Tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh layanan mediasi terhadap perilaku bullying pada kelas IX SMP N 2 Gondangrejo tahun pelajaran 2015/2016. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian kualitatif, dengan strategi deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan sumber data melalui wawancara, observasi dan dokumentasi. Sumber data berupa data primer dan data sekunder. Data primer berupa hasil wawancara dengan klien yang sedang berkonflik. Data sekunder berupa buku catatan kenakalan siswa, dokumen Guru BK, dan melalui wawancara dengan Guru BK dan teman sekelas. Subjek penelitian adalah kelas IX A SMP N 2 Gondangrejo yang berjumlah 2 siswa, 1 orang sebagai pelaku dan 1 orang sebagai korban bullying. Sementara obyek penelitian berupa perilaku bullying melalui layanan mediasi. Keabsahan data menggunakan trianggulasi sumber dan teknik. Analisis data yang digunakan adalah analisis deskriptif kualitatif dengan langkah-langkah reduksi data, penyajian data kemudian kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa layanan mediasi dapat mengurangi perilaku bullying. Keberhasilan ini dapat dilihat melalui indikator keberhasilan yang menunjukan berkurangnya perilaku bullying. Berdasarkan perubahan yang terjadi antara pelaku dan korban bullying maka telah membuktikan bahwa pada penelitian dengan menggunakan layanan mediasi efektif untuk mengurangi perilaku bullying siswa kelas IX A SMP N 2 Gondangrejo tahun ajaran 2015/2016 Kata kunci : layanan mediasi, perilaku bullying