Teknologi Virtual Reality telah digunakan sebagai media edukasi. Salah satu pusat di Provinsi Riau yaitu Museum Sang nila Utama. Museum ini memiliki 3.819 koleksi benda-benda budaya khas Melayu. Kebijakan masalah yang memasukkan jumlah museum staf dalam memberikan layanan kepada pengunjung mempengaruhi menurunya pengunjung. Selain itu penggunaan teknologi sebagai media koleksi museum. Dari data pengunjung museum di dominasi oleh anak-anak sekolah. Diperlukan media edukatif yang menarik untuk meningkatkan minat pengunjung ke museum. Teknologi Virtual Reality menggunakan 3 Dimensi (3D) dengan metode penelitian konseptual aplikasi. Cara penggunaan melalui smartphone dan VR Box. Tujuannya menjadi museum sebagai salah satu tujuan wisata dan liburan bagi keluarga secara nasional dan mancanegara.