to prevent environmental harm. The amount and types of waste are strongly influenced by the lifestyle and the type of materials we consume, and increasing household income cause an increase in the variety of waste generated. Handling and managing organic waste requires community involvement and successful household organic waste management, contributing significantly to the zero waste program. This study aims to measure the effect of waste management training on knowledge and principles of reducing, reusing, and recycling in waste management. The study was conducted from April to June 2021 in the neighborhoods around Pejanggik, Mataram village, West Nusa Tenggara province. It is a pre-experimental study involving 50 households to analyze the effects of the waste management training provided using a one-group pretest-posttest method. Before the training, knowledge and waste management principles were 22 of 50 respondents and 32 of 50 respondents, respectively. After the provision of training, the increase in knowledge and waste management principles reached 50 of 50 respondents. In conclusion, the training activity shows increased knowledge and waste management principles in households involved. Waste processing with reduce, reuse, and recycle principles can help overcome household waste problems and convert waste into products with increased economic value. Therefore, we recommend that periodic community-based waste management training involving households be held to overcome increased organic waste in households.
PENYULUHAN PERILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT DALAM MEWUJUDKAN GENERASI PEDULI SEHAT DI MASA PANDEMI COVID-19 Putra, Rizal Pratama Adi; Supinganto, Agus; Hardani, Hardani
JMM (Jurnal Masyarakat Mandiri) Vol 5, No 3 (2021): Juni
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (647.697 KB) | DOI: 10.31764/jmm.v5i3.5010

Abstract

Abstrak: Pandemi Covid-19 merupakan masalah yang menjadi trending topic di dunia, yang mengharuskan semua orang untuk menerapkan protokol kesehatan. Pengabdian ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman kepada siswa-siswi untuk menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat serta menerapkan protokol kesehatan di masa pandemi Covid-19. Metode yang digunakan dalam pengabdian ini berupa penyuluhan Prilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) secara langsung (offline) kepada siswa-siswi yang disertai tanya jawab dan pembagian masker gratis. Mitra pengabdian ini yaitu Pondok pesantren Al-Islahul Atfal di Desa Rumak, Kecamatan Labuapi, Lombok Barat. Jumlah siswa yang mengikuti penyuluhan sebanyak 30 orang dengan evaluasi berupa post-test. Hasil yang telah dicapai berupa peningkatan pemahaman siswa-siswi sebesar 95% terhadap pentingnya perilaku hidup bersih dan sehat serta mampu menerapkan protokol kesehatan dengan benar di masa pandemi Covid-19. Abstract:  The Covid-19 pandemic is a trending topic in the world, requiring everyone to implement health protocols. This devotion aims to improve understanding for students to implement clean and healthy living behaviors and implement health protocols during the Covid-19 pandemic. The method used in this service is in the form of counseling Clean and Healthy Living Behavior (PHBS) directly (offline) to students accompanied by questions and free mask distribution. This devotional partner is Pondok pesantren Al-Islahul Atfal in Rumak Village, Labuapi District, West Lombok. The number of students who participated in the counseling as many as 30 people with evaluation in the form of post-test. The results have been achieved in the form of improving students' understanding by 95% on the importance of clean and healthy living behaviors and being able to implement health protocols correctly during the Covid-19 pandemic.
Faktor-faktor yang Mempengaruhi Kejadian Stunting pada Balita Aryani, Ni Putu; Afrida, Baiq Ricca; Supinganto, Agus
Jurnal Keperawatan Vol 13 No 3 (2021): Supp September 2021
Publisher : LPPM STIKES KENDAL

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32583/keperawatan.v13i3.1650

Abstract

Prevalensi stunting berdampak pada bidang ekonomi bagi dunia dan Indonesia. Pemantauan Status Gizi tahun 2016 mendapatkan prevalensi stunting sebesar 27,5%. WHO menyatakan bila stunting >20% maka masalah kesehatan masyarakat dapat dianggap kronis. Masalah stunting di Indonesia termasuk kategori kronis, diantaranya 14 provinsi prevalensi stunting diatas angka nasional. Penelitian ini untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan kejadian stunting pada balita di Dusun Nyurbaye Gawah Desa Batu Mekar Kecamatan Lingsar Kabupaten Lombok Barat. Desain penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah analitik observasional, dengan pendekatan cross sectional. Pada penelitian ini populasinya adalah ibu yang memiliki anak balita di Dusun Nyurbaye Gawah Desa Batu Mekar Kecamatan Lingsar Kabupaten Lombok Barat sebanyak 766 ibu balita, dengan jumlah sampel 352 orang. Alat untuk pengukuran data terdiri dari kuesioner dan lembar observasi. Analisis data meliputi analisis univariat, yang akan menampilkan distribusi frekuensi masing-masing variabel penelitian dan analisis bivariat, yang akan menampilkan hubungan antara variabel independen dan dependen menggunakan uji Chi-Square. Hasil penelitian menunjukkan sebagian besar responden mempunyai pengetahuan yang baik, sikap yang positif dan keterampilan yang baik mengenai pencegahan stunting. Ada hubungan antara pengetahuan, sikap dan keterampilan dengan kejadian stunting pada balita. Sehingga disarankan bagi Puskesmas agar dapat membuatkan program yang dapat meningkatkan pengetahuan, sikap dan keterampilan ibu balita tentang pencegahan kejadian stunting pada balita melalui promosi kesehatan atau penyuluhan, workshop dan lainnya.
Co-Authors - Syamdarniati, - Aan Dwi Sentana Aan Dwi Sentana Abdul Haris Abdul Haris Adi Putra, Rizal Pratama Afrida, Baiq Ricca Apri Sulistianingsih Asih Setyarini Aswati, Aswati Aswitami, Ni Gusti Ayu Pramita Baiq Nining Handayani Baiq Nining Handayani Baiq Nurul Hidayati Baiq Ricca Afrida Budiana Budiana Budiana, Irwan Chen-Chung Hey Cipta Pramana Cut Mutia Dewi Nur Sukma Purqoti Dian Istiana Dian Soekmawaty Riezqy Ariendha Dorce Sisfiani Sarimin Fitria Fitria Gaus Galyubi Hardani, H Hayana Hayana Hayana Helmina Andriani Heri Bahtiar I Ketut Metri Ina Kusrini Ina Kusrini Ina Kusrini Irni Setyawati Irwan Budiana Irwan Budiana Jihadil Qudsi Joel Rey Ugsang Acob Lili Amaliah Lili Amaliah Lusyana Aripa M. Karjono Maelina Ariyanti Mardiatun Mardiatun Mardiatun Mardiatun Marieta KS Bai Mfuh Anita Y. Lukong Misroh Mulianingsih Misroh Mulianingsih Mohd Nazil bin Saleh Muhamad Arif Musoddaq Muhammad Firmansyah Nanang Wiyono Ni Ketut Metri Ni Ketut Metri, Ni Ketut Ni Putu Aryani Ni Putu Mirah Yunita Udayani Ni Putu Sumartini NI PUTU SUMARTINI Ni Wayan Trisnadewi Nik Azliza binti Nik Arifin Nilawati Uly Noor Alamsyah Nugi Nurdin Putra, Rizal Pratama Adi Raimunda Woga Raimunda Woga raudatul jannah Raufina Riandhani Mulyoto Reni Chairunnisah S Supriyanto Selasih Putri Isnawati Hadi Sh Sugiharto Sidiq Purwoko Suci Muqodimatul Jannah Sucita Efendi Sugeng Mashudi Suharmanto Suharmanto Suharmanto Syamsuriansyah, Syamsuriansyah Uswatun Hasanah Utami, Kusniyati Yan Reiza Permana Yolanda, Henny Yoseph Woge Yustina P. M. Paschalia