Claim Missing Document
Check
Articles

Found 33 Documents
Search

APLIKASI TEKNOLOGI MODIFIKASI CUACA UNTUK MENINGKATKAN CURAH HUJAN DI DAS CITARUM - JAWA BARAT 12 MARET S.D. 10 APRIL 2001 Arifian, Jon; Kudsy, Mahally; Goenawan, R Djoko; Yahya, Rino Bahtiar; Renggono, Findy; Karmini, Mimin; Nugroho, Sutopo Purwo; Tikno, Sunu; Nuryanto, Satyo; Sitorus, Baginda Patar; Bahri, Samsul; Widodo, Florentinus Heru
Jurnal Sains & Teknologi Modifikasi Cuaca Vol 2, No 1 (2001): June 2001
Publisher : BPPT

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (183.864 KB) | DOI: 10.29122/jstmc.v2i1.2141

Abstract

Teknologi modifikasi cuaca sudah sering diaplikasikan di Indonesia terutama untukmeningkatkan jumlah curah hujan. Teknologi modifikasi cuaca diterapkan bila terjadiindikasi penurunan jumlah curah hujan dan kemungkinan akan munculnya fenomena ElNiño sebagai tindakan preventif. Aplikasi teknologi modifikasi cuaca yang dilaksanakan diDAS Citarum, Jawa Barat mulai tanggal 12 Maret s.d. 10 April 2001 adalah berdasarkan kenyataan bahwa inflow DAS Citarum menurun dengan drastis pada bulan Desember 2000 dan sebagai tindakan preventif akan munculnya fenomena El Niño pada akhir tahun 2001 atau 2002. Pada awal tahun 2001, tiga kaskade waduk di DAS Citarum mengalami defisit cadangan air sebanyak 486,36 juta m . Waduk Ir. Juanda yang merupakan waduk multi fungsi harus menyediakan pasokan air untuk: irigasi teknis pada lahan sawah seluas 296.000 ha (2 kali tanam), yang memberikan kontribusi sebesar ± 40 % ke Jabar atau setara dengan ± 10 % Nasional; air baku permukiman dan industri; serta penyediaan tenaga listrik (± 4,5 milyar kWh). Data akhir setelah dilaksanakan penerapan teknologi modifikasi cuaca dengan menggunakan konsep sistim dan lingkungan adalah nilai rata-rata aliran total Citarum sebesar 326,81 m /det dan volume total aliran Citarum sejak mulai kegiatan hingga tanggal 10 April 2001 adalah sebesar 847,1 juta m3.Weather modification technology has been applied in Indonesia especially to enhancerainfall. Weather modification technology has been employed whenever there has beenan indication of rainfall shortage and the possibility of El Niño occurrence asprecautionary action. Weather modification technology that was applied in Citarumcatchment area ? West Java on 12 March ? 10 April 2001 was based on the fact thatCitarum inflow decreased drastically in December 2000 and also as a preventiveendeavor to the possibility of warm episode in 2001/2002. In the early of 2001, threecascade dams had water storage deficit as much as 486.36 million m3. Ir. Juanda dam,which has multi purposes, has to supply water for: technical irrigation for 296,000 ha ofrice field (2 planting seasons) that contributes ± 40 % to West Java or about ± 10 % ofnational production; fresh water for community and industry; as well as electricity of about 4.5 billion kWh. After the application of weather modification technology by employing system and environment concept, it was recorded that the average inflow of Citarum catchment area was 326.81 m /sec and total volume during the activity was 847.1million m3.
ANALISIS KARAKTERISTIK FISIOLOGI DAN STATISTIK PERTANDINGAN PEMAIN FUTSAL PUTRA SELAMA PERTANDINGAN ihsani, sri indah; Apriantono, Tommy; Bahri, Samsul
JSKK (Jurnal Sains Keolahragaan dan Kesehatan) Vol 4, No 2 (2019)
Publisher : Institut Teknologi Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (304.396 KB) | DOI: 10.5614/jskk.2019.4.2.4

Abstract

Tujuan penelitian ini untuk menganalisis karakteristik fisiologi dan statistic pertandingan selama pertandingan futsal berlangsung pada 13 pemain putra semi-professional futsal di Indonesia (23.23 ± 3.19 tahun, 169.85 ± 4.38 cm, 65.28 ±5.84 kg, 55.63 ± 5.80 ml/kg/min) dengan rata-rata 3-5 tahun berpengalaman di dunia futsal. Pengukuran meliputi intensitas pertandingan, pengeluaran energi, jarak tempuh dan kecepatan menggunakan Polar RC3 GPS, kadar asam laktat yang menggunakan Accutrend Lactate Portable, dan statistik pertandingan menggunakan GoPro Hero3+. Hasil menunjukkan pertandingan futsal dalam penelitian ini ada dalam intensitas sedang (77% HRmax) dengan kecepatan 5.04 m/s, dan profil aktivitasnya didominasi maximal-speed running (40% dari pertandingan). Total rata-rata jarak yang ditempuh dalam pertandingan sekitar 2378 meter, pengeluaran energi 557 kkal dan kadar asam laktat 5.79 mmol/L. Sedangkan hasil statistic pertandingan didapat persentase passing sukses dan gagal sebesar 86% vs 14% serta shoot on dan shoot off sebesar 56% vs 44%. Penelitian ini menunjukkan bahwa sebagai pemain futsal harus memiliki kemampuan fisiologi yang tinggi dan penempatan profil aktivitas selama pertandingan dapat mengindikasi kemampuan fisik para pemain untuk optimasi formula program latihan secara spesifik.
TINGKAT AKTIVITAS FISIK SISWA SEKOLAH MENENGAH PERTAMA Hasan, Fahmi; Bahri, Samsul; Ramania, Nia Sri; Kusnaedi, Kusnaedi; Karim, Doddy Abdul; Juniarsyah, Agung Dwi
JSKK (Jurnal Sains Keolahragaan dan Kesehatan) Vol 4, No 2 (2019)
Publisher : Institut Teknologi Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (158.773 KB) | DOI: 10.5614/jskk.2019.4.2.6

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat aktivitas fisik siswa di tingkat sekolah menengah pertama yang ada di kota bandung. Tingkat aktivitas fisik menjadi hal dasar untuk menjaga kebugaran dan kesehatan, oleh karena itu penelitian ini memiliki tujuan untuk melihat tingkat aktivitas fisik siswa SMP di Kota Bandung untuk menjadi bahan evaluasi dan perbaikan bagi pemangku kebijakan terkait. Metode penelitian menggunakan deskriptif kualitatif, dengan melibatkan 103 responden yang berstatus sebagai siswa SMP, dengan rata-rata usia 14 tahun. Tingkat aktivitas fisik didapatkan dari hasil pengolahan kuesioner IPAQ (International Physical Activity Quessionare). Sebelum mengisi kuesioner yang ada, para responden diberikan pengarahan dari tim peneliti terkait manfaat dan tata cara pengisian kuesioner tersebut. Hasil dari kuesioner IPAQ berupa data Metabolic Equivalent (METs), METs merupakan satuan tingkat aktivitas fisik, hasil konversi dari waktu tingkat aktivitas fisik dan jenis yang responden isi dalam kuesioner tersebut. Hasilnya rata-rata responden dalam penelitian ini berusia 14.7 (± 1.03) tahun, tinggi badan 160.2cm (± 2.1), berat badan 49.2kg (± 4.6). Dari hasil kuesioner tersebut didapatkan data berupa rata-rata siswa masuk dalam kategori sedang, atau dengan angka 1202.2(±21.1) METs. Tingkat aktivitas fisik sedang dialami oleh siswa, maka perlu ada evaluasi dan perbaikan demi meningkatkan aktivitas fisik dan kebugaran siswa.
PENGARUH AIR KELAPA CAMPUR GULA AREN DAN MINUMAN ISOTONIK TERHADAP GLUKOSA DARAH Syafriani, Rini; Rizkanto, Billy Emir; bahri, samsul
JSKK (Jurnal Sains Keolahragaan dan Kesehatan) Vol 4, No 2 (2019)
Publisher : Institut Teknologi Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (173.36 KB) | DOI: 10.5614/jskk.2019.4.2.1

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kadar glukosa darah. ketika diberikan minuman air kelapa campur gula aren dibandingkan dengan minuman isotonik. Subjek dalam penelitian ini adalah pemain bola basket universitas berjumlah 10 orang, penelitian menggunakan uji klinis dengan desain penelitian single blind crossover. Parameter yang diukur adalah kadar glukosa darah. Hasil penelitian diperoleh kadar glukosa saat akhir kuarter kedua, kelompok percobaan tidak berbeda signifikan dengan kelompok isotonik maupun kelompok kontrol, namun kelompok kontrol berbeda signifikan (p< 0,05) dengan kelompok isotonik. 30 menit setelah pertandingan kelompok percobaan memiliki kadar glukosa paling tinggi (151,6 ±20,89) dan tidak berbeda signifikan dengan kelompok isotonik (144±32,79), kelompok percobaan berbeda signifikan (p < 0,001) dengan kelompok kontrol (111,7 ±19,03). Kesimpulan Minuman air kelapa campur gula aren mampu menjaga kadar glukosa darah saat dan setelah pertandingan dan dapat menjadi solusi pengganti minuman isotonik dari bahan alam yang relativ aman.
KOMPARASI KEMAMPUAN PENALARAN MATEMATIS MAHASISWA DITINJAU DARI GAYA KOGNITIF Santosa, Farah Heniati; Negara, Habib Ratu Perwira; Indrawati; Bahri, Samsul; Samsuriadi
Jurnal Pemikiran dan Penelitian Pendidikan Matematika (JP3M) Vol 2 No 2 (2019): Edisi November
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengembangan Reka Karya Amerta (REKARTA)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (494.136 KB) | DOI: 10.36765/jp3m.v2i2.68

Abstract

This study aims to obtain a picture of the achievement of mathematical reasoning abilities of students who obtain PBL learning in terms of cognitive fields dependent and field independent. This research is a quasi-experiment involving 97 first semester students. Analysis of the study used one way ANAVA. The research instruments were cognitive style tests and mathematical reasoning abilities tests. The results of the study concluded that there are differences in students' mathematical reasoning abilities that have field dependent and field independent cognitive styles, that is, students with independent field cognitive styles have better mathematical reasoning abilities compared to students with field dependent cognitive styles.
Identifikasi Miskonsepsi Menggunakan Certainty Of Response Index (CRI) pada Materi Kinematika Gerak Lurus di MAN 4 Aceh Besar Bahri, Samsul; Rahmah, Cut Maulida; Nasir, Muhammad
Jurnal Phi: Kurnal Pendidikan Fisika & Terapan Vol 2018, No 2
Publisher : UIN Ar-Raniry

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22373/p-jpft.v2018i2.7457

Abstract

Sosialisasi Hidup Sehat di Tengah Wabah Virus Corona Ayu Kurniawati, Kiki Riska; Santosa, Farah Heniati; Bahri, Samsul
JPMB : Jurnal Pemberdayaan Masyarakat Berkarakter Vol 3 No 1 (2020): Januari-Juli
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengembangan Rekarta Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36765/jpmb.v3i1.225

Abstract

Abstrak: Tujuan kegiatan pengabdian masyarakat ini adalah untuk memberikan pengetahuan dan kemampuan dalam mengantisipasi penyebaran covid-19. Metode yang digunakan dalam kegiatan pengabdian masyarakat ini adalah sosialisasi hidup bersih untuk mengantisipasi pencegahan penyebaran virus, menyediakan tempat cuci tangan dan cara melakukan penyemprotan. Adapun jumlah peserta adalah warga BTN Grand Muslim Cluster Istanbul Desa Terongtawah Kecamatan Labuapi Kabupaten Lombok Barat yang berjumlah 40 KK. Hasil dari kegiatan pengabdian ini adalah warga BTN Grand Muslim Cluster Istanbul Desa Terongtawah Kecamatan Labuapi Kabupaten Lombok Barat memiliki pengetahuan dan kemampuan untuk mengantisipasi penyebaran covid-19 serta lebih waspada dan tenang dalam menghadapi pandemi yang sedang berlangsung.Abstract : The purpose of this community service activity is to provide knowledge and abilities in anticipating the spread of co-19. The method used in community service activities is the promotion of clean living to anticipate preventing the spread of the virus, providing a place to wash hands and how to spray. The number of participants is the citizens of BTN Grand Muslim Cluster Istanbul Terongtawah Village, Labuapi District, West Lombok Regency, amounting to 40 families. As a result of the community service activities, residents of BTN Grand Muslim Cluster Istanbul, Terongtawah Village, Labuapi District, West Lombok Regency have the knowledge and ability to anticipate the spread of covid-19 and are more alert and calm in the face of the ongoing pandemic
NIKAH SIRI DAN IMPLIKASINYA TERHADAP KEHIDUPAN SOSIAL ANAK DI ACEH TAMIANG Samsul Bahri
Lentera: Indonesian Journal of Multidisciplinary Islamic Studies Vol 1 No 2 (2019): Vol 1 No 2 (2019): Vol 1 No 2 Tahun 2019
Publisher : Program Pascasarjana IAIN Langsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32505/lentera.v1i2.2104

Abstract

In Aceh Tamiang, there are still many unmarried couples such as in Paya Bedi Village, Kejuruan Muda District. The practice of siri marriage in Aceh Tamiang District has been going on for a long time in Lhok Medang Ara and Sampaimah Villages, Manyak Payed District and is considered a normal thing by the community even though it is done covertly and is difficult to detect. Social implications for children's life in the family environment such as the loss of civil relations with their fathers. Social implications for children's lives in the community are considered to be underestimated as illegitimate children and often become tools of exploitation, as well as social implications for the life of children after the death of parents, namely children cannot claim inheritance rights from their father
Menuju Desa Mandiri Dengan Pemberdayaan Kelompok Tani Melalui Budidaya Jamur Tiram Di Desa Sukarara Kecamatan Sakra Barat Lombok Timur Salkiah, Baiq; Widyaningrum, Meiyanti; Bahri, Samsul
Lumbung Inovasi: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Vol 4, No 1: May 2019
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pemberdayaan Masyarakat (LITPAM)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36312/linov.v4i1.440

Abstract

Tujuan dari kegiatan ini adalah pelatihan kelompok tani budidaya jamur tiram di desa sukaraja sebagai upaya menuju desan mandiri.  Mitra dalam kegiatan ini adalah kelompok tani  desa sukaraja kecamatan sakra barat. Metode kegitaan dengan trasfer pengetahuan dan teknologi. Hasil pengabdian yang telah di capai meliputi: (1) Terlaksananya penyuluhan; (2) Terbentuknya dua kumbung budidaya jamur tiram; (3) Memotivasi masyarakat untuk merintis wirausaha baru dan membuka peluang kerjadi bidang pembudidayaan Jamur Tirambagi masyarakat Desa Sukarara sehingga dapat meningkatkan kesejahteraan hidup masyarakat; (4) Tersedianya buku pedoman budidayaan Jamur Tiram. Kegiatan pendampingan  perlu dilakukan secara kontinu agar mitra dapat madiri dalam pembudidayaan.Towards an Independent Village with Empowerment of Farmer Groups through Oyster Mushroom Cultivation in Sukarara Village, West Sakra District, East LombokAbstractThe purpose of this activity is an oyster mushroom farmer training group in Sukaraja village as an effort towards an independent design. Partners in this activity are farmer groups in Sukaraja village, West Sakra sub-district. Activity method with the transfer of knowledge and technology. The results of service that have been achieved include: (1) Implementation of counseling; (2) Two oyster mushroom cultivation centers were formed; (3) Motivate the community to pioneer new entrepreneurs and open up opportunities for work in the Tirambagi Mushroom cultivation for the people of Sukarara Village so as to improve the welfare of the community; (4) The availability of a new book on Oyster Mushroom cultivation. Assistance activities need to be carried out continuously so that partners can participate in cultivation.
Aerobic Capacity Response and Hematological Profile during Performing Physical Activity at Two Public Sport Venues with Different Air Pollution Concentrations Bahri, Samsul; Resmana, Dadan; Tomo, Haryo Satriyo; Safei, Imam; Hasan, Muhamad Fahmi
JURNAL PENDIDIKAN JASMANI DAN OLAHRAGA Vol 6, No 1 (2021): Opportunities from The Sport and Health Education to Improve Quality of Life
Publisher : Universitas Pendidikan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (368.505 KB) | DOI: 10.17509/jpjo.v6i1.27621

Abstract

The aim of this study was to evaluate the effect of exercise on aerobic capacity and hematological profile of amateur futsal athletes at two public sport venues having the same climatic characteristics with different air pollution concentrations. The method used in this study was a quasi experimental method with a post-test only crossover design approach. Subjects of the study were 15 futsal athletes from futsal clubs in Bandung city. The mean (SD) of age, weight, height, and BMI of the participants were 18.73 ± 1.7 years, 55.29 ± 3.0 Kg, 165.90 ± 2.6 cm, and 19.90 ± 0.8 Kg / m2. The results of this study indicated that a high amount of air pollution could significantly inhibit the increase of VO2max (p = 0.043) and hemoglobin (p = 0.023) and could significantly increase white blood cells (p = 0.042 leukocytes). The findings of this study provide evidence that air pollution can have a negative effect on the hematological profile of futsal athletes. Thus, the athlete and coach should consider the level of air pollution around the venue before doing exercise. It should be anticipated because, basically, exercising can increase the rate of air ventilation in the respiratory system so that it can cause air pollution, such as PM2.5 and PM10, entering the lungs and even the alveoli.
Co-Authors Ahmad Syauqi Al Fanjari Anugrah, Sendy Mohamad Apriantono, Tommy arif, zainal - Baginda Patar Sitorus, Baginda Patar Bagus Winata Bambang Abdul Jabar Billy Emir R Budi Harsoyo Carsiwan Carsiwan Dadan Resmana Dewi Putri Susanti Didi Sunadi Didi Sunadi Doddy Abdul Karim Fahmi Fadhiil Farah Heniati Santosa, Farah Heniati Findy Renggono, Findy Florentinus Heru Widodo, Florentinus Heru Giri Prayogo Habib Ratu Perwira Negara Halimatun Sakdiya Handayani, Afrida Hartanto Hartanto Haryo Satrio Tomo Hasan, Fahmi Hasan, Muhamad Fahmi Hasan, Muhamad Fahmi Heniati, Farah Herman hidayat, iwa ikhwan Hilman Nugraha Ihsani, Sri Indah Imam Safei Indrawati Istamar Syamsuri, Istamar Jon Arifian, Jon Joseph Iskendiarso Sigit Juniarsyah, Agung Dwi Karim, Doddy Abdul Karim, Doddy Abdul Kiki Riska Ayu Kurniawati, Kiki Riska Ayu Kusnaedi Kusnaedi Kusnaedi, Kusnaedi Kusnaedi, Kusnaedi Lusi Putri Dwita Mahally Kudsy, Mahally Mara Sutan Rambe Mimin Karmini Muh. Shaleh Muhamad Ilham Nasruddin Nasruddin Nia Sri Ramania Nia Sri Ramania R Djoko Goenawan, R Djoko Rahmah, Cut Maulida Ramania, Nia Sri Rini Syafriani Rini Syafriani Rini Syafriani Rino Bahtiar Yahya, Rino Bahtiar Safei, Imam Salkiah, Baiq Samsuriadi Satyo Nuryanto, Satyo Setiakarnawijaya, Yasep Sitorus, Harun Arrasyid Solly Aryza Sumini Sumini, Sumini Sunu Tikno, Sunu Susriyati Mahanal Sutopo Purwo Nugroho Syafriani, Rini Tommy Apriantono Tomo, Haryo Satrio Tomo, Haryo Satriyo Tri Handoko Seto, Tri Handoko Tukiyat Tukiyat, Tukiyat Untung Haryanto, Untung Widyaningrum, Meiyanti Yoza H. Octaviar Yufiany Ayustin